NovelToon NovelToon
Hasrat Tuan Impoten

Hasrat Tuan Impoten

Status: tamat
Genre:Tamat / One Night Stand
Popularitas:28.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Itta Haruka07

Nathan merasa dirinya tidak normal. Sudah banyak gadis yang dia pacari mulai dari lokal, sampai internasional. Namun, tidak ada satu pun dari mereka yang bisa membuatnya bergairah. Sampai akhirnya, orang tua Nathan memaksanya menikah dengan wanita pilihan mereka.

Sayangnya, takdir membawa Nathan bertemu dengan Sheren, gadis malang yang dikhianati pacar dan kakak tirinya saat baru kembali dari luar negeri. Akibat jebakan ibu tiri Sheren, membuat pertemuan pertamanya dengan Nathan harus berakhir dengan cinta satu malam.

Akankah Sheren benar-benar menjadi penyembuh untuk kelainan Nathan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Itta Haruka07, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

HTI | Bab 7

Sheren dengan sengaja menginjak kaki Nathan dengan sepatu hak tinggi miliknya. Wanita itu benar-benar kesal saat kembali diingatkan bahwa Nathan adalah laki-laki yang telah mengambil kesuciannya.

“Aku tahu, kamu kesal sama aku. Tapi kamu nggak bisa marah, 'kan? Karena kamu duluan yang menggodaku,” goda Nathan sembari meringis menahan sakit, tetapi bibirnya masih bisa menyunggingkan senyum.

Sheren semakin kesal dibuatnya. Memang, saat malam itu dia duluan yang menggoda Nathan. Akan tetapi, dia sangat yakin bahwa minumannya sudah dicampur sesuatu oleh sang ibu dan Sheren juga sangat yakin bahwa Nathan sudah dibeli oleh wanita jahat itu.

“Lebih baik mulutmu itu diam. Kalau kamu sampai berkilah bicara masalah itu lagi, aku akan bongkar sama semua orang di sini kalau kamu laki-laki penghibur,” balas Sheren. Dia kembali membaca surat kontrak kerja yang masih ada di hadapannya.

Wanita itu dengan serius membaca dan mempertimbangkan matang-matang penawaran dari Nathan itu, sampai akhirnya Sheren pun menyetujui kontrak kerja itu dengan membubuhkan juga tanda tangan di surat itu.

Nathan mengulum senyum karena rencananya untuk menahan Sheren di sisinya ternyata berhasil. Mereka berdua pun berjabat tangan sebagai tanda kerja sama di antara keduanya.

**

Hari pertama menjadi sekretaris, Sheren dibantu Revan karena laki-laki itu adalah sekretaris Nathan sebelumnya.

“Pokoknya kalau Pak Nathan suruh apa pun, kamu nurut aja. Dia masalah duit nggak pernah pelit kok, bahkan kalau dia ke luar negeri pasti sekretarisnya diajak,” bisik Revan di sela-sela tugasnya mengajari Sheren.

“Oh, begitu.”

“Kalau nanti kamu tahu rahasia terbesar yang Pak Nathan miliki, kamu harus bisa tutup mulut rapat-rapat. Jangan pernah membuka aib dan kelemahannya!” pesan Revan.

Laki-laki itu merasa Sheren pasti suatu saat nanti akan bertindak sumsuatu untuk memancing hassrat seorang Nathan, tapi jika tahu Nathan mengalami disfungsi, bukan tidak mungkin jika Sheren akan menyebarkan berita itu.

Sementara Sheren, justru memiliki pikiran yang lain. Dia mengira jika Revan sudah tahu bahwa Nathan adalah seorang pekerja malam yang menjajakan keperrkasaannya kepada wanita-wanita kesepian.

Membayangkannya saja sudah membuat Sheren bergidik ngeri, apalagi jika mengingat malam-malam pertempuran itu. Sungguh itu adalah hal paling menjijikkan yang pernah dia lakukan seumur hidup.

Melihat bulu kuduk Sheren yang meremang, Revan mengira bahwa wanita itu sedang membayangkan sesuatu yg jorok.

