Dosen Tampan Itu Suamiku

"ketika kita sudah merasah tidak sanggup lagi disitulah kita akan mulai mundur secara perlahan , meskipun hati begitu sangat sakit tapi kita selalu yakin Allah selalu bersama kita dan tidak akan meninggalkan kita "Nesya Aryaguna✍✍

waktu makan malam pun sudah tibah nesya kini keluar dari kamarnya menuju mejah makan dilihatnya para maid sedang sibuk menyajikan makanan di atas mejah makan.

"biar aku bantu bi.."kata nesya

"baiklah non."kata bi Susi

dan tak lama kemudian Tristan dan Lovly datan dan langsun duduk di meja makan.

"eehh ambil kan saya susu.."kata Lovly kepada Nesya

Nesya cuman diam dan mengambilkan segelas susu hamil dan memberikannya kepada Lovly

"makasih."kata Lovly

nesya duduk dan bergabung kepada mereka berdua untuk makan malam

"oh ya Sya kamu jagan berani buka mulut sama papa atau pun mama kalo besok malam aku akan menikahi Lovly."kata Tristan

"baiklah.."kata nesya pasrah

"(ya tuhan seperti ini ka jalan hidupku aku harus melihat suami ku menikahi perempuan lain di hadapanku sendiri berikan aku kekuatan tuhan dan buatlah aku selalu sabar)gumam Nesya dalam hatinya dengan mata yang sudah berkaca kaca.

Nesya tidak kuat lagi melihat kemesraan mereka berdua di depannya kini nesya meninggalkan mereka berdua di mejah makan..Nesya masuk kedalam kamarnya dilantai bawa dan mengambil gitar lalu berjalan menuju halaman belaka , nesya duduk di kursi taman, ditaman itu dihiasi dengan lampu lampu warnah warni Nesya langsun memaikan gitarnya sambil bernyanyi.

"Dapatka selama nya kita bersama menyatukan perasaan kau dan aku semoga cinta kita kekal abadi sesampainya akhir nanti selamanya" sambil bernyayi air mata nesya tiba tiba menetes dipipinya.

"(ya tuhan kuatkan hambamu ini berikan hamba kekuatan untuk melewati semua ini .kamu harus kuat Nesya Aryaguna)Gumam Nesya dalam hati sambil mengusap air mata yang sudah membasahi pipinya.

nesya terus memaikan gitar sekali kali bernyayi untuk menghibur dirinya sendiri dan tiba tiba ponselnya berbunyi panggilan masuk dari Lula sahabatnya yang menjaga Studionya.

"Halo la.."kata Nesya

"sya minggu ini ada acara bapal mobil lagi di tempat biasah apa kamu mau ikut.."kata lula disebrang telpon

"nanti aku lihat ya la kalo nggak sibuk.."kata Nesya

"baiklah Sya..aku tutup dulu ya telponya.."kata lula

Nesya kini masih berada di halaman belakan mansion sambil berpikir

"aku ikut aja de sekaligus hibur diri dan bisah melupakan sedikit masalah ..yaudah aku telpon Lula balik deh.."kata Nesya sambil meraih ponselnya dan menelpon kembali sahabatnya lula.

"halo sya.."kata lula

"daftarkan aku , aku juga mau ikut.."kata Nesya

"siap bos dengan senang hati.."kata lula

usai menelpon lula nesya bergegas masuk kembali kedalam mansion sesampainya di ruang keluarga Nesya melihat Tristan dan kekasihnya tengah memilih cincin kawin dan kebaya pernikahannya besok malam.

"sini kamu.."kata Tristan memanggil Nesya

"apa pak.."kata Nesya

"coba kamu yang pilihkan mana yang bagus untuk ku pakai besok di acara ijab kabulku.."kata Lovly

"enak aja emannya aku ini pembantu kalian apa ,..ogah baget. "kata Nesya sambil meninggalkan mereka di ruang keluarga

"Nesya...."teriak tristan dengan sengat keras

tapi nesya tidak mempedulikannya nesya langsun masuk didalam kamar dan menelpon Kevin teman kakanya itu.

"halo kak kevin.."kata nesya

"iya ada apa adik incess ku.."kata kevin disebrang telpon

"kak besok periska si kuning ya soalnya minggu ini aku mau ikut balap mobil.."kata nesya

"dengan senang hati Incess.."ucap kevin

usaih menelpon kevin nesya duduk di kursih mejah rias sambil melihat dirinya sendiri di cermin.

"Nesya Aryaguna , putri semata wayang tuan Adrian Aryaguna pengusaha terkenal dan sukses diseluruh dunia, sekaligus penerus dari Ayahnya , tapi sayang kamu sangat bodoh kamu masih bertahan dengan peria yang tidak menghormati kamu sama sekali , Nesya Nesya kamu sangat bodoh kamu tidak pantas disebut putri dari tuan Adrian yang terhormat...Ayah Nesya kangen ayah , nesya rundu ayah , nesya butuh ayah , ayah bisah dengar nesya nggak ayah bisah mendengar putri kesangayangan ayah ini nggak putri yang selalu ayah jaga selama ini , putri yang selalu ayah sayangi selama ini sampai ayah menutup mata ayah..Ayah...Ayah...Ayah...nesya rindu , Hiks hiks hisk...."kata nesya sambil menatap dirinya dicermin sambil menangis.

"tapi aku tidak boleh menyerah aku harus kuat untuk mendapatkan cinta suami ku kembali semangat nesya semangat.."kata nesya menyemangatkan dirinya sendiri dan mengusap air mata yang sudah membasahi pipi nya itu.

kini nesya merebahkan tubuhnya diatas kasur dan tak lama nesya pun tertidur mungkin akibat kecapean berpikir .

.

.

.

#jangan lupa tinggalkan jejak ya tayang tayang 🥰 Like comen dan Vote. salam dari Aktor untuk kalian semua 🤚 😉

.

.