NovelToon NovelToon
TAKDIR CINTA

TAKDIR CINTA

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:1.5k
Nilai: 5
Nama Author: Datil Aula

"aku Aestic seorang gadis biasa dengan pengalaman cinta yang minim namun takdir cinta ku berubah setelah aku bekerja di sebuah toko ponsel".

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Datil Aula, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kejutan yang istimewa

Namun setelah sejam lama nya beradu dengan otak ku kini kami mulai berdamai dan akhirnya mata ku mulai terpejam aku tertidur pulas seperti bayi yang tanpa dosa.

Pagi itu ibu membangun kan ku karena melihat aku yang tak keluar keluar dari kamar ibu masuk untuk memastikan keadaan karena ibu khawatir belakangan ini  pulang kerja ku selalu kemaleman.

"Kak kok belum bangun kakak nggak enak badan ya"

Suara ibu seakan masuk kedalam mimpi yang membuat ku seketika terjaga

"Ibuu aes kesiangan ya"

"Nggak kok kak ini masih pagi cuman ibu mau ngecek keadaan kakak aja takutnya kakak sakit karena kan belakangan pulang nya malem terus,ibu jadi khawatir"

"Aes sehat Bu nggak ada sakit sama sekali ibu nggak usah khawatir ya."

Aku menjawab nya dengan lembut ternyata aku tidak terfikir selama ini sudah membuat kedua orang tua ku begitu khawatir tapi aku tidak bisa berbuat apa apa kalau aku tidak bekerja aku tidak ada penghasilan yang masuk aku bisa saja meminta minta kepada orang tua tapi itu sangat memalukan aku sudah besar pengeluaran ku sudah banyak belum lagi jajannya.

Tapi kalau meminta untuk terus pulang sore tidak mungkin karena belakangan bos sudah banyak pelanggan aku harus bekerja lebih di toko dan lagipun bonus ku juga akan bertambah itu sama sekali tidak merugikan.

"Ibu sebenarnya belakangan toko sedang sangat ramai maka nya jam pulang aes tidak menentu kalau minta pulang cepat kan nggak mungkin nanti malah di ganti lagi sama karyawan baru."

"Iya udah kalau kakak bilang gitu ibu juga nggak bisa maksain yang penting kakak pandai pandai jaga kesehatan ya"

"Iya ibu ya udah aes mandi dulu ya takutnya kesiangan".

Setidaknya untuk sementara aku sudah berhasil meyakinkan ibu agar tidak terlalu mengkhawatirkan aku sekarang lebih baik aku bergegas dan melanjutkan sarapan.

"Ibu aes berangkat ya, assalamualaikum"

Aku menghidupkan motor ku dan pergi menuju toko setelah melihat Kay yang didepan toko aku baru teringat kejadian kemarin aku berusaha untuk berekreasi seperti biasa dan mencoba untuk tetap menyapa kay

"Halo Kay

"Aes sini makan kue dulu" Kay melambaikan tangan meminta menghampiri nya.

"Nggak apa aku udah kenyang kamu duluan aja aku mau masuk bersih bersih dulu"

Seakan ingin menghilang aku tetap berusaha untuk berjalan santai namun saat mulai jauh dan membelakangi Kay aku menghela nafas panjang dan pergi melakukan pekerjaan ku.

Siang itu aku terus saja menatap ponselku sudah beberapa hari tapi belum ada kabar apapun dari Ash apa yang sebenarnya terjadi aku tak ingin berprasangka buruk lebih baik bertanya saja supaya keadaan bisa jelas.

"Assalamualaikum Ash sudah beberapa hari kamu tak ada kabar apa keadaan di sana baik baik saja sebenarnya aku sedikit khawatir dengan keadaan kamu tolong jika ada waktu senggang kamu membalas pesan ini"

Setelah berhasil mengirim kan pesan aku berharap dia membalas nya jangan sampai pikiran ku melayang kemana mana aku akan bertanya lagi nanti jika dia sudah membalas.

Hari sudah siang aku berencana pergi mencari makan dan sudah memberi tahu Kay disana aku membeli 2 bungkus setelah itu pergi mengisi bensin saat mengantri dari kejauhan aku seperti mengenal sosok pria didepan sana dari belakang karena harus terus mengantri aku hanya bisa memerhatikan pergerakan nya dari kejauhan.

"Pria itu sepertinya Ash tapi masak iya dia pulang tidak mengabari ku ohya aku membawa ponsel coba ku hubungi untuk memastikan saja"

Aku pun mencoba menghubungi ponsel Ash dan benar saja saat Ash mengangkat panggilan ku pria didepan sana pun seperti menjawab sebuah panggilan antrian ku jadi yang terdepan aku ingin mencoba menyusul pria itu

"Halo Ash kamu dimana"

Ash terdiam sejenak yang terdengar hanya suara lalu lalang kendaraan aku semakin yakin bahwa itu Ash

"Halo halo" aku mencoba untuk mencari kejelasan

"Iya sayang kenapa" jawab Ash dengan sedikit bingung

"Ash kamu dimana?"

Setelah selesai mengisi bensin aku berjalan pelan menghampiri pria itu dan sekarang berdiri di belakang motor nya

"Aku tak ber suara supaya tidak ketahuan dan hanya menunggu jawaban dari Ash"

1
✧˖°. Dilaa 𝜗𝜚 ‧₊˚ ⊹
aku mampir kak! ceritanya seru kak/Grin/
Yarasary
mampiri aku juga kak
Datil Aula: siap kak
total 1 replies
atma harsa
aku juga
Datil Aula: siap kak
total 1 replies
Sylvia Rosyta
aku mampir kak 😄
Datil Aula: terimakasih kak
total 1 replies
Max >w<
Keep up the good work, thor. Ceritamu menginspirasi banyak orang!
Datil Aula: terima kasih banyak kak dukungan nya
total 1 replies
Carlos Vazquez Hernandez
Keren banget nih cerita, semoga thor terus lanjut menulis!
Datil Aula: terima kasih kak sudah mau mampir
total 1 replies
Kavaurei
thor, bisa bikin sekuelnya? Pengen baca terus nih!
Datil Aula: terima kasih kak akan di usahakan ya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!