NovelToon NovelToon
Villain Wife & Tyrant Husband

Villain Wife & Tyrant Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Cinta Seiring Waktu / Identitas Tersembunyi / Fantasi Wanita / Fantasi Isekai
Popularitas:134.4k
Nilai: 5
Nama Author: IAS

Antie Nicole adalah jomblo sedari lahir yang berusia 27 tahun. Kesehariannya adalah berlatih karena dia adalah seorang atlet wingchun.
Ketika dia sedang melakukan hobinya yakni panjat tebing, Antie terjatuh dan dia bangun sebagai Estrella De Agler. Seorang wanita berusia 20 tahun yang sudah menikah.
" Waah, aku sudah bersuami, tapi dimana ini?"

Bagaimana Antie menjalani hidupnya sebagai seorang Estrella De Agler yang merupakan istri dari seorang tyrant kejam?
Apakah di bisa tetap hidup dengan baik di dunia yang sama sekali tidak ia kenal?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon IAS, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

VWTH 07: Bersikap Layaknya Duchess

Kastel Duke Agler seketika berubah. Ella yang tadinya tidak pernah melakukan apapun kini benar-benar bersikap seperti Duchess dan nyonya rumah yang sebenarnya. Ia bahkan meminta butler ( kepala pelayan) yang bernama Rober untuk menunjukkan pekerjaan apa yang harus di lakukan.

"' Jadi Duchy itu adalah wilayah kekuasaan Duke, apakah begitu?" tanya Antie. Dia sedang belajar perihal tanah wilayah Duke Agler.

" Benar Yang Mulia, Duchy Agler adalah wilayah yang dimiliki keluarga Duke Agler yang saat ini dikepalai oleh Duke Dexter De Agler. Di Duchy ini kita banyak sekali memiliki komoditi dari peternakan dan perkebunan. Biasanya Yang Mulia Duke akan melakukan tinjauan wilayah paling tidak 2 kali dalam sebulan."

Antie yang sekarang menasbihkan dirinya sebagai Estrella menganggukkan kepala tanda dia paham. Ia lalu mencoba membuka laporan-laporan yang berkenaan dengan wilayah Duchy.

Rober tersenyum melihat nyonya nya tampak serius dalam bekerja dan berusaha memahami setiap apa yang dibaca. Tapi baru beberapa saat Rober sudah melihat Ella yang sepertinya lelah.

" Haaah, ternyata wilayah Tuan Duke besar juga ya," gumamnya.

Rober tertawa kecil, jelas saja besar. Duchy Agler merupakan wilayah yang paling besar di kekaisaran Vervant. Dan Duke sendiri merupakan orang paling berpengaruh setelah kaisar. Maka dari itu faksi bangsawan sedikit tidak menyukai Dexter. Terlebih faksi bangsawan yang memihak Ratu. Apalagi hingga saat ini Ratu belum juga dikaruniai putra. Mereka sudah sangat was-was kalau-kalau Dexter yang akan naik jadi kaisar.

Padahal sudah berulang kali Dexter mengatakan bahwa dirinya tidak tertarik dengan tahta. Namun agaknya ucapannya itu tidak dianggap tulus. Maka dari itu Dexter sejak usia 10 tahun sudah maju ke medan perang demi membuktikan bahwa dirinya tidak lah menginginkan kursi kekaisaran. Baginya tinggal di Duchy lebih menyenangkan.

" Ah iya, apa kau mengenal tukang kayu Rober? Aku ingin membuat sesuatu."

" Tentu saja Yang Mulia, apa perlu saya panggilkan ke kastel?"

( Aku langsung pake nama Ella aja ya, nggak Antie lagi biar nggak bingung bacanya)

Ella terdiam sejenak dan kemudian ia menggeleng cepat. " Jika boleh, aku ingin pergi sendiri ketempat tukang kayu itu."

" Tentu saja Yang Mulia, ini akan bagus untuk kesehatan Anda. Jalan-jalan di luar dan menikmati suasana yang berbeda akan membuat Anda lebih segar."

Ucapan Rober ditanggapi senyum kecil saja oleh Ella. Memang semua orang di kastel tahunya Ella sedang dalam kondisi tubuh tidak sehat dan mengalami amnesia. Meskipun mereka sebenarnya juga merasa heran karena jika benar sakit, mengapa Duchess mereka malah terlihat begitu aktif dan bersemangat.

Tuplak ... tuplak ... tuplak

Suara kereta kuda berjalan keluar dari kastel menuju ke wilayah Duchy. Rober dan Nori ada di dalam kereta bersama dengan Estrella. Sepanjang jalan Ella melihat ke luar. Semua yang ia lalui terlihat indah. Pepohonan yang hijau, Padang bunga yang luas dan tanah sederet perkebunan yang terdapat beberapa petani di sana sungguh memanjakan mata. Saat hidup sebagai Antie, dia jarang sekali bisa melihat hal tersebut karena memang dia tinggal di pusat kota.