“Udah kerja. Jangan mencari tahu apa yang tidak perlu kamu tahu, kalau kamu mau bertahan lama di sini,” kata Revan menyadarkan Sheren dari lamunannya.

Sheren mengangguk, tapi dalam hati mulai mencurigai Revan yang menurutnya bisa saja menjadi teman Nathan bekerja di malam hari.

***

Jam bekerja sudah hampir habis, Nathan sudah bersiap untuk pulang. Mejanya sudah rapi, komputer sudah mati, dan jas warna biru gelap itu sudah bertengger manis di tubuhnya. Oleh karena itu, Sheren juga bersiap untuk pulang.

Namun, saat Sheren bersiap dan tinggal menunggu Nathan keluar, tiba-tiba seorang wanita datang. Tanpa mengulum senyum dan mengatakan sepatah kata pun, wanita itu berjalan memasuki ruangan Nathan tanpa permisi.

“Loh loh, Bu.” Sheren berusaha mencegah, tetapi gagal. Wanita itu sudah masuk ke ruangan Nathan.

“Maaf, Pak. Ibu ini tanpa permisi dulu malah nyelonong masuk,” kata Sheren merasa tidak enak hati.

“Tidak apa, dia tunangan saya,” balas Nathan sembari menatap Selena, tunangannya.

“Kamu pikir saya sudah setua apa kamu panggil Bu?” tanya Selena yang terdengar sinis.

“Maaf, Mbak.”

“Kamu pikir saya penjual teh lima ribuan di mal-mal?” Selena semakin kesal dengan Sheren yang menurutnya bisa menyaingi kecantikannya, dan Selena takut Nathan berpaling pada Sheren.

“Sheren, kamu siap-siap pulang saja. Jangan panggil dia mbak atau ibu, panggil Selena saja,” sahut Nathan.

“Kok kamu gitu sih, Sayang. Siapa sih dia?”

“Dia sekretarisku. Lain kali kalau mau ketemu aku, kamu harus lewat dia dulu!”

Sheren kembali ke ruangannya dengan mulut komat-kamit tanpa suara. Dia malah menduga bahwa Selena adalah pelanggan setia yang akhirnya dijadikan tunangan. Semua itu karena penampilan Selena yang sangat mewah dan lebih mirip toko branded berjalan.

“Awas aja Pak Nathan itu kalau membiarkan nenek lampir junior itu bertindak sesukanya, aku bisa ancam dia untuk menyebarkan berita tentang dia!”

Sheren terus mengomel, sedangkan Nathan memperhatikan dari dalam ruangannya. Melihat Sheren terlihat kesal, laki-laki itu malah mengira bahwa Sheren cemburu padanya.

“Oh iya, Sayang. Aku ke sini mau ajak kamu lihat-lihat gaun pernikahan, kamu bisa 'kan?” tanya Selena.

Mata Nathan langsung memicing menunjukkan rasa kesalnya saat mendengar kata pernikahan yang keluar dari mulut Selena itu.

“Siapa yang mau menikah? Kapan? Eh, Selena aku sudah pernah bilang ya, aku belum mau menikah. Lagipula, sebenarnya aku sudah menemukan wanita yang bisa membuat milikku bangun,” kata laki-laki itu tanpa perasaan.

***

Kembang kopi sama vote dulu dong 🥰🥰

1
Algis Alfarisyi
bagus
Bunda Puput
Luar biasa
Resakrvv
Biasa
Resakrvv
Kecewa
Yunerty Blessa
Makasih kak buat karya indah nya
bekti arianti
pasangan gokil
naura khalidya
lnjut 2 torrr seru
bekti arianti
mau ketawa tapi takut dosa/Grin//Grin/
bekti arianti
emang beda dari yang laen
onnie 😜
ppp
Yastika marfuah
Luar biasa
Nurul Fatimah
🤣🤣🤣🤣🤣
Nurul Fatimah
🤦🤣🤣🤣dasar si nathan beghok
Nurul Fatimah
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Nurul Fatimah
ha ha haaaa
Nurul Fatimah
🤣🤣😍😍🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Nurul Fatimah
Luar biasa
Nurul Fatimah
dua2nya🤣🤣🤣😜
Nurul Fatimah
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Morton Hearrison
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!