Terlahir dari keluarga kaya raya dan memiliki bakat yang terlalu sempurna bukannya membuat hidup Loren berjalan mulus, justru karena kelebihannya dia membuat sepupunya menjadi iri hingga membuang Loren ke luar negeri.
Semua orang mengejek dan menghindarinya karena tubuhnya yang gemuk dan kotor sebab dia berakhir menjadi gelandangan di luar negeri.
Namun tak disangka, ketika dia mengalami kecelakaan dan berpikir akan mati, ternyata dia malah dipertemukan dengan CEO kejam yang malah membantunya merubah takdirnya.
Bagaimanakah perubahan takdir Loren? Yukkk baca..!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon To Raja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
#7. tidak pantas diberi tempat
Christian memegang desain ditangannya dan memperhatikan lebih jelas lalu menemukan motif yang terselubung di dalam garis putih yang ada di pakaian itu.
Pria itu mengerutkan keningnya dan melihat gambar bagau yang terukir dengan samar di sana.
"Garis ini. Apakah ini polos?" Tanya Christian sembari memperhatikan mimik Vionita yang duduk dengan penuh percaya diri dan wajah yang memperlihatkan semangat perempuan itu.
"Ya, itu adalah garis polos yang dibuat dengan proporsi yang pas. Meski terlihat beberapa titik tampak tidak jelas, tapi sebenarnya makna dari--"
"Tadinya kau bilang ini garis tegas! Kalau terdapat beberapa titik yang tidak jelas seperti ini Bagaimana bisa menyebutnya sebagai garis tegas? Lagipula garis yang ditorehkan di desain ini terlihat ada pola yang sangat indah didalamnya Bagaimana bisa designer nya sendiri tidak tahu?" Kata Christian melemparkan desain itu ke atas meja mengejutkan Vionita dan Bian.
Vionita menjadi panik "Tu-"
"Melihat dari caramu, sepertinya Kau bukanlah pemilik asli dari desain ini dan aku tidak suka bekerja sama dengan orang yang mencuri karya orang lain!" Kata Christian dengan enteng membuat Vionita merasakan kegugupan yang luar biasa dan tangannya yang berpegangan dengan tangan Bian langsung mengeluarkan keringat.
Bian mengulurkan tangannya yang kosong dan memegang erat tangan Vionita lalu berkata "Tuan Christian, mewakili kekasih saya, saya minta maaf karena kekasih saya memang tidak terlalu pandai berbicara, dia hanya suka mendesain sembari memikirkan siapa yang akan memakainya, jadi untuk penjelasannya biasanya dia tidak menangani nya." Ucap Bian membela Vionita.
"Benar, ketika saya mendesain pakaian itu Saya hanya memikirkan Tuan adalah orang yang akan memakainya, tetapi saya tidak berpikir kalau Tuan akan menanyakan banyak pertanyaan, jadi tadi saya sedikit gugup. Apalagi Tuan Christian adalah orang yang terkenal berkuasa jadi saya merasa sangat tegang berbicara langsung dengan Tuan." Kata Vionita tanpa mengurangi detak jantungnya yang berpacu sangat kencang.
'Sial, aku terlalu semangat dan memilih salah satu desain Loren yang paling bagus untuk diberikan dan lupa mempelajarinya, tapi aku yakin pria itu akan tetap puas dengan desain yang ku berikan.' gumam vionitta dalam hati sembari memandang gugup kearah Cristian yang terlihat tenang.
Meski pria itu tampak sangat tenang, tapi dia merasa ciut dan tidak berani untuk terlalu agresif pada Christian. Aura pria itu terlalu luar biasa untuk orang biasa seperti mereka!
"Aku tidak bisa menerima desain dari designer sepertimu." Kata Christian mengagetkan Vionita dan Bian hingga kedua orang itu saling bertatapan sebelum menatap kembali ke arah Christian.
Bagaimana bisa pria di depan mereka begitu terus terang mengatakan hal seperti itu?
"Tuan, saya rasa-"
"Bawa mereka pergi." Sela Christian diikuti oleh beberapa pengawalnya yang langsung mendekati Vionita dan Bian lalu menyeret dua orang itu keluar dari sana.
Loren yang memperhatikan itu merasa jantungnya kini mulai berdetak dengan normal.
'Syukurlah, orang-orang seperti mereka memang tidak pantas diberi tempat. Setelah mencuri semua hasil karyaku sekarang dengan enak-enaknya mengakuinya sebagai hasil karyanya dan terlebih lagi membuangku ke jalanan sampai seperti ini!' Loren menghela nafas dengan panjang ketika dia kembali mengingat masa saat dia dibuang oleh Vionita.
Saat itu Loren pikir dia akan diajak berjalan-jalan ternyata malah ditinggalkan begitu saja. Tak lupa pula Vionita memberinya beberapa ucapan menyakitkan "Perempuan jelek mirip babi gemuk sepertimu lebih cocok tinggal di jalanan seperti ini daripada menjadi pewaris dan wanita karir!"
Christian tidak akan tutup mata.