NovelToon NovelToon
Tuhan, Ku Inginkan Dia

Tuhan, Ku Inginkan Dia

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Diam-Diam Cinta
Popularitas:20.4k
Nilai: 5
Nama Author: ibu ditca

Tuhan menciptakan rasa cinta kepada setiap makhluknya. Jika cinta itu tak bersambut atau tak terbalaskan, apakah itu salah cintanya?

Akankah sebuah hubungan yang terlalu rumit untuk di jelaskan akan bisa bersatu? Atau....hanya mampu memiliki dalam diam?

Hidup dan di besarkan oleh keluarga yang sama, akankah mereka mengakhiri kisah cintanya dengan bahagia atau....menerima takdir bahwasanya mereka memang tak bisa bersatu!

Mak Othor receh datang lagi 👋👋👋👋
Rishaka dll siap menarik ulur emosi kalian lagi 🤭🤭🤭

Selamat membaca ✌️✌️✌️
Kalau ngga suka, skip aja ya ✌️ jangan kasih rate bintang 1
makasih 🥰🥰🥰🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ibu ditca, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 05

Mobil yang Shaka kendarai tiba di sebuah halaman rumah yang cukup mewah, meski tak semewah kediaman Syam tentunya. Cyara melongokkan kepalanya ke depan jendela di mana Shaka berada.

"Mau mampir?'', tanya Cyara.

"Lain kali aja ya Cya. Salam buat mami papi Lo.'' Cyara menganggukkan kepalanya sedikit dan menoleh ke arah Ica yang duduk di bangku belakang. Ica memainkan ponselnya dan betah menundukkan kepalanya.

"See you!'', kata Cyara. Gadis itu meninggalkan kecupan singkat di pipi Shaka tanpa malu kalau ada orang lain selain mereka di sana. Memang, hanya kecupan singkat di pipi. Tapi Ica cukup tahu, tanpa melihatnya secara langsung.

"See you!'', balas Shaka dan setelah Cyara masuk dan menghilang di balik gerbang, Shaka menoleh ke belakang.

"Pindah sini napa Ca!'', pinta Shaka. Ica yang berbadan kecil tentu saja tinggal melangkah ke bangku depan tanpa harus turun lebih dulu.

"Mau langsung pulang kan?'', tanya Shaka sambil melajukan kendaraannya.

"Huum!'', gumam Ica singkat.

"Menurut Lo, Cyara gimana Ca?", tanya Shaka. Ica menoleh sambil mengernyitkan alisnya.

"Ya ga tahu. Gue baru ketemu dia kan!", jawab Ica.

"Iya tahu, maksudnya menurut Lo gimana Cyara itu? Cantik? Supel? Atau gimana?'', tanya Shaka lagi. Ica mengedikan bahunya.

"Lo yang pacarnya, malah nanya ke gue!"

Shaka terkekeh pelan. Bertanya hal seperti itu pada Ica memang melelahkan!

"Gilang pacar Lo?", tanya Shaka. Ica menggeleng pelan.

"Pacar apaan, kita temenan aja kok!", jawab Ica terdengar santai. Apalagi matanya fokus ke jalanan ibu kota.

"Kalo iya juga ngga apa-apa sih! Gilang juga good looking kayaknya good rekening juga hehehe!"

Risya hanya tersenyum tipis. Gilang memang tampan dan harta orang tuanya banyak. Tapi bagi Risya, Gilang adalah sahabat terbaiknya selain Gendhis tentunya.

Shaka menoleh ke Ica yang entah kenapa jadi pendiam. Padahal pertemuan tadi pagi saja, gadis itu masih sangat ceria.

"Lo kenapa sih?"

Ica di tanya seperti itu pun menoleh pada sosok pemuda yang ada di sampingnya.

"Kenapa apanya?"

"Ngga biasanya Lo diem begini. Tadi pagi aja cerewet lho. Kenapa heum?", Shaka masih ingin tahu kenapa Ica mendadak kalem.

"Ngga apa-apa capek aja kalo habis jalan. Niatnya mau beli sepatu tapi ngga jadi, ngga ada yang cocok."

Shaka mengangguk pelan. Dia percaya saja dengan alasan yang Ica katakan.

Tak lama kemudian ,mobil itu pun tiba di halaman rumah Ica. Mobil abinya sudah terparkir di sana.

Mungkin abinya pulang lebih awal karena pekerjaannya tak terlalu banyak.

Shaka dan Ica pun turun dari mobil langsung menuju ke ruang tamu. Suasana rumah tampak lengang.

Tapi ternyata para penghuni rumah sedang duduk santai di teras belakang.

