NovelToon NovelToon
ISTRI RANDOM

ISTRI RANDOM

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Pengantin Pengganti / Percintaan Konglomerat / Cinta Paksa
Popularitas:37.2k
Nilai: 5
Nama Author: mommy JF

Hai ketemu lagi sama karya terbaru mommy, yang suka bisa lanjut baca ya, kalau memang tidak suka dan lainnya kasih komentar ya, jangan di rate terima kasih.

Pernikahan akbar anak keluarga terkaya dan terpandang namun nyatanya tidak menjanjikan akan berjalan lancar. Tepat di hari H Galih di tinggalkan oleh calon istrinya.
"Tidak ada, kak," ucap Gina adik dan juga sahabat calon istrinya setelah mencari ke ruangan make up.
"Bagaimana ini, Lih! Acara satu jam lagi!" Bingung dan panik Mulan sebagai orang tua.
"Cepat cari sekali lagi! Jika memang tidak ada terpaksa kita batalkan!" perintah Galang sang Papa pada asisten dan anak buahnya disana.

Setelah 30 menit tidak ada hasil, Galih yang sudah sangat kacau saat ini. Melihat seorang gadis yang masuk dari pintu samping bertepatan dengan matanya mengarah padanya.

"Tidak akan ku biarkan dia menghancurkan dan mempermalukan keluargaku! Dia akan menjadi istriku!" tekad Galih yang menuju ke arah wanita itu.

"Maukah kamu menikah dengan ku?"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mommy JF, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 6

"Ada," jawab jujur Rosa.

Terkejut Galih dengan jawaban Rosa, yang biasa wanita yang ingin dekat dengannya selalu tidak jujur. Menutupi dan juga berbohong jika sudah mempunyai pacar. Namun ternyata berbeda dengan istrinya ini.

"Kenapa, Bang?" tanya Rosa yang sadar Galih terdiam.

"Jadi aku merusak hubungan kalian? Aku yang jadi pe bi nor?" jelas Galih.

Ha!

Ha!

Tertawa Rosa mendengarnya, baru sadar jika memang dia yang masuk ke dalam hubungan orang lain. Dan itu dia lakukan dengan sedikit memaksa, bukan sedikit tapi banyak.

Iya memang! Kenapa masih juga bertanya secara jelas lagi! Batin Rosa.

"Kenapa?" Tanya Galih.

"Bang, walau aku masih belum mencintaimu dan belum ada rasa di hati ini. Tapi aku akan berusaha menjaga pernikahan ini, sesuai dengan janjimu Bang. Aku minta waktu untuk menyelesaikan masalahku baik baik dengannya," ucap Rosa yang setelah selesai tertawa.

"Memang siapa pacarmu?" Tanya Galih.

"Hem, nanti aku pertemukan langsung dengannya. Walau memang sedikit sulit untuk bertemu dengannya." jelas Rosa.

"Baiklah." jawab Galih.

Walau benar pernikahan ini sah dan tercatat tanpa adanya cinta di dalamnya namun tidak menutup kemungkinan keduanya bisa saling jatuh cinta setelah bersama sejalannya waktu yang di laluinya.

"Apakah kamu mencintainya?" pertanyaan bodoh apa lagi coba ini yang di keluarkan oleh Galih yang nyatanya sudah pasti di ketahuinya.

"Yakin ingin mendengarnya Bang?" ucap Rosa yang tersenyum.

Di angguki oleh Galih, sepertinya penasaran.

"Iya, Bang. Maaf ya, ini pasti menyakitkan. Tapi rasa ini akan aku usahakan perlahan membuangnya dengan ganti nama Abang didalamnya," ucap Rosa yang bisa membuat Galih salah tingkah karena ucapan romantisnya itu.

Deg!

Memang wajar jika dia mencintaimu, bahkan aku saja yang baru kenal dan menjadi istriku saja sudah di buat nyaman. Natural dan tidak bertele tele, jujur dan humble. Batin Galih memuji Rosa.