Perjalanan dari kastel menuju ke tukang kayu ditempuh dalam kurun waktu setengah jam, sesampainya di sana Ella langsung di tuntun oleh Rober. Terlihat berbagai banyak kerajinan yang dibuat. Diantaranya ada kursi, lemari, meja dan lain-lain.

" Apa kau sibuk Jes?"

" Aah Tuan Butler, saya tidak sibuk. Kebetulan saya baru saja menyelesaikan pesanan dari seorang Baron."

Rober tersenyum, ia lalu mengenalkan Estrella kepada Jes. Jes sangat terkejut mengetahui Nyonya yang dibawa oleh Rober adalah Duchess De Agler yang merupakan istri sang penguasa wilayah Duchy.

" Ya-yang Mulia Duchess, maafkan saya yang tidak mengenali Anda."

Jes menunduk dalam, ia merasa tidak enak. Tapi Ella hanya tersenyum, sebenarnya bukan salah Jess. Estrella yang asli memang tidak pernah menunjukkan dirinya setelah menikah, jadi tidak banyak yang tahu wajah dari Sang Duchess.

" Tidak apa-apa Tuan Jes, saya kemari kau meminta tolong. Bisakah saya meminta tolong untuk dibuatkan yang seperti ini."

Ella memberikan gambar yang ia buat tadi secara singkat. Jes menyipitkan matanya ketika melihat gambar tersebut. Ia tidak mengerti mengapa seorang Duchess membutuhkan benda seperti itu.

" Maaf Yang Mulia, ini untuk apa ya, apakah untuk membuat gantungan baju. Dan juga, Anda tidak perlu berbicara formal kepada saya. Saya ini hanya rakyat biasa."

Estrella baru menyadari hal tersebut. Bagi rakyat biasa, seorang bangsawan adalah orang yang begitu dihormati. Jadi akan sangat tidak nyaman jika mereka berbicara formal. Itu malah menimbulkan sebuah ketakutan.

" Baiklah, kalah begitu Jes, aku minta kayu yang utamanya sebesar ini dan kayu kecil-kecilnya sebesar ini. Jaraknya seperti ini. Dan itu bukan untuk gantungan baju, melainkan untuk berolah raga," ujar Estrella dengan penuh senyuman. Dia meminta Jes untuk membuatkannya alat yang biasanya digunakan untuk berlatih wing chun. Wing Chun ini adalah salah satu seni bela diri yang unik dimana dia lebih berfokus dengan pertarungan jarak dekat. Wing chun memakai pukulan dan tendangan dengan pertahanan yang ketat serta ketangkasan gerak kaki untuk mempercepat gerak maju. ( Sumber google).

" Baik Yung Mulia, dalam dua hari saya akan akan menyelesaikannya."

Estrella mengucapkan terimakasih, ia lalu pergi dari tempat tersebut. Rober lalu menawarkan kepada Estrella untuk mengunjungi pasar dan pertokoan yang ada di sekitar sana. Tentu saja Ella sangat antusias, ia senang sekali bisa melihat-lihat suasana dunia ini.

" Jadi ini yang namanya pasar?"

Estrella berjalan bersama Nori dan Rober. Sepanjang jalan Nori lah yang menceritakan semua yang mereka lihat dan lalui. Dan ketika dirasa cukup, mereka pada akhirnya kembali ke kastel. Terlebih ini sudah waktunya makan siang. Rober mendapat peringatan dari Dexter bahwa Ella harus dibawa kembali sebelum jam makan siang. Mereka (Dexter dan Ella) memiliki perjanjian bahwa akan selalu makan bersama, entah itu pagi, siang atau malam. Kecuali jika Dexter memiliki pekerjaan di luar kastel.

Tuplak ... tuplak ... tuplak ...

Ella menyandarkan tubuhnya di kursi dalam kereta kudanya. Rasanya sangat puas karena bisa keluar dan mendapatkan suasana baru. Saat Ella hendak memejamkan mata sejenak, tiba-tiba kereta kuda mereka berhenti.

Bluuk

Arghhh

Sebuah teriakan kesakitan terdengar dari luar. Ella yang hendak turun dilarang oleh Rober. " Ini berbahaya Nyonya, Anda sebaiknya di dalam saja. Saya akan memastikan apa yang sebenarnya terjadi di luar."

Ella pasrah, tapi ia yakin bahwa Rober bisa mengatasinya. Namun setelah beberapa saat Rober juga tidak lekas kembali dan terdengar suara perkelahian. Mau tidak mau Ella pun turun dari keretanya.

