NovelToon NovelToon
Istri Warisan Adik

Istri Warisan Adik

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Pengantin Pengganti / Cinta Paksa
Popularitas:28.2k
Nilai: 5
Nama Author: Noor Hidayati

Seorang kakak yang terpaksa menerima warisan istri dan juga anak yang ada dalam kandungan demi memenuhi permintaan terakhir sang Adik.

Akankah Amar Javin Asadel mampu menjalankan wasiat terakhir sang Adik dengan baik, atau justru Amar akan memperlakukan istri mendiang Adiknya dengan buruk?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Noor Hidayati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Berdebar

Setelah selesai mandi dan bersiap, Amar baru melihat jika waktu telah menunjukkan pukul satu siang. Membuat Amar yang sebelumnya berniat berangkat bekerja, menjadi ragu dan membuka kembali dasinya.

Bagaimana tidak, mereka yang pulang dini hari dan tidur hampir pagi membuat mereka berdua tak bisa bangun seperti biasanya.

Mengingat perdebatannya dengan Mahira tadi, Amar menata hatinya yang reseh sebelum keluar dari kamar supaya saat nanti bertemu Mahira Ia tidak lagi merasa canggung apalagi tak berani menatapnya. Namun sampai dibawah, Amar tidak melihat Mahira maupun baby Emir. Amar hanya melihat para asisten rumah tangganya yang tengah sibuk dengan pekerjaannya masing-masing.

"Bibi... kemana Mahira?"

"Nyonya Mahira ada di kamarnya Tuan."

"Kalau Emir?"

"Sama, dikamar Nyonya Mahira juga."

Mendengar apa yang Bibi katakan, Amar tak ragu pergi ke kamar Mahira, Amar merasa tidak perlu ada sungkan apalagi canggung jika ada baby Emir ada diantara mereka. Tapi sayangnya begitu dia masuk ke kamar, tak terlihat ada baby Emir disana. Hanya ada Mahira saja, itupun tengah tidur pulas sampai tak mendengar Amar masuk ke kamarnya.

Melihat Mahira tidur dan baby Emir tidak ada, Amar berniat meninggalkan kamar Mahira. Namum sebelum Ia menutup pintu, Amar mengurungkan niatnya dan kembali masuk. Dengan langkah perlahan Amar mendekati Mahira dan duduk di tepi ranjang. Amar menatap lekat wajah Mahira seakan memanfaatkan kesempatan ini dengan baik mengingat jika saat Mahira membuka mata Ia tidak akan bisa menatap lama wajahnya. Semakin lama Amar menatap, Amar semakin menyadari jika istri mendiang Adiknya tersebut benar-benar cantik alami sekalipun dalam keadaan tidur. Seketika debaran jantungnya semakin cepat saat mengingat kejadian semalam.

"Apa Aku harus memberi kesempatan pada Mahira menjadi bagian dari hatiku?" Amar bertanya dalam hati mengingat hatinya semakin sulit Ia kendalikan.

Perlahan Amar mengangkat tangannya mencoba memegang wajah Mahira. Namun berbarengan dengan itu Mahira merubah posisinya hingga membuat tangan Amar otomatis tertindih oleh Mahira. Hal itu membuat Amar semakin berdebar kencang, mengingat bukan hanya telapak tangannya saja yang tertindih pipi Mahira, melainkan sebagian tangannya juga tertindih dada Mahira.

"Apa yang harus kulakukan?" batin Amar yang sedikit membungkukkan badannya karena merasa pegal menahan tangannya yang tertindih.

"Jika aku biarkan maka ketika Mahira bangun akan melihatku disini, tapi jika aku menarik tanganku dia akan langsung bangun dan bertanya apa yang sedang kulakukan. Cck! mau ditaruh dimana muka ku." gumam Amar yang merasa bodoh karena membuat dirinya terjebak dalam situasi ini.

Entah apa yang Mahira impikan sampai Amar dikejutkan oleh Mahira yang tiba-tiba tersenyum dan mencium telapak tangan Amar yang tengah tertindih pipinya. Bukan hanya sekali dua kali saja, tapi Mahira melakukan berulang kali dan mengakhiri dengan mengisi setiap jari jemari Amar dengan jemarinya.

Melihat apa yang Mahira lakukan Amar merasakan debaran jantungnya kali ini sangat kuat, tak seperti biasanya. Ada sebuah perasaan yang selama ini ingin Ia hindari, tapi kali ini Amar benar-benar tidak ingin menghindarinya lagi.

"Mahira..." lirih Amar melipat jemarinya hingga jemari keduanya menyatu. Begitu erat sampai membuat Mahira perlahan membuka matanya.

"Kak Amar!" Mahira yang terkejut dengan kehadiran Amar di hadapannya, terlebih melihat tangannya yang berada dalam genggamannya berusaha bangkit. Namun dengan cepat Aman mencegahnya dan justru membuat Mahira berbaring dibawahnya.