"Assalamualaikum!", Riang memberi salam dan langsung duduk di bahu kursi yang abinya duduki. Ia meletakan kepalanya di bahu sang ayah.

"Walaikumsalam. Udah puas belanjanya?", ledek Syam.

"Ngga jadi belanja Bi. Cuma nonton sama si kembar dan....???"

Shaka muncul tiba-tiba karena tadi ia meletakkan kuncinya lebih dulu ke tempat biasa.

"Shaka, Bi!", sela Shaka yang mencium punggung tangan Syam.

"Hei ...Shaka?!", sapa Syam. Melihat Abinya dan Shaka yang mengobrol asik sendiri, Ica memilih pergi dari sana.

Ia membiarkan Abi dan om nya mengobrol lebih banyak. Jadi ,gadis itu memilih untuk kembali ke kamarnya.

Setelah tiba di ujung tangga, Ica bertemu dengan Tata yang baru keluar dari kamar.

"Lha??? Katanya belanja ? Mana barang belanjaannya?", tanya Tata pada kakaknya tersebut.

"Ngga jadi belanja, besok-besok aja!", jawab Ica lesu. Ia pun akan melangkah menuju kamarnya. Tapi Tata mencegahnya.

"Eh...mau ke mana?", tanya Tata.

"Apa sih Ta? Ya mau masuk kamar lah, mau rebahan! Capek!", sahut Ica.

"Ishhh...kak Ica mah tidur di kamar aku sekarang. Kamar kak Ica di pake Om Aka selama nginep di sini!"

"What???", pekik Ica.

"Kenapa sih? Lebay banget deh!", sahut Tata sambil menguncir rambutnya.

"Kenapa ngga pake kamar kamu aja si Ta?", protes Ica.

"Dih! Maksudnya Tata gitu yang ngungsi ke kamar kak Ica? Ya ngga lah! Kasurnya aja segede apa, muat gitu kita berdua? Ngga lah yawwww....!!", Tata mengibaskan rambutnya yang di kuncir kuda.

"Tap....???'', protes Ica menggantung saat Shaka tiba-tiba sudah ada di belakang Ica.

"Kenapa sih? Keberatan gue nginep di sini, heum?", tanya Shaka sambil merangkul bahu Ica.

Tata cekikikan karena kakak nya langsung kicep di depan om nya.

"Ya...ng-nggak sih!", kata Ica gugup.

"Aku cuma semingguan di sini,nanti kalo papa dan mama datang aku juga balik ke rumah kok!", kata Shaka mengacak kepala Ica yang sudah melepaskan hijabnya.

"Tuh ...kan????", kata Tata. Ica melotot pada adiknya tersebut.

Tata menuruni tangga sedang Shaka mendorong Ica memasuki kamarnya dan membiarkan pintu itu terbuka.

Shaka mendudukkan Ica di ranjangnya sedang Shaka duduk di bangku meja belajar Ica.

"Kenapa liatin gue kaya gitu?", tanya Ica. Shaka menggeleng lalu tersenyum.

"Berasa lagi bercermin ngga sih? Muka kita mirip! Padahal bukan saudara kembar ya heheheh!", kata Shaka terkekeh.

Ica memutar bola matanya malas.

"Ngga usah cemberut, gue tidur di ruang tv nanti malem!", kata Shaka mencubit gemas pipi Ica.

"Heuh? Ng-nggak usah! Lo di sini aja, gue sama Tata ntar!", kata Ica.

"Udah, gue ngga masalah tidur di ruang tv. Ada pertandingan bola juga sih sebenernya, paling Abi juga nonton."

Risya pun tak mengomentari ucapan Shaka lagi. Gadis itu memilih mengambil pakaian dan handuknya.

"Mau ke mana?", tanya Shaka.

"Mandi lah! Lengket badan gue!", ujar Ica.

"Ya tinggal mandi lah, gue keluar dari sini! Ngga bakal ngintipin Lo juga kali!", kata Shaka terkekeh sambil meraup wajah Ica.

"Aka....!", pekik Ica. Dia tertawa sambil menggeleng pelan. Tapi kemudian ,tawa itu pun luntur. Bahasa tubuh antara Shaka dan Cyara tadi cukup membekas di ingatan Ica.

Ica menggelengkan kepalanya seolah sedang menolak sesuatu yang ada di dalam otak juga hatinya.

"Sadar Ica...sadar!!!", gumamnya. Lalu ia pun memutuskan untuk mandi di kamar mandi yang ada di dalam ruangan itu.

💜💜💜💜💜💜💜💜💜

"Perlu mami ingatkan berapa kali sama kamu, Cya?", tanya seorang perempuan paru baya.

"Apa sih Mi?? Cya capek ya, mau istirahat !", ujar gadis itu.

