Cerita Novel Penjaga Kuil Naga.
Selamat Datang kepada Para Pembaca.. Kali ini saya menulis Cerita tentang seorang anak yang sangat Miskin, Kuliah disalah satu Universitas ternama dikota Gowe, Namun dia selalu diremehkan dan tidak dianggap oleh Mahasiswa lain anak-anak orang kaya. Pemuda Miskin dan kurus yang diperankan oleh Pemeran utama adalah Lemon. Ada banyak Wanita yang mengagumi Lemon keprinadiannya, karna dia memiliki kemampuan yang luar biasa.
Dewi merupakan salah satu pengagum Lemon, bahkan bukan hanya Dewi. Tiwi Song dan beberapa gadis cantik yang lain, mengagumi keprinadian Lemon.
Penasaran dengan Alur Ceritanya...??
Silahkan ikuti terus Ceritanya...!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jeprism4n Laia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 6. Penuh Pertanyaan
Setelah mereka merasa ikan yang ditombak sudah cukup banyak, mereka kemudian bergegas kembali kedalam Gubuk. Ketika mereka memasuki gubuk, waktu sudah menjelang sore hari. "Nak, kita makan terlebih dahulu, baru nanti kita bicara" Elisama berkata santai kepada Lemon. "Baik Kek" Lemon menyahut dengan santai. Ditempat lain di asrama, Denis mengetuk-ngetuk pintu kamar Lemon, namun seberapa kali dia mengetuk, tetap tidak ada jawaban dari dalam. Denis yang merasa khawatir mencoba menghubungi Lemon, namun tetap juga tidak ada jawaban. Setelah mencari dibeberapa tempat, Denis akhirnya pasrah. "Semoga saja Lemon tetap baik-baik saja" Denis bergumam dalam hatinya. Setelah Lemon dan Elisama selesai makan, gelap malam sudah mulai menguasai bumi, Elisama mengajak Lemon duduk dibawah Pohon besar, yang ada disebelah gubuk orang tua itu. "Sekarang waktunya kamu boleh bertanya, apa yang membuat kamu penasaran". Elisama berkata dengan santai, sambil menyalakan Api unggun disebelah mereka. "Kakek ini sebenarnya siapa ya, dan saya sekarang dimana?. Apakah saya sudah mati, karna seingatku saya masih tertidur dikamar, tapi kenapa tiba-tiba saya disini?". Elisama menatap Lemon dengan tersenyum. "Heh, orang tua ini biasanya dipanggil Elisama, saya sebagai Pelayan khusus Kepala Patriak Keluarga Boru Nababan, saya sudah mengawasimu sejak umur 5 tahun". Mendengar ucapan Elisama, seketika Lemon terkejut "Uug, lalu kenapa saya tidak pernah melihat kakek selama ini?" Wajah lemon penuh penasaran. "Hehehe, belum waktunya kamu mengetahui semuanya, kamu harus kuat terlebih dahulu". "Apak maksudmu" Lemon bertanya dengan penasaran. "Saya sudah beberapa kali melihatmu di bully oleh teman-teman kuliahmu, namun kamu tidak pernah mau membalas, sebenarnya didalam dirimu, tersimpan sebuah kekuatan yang tidak bisa diukur, dengan kekuatan yang kamu miliki, kamu bisa membalikan setengah Dunia ini". Mendengar hal itu, mata Lemon seakan keluar dari tempatnya, dia sangat tercengang "Uhu uhuk, tolong Kakek jangan terlalu berhalusinasi, mana mungkin saya yang sangat kurus dan miskin ini, memiliki kemampuan seperti itu". "Hahahaa... Kalau orang lain, pasti tidak bisa, ayo ulurkan tanganmu". Elisama mengulurkan tangannya memegang Telapak tangan Lemon. Kemudian Energi spiritual dialirkan oleh Elisama ke tubuh Lemon, seketika Dantian Lemon terangsang, dan langsung menyedot Energi spiritual yang dialirkan. Dalam beberapa Menit, Energi Spiritual dalam diri Lemon menempuh Pelatihan Dasar pembentukan Qi. Elisama membuka matanya dan tersenyum. "Hehehe.. Kamu sudah masuk tahap pembentukan Qi, malam ini kalau kamu berkultivasi pasti kamu menerobosnya". Lemon yang tidak mengerti tentang Dunia Kultivasi, seakan kepalanya pecah, dengan dipenuhi berbagai macam pertanyaan. "Dengan berjalannya waktu dan kamu terus belajar, pasti kamu mengetahui apa artinya Dunia Kultivasi" Elisama menjelaskan secara singkat.