Bersambung ahhh 🤣

1
yuning
😞
Mommy El
Amar udah jangan diingat lagi mantan mu yg ga bener, Ojo trauma neh. Thor cerita in dong penyebab sakit dan meninggal nya Amir.
Itsmenoor (Author Gragas): Udah di revisi di bab pertama say
total 1 replies
Mommy El
uiu uiu bunyi sirine polisi Vijay yg selalu datang terlambat 😁😁🤭.
Itsmenoor (Author Gragas): Ladu Singh /Facepalm/
total 1 replies
Evi Alvian
Lanjut thour semangat upnya💪💪💪
Monica
pdhl Mahira kyk gk prnh cerita ke siapapun soal RT nya sama Amar..tp kok org ini tau segalanya...atau mungkin sok tau...dia gk tau aja jika mereka sdh nana ninu😁🤣

jadi teringat kata² bijak
TERKADANG ORANG TERDEKATLAH MUSUH KITA YANG SEBENARNYA

#bagai api dalam sekam#
Itsmenoor (Author Gragas): Soalnya pas mereka Nina ninu dia lagi ngumpet dari amukan Amar /Facepalm/
total 1 replies
Bunda HB
Kaya nya di rmh nya amar ada mata2 i.trs lapor ke laki2 biadab ini.masa rmh sultan org luar bisa masuk seenak jidat nya.kucuali rmh ku lah pantes,sbb gk ada gerbang dpn.😂😂
Itsmenoor (Author Gragas): Aamiin Allahumma Aamiin, terimakasih semangat dan Doanya ❤️
Bunda HB: Iyo thor,,,,, SEMANGAT berkarya dan sehat sll.biar tiap hri bisa update3x.thanks...👍🙇🙇💪💪🙏🙏👌👌😁😁
total 3 replies
Sri Astuti
mehadapi orang gila mmg kita hrs jaga kewarasan.. klo engga kita bisa lbh gila dr dia.. syukurlah polisi dtg cpt
Sri Astuti
gila bener.. Mahira hrs bs membuat laki" itu lengah spy bs lepas.. Amar pasti ga mau Mahira celaka.. kyknya sementara hrs pindah rumah deh
Evi Alvian
Sebenarnya maunya apa sih laki" itu kayaknya dia tau bnget soal rumah tangganya Amar dan Mahira..dan alasannya apa dia trus mo melecehkan Mahira.

Thanks thour udah crazy up, semangattt💪💪💪
Mommy El
apa jangan jangan pria yang mengejar Mahira itu adalah musuh nya Amir ya ?
Monica
please jgn kambuh lagi traumanya si Amar dan jgn hilang kepercayaan sama Mahira..ya ampun thor tega amat sich org baru bahagia 2 hari juga😪🤧🙄😁🤭
Monica: semoga sabar cepat pulang😁
Itsmenoor (Author Gragas): wkwkwk sabar toh... /Facepalm/
total 2 replies
Evi Alvian
Sebenarnya siapa sih laki" ini kayaknya demen banget ama Mahira jadi penasaran..

Lanjut thour ditunggu upnya ntar malam, semangattt💪💪💪💪
Itsmenoor (Author Gragas): Terimakasih semangatnya ❤️
total 1 replies
iva ivam
Pagi yg bikin MELEK...😳
pas baca nya d kantor ......merinding skujur tubuh berasa ada 👻
Kak Amar sdh mulai Ketagihan LAGI, LAGI LAGI
😅
iva ivam: sampek Nahan tadi Kak🙈🤭
Itsmenoor (Author Gragas): wkwkwk di kantor gak tuh 😅
total 2 replies
Sri Astuti
asam lambung berbahaya aplg klo tak lsg diobati..
Amar sdh makin jago ngerayu meskipun msh gengsi dan malu"
yuning
semangat Amar 😁
dapurAFIK
pagi2 reader dah dapet notif yg hot🤭
amar udah ketagihan makanya makin pro dan full servis😄
selamat berbahagia ya Mahira...
Evi Alvian
Wahh pagi" udah baca yang hottis🔥 aja nih..si amar makin bucin akut sekarang ketagian Mulu tiap hari mnnta jatah🤭😅

Ayok thour semangat trus upnya💪💪💪
dapurAFIK
ada yg ga sabar nunggu giliraaaan...
giliran apa tuuuuh🤔😆
Itsmenoor (Author Gragas): wkwkwk giliran mimik /Facepalm/
total 1 replies
Bunda HB
Udah tau rasanya apem,gk mau kalah sama ank nya emir....😂😂
Sri Astuti
skrg ga sabar nunggu giliran.. ealah.. dsr laki" blm tahu rasanya aja nolak".. udah ngerasain ga sabar nenggak😄😄
Itsmenoor (Author Gragas): wkwkwk mantap kata-katanya/Facepalm/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!