My First Love Is My Wife

ZURICH, SWISS

hujan menyapa pagi ini di kota zurich,zevan masih berada di bawah selimut tebal di kamarnya yang sangat luas. dia sudah terjaga sejak tadi, tapi dia begitu malas untuk membuka matanya.

tok tok tok,kamar zevan di ketuk dari luar.

zevan menggerutu, "siapa sih yang mengganggu tidur ku sepagi ini.awas saja kalau si asisten kurang kerjaan itu yang sudah mengganggu ku. "

akhirnya zevan beranjak dari tempat tidur menuju pintu yang tidak berhenti di ketuk sejak tadi.

dengan emosi yang sudah memuncak, zevan membuka pintu

"dioooonnn, kau cari mat.......... "zevan mengira dion yang berdiri dan mengetuk pintunya dari tadi, sampai dia harus meneriaki nya dan ternyata yang datang di luar dugaan.

"Guten Morgen mein hübscher Bruder. " (selamat pagi kakak ku yang tampan)

"Ziiiiiiii", zevan langsung memeluk adik satu satunya itu, amarahnya menghilang seketika.

"kapan kamu tiba dari Jerman? dengan siapa kamu ke sini heh? "

"satu satu dong kak tanya nya, zi bingung mau jawab yang mana dulu ".ziano sampai kesal melihat tingkah kakak tersayang nya itu.

zevan tertawa," aku sangat merindukan mu, hampir satu tahun kakak tidak melihat adik kakak yang tampan ini. "

semalam daddy telpon ,kata daddy kakak ada di zurich,makanya zi langsung ke sini.

zi naik itu tuh si kuda besi pemberian kakak,zi ke sini sendirian. belum ada cewek soalnya.

ceriwis zi di depan kakak nya yang alhasil membuat tangan zevan menjitak kepala nya

"aduhh, sakit kak ze? kenapa kau menjitak kepala ku yang berharga ini ? " ziano mengelus kepala nya yang kena jitakan dari zevan.

"sembarangan, kamu itu di larang pacaran , kuliah yang bener saja dulu, habis itu nyari duit yang banyak,baru boleh pacaran.

"dan jangan panggil aku seperti itu, kakak tidak suka. "zevan tidak menyukai ada yang memanggilnya ze,walaupun itu adiknya sendiri,kecuali seseorang di masa lalunya.

tunggu kakak di bawah,kita sarapan bersama,sekalian kau temui dion, kakak mandi dulu ".usir zevan pada sang adik.

"apakah kakak masih menyukai perempuan di masa lalunya itu? aku kelepasan lagi manggilnya kak ze, dasar mulut ibu ibu komplek. "ziano memukul bibir seksinya itu.

"ahh kepalaku, padahal ini kan otak limited edition, pake di jitak segala lagi." sungut ziano sambil berjalan meninggalkan kamar zevan di lantai dua Mansion nya menuju dapur, dan tidak lupa perintah sang kakak untuk memanggil asisten nya.

"kak diooonnn,Wo bist du?" (kamu dimana?), teriak ziano memanggil dion.

"jangan berisik, berteriak saja suaramu fals apalagi menyanyi, " kesal dion, karena dion berada di belakang ziano saat ziano berteriak memanggil nya.

ziano dan dion memang terlihat lebih dekat di banding kan dion dengan boss nya itu. dion bekerja di perusahaan edelstein grup saat ziano masih di SMP. dulu dion di tugas kan untuk mengantar jemput ziano. dion adalah orang kepercayaan daddy Abraham. karena zevan membuat perusahaannya sendiri, dad Abraham mengirim dion untuk membantu zevan mengelola zeagi group.

"alaaah kak dion aja tuh yang kalau menyanyi suara duluan musik belakangan. "

"ha ha ha ha ha. " ziano menertawai dion, karena kesal, dion ingin menjitak kepala ziano,dion baru mengangkat tangannya, ziano sudah menghindar duluan.

"eeiiittsss, stop, hari ini aku sudah mendapatkan nya dari kak zevan, kak dion jangan menambahkan nya lagi, nanti otak encerku jadi tumpul. "ziano mundur beberapa langkah, sebelum tangan dion sampai di kepalanya.

"ha ha ha ha, giliran dion yang tertawa," ternyata kakak mu yang dingin itu sudah membalaskan dendam ku . "

hhhmmmm, zevan berdehem, membuat kedua orang di depannya spontan menoleh.

"ayo makan, kalian kalau bertemu pasti berisik sekali. " zevan kemudian duduk di ikuti kedua lelaki tampan di belakangnya.

ketiganya mengambil lauk yang sudah di siapkan di atas meja makan.

paman jhon(sopir yang mengantar jemput zevan jaman kuliah dulu)beserta istrinya tinggal di mansion zevan,itu atas permintaan dad Abraham jadi biarpun zevan tidak ada, mansion tetap bersih.

"Danke für das Essen Oma ." (Terima kasih makanannya nenek) . ziano mengucapkan Terima kasih kepada Oma chaterine, saat Oma datang membersihkan meja makan tempat mereka bertiga makan.

"Derselbe Sohn, "(sama sama nak), jawab Oma chaterine sambil tersenyum.

selesai makan, zevan memanggil adik nya dan dion masuk ke ruang kerja nya.

"kapan kuliahmu selesai zi? " zevan membuka percakapan

"sedikit lagi kak,mudah mudahan pertengahan tahun ini sudah selesai. "

"bagus cepat selesai kan kuliah mu, daddy semakin tua, beliau sudah tidak mampu memimpin perusahaan edelstein group.

"kenapa bukan kakak saja yang melanjutkan edelstein ?"

"perusahaan kakak bagaimana? otakku cuma satu zi.

kau ituu.. ".zevan di buat kesal oleh ziano.

"he he he he .aku bercanda kak, memang di kamus kakak tidak ada kata bercanda yaa,jadi orang itu jangan terlalu kaku,kasian tuh kak stella, selalu di cuekin, perhatian dikit lah kak? ziano mulai berceramah.

"sok tau kamu. " ketua zevan

dion hanya bisa tersenyum melihat dua orang di depannya yang sedang berdebat.

"kapan kak evan kembali ke Indonesia? "

"lusa, kamu nginap?"

"iya kak, kebetulan besok tidak ada kuliah".

"dion keluarkan mobil, kita jalan jalan keliling kota zurich. "

...****************...