NovelToon NovelToon
Perfect Ketos

Perfect Ketos

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Ketos / Beda Usia / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Keluarga
Popularitas:1.9k
Nilai: 5
Nama Author: Yasmin Dwi

Shani Aira Natio, gadis lemah lembut yang begitu di gemari oleh seluruh orang di sekolah berkat citra baiknya itu ia berhasil menjabat sebagai ketua osis di sekolah nya, Pelita Bangsa. selain itu Shani juga sangat pintar walaupun dia bisa belajar seperti orang orang umum nya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yasmin Dwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

00

" Dah ah mas, Shani pulang ya udah jam setengah 5 nanti di cariin bunda lagi," Shani bangkit dan menepuk-nepuk rok nya yang kotor karena duduk di tanah, " dadah mas, sampai ketemu kapan kapan lagi ya, nanti Shani bawain bunga tapi sekarang ga soalnya ini bunga bukan buat mas, ini buat Shani."

Shani pun meninggalkan makam yang sepi itu, tidak ada rasa takut pada dirinya padahal makam itu sangat luas dan hanya Shani yang berada di sana, Shani pergi ke halte lagi dan menunggu bus ke arah rumahnya.

" itu dia," Shani melihat bus yang menuju ke arah halte rumahnya, bus itu berhenti dan Shani pun masuk tapi ke adaan bus cukup ramai jadi Shani harus berdiri sambil berpegangan pada penyanggah besi.

Shani berdiri di dekat pintu sambil melihat jalanan melalui kaca bus, " Dek," Shani menengok, " Eh bunda," Shani tersenyum manis melihat bunda nya yang duduk di kursi khusus perempuan samping kirinya.

" Kamu dari mana?" bunda melihat rok putrinya yang kotor, " dari makam mas," bunda tersenyum mengangguk, " ini apa?" bunda melihat paperbag yang Shani pegang, " oh ini hadiah dari adik kelas Shani."

Bus berhenti di halte terakhir Shani dan bundanya, " Bunda udah makan?" Shani menatap bunda nya yang berjalan sambil merangkulnya, " udah tadi, kebetulan manajer bunda beliin pizza."

" oh ya, sama dong tadi di sekolah juga Shani di kasih uang tambahan buat makan dan di beliin pizza sama anak anak," bunda tersenyum, mereka berjalan masuk ke apartemen tiba tiba senyuman manis yang selalu terlihat di wajah Shani menghilang.

Matanya menampilkan kebencian, semua berubah ketika ia berpapasan dengan orang yang paling menyakitkan untuk nya, " Mas, Safira," bunda mengeratkan rangkulannya ke Shani sambil melihat suami nya bersama istri keduanya di apartemen.

" Akhirnya pulang juga kalian," ayah maju mendekati Shani dan sang bunda, " Mau apa lo," Shani pun ikut maju tapi terdengar dari suara dan intonasi berbicara bunda paham bahwa itu bukanlah putrinya yang penyabar.

Dia Aira, kepribadian ganda yang tinggal di tubuh Shani, sifat Shani dan Aira memang berbeda 360° karena Aira tumbuh oleh rasa benci dan ketidak sukaan jadi membuat nya lebih kuat dari Shani.

" Aira," bunda memanggil Aira yang tengah mengendalikan tubuh Shani, " Mau ngapain lu kesini!," Shani menatap ayahnya benci begitu juga dengan ibu tiri nya yang berdiri di samping sang ayah dan menggandeng tangan nya.

" Aira, udah ya sayang," bunda menarik tubuh Shani dan langsung membawanya ke dalam lift yang terbuka, dengan cepat bunda menekan tombol lantai unit mereka, bunda tidak ingin Aira kelepasan karena Aira yang sifatnya tempramen sama seperti ayah nya membuat dia lebih mudah mengeluarkan kata kata kasar.

" bunda, kenapa sih!" Aira menatap bunda kesal tapi gadis itu tidak bisa marah dengan sang bunda dan nada bicaranya pun tidak setinggi dengan sang ayah, " Aira, udah ya kembalikan Shani sekarang."

" ga, dia lemah ga bisa jagain bunda," Aira mengalihkan pandanganya menjadi menatap pintu lift, " Aira tapikan ayah udah ga ada," bunda membujuk agar Aira mau kembali dengan Shani.

" Ga bunda! Aira ga akan kasih sih lemah itu buat balik," Aira berjalan keluar saat lift terbuka, " Aira," Aira hanya diam dan berdiri di depan pintu, bunda menempelkan kartu apartemen agar bisa terbuka.

Yang tahu pin pintu hanya Shani makanya Aira tak bisa membuka nya begitu juga bunda, " Aira, besok kan Shani sekolah dia harus jalanin tugasnya sebagai Ketos, ga bisa kalau kamu yang mengendalikan," Aira menghela nafasnya dan terdiam.

" Shani," bunda mengelus kepala putrinya, tatapan tajam di matanya seketika berubah menjadi berbinar yang menandakan bahwa tubuh itu telah di kendalikan lagi oleh Shani.

" Aira ngomong apa aja Bun?" Shani menatap bundanya, " ga kok cuma nanya ayah kenapa datang aja," Shani mengangguk, setiap pergantian kepribadian Shani atau Aira akan lupa dengan apa yang mereka lakukan sebelumnya.

" ya sudah sana kamu istirahat ya, " Shani pun masuk kedalam kamarnya, hatinya terasa sesak mungkin karena kepribadiannya yang penuh amarah itu sedang kesal, " udah Ra, lagian ayah cuma Dateng doang kok," monolog Shani seolah memarahi dirinya sendiri.

" Tidur tenang aja kaya Shaira," ada 3 kepribadian dalam tubuh Shani, yang pertama adalah Shani gadis yang begitu baik hati, lemah lembut, sopan. Yang kedua adalah Aira si gadis tomboy yang keras kepala, suka marah marah, sombong, songong, dan emosian.

Yang terakhir Shaira kalau dia merupakan anak anak yang manja, cengeng, dan penakut, Shaira hanya muncul dikala Shani tengah berada di ketakutan seperti ruang gelap dan air yang dalam.

......................

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!