Mendengar penjelasan singkat dari orang tua itu, Lemon hanya menganggukan kepalanya. "Nah sekarang kamu sudah berada pada tahap pembentukan dasar Qi, coba kamu buktikan dengan push up sebanyak 1000 kali" Elisama berkata dengan percaya diri. Lemon yang mendengar hal itu, sedikit ragu apa yang dikatakan orang tua ini kepadanya. Namun tidak ada salahnya untuk mencoba, seperti kata pepatah: Mencoba lebih baik dari pada tidak mencoba sama sekali. Lemon meregangkan tangannya karna dia mau mencoba Push Up, namun secara tidak sengaja dia menendang sebuah batu sebesar kelapa, tak disangka batu itu langsung terlempar diseberang sungai, tempat mereka berada pada saat ini. Lemon dan Elisama yang melihat kejadian barusan, mulut mereka terbuka lebar, dapat dimasukan sebutir telur bebek. Mereka berdua tercengang, Terlebih Lemon yang merasa kejadian saat ini hanyalah mimpi. Elisama yang langsung tersadar dari Keterkejutan, tersenyum bangga dan bahagia: "Apa yang sudah saya katakan kepadamu? Apakah kamu masih tidak percaya?". Lemon yang mendengar ucapan Elisama baru percaya. Namun tak disangka seketika dia merasakan hawa panas menyambar disekujur tubuhnya. Dalam sekejab tubuhnya yang kurus kerempeng, berisi dengan otot-otot yang kuat keras sekeras baja. Tangannya mengeluarkan hawa yang sangat panas, sehingga dia memegangi batu besar yang ada disebelahnya, terdengar Suara "Krek, Krek" tak disangka dalam sekejab, batu itu langsung terbelah menjadi 4 bagian. Elisama yang melihat hal itu, menatap Pemuda yang ada dihadapannya ini, dengan perasaan tidak percaya. Sebenarnya Elisama tidak mengetahui dengan Detail, kekuatan apa yang sebenarnya dimiliki oleh Lemon. Tapi sekarang sudah mulai jelas tentang kekuatanya. Melihat perubahan pada tubuhnya, dalam sekejab Lemon melakukan Push Up, dalam hitungan Menit dia sudah menyelesaikan Push Up Sebanyak 2000 kali. "Plok plok plok" Elisama memberikan tepuk tangan "Kekuatan yang kamu miliki memang diluar nalar manusia, kultivasimu masih ditahap pembentukan Qi, namun dengan kekuatan yang kamu miliki sekarang ini, sepertinya kamu sudah ditahap penempaan Lapisan Bumi Pertama". Elisama hanya bisa menggelengkan kepalanya. "Sebaiknya malam ini kamu Berkultivasi, supaya kekuatanmu melewati tahap pembentukan Qi, Sekarang saya pergi tidur". "Baik Kek, terimakasih atas sarannya" Lemon hanya bisa menganggukan kepalanya dan mengucapkan terimakasih.
tp yg gratis.. dijakarta g ada susah nyarinya?
ko kalo naek ke langit terus kalo d tempat terbuka boleh lah kalo naek ke atas langit 😂😂😂
tanpa mengotori tanGAN mc
kadang2 author ini