berawal dari sebuah kunjungan dari pihak perusahaan costumer ke sebuah perusahaan produsen.hingga mempertemukan kedua insan yang berbeda gender,dan berbeda kota .
apakah pertemuan awal mereka akan berlanjut ke jenjang yang lebih serius lagi,apakah kisah mereka akan berjalan mulus tanpa hadirnya orang ke tiga?
ikutilah kisah cinta antara Aditya dan sherin dalam cerita ini
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon qhoirunnisa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
restu sang kakak ipar
adzan subuh berkumandang Sherin bangun dari tidurnya,dia bergegas ke kamar mandi untuk mengambil wudhu dan melaksanakan sholat subuh.setelah selesai dia kembali melanjutkan tidurnya karena dia masih ngantuk.
Sementara di kediaman yoga,aditya terbangun pukul 5 pagi,dia kemudian mencari letak kamar mandi dan langsung mengambil wudhu.ketika dia hendak sholat dia tidak tau kemana arah kiblat,Rian yang sudah terbangun melihat Aditya yang kebingungan terkekeh melihatnya.
"arah kiblatnya menghadap kaca jendela bang".ucap Rian memberi tahu.
"makasih Ian tau aja kamu kalo saya bingung cari arah kiblat kemana".ucap Aditya terkekeh.
"abis Abang plenga plengo kaya orang bego sih".ucap Rian tertawa
"dasar kamu ya".ucap Aditya lalu melakukan kewajibannya.
Aditya dan ke 4 personil angkasa sedang sarapan pagi bersama.
"kalian hari ini mau pada kemana".tanya Aditya pada ke 4 orang di hadapannya.
"kita mau kencan bang mumpung lagi libur,dan ga ada jadwal manggung".ucap Riko.
"bukannya kalo yoga baru saja putus".tanya Aditya
"kalo yoga cadangan nya banyak,putus satu masih ada yang lainnya".ucap Dika terkekeh.
"kalian mau ngedate bareng gitu".tanya Aditya penasaran.
"ya gitu deh,Abang mau ikut bareng kita".tanya yoga menawarkan.
"kayanya lain kali aja,saya masih butuh waktu berdua dengan Sherin,kalo saya ikut bareng kalian,ga akan ada waktu kita berdua donx,saya kan masih memperjuangkan cinta saya".ucap Aditya menjelaskan
"benar juga ya, semangat bang,semoga perjuangan Abang membuahkan hasil yang memuaskan ".ucap yoga menyemangati.
"iya terimakasih doanya".ucap Aditya menyudahi sarapan paginya .
"ya udah nanti kita antarkan Abang dulu ke rumah Sherin, sebelum kita jalan".ucap yoga
Aditya mengangguk sebagai jawaban.
sementara di rumah Sherin,Sherin masih bergulung di bawah selimut.kakaknya baru pulang kerja.
"mah, Sherin masih tidur".ucap Reno pada mamahnya
"iya habis subuh dia tidur lagi".ucap mamahnya
"semalam dia pulang jam berapa mah".tanya Reno
"jam 11,kamu mau sarapan dulu sebelum istirahat ".tanya mamahnya.
"iya mah,Reno mandi dulu,nanti baru sarapan ".jawab Reno lalu berlalu menuju ke kamarnya.
tak lama terdengar suara salam dari luar rumah.
"assalamualaikum.....".salam seseorang di luar sana.
Mamah Sherin yang mendengarnya langsung berjalan menuju ke arah pintu.
"waalaikumsalam....".jawab mamah Sherin sambil membuka pintu rumahnya.
"pagi Tante".ucap yoga menyapa mamah Sherin
"pagi nak yoga,ayo masuk,Sherin nya masih tidur".ucap mamahnya mempersilahkan yoga masuk
"ga usah Tante,saya kesini cuma mau mengantarkan dia ketemu Sherin,nanti Tante tanya-tanya aja dia langsung,yoga ada acara lain Tante,".ucap yoga menunjuk ke beradaan Aditya.
"selamat pagi Bu, perkenalkan saya Aditya".ucap Aditya mencium punggung tangan mamah Sherin.
"ya udah silahkan masuk dulu nak".ucap mamah Sherin.
"Tante kalo gitu yoga pamit pergi dulu ya,udah di tungguin teman-teman ".ucap yoga mencium punggung tangan mamah Sherin
"iya hati-hati".jawab mamah Sherin
"mari nak Aditya, silahkan masuk".ucap mamah Sherin mengajak Aditya masuk.
"iya Bu, terimakasih banyak" .jawab Aditya lalu duduk di kursi tamu.