Tersenyum Rosa, rasanya tidak ingin menyakiti suaminya ingin menghargainya. Walau belum ada rasa di hatinya, ingin berkata jujur tidak akan menutupi hal apapun lagi seperti yang sudah sudah.

"Ada lagi Bang?" Tanya Rosa.

"Keluargamu, maksudnya bibimu? Apakah mereka baik padamu, merawatmu?" tanya Galih yang penasaran.

"Mereka baik, Bang." ucap Rosa yang tidak mungkin jujur kali ini.

Kenapa aku tidak percaya dengan jawabannya kali ini, akan aku selidiki. Batin Galih.

"Ya sudah kita sarapan dulu," pinta Galih saat pintu kamar hotelnya telah di ketuk.

Rosa yang membuka kan pintunya dan masuk satu orang pelayan dengan mendorong hidangan sarapan untuk mereka berdua.

"Terima kasih," ucap Rosa yang tersenyum saat pelayan itu berhenti di depan sofa.

"Iya, Nyonya, Tuan selamat menikmati," ucapnya sopan. Setelah itu pergi dan di tutup kembali oleh Rosa.

"Biar aku ambilkan, Bang," pinta Rosa.

"Hem," jawab Galih yang membiarkan Rosa yang mengatur sarapannya.

"Ini, ini," ucap Rosa yang di angguki oleh Galih.

Tidak pemilih, bagus jadi aku tidak sulit. Batin Rosa.

Sarapan telah selesai dan Rosa sudah mendapatkan balasan dari email rumah sakit tempatnya bekerja.

"Bang, ini sudah ada balasannya," ucap Rosa yang memberikan hp nya.

"Oh, ya sudah. Sudah di setujui, jadi kita bisa bersama selama tiga hari kedepan. Dan aku tidak akan pergi kemanapun tanpamu, Ros," ucap Galih dengan senyuman yang bisa membuat hati wanita klepek klepek.

Idih senyumannya, bisa meleleh hati ini dengan cepat jiak terus begitu. Batin Rosa.

"Kita disini selama tiga hari Bang?" Tanya Rosa.

"Tidak, tapi hari ini biarkan dulu kita disini, tanpa keluar kamar. Aku harap kamu setuju?" ucap Galih.

"Baiklah," jawab Rosa.

"Tapi, Bang. Bibi Anah pasti mencariku, jika hari ini aku tidak pulang?" baru ingat jika masih ada bibinya yang mengomel jika tidak pulang.

"Ya sudah malam nanti aku akan mengunjungi rumah bibimu, agar kamu tidak di khawatirkan lagi. Karena sekarang sudah ada aku yang akan bertanggung jawab," jelas Galih.

"Tapi, apakah tidak membuat mereka terkejut, Bang?" bimbang Rosa.

"Percayakan saja padaku, Ros. Aku akan menyakinkan mereka," ucap Galih.

"Baiklah," jawab Rosa yang mengalah. Jika malam nanti ya biarkan saja nanti.

Siapa sih sebenarnya pacar kamu itu? Aku sangat penasaran? Apakah aku mengenalnya atau tidak? Batin Galih yang penasaran.

"Kenapa Bang? Kok bengong lagi?" tanya Rosa.

"Tidak, oya kamu Bang bengong terus? Apa itu kebiasaanmu?" tanya Rosa.

"Tidak, Ros. Aku hanya-" terputus ucapan Galih."Bukan apa apa, nanti kita akan kerumah bibimu. Apakah kesukaan mereka yang tinggal disana? Supaya bisa di siapkan dari sekarang," ucap Galih yang mengalihkan pembicaraannya.

"Oh, tidak ada yang khusus, Bang. Jadi apa saja pasti mereka suka. Kami bukan dari kalangan atas, Bang. Kami orang rendah," merendah Rosa.

"Jangan begitu, kamu tidak rendah. Kamu spesial bagiku, jangan ulangi ucapanmu yang tadi ya," Galih tidak menyukai kata kata Rosa yang membuatnya merendahkan dirinya sendiri.

"Sebentar, aku telp Dion dulu," lanjut Galih yang mengambil hpnya.

"Hallo Tuan," ucap Dion saat di telp.

