NovelToon NovelToon
SALAHKAH AKU MENCINTAINYA

SALAHKAH AKU MENCINTAINYA

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:3k
Nilai: 5
Nama Author: gadis semeru

Salahkan jika seorang kakak tiba - tiba menyatakan cinta kepada adiknya didepan orang tua mereka? Tentu saja ini salah, walaupun mereka hanyalah saudara sedarah. Cinta mereka tetap saja terlarang, tidak sesuai dengan norma dan agama yang berlaku. Namun itulah yang Arya lakukan malam itu, menyatakan cinta untuk Aryani adiknya.

Pram ayah mereka murka dan memilih menjodohkan Aryani dengan Firdaus, sedangkan Claudia ibu Aryani malah menjadikan ini sebuah kesempatan untuk dapat menyingkirkan anak tirinya tersebut. Claudia tidak ingin kehilangan semua yang telah dia perjuangkan.

Apakah benar Aryani adik dari Arya? jika benar mengapa Arya begitu berani menyatakan cintanya kepada Aryani? Mengapa Claudia begitu gigih ingin menyingkirkan Arya? Apakah Arya selama ini mengetahui rahasia yang disimpan olehnya? Lantas siapakah Firdaus? Benarkah keputusan yang Pram ambil dengan menjodohkan Aryani dengan Firdaus dapat memutus kisah cinta sedarah ini, atau kisah ini baru saja dimulai?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon gadis semeru, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

LARANGAN BUNDA

"Aryani! Bunda mau bicara denganmu" ucap Claudia sambil menyeret tangannya kearah kamarnya saat sudah tiba dilantai dua.

"Aryani! apakah kamu sudah melanggar larangan bunda?" tanya Claudia dengan tatapan mata penuh intimidasi. Aryani hanya menundukkan kepalanya tak mampu untuk menatapnya, apalagi Aryani tau saat ini bundanya dalam keadaan emosi. Dia hanya terus menundukkan kepalanya, dan sesekali tangannya memegang pinggiran ranjang, sedangkan ibunya berdiri mondar mandir dihadapannya.

"Sejak kapan? Katakan sejak kapan kamu akrab dengan anak sialan itu?" tanya Claudia kembali. Aryani tau anak sialan yang dimaksut oleh Claudia adalah Arya abangnya.

"Jawab pertanyaan bunda!" teriak Claudia membuat Aryani ketakutan. Jantungnya berdetak lebih kencang.

"Sudah sangat lama bunda" jawab Aryani lirih masih dengan menundukkan kepalanya. Tak ada kekuatan disana, tenaganya tak ada sama sekali bahkan hanya sekedar mengangkat kepala.

"Oh..... Jadi selama ini kamu sudah melanggar larangan bunda" ucap Claudia seraya tangannya memegang dagu Aryani. Aryani gemetar ketakutan. Dia sangat takut melihat Claudia semarah ini padanya.

"Ma'afkan Aryani bunda" hanya kata itu yang mampu Aryani katakan untuk meredamkan emosi ibunya. Dia tidak tau lagi apa yang harus dia katakan. Membela diri pun akan serasa percuma sebab Claudia adalah tipe orang tua yang tak mau menerima alasan apapun jika itu tidak sesuai dengan keinginannya.

"Kamu tidak lupakan, apa larangan bunda" tanya Claudia sambil menatap mata Aryani.

"Tidak bunda, Aryani mengingatnya" jawab Aryani mencoba menghindari tatapan intimidasi Claudia. Diarahkan bola matanya kekiri dan kanan menghindari tatapan Claudia.

"Bagus kalau kamu mengingatnya tapi, coba apa larangan bunda kamu sebutkan" ucap Claudia kembali.

"Jangan pernah bersikap baik apalagi berteman dengan abang Arya, karena dia adalah saingan dan juga musuhku untuk menjadi pewaris keluarga Wiraga" ucap Aryani terbata- bata. Dia sangat mengingat kata - kata tersebut sebab berulang kali Claudia selalu saja mengingatkannya mulai dari Aryani kecil hingga kini telah tumbuh menjadi seorang gadis.

"Itu kamu ingat" ucap Claudia sambil mengarahkan telunjuknya pada kening Aryani.

"Tapi kenapa kamu melanggar larangan bunda?" ucap Claudia kembali.

Aryani diam tak menjawab, dia memang merasa bersalah karena diam- diam dia telah melanggar larangan ibunya. Entah mengapa hatinya sakit setiap kali melihat Arya abangnya dikucilkan oleh ibu dan neneknya, mereka berdua hanya bersikap baik jika ada didepan Pram ayah mereka.

Diam - diam Aryani kecil selalu mengikuti kemanapun Arya pergi, sebenarnya Aryani tau abangnya itu selalu menyadari kehadirannya, namun Arya seolah - olah cuek seakan tak tau Aryani ada. disaat Aryani mencoba untuk mendekati abangnya, Arya selalu menghindar dia lebih memilih sendiri.

"Aryani sekarang jawab bunda, apakah kamu tau tentang perasaan Arya padamu? Tanya Claudia dengan nada lirih kini. Sejujurnya dia tidak menyangka Arya menyimpan perasaan seperti itu terhadap Aryani. Claudia mengira selama ini Arya bersikap baik pada Aryani karena Arya dapat menerima Aryani sebagai adiknya. Tidak lebih dari itu.

Aryani hanya menggelengkan kepalanya, sejujurnya dia memang tidak tau soal perasaan Arya padanya. Aryani kira sikap dan perhatian yang diberikan Arya padanya hanyalah rasa sayang yang ingin ditunjukkan seorang kakak kepada adiknya tidak lebih dari itu.