" Jangan Yang Mulia, ini berbahaya. Sepertinya kita sedang diserang."

" Tidak apa-apa, Nori. Kau tidak perlu khawatir. Tunggulah di kereta, jangan keluar meskipun kau mendengar suara teriakan sekalipun."

Tubuh Nori bergetar hebat, Ella bisa melihat bahwa gadis itu sangat ketakutan. Ia lalu menyentuh tangan Nori lembut dan melalui tatapan matanya mengatakan bahwa semua akan baik-baik saja.

Sreeet sreeet

Estrella merobek rok bagian bawahnya yang mengembang lebar itu. Akan sangat sulit melakukan sesuatu jika menggunakan gaun seperti itu.

" Nyonya, apa yang Anda lakukan!"

TBC

1
Dede Mila
💎💎💎💎💎😍😍😍😍
Dede Mila
meleyot dah..../Drool//Drool//Drool/
Dede Mila
/Drool//Drool//Drool//Drool//Drool/
Muhammad Bagus
sumpah ini novel keren.

kalian ga bakal nyesel bacanya.

no drama ala ikan terbang. cowo ga dibuat lebay plin plan

malah dia bucin ooii 🤣
asih
hidup rukun Antar keluarga sangat Baik sekali dan tidak Ada perbuatan harta atau tahta pasti sangat damai
marie_shitie💤💤
byk yg typo kk
Damar Pawitra IG@anns_indri: nanti aku cek ulang ya kak tengkiuuuu
total 1 replies
Retno Palupi
lanjut sampai punya anak laki kak
Retno Palupi
bagus lah hidup rukun lebih menyenangkan daripada saling dendam
Retno Palupi
Lucas meskipun leluhur nya jahat dia tetap baik
Retno Palupi
setuju, buat mereka menderita
Tia H.
akhirnya Dexter jadi manusia normal.
Tia H.
lucas terbaik tidak merasa kasihan dan mengatasnamakan cinta pada ratu aretha.
dia mendukung apa pun yg akan di lakukan dexter pada aretha.
Tia H.
bagus Dex apa yang kamu rasakan selama ini biar berbalik pada mereka.
L B
sampai punya anak ya thor 😁☺☺☺
Kastini
lanjuttt
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒕𝒉𝒐𝒓 𝒌𝒍 𝒃𝒊𝒔𝒂 𝒔𝒂𝒎𝒑𝒆 𝒎𝒆𝒓𝒆𝒌𝒂 𝒑𝒖𝒏𝒚𝒂 𝒂𝒏𝒂𝒌 𝒕𝒑 𝒉𝒓𝒔 𝒌𝒆𝒎𝒃𝒂𝒓 𝒚𝒂 𝒂𝒏𝒂𝒌𝒏𝒚𝒂 𝒃𝒊𝒂𝒓 𝒔𝒆𝒓𝒖 𝒕𝒓𝒖𝒔 𝒋𝒏𝒈𝒏 𝒄𝒆𝒑𝒆𝒕" 𝒕𝒂𝒎𝒂𝒕𝒏𝒚𝒂 𝒔𝒂𝒚𝒂 𝒎𝒔𝒉 𝒑𝒆𝒏𝒈𝒆𝒏 𝒃𝒂𝒄𝒂 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒎𝒆𝒓𝒆𝒌𝒂 𝒕𝒉𝒐𝒓 🙏😉😘
marie_shitie💤💤: setujuuu bgt
total 1 replies
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝑳𝒖𝒄𝒂𝒔 𝒄𝒂𝒓𝒊 𝒑𝒆𝒏𝒈𝒈𝒂𝒏𝒕𝒊 𝑨𝒓𝒆𝒕𝒉𝒂
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒌𝒂𝒔𝒊𝒉𝒂𝒏 𝑳𝒖𝒄𝒂𝒔 𝒋𝒅 𝒉𝒓𝒔 𝒎𝒆𝒏𝒂𝒏𝒈𝒈𝒈𝒖𝒏𝒈 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒂 𝒂𝒌𝒊𝒃𝒂𝒕 𝒌𝒂𝒌𝒆𝒌𝒏𝒚𝒂 😞😞😞
marie_shitie💤💤
ga lah ka,,g rela aku tuh
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒊𝒕𝒖 𝒈𝒂𝒌 𝒔𝒆𝒃𝒆𝒓𝒂𝒑𝒂𝒏𝒚𝒂 𝑨𝒓𝒆𝒕𝒉𝒂 𝒅𝒂𝒏 𝑳𝒐𝒕𝒉𝒂𝒓 𝒅𝒓𝒑𝒅 𝒚𝒈 𝒅𝒊 𝒂𝒍𝒂𝒎𝒊 𝒔𝒂𝒎𝒂 𝑫𝒆𝒙𝒕𝒆𝒓 😏😏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!