"Siapkan segala keperluan yang di butuhkan untuk kami bawa kerumah Rosa malam ini," perintah Galih.

"Siap Tuan, ada lagi?" Tanya Dion.

"Cari HP untuk istriku dan juga gaun untuk kesana," perintahnya lagi.

"Oke, Tuan." jawab Dion yang selalu siap sedia di waktu kapan pun.

"Sudah beres. Kita lanjutkan pembicaraan kita lagi," pinta Galih.

"Memang apa lagi Bang?" Tanya Rosa yang setaunya sudah semua informasi yang di butuhkan.

"Belum, kamu melupakan satu hal. Kamu bekerja dimana?" tanya Galih.

"Oh iya itu benar, aku suster di rumah sakit kota Bang, suster untuk di ruangan anak anak." ucap Rosa.

"Wah, berarti kamu sangat penyayang ya, Ros. Karena bisa sabar menghadapi anak anak yang pastinya banyak masalah saat ingin di periksa," salut Galih yang tanpa diketahui istrinya itu seorang suster.

"Ya begitulah, Bang. Tapi karena sudah terbiasa ya biasa saja," jelas Rosa.

"Adakah yang pernah menyulitkanmu dalam mengurus anak anak di rumah sakit?" tanya Galih.

"Tidak, Bang. Sejauh ini masih bisa terkendali," ucap Rosa.

"Trus apakah ada yang menggodamu?" Tanya Galih lagi.

"Hem, ada beberapa Bang. Tapi sekarang sih sudah tidak," jelas Rosa. Ya mau gimana ada yang akan mengganggunya jika Dokter ahli jantung saingan mereka. Dokter Dirga yang selain ahli jantung juga anak pemilik rumah sakit di tempatnya bekerja.

Andai kau tahu Bang, beban beratku nanti saat harus menjelaskan hubungan ini padanya. Pastinya aku sudah menyakitinya? Entah apa balasan dariku atas penghianatan dari hubungan ini. Semoga saja ada jalan dari Tuhan untuk memudahkan dalam menjelaskan.

...****************...

Terima kasih semuanya yang telah mendukung dan menanti up mommy ya.

Like dan komentar di tunggu ya

1
Sumar Sutinah
mantap
Sumar Sutinah
keren mmh mulan
Sumar Sutinah
salah pengertian wkwkwk, Dirga sudah iklaskan aj itu lebih baik
Sumar Sutinah
kan klw nikah wanita harus ada wali thor, g sembarangan g sah itu dlm agama islam
Sumar Sutinah
aku manfir thor
Anrezta Zahra
lagi Thor
dapurAFIK
selamat berjuang vince,....
temukan kebahagian mu...
ziear: ya benar kak, bahagiah buat vince
total 1 replies
dapurAFIK
kasian juga Kalina 🤣🤣🤣
ziear: 🤣🤣🤣😂😂😂😂🤣🤣🤣
total 1 replies
dapurAFIK
selamat bersenang-senang mama mulan and the genk🤭🤭
ziear: mari bergabung
total 1 replies
Moh Rifti
/Good//Good//Determined//Determined//Kiss//Kiss/
ziear: 💪💪💪👍😁😁😁😁
total 1 replies
dapurAFIK
Kalina salah cari lawan🤭
dapurAFIK
akhirnya bertemu juga...
dapurAFIK
semoga semua cepat selesai dan Rosa ma galih segera bertemu
ziear: amin kak
total 1 replies
Suanti
semoga cpt ketemu
ziear: amin kak
total 1 replies
dapurAFIK
mauuuu....
dapurAFIK
makasih up nya
ziear: tunggu hr ini ya
total 1 replies
dapurAFIK
semoga galih Rosa bahagia slalu dan bisa melewati segala cobaan dari para mantan😊
ziear: amin ya allah
total 1 replies
Moh Rifti
up
dapurAFIK
ternyata Kalina jahat juga
ziear: nanti bakal tahu sifat aslinya kak
total 1 replies
dapurAFIK
selamat menikmati serba serbi kehamilan galih Rosa ☺️
ziear: 😍😍😍😍😍
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!