Allana Wilson Anderson, Seorang gadis cantik dengan mata indahnya tatapannya yang tajam dan sikap dinginnya mampu membuat siapapun yang melihatnya tertarik namun siapa sangka dibalik kecantikannya ia menyimpan begitu banyak misteri dan lukanya sendirian.
tiba-tiba menikah dengan Dave William seorang CEO tampan rupawan dan jangan lupakan tatapan tajamnya yang mampu membuat lawan bicaranya tak berkutik Hingga ia begitu disegani dalam dunia bisnis nya.
apakah pernikahan yang begitu tiba-tiba bagi Allana dan Dave akan bertahan lama ataukah justru mereka berpisah?
simak kisahnya!!!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R.Adeeva, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
chap 7
Tak lama Allana pun keluar dari ruang walk in closet dan Dave sudah menunggu disana,Dave segera berdiri dan menatap Allana Dengan tersenyum.
"Ayo kita turun,dan sarapan ."ucap Dave dengan tenang
"Allana menganggukkan kepalanya sebagai jawaban,dan ia pun melangkah ke arah Dave.
Dave dan Allana pun melangkah keluar menuju ruang makan yang berada dilantai satu itu,saat tiba diruang makan mereka disambut oleh pelayan dengan senyum terbaiknya.
"Silahkan tuan,"ucap sang kepala pelayan itu dengan senyum ramahnya.
"Dave mengangguk ,"sebagai jawaban .dan mempersilahkan Allana duduk.mereka sarapan dengan tenang tak ada obrolan hanya denting suara sendok dan garpu yang terdengar.
"Setelah ini datanglah keruangaku,"ucap Dave akhirnya saat sudah menyelesaikan sarapannya Dave kemudian berdiri dan pergi dari sana menuju ruang kerjanya.
Allana yang melihat itupun hanya diam mengangguki.Lana menatap kepala pelayan yang berdiri tak jauh dari meja makan itu.
"Bi,dimana ruang kerja bos mu itu,?tanya Lana kemudian.
"di sebelah kamar tamu nona,"tunjuk kepala pelayan tersebut.
"baiklah, terimakasih."jawab Lana dengan wajah datarnya .
" kepala pelayan ,itupun tersenyum dengan tenang mendengar jawaban dari yang ia ketahui akan menjadi calon nonanya itu.
Allana yang sudah selesai sarapan,kemudian berdiri dan melangkah ke arah ruang kerja Dave,ia melangkah dengan hati yang sangat berkecamuk,saat memasuki ruangan dave.
Ruangan itu terasa begitu megah dan elegan,Allana tak bisa menghilangkan rasa cemasnya pikirannya berkecamuk saat akhirnya dia masuk kedalam ruangan Dave dimana pria itu sudah menunggunya disana dengan tatapan tajamnya.
Sebagai seorang bos besar yang tampan, terkenal di seluruh penjuru kota,dan otak bisnisnya yang briliant Dave sangat disegani oleh para kolega bisnisnya bahkan tak jarang ada juga kolega yang sengaja ingin menjodohkan putri mereka denganya namun semua tak ada yang direspon oleh Dave .
Tak lama kemudian pintu ruangan tertutup,Dave menyuruh Allana duduk disofa.
"duduklah disana."ucap Dave dengan masih menatap Allana tajam.
"Allana pun menurut dan duduk disofa itu,dengan elegan dan tenang meski terlihat tenang namun pikiran dan hati Allana saat ini sedang berkecamuk.
"Dave aku harap kau mau membatalkan ini tak benar,"ucap Lana akhirnya
"kenapa kau suka sekali bertanya yang sudah pasti kau tau jawabannya,"jawab Dave dengan tenang.
"tunggu asisten ku,setelah ini kita akan membuat kesepakatan mata itu masih menyorotinya dengan tajam dan penuh selidik.
Aku sudah mencari tau indentitas dan latar belakang mu ,jadi jangan kau pikir aku tidak tau tentang mu allana.ucap Dave masih dengan expressi tenangnya.
"aku sudah menduganya,"sela Allana kemudian karna ,ia yakin tak mungkin Dave tak tau tentangnya.
Tak lama kemudian Richard sang asisten pun masuk kedalam ruangan Dave sembari membawa map dimana disana sudah ada beberapa lembar kertas putih yang sudah tertulis rapi perjanjian yang harus mereka sepakati.
"ini tuan, Richard menyerahkan map berwarna hitam itu dan Dave pun mengambilnya .
Sesaat ia membuka map itu dan melihatnya,kemudian Dave menyerahkan map tersebut pada Allana .
Allana perlahan mengambil map berwarna hitam itu,dan mulai membukanya Allana membaca dengan teliti isi perjanjian itu.tak butuh waktu lama Allana membacanya karna ia yang memang memiliki otak cerdas diatas rata-rata jadi tak sulit bagi Allana untuk memahaminya.
Hanya saja untuk urusan percintaan Allana memang sangat bodoh.bahkan enggan menjalin hubungan,karna kisahnya yang begitu pahit.
yg jomblo merana 😊😊😊😊
maaf ya gays,kalo kurang hot aku kurang pengalaman 🙏🙏