"Bagus kalau begitu, bunda akan memikirkan cara untuk menjadikan ini sebagai senjata kita mengalahkan anak sialan itu" ucap Claudia seraya duduk disamping Aryani.

"Bunda kalau Aryani boleh jujur, sebenarnya aku sama sekali tidak menginginkan menjadi pewaris keluarga Wiraga. Biarlah bang Arya saja, memang dia yang lebih berhak mendapatkannya" ucap Aryani.

Sontak saja ucapan Aryani barusan membuat Claudia terkejut.

"Aryani! Apa maksutmu" ucap Claudia sambil berdiri kembali.

"Aku sungguh tidak ingin menjadi pewaris bunda. Aku juga merasa tidak akan mampu untuk melakukan itu" ucap Aryani.

"Otakmu sekarang memang sudah rusak ya, sejak bergaul dengan anak sialan itu" ucap Claudia seraya telunjukkan kembali mengarah kekening Aryani.

"Dimana ambisimu yang aku ajarkan bertahun -tahun" ucap Claudia kembali.

"Entahlah bund, aku sama sekali tak memiliki ambisi apapun. Aku hanya ingin memiliki keluarga yang semestinya. Keluarga dimana kita semua saling menyanyangi dan melindungi, bukan dimana kita saling bersaing dan saling menjatuhkan" ucap Aryani mantap. Aryani berharap ucapnya tadi bisa membuka pintu hati ibunya.

"Kamu ini anakku Aryani" ucap Claudia dengan sedikit memberikan tekanan pada ucapannya.

"Bukankah seharusnya kamu mendukung ibumu, bukankah seharusnya kamu menuruti semua perintah ibumu. Atau kamu ingin menjadi anak durhaka." ucap Claudia.

"Ma'afkan Aryani bunda" ucap Aryani kembali. Aryani tau jika dia terus membantah dan berdebat dengan ibunya itu, pembicaraan ini tidak akan pernah selesai dan akan menjadi sangat panjang. Oleh karena itu Aryani sengaja mengalah untuk segera menyelesaikannya.

"Bagus kalau kamu sadar kamu salah, mulai sekarang jalankan perintah bunda dan patuhi semua larangan bunda. Ingat itu semua, jika kamu masih ingin menjadi anak bunda" ucap Claudia.

"Aryani sayang, tapi bunda punya ide yang cukup menarik untuk kita" ucap Claudia sambil membisikkan sesuatu ketelinga Aryani.

Seketika Aryani terkejut mendengar itu, namun dia hanya diam tak mampu untuk membantahnya.

"Ya sudah kamu istirahatlah, bunda akan kekamar dulu ya sayang" ucap Claudia sambil mengecup kening Aryani. Aryani mengangguk, Claudia berjalan keluar.

"Tapi ingat apa yang bunda katakan tadi. Bunda harap kamu tidak mengecewakan bunda kali ini" ucap Claudia ketika sampai dipintu kamar Aryani.

Aryani masih diam terpaku mencerna semua kejadian malam ini, terutama tentang ucapan abangnya yang menyatakan mencintainya dan ditambah lagi kata hanya ingin menikah dengannya.

"Bang Arya kenapa sich, bisa- bisanya dia berkata seperti itu" ucap Aryani bermonolog.

Aryani pikir - pikir bukankah selama ini sikap Arya bisa saja padanya. Hanya selayakkan sikap seorang kakak pada adiknya. sejak kapan Arya menyimpan perasaan lain kepadanya. Bagaimana nanti dia akan bersikap jika berjumpa dengan abangnya.

"Ah..... Aku harus bagaimana" ucap Aryani sambil mengacak - acak rambutnya.

Pikiran Aryani kiat ruwet ditambah lagi bundanya sudah tau jika selama ini dirinya sudah melanggar larangan dari bundanya, dan perintah macam apa itu. entahlah biarkan waktu yang akan menjawab semuanya. Aryani berbaring dan terlelap dibuai dinginnya malam.

1
Galita 2927
novelnya bagus bangettt
gadis semeru
karyaku sendiri 😘😘😘😘😘
Nadivhazha
Zan lu tinggalin tunangan lo, dia juga zina anjirr
Nadivhazha
Tidak, jangan bilang mereka ternyata sodara thor
Nadivhazha
Gatau lagi sama nih codot, nyerah
Galita 2927
semangat🔛🔥
Galita 2927
semangat 🔛🔥
Nadivhazha
Karya bangusss rekomendasi banget buat kalian
Nadivhazha
"lumagan tampan juga" asekkkk wkwk
Nadivhazha
Apapun masalahnya, tetep curiga ke codot
Nadivhazha
Emang dasar orang tolol
Nadivhazha
Pokoknya sekrang lu gua panggil codot deh, sebel banget
Nadivhazha
Ulah lu kan codot
Nadivhazha
Benci banget sama ni ular codot
Nadivhazha
:)
Nadivhazha
Alah Codot
Nadivhazha
Dosa lu Codot
Nadivhazha
Oke oke, ralat komen gue tadi Arya lu bisa nikah sama Ani
Nadivhazha
GA BISA WOII EMAK LO SAMA BAPAKNYA UDAH NIKAH
Nadivhazha
Gatau ya kalo tiri itu masih disebut sedarah? Cuma kalo saudara sebapak yang notabenenya dari hasil bapaknya ngga bisa juga disebut saudara setiri
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!