"Mama pikir, kamu sudah ngga pernah lagi berhubungan sama anak itu. Tapi ternyata ...??''

"Mam, aku sama Shaka cuma temenan!", bantah Cyara.

"Temenan tapi cium-ciuman mesra seperti itu?"

Cyara menurunkan bahunya sambil menatap sang mami.

"Mam...hal kaya gini udah biasa buat kita selama di luar sana, Mam! Ayolah...mami jangan kolot begini!", Cyara meyakinkan maminya.

"Iya, mama tahu! Tapi yang perlu mami tekankan...kalian itu berbeda! Jadi jangan sampai terbawa arus dan....?!"

"Stop, Mam! Cyara mau istirahat! Dah, mami!", kata Cyara mengecup pipi maminya tersebut. Gadis itu pun meninggalkan sang mami yang terdiam di depan pintu kamar Cyara.

Shaka memang baru kembali ke Indonesia, tapi Cyara sudah beberapa Minggu sebelumnya.

Dan orang tua Cyara sebenarnya tak ingin jika Cyara dan Shaka dekat. Tapi sepertinya mereka memang sulit untuk di jauhkan.

Mami dari Cyara hanya mampu membuang nafasnya gusar.

Semoga kamu selalu mengingat Tuhan mu, Cyara!

💜💜💜💜💜💜💜

terimakasih ✌️☺️🙏

1
Endang 💖
tambah lagi lah thor
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
itu tanda nya kamu mulai jatuh cinta ica.
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
ikhhiiirrrrr acikiwirrr..... ahhhhhh senengnya dalam hati kalo shaka sama bibah...🤣🤣🤣😘😘😘😘
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
aku juga nyengir lhooo ka...😁😁😁😁😁
🌷💚SITI.R💚🌷
smg semuar peemasalahan dan sakah sangka secepaty di tuntaskn biar ga berlarut² lg..
🌷💚SITI.R💚🌷
sabar ya ica jangan langsung oercaya itu perbuata dira biar kamu ribut sm galang
muthia
semoga Ica buat Galang🙏
Zahbid Inonk
astaghfirullah hal'adzim hileud merang ih
duh jgn sampai terjadi sesuatu sama ica
Ksatria_90: tenang pemirsahhhh 😅😅😅😅
total 1 replies
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
takut aja si galang nanti dijebak dira trus ica percaya malah balik sama gilang... enakan udah sama galang,,, gak suka gilang... mending baca bibah shaka...
🌷💚SITI.R💚🌷
jangan sampe ya thoor galang trjerat kelicikan dira,coba ceritay ga pake licik² gitu udh masalahbgalang sm saudaray jg eh ada si dira jg..klu smp galang jayuh ke dira sy kecewa thoor..
Henik Irawati: iya, kasian Galang... karna dr kecil dia kurang kasih sayang dr ortunya skrg mau dipisahin SM cinta pertamanya. nggak tega kasihan😭
Ksatria_90: aku datang bestiiii...
demo apa neeeh 🤭🤭🤭🤭
total 6 replies
Endang 💖
wah si dara ne bakalan cobaan bgt buat galang
Ksatria_90: baiknya di apain tuh embak2 ya 🤔🤔🤔
total 1 replies
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
bukan kamu aja yg terkekeh kekeh aku juga kekeh kekeh cengar cengir...,🤣🤣😘😘😘
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
ikbal emang bebal...🤣🤣🤣
🌷💚SITI.R💚🌷
bibah sdh muli dekat sm shala,smg shaka bisa melupkn cyra dan membuka hatiy buay bibah....tata jangan mai balikn sm ilbal rugi bangeet klu balikn sdh ga setia dan kamu dapat batang bekas..
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
bener gak usah mikirin gilang dan gendis,,, mereka aja gak mikirin perasaan kamu,,, orang tua mu juga kan malah bela si gilang, lama lama gedeg ama si gilang,, playing victim se olah olah dia paling tersakiti....
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
nah gini donk... kan kita bikin romantis...
🌷💚SITI.R💚🌷
apa yg membuat galang selalu merasa bersalah sm gilng dan hrs nengalah trs cobavterangkan thoor..dan smg ica jg bisa benar² tulus mencintai galang...shaka ada lemajuan smg sgaka nerjodoh sm habibah
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
GILANG EGOIS,,, BUANG AJA KE LAUT ITU SI GILANG SIPATU GILANG...
🌷💚SITI.R💚🌷
smg gilng bisa membuka hatiy tuk mengikhlaskn ica krn ica hatiy sekarang buat galang
muthia
semoga Shaka Dan Gilang mendapatkan pasangan yg baik dan Semoga Ica Galang betul2saling mencintai dan bahagia 🙏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!