"tunggu sebentar ya,ibu bangunkan dulu Sherinnya,habis sholat subuh dia tidur lagi".ucap mamah Sherin
"iya Bu,maaf kalo saya mengganggu " .ucap Aditya.
"ga apa-apa nak" ucap mamah Sherin lalu berlalu ke lantai atas untuk membangunkan anaknya.
"Sherin bangun,di bawah ada laki-laki nyariin kamu".ucap mamahnya menggoyangkan tubuh anaknya
"aku masih ngantuk mah,siapa sih pagi-pagi udah mengganggu".jawab Sherin yang masih menutup matanya.
"yoga yang mengantarkannya,namanya aditya".jawab mamah Sherin yang membuat Sherin langsung terbangun dan matanya membulat sempurna.
"astaghfirullah,aku sampai melupakannya" .ucap Sherin yang masih bisa di dengar oleh mamahnya
"sudah sana mandi,kasian dia nungguin lama".ucap mamahnya lalu bangkit berdiri dan keluar dari kamar anaknya.
Sherin bergegas masuk ke kamar mandi,untuk membersihkan dirinya.
Reno yang selesai membersihkan dirinya,dia keluar dari kamarnya berniat untuk sarapan.namun ketika melewati ruang tamu dia melihat seorang pria sedang duduk sambil memainkan ponselnya.
"ehemmm"dehem Reno.
Aditya bangkit dari duduknya,dan dia menyapa Reno.
"pagi bang, kenalkan saya Aditya,Abang pasti kakaknya Sherin kan".ucap Aditya sambil mengulurkan tangannya pada Reno.
"iya saya Reno,kakaknya Sherin,ayo silahkan duduk".ucap bang Reno
"makasih bang".ucap Aditya lalu dia kembali duduk.
"kamu pacarnya Sherin".tanya Reno to the point
"untuk sekarang belum bang,masih dalam tahap perjuangan " .ucap Aditya terkekeh
"memangnya kamu kenal dengan Sherin udah berapa lama".tanya bang Reno kepo
"baru juga tiga hari bang".ucap Aditya
"tiga hari,tunggu sebentar,kamu yang pernah audit ke perusahaan Sherin "tanya Reno memastikan
"iya bang, o ya bang sebelum nya maafkan saya,kalo saya sudah lancang dan nekat datang kesini untuk mengajak Sherin jalan -jalan".ucap Aditya
"kamu asli mana".
"Cikarang bang".
"jadi kamu jauh-jauh datang kesini hanya untuk menemui Sherin".tanya Reno kaget
"kalo saya hanya diam di tempat, gimana saya bisa mendapatkan cinta adik Abang, meskipun kata orang kalo jodoh ga akan kemana,tapi menurut saya kalo tidak di perjuangkan jodoh kita tidak akan menghampiri ".ucap Aditya yang membuat Reno salut kepadanya.
"kamu tiba disini kapan".tanya Reno
"kemarin setelah magrib sampai di cafe tempat angkasa perform bang".jawab Aditya
"tapi Sherin ga cerita kalo kamu akan hadir di acara manggungnya ".ucap Reno
"dia emang ga tau bang,saya cuma mau kasih surprise buat dia".jawab aditya
"semalam kamu tidur dimana". tanya Reno yang terus mengintrogasi Aditya
"tadinya saya mau langsung balik kalo Sherin ga mau di ajak jalan-jalan hari ini,tapi karena dia mau saya memutuskan untuk menginap di hotel,tapi yoga meminta saya untuk nginap di rumahnya.ucap Aditya menjelaskan
"Abang cuma titip pesan sama kamu,jika kamu benar-benar mencintai Sherin tolong jaga dia dan jangan sakiti dia,karena dia adalah harta yang paling berharga buat Abang".ucap Reno mode serius.
"iya bang,jika Sherin menerima cinta saya,saya akan menjaga dan membahagiakannya".ucap Aditya dengan sungguh-sungguh.
"Abang percaya kalo Sherin juga menyukai kamu,karena sudah hampir 4 tahun dia menutup hatinya,baru kamu yang bisa membuat dia tersenyum -senyum sendiri".ucap Reno terkekeh
"semoga seperti yang Abang katakan,saya minta doanya saja bang,supaya Sherin menerima saya sebagai calon suaminya".ucap Aditya dengan penuh keyakinan
"jika itu untuk kebahagiaan adik Abang,Abang akan selalu mendoakannya,Abang percayakan Sherin padamu,dan jangan buat Abang kecewa dengan kamu yang melukai adik Abang".ucap Reno menitipkan adiknya pada Aditya.