Berawal dari sebuah insiden menabrak mobil, Nayra harus terikat oleh sebuah pernikahan yang menjadikannya istri kedua dari seorang pria yang dingin.
Pria yang akan menjeratnya dengan cinta yang sangat besar, yang akan membawanya ke sebuah kehidupan yang tak pernah Nayra bayangkan.
Ada banyak part awal yang banyak kesalahan dalam penulisan yang belum sempat direvisi 🙏🏻🙏🏻🙏🏻
IG: mom_tree_17
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mommy tree, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 33
Negara Italia.
Angel yang sedang berada di dalam kamar bersama Dimitri, tengah bersiap-siap untuk makan malam.
"Sayang, bagaimana hubunganmu dengan Kenzo?" tanya Dimitri.
"Ya, seperti yang kau lihat. Aku sekarang berada disini mencari kehangatan bersamamu." Angel memulas bibirnya dengan lipstik yang berwarna merah. "Ada apa sayang, kenapa tiba-tiba kau menanyakan hubungan aku dengannya?"
"Tidak papa, aku hanya berpikir. Apa benar Kenzo mencintaimu?" Dimitri mendekati Angel, memeluk pinggang Angel dengan erat.
Angel hanya diam mendengar perkataan Dimitri. Karena jauh di dalam hatinya, Angel menyadari perubahan sikap Kenzo yang sudah tidak mencintainya. Walaupun ia berhasil menikah dengan Kenzo, tapi sikap Kenzo semakin dingin kepadanya.
"Aku tidak tahu, apa lagi -- " Angel tidak meneruskan perkataannya.
"Apa lagi? Apa lagi, kenapa sayang?" tanya Dimitri.
" Ah sudahlah." Angel berbalik, balas memeluk tubuh Dimitri.
"Come on honey, kau tidak percaya padaku?" Dimitri mencium bibir Angel. "Aku harus tahu semua info tentang Kenzo." Gumam Dimitri dalam hati.
"Kenzo sudah menikah lagi." Bisik Angel.
"What .. ?" Dimitri terkejut. "Dan kau mengijinkannya?" Tanya Dimitri.
"Ya, karena itu hanya sebuah pernikahan kontrak, agar Kenzo memiliki keturunan." Angel melepaskan pelukkannya.
"Kenzo ingin memiliki keturunan? Kenapa tidak denganmu?" tanya Dimitri, yang masih tidak percaya dengan apa yang didengarnya.
"Aku sangat ingin, tapi entah mengapa aku tetap tidak bisa hamil. Padahal aku sudah memeriksa kandunganku, dan dokter pun bilang rahim aku sehat. Begitu pun Kenzo, kami berdua sehat." Angel berjalan duduk di atas sofa, mulai menyalakan rokok di tangannya.
"Apa benar kandunganmu tidak ada masalah?" selidik Dimitri.
"Hahahaha...." Angel tertawa keras, sampai mengeluarkan Ari matanya. "Of course, karena aku pernah hamil dengan kekasih gelapku."
"Kau sudah mempunyai anak?" pekik Dimitri.
"No, karena aku sudah menggugurkannya" jawab Angel dengan santai.
Dimitri yang mendengar semua perkataan Angel, mulai merasa tidak yakin kalau Kenzo mencintai wanita jalang seperti Angel.
"Tapi kenapa Kenzo menikahinya?" Dimitri bergumam dalam hati.
"Aku juga tidak berani untuk hamil dengan pria lain, atau denganmu. Karena jika Kenzo, sampai tahu. Aku hamil bukan anaknya, maka tamat riwayat hidupku." Angel menghisap rokoknya.
"Lalu, siapa wanita yang menjadi istri ke dua Kenzo?" selidik Dimitri.
"Kenapa kau ingin tahu siapa wanita itu?" Angel menatap tajam pada Dimitri, ia tidak senang jika kekasih gelapnya itu bertanya tentang wanita lain.
"A-aku hanya ingin tahu, siapa wanita yang beruntung itu." Dimitri membelai wajah Angel, mencium bibirnya dengan lembut, agar tidak curiga kepadanya.
"Kau tahu sayang, wanita itu hanyalah seorang gadis miskin yang tak selevel denganku. Wajah dan tubuhnya bukan tipe wanita idaman Kenzo." Angel tersenyum sinis.
"Kalau bukan tipe Kenzo, kenapa dia mau menikahinya?" tangan Dimitri sudah meraba punggung Angel.
"Entahlah ... " Angel sudah mulai terangsang oleh sentuhan Dimitri.
"Menarik, apa yang kau sembunyikan tuan Kenzo Arbeto." Guman Dimitri dalam hati, tangannya sudah melepas gaun yang di kenakan oleh Angel. Mencium bibir wanita itu dengan penuh napsu, dengan tangan yang sudah meraba keseluruh tubuh kekasihnya.
" Ahh ... honey." Angel mendesah tidak karuan.
Malam itu pun menjadi malam yang panjang bagi mereka, suara desahan dan erangan memenuhi seluruh ruangan. Dan gelapnya malam, menjadi saksi bisu percintaan panas mereka.
"Aku harus mencari tahu siapa wanita itu?" Dmitri mengambil ponselnya, menghubungi anak buahnya. "Kau cari tahu siapa wanita itu?" perintah Dimitri, lalu menutup ponselnya. Menatap Angel, yang terlelap tidur di atas tempat tidur.
Aku baru menyadari, kalau Angel hanyalah di jadikan alat untuk Kenzo.
"Shit .. ! Seharusnya aku sudah sadar, tidak mungkin wanita murahan seperti Angel dicintai oleh Kenzo." Gumam Dimitri, dengan tangan yang terkepal menahan amarah.