NovelToon NovelToon
Skandal Mantan Ipar

Skandal Mantan Ipar

Status: tamat
Genre:Tamat / Duda / Dikelilingi wanita cantik / Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat
Popularitas:807k
Nilai: 5
Nama Author: Pasha Ayu

Judul sebelumnya; CASANOVA'S PARTNER

"Maukah kau menikah denganku?"

Glory terus merengek kepada Elang, sampai ada saatnya ketika dia lelah ditertawakan oleh teman ranjangnya.

Glory menghilang dan kembali dengan sejuta rahasia yang pada akhirnya terkuak setelah belasan tahun tersimpan.

Skandal ini, dimulai sebelum mereka menjadi ipar. Dan kisah pun disambung ulang setelah keduanya menjadi mantan ipar.

"Kau gadis 17 tahun itu, Glo?" tukas Elang.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pasha Ayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Surprise!

Pagi yang cerah, seperti biasa Gerald sudah ke sekolah. Noah pun kuliah, dan Elang datang untuk putri bungsunya dari Glory.

"Hey," sapa Elang.

Setiap harinya lelaki itu datang untuk mengambil Chellyn tapi setiap hari juga Elang hanya menyapa Glory. Mengecup sekedarnya saja sebelum pergi.

Rindu, Glory tak puas jika setiap harinya hanya memandang sekilas karena lebih baik, tidak sama sekali. Hari ini pun sama, Elang sudah akan pergi setelah mengecupnya.

"What's wrong with you?!" Glory menarik kemeja lelaki itu hingga menatapnya. Dan kali ini Glory mendapat sebuah kecupan rakus di bibirnya sekilas, benar benar hanya sekilas.

Glory terdiam, sejenak dia menatap penuh arti wajah lelaki yang satu minggu ini seolah olah menghindari dirinya. "Ke mana saja kamu berhari hari ini? Kalau hanya sebentar, akan lebih baik tidak usah mampir!" berangnya.

"Kamu marah?" Elang terkekeh. "Memang aku suamimu yang harus berlama lama di rumah ini hm?" tanyanya lagi.

Glory terkekeh, tersulut emosi. "Kamu bilang mau melamar ku terus menerus? Where?" tagihnya. "Sampai detik ini, kamu hindari aku terus menerus! Jelas, you cuma butuh anak you, bukan Glory!" tambahnya lagi.

Elang menarik Glory dari ruang tengah hingga ke dapur yang letaknya di luar. Sedikit pun Elang tak mau jika pertengkarannya akan didengar calon mertua perempuan yang entah masih ada atau tidak di rumah ini.

"Aku tidak bisa berlama- lama di sini karena aku tersiksa menghadapi mu!" ngaku Elang.

"Oh, jadi begitu?!" Glory berteriak, ia merasa, Elang sangat terus terang. "Setelah kemarin kau bilang sangat ingin bersama ku, sekarang kau bilang tersiksa menghadapi aku?"

Glory sudah terka, Elang memang tak pernah serius dengannya. Elang lagi dan lagi menyakiti hatinya. Sakit, dan Glory menangis.

Elang meraih pinggang wanita itu, dengan dua tangannya dia menyibak rambut yang menutupi wajah menangis Glory. Sejenak, Elang pandangi Glory dengan lekat dan dekat.

Menyelaminya, sangat dalam. "Aku mau menikah, bukan pacaran." Elang cukup lirih ketika berbisik. "Aku tersiksa karena berhari hari ini hanya bisa menatap wajah mu, tapi tidak bisa melakukan hal yang lainnya."

Elang lalu membetulkan kimono licin di bagian dada Glory hingga tertutup rapat, bahkan tak dapat lagi terlihat belahan mulus wanita itu.

"Kamu pikir baju kamu ini aman untuk jantung ku hmm? Aku sangat ingin merobeknya, kau tahu?!"

Glory terisak- isak, dia hanya rindu, tapi Elang malah membicarakan kimononya. "Setidaknya berjuang!" tukasnya.

"Yakinkan Noah untuk ku! Bukan terus pergi, bukan terus menghindari ku!" tambahnya memekik.

"Kurang apa lagi aku meyakinkan?" Elang tak kalah memekik. "Aku sangat mencintaimu!"

"Bulshit!" teriak Glory, ia lalu ngeluyur, dan Elang segera mencegah wanita itu dengan halauan tubuhnya. "Glo..."

"Chellyn bersama ku hari ini! Kau tidak bisa membawanya ke mana pun!" Glory terobos tubuh tinggi bidang Elang hingga masuk ke dalam rumah kembali.

"Kamu bukannya sibuk hm?" Elang ekori langkah kaki Glory. "Kamu bilang mau keluar kota lagi hari ini?" tanyanya.

"Aku bisa mengatasinya sendiri. Dari dulu aku tidak butuh kehadiran mu!" Glory ambil gelas dari meja dapur yang terletak di dalam, lantas menuang air dan meneguknya tandas.

Air mata masih mengalir. Elang yakin itu semua karena Glory sakit hati. "Jangan menangis. Aku minta maaf," ucapnya.

"Kamu tidak serius ingin bersama ku, Lang. Lihat saja, kamu tidak berjuang." Glory terisak sambil bergumam cukup lirih.

Elang meraih wanita itu sekali lagi, memeluk, bahkan memberikan kecupan. "Bukan tidak ingin berjuang. Aku hanya, tidak ingin terlalu banyak menyakiti Noah."

Glory tak dapat hentikan tangisnya.

"Sungguh, aku pernah berada pada fase, di mana aku tidak menginginkan seseorang di dalam hidup ku." Elang berbisik lirih. "Dan dia istri ke dua ayah ku," tambahnya.

"Kau ayah kandungnya, Lang." Glory terisak, entahlah ini terlalu menyakitinya. "Harusnya kamu lebih berusaha lagi."

...▫️▫️▫️▪️▪️▪️...

Khayalan, mungkin menikahi Elang hanya akan menjadi impiannya. Mimpi yang tidak akan pernah terlaksanakan bagi Glory.

Malam yang larut begitu dingin, sepoi angin menggoyang dedaunan. Glory termenung di atas sofa taman berwarna putih, menghadap unggun api yang dibuat di tong khusus.

Gelegak-nya terdengar seperti irama lagu kesedihannya, percikan lelatu yang terkadang membumbung tampak seakan-akan mereka sedang menari-nari di atas kepiluannya.

Sepi, Glory merasa sendiri meski setiap hari dibersamai ketiga anaknya. Tidak menikah, mungkin memang benar jika takdirnya tidak akan pernah menikah.

"Surprise!" Suara yang tiba- tiba mengejutkan lamunan Glory hingga sontak menoleh ke arah sumber suara. Di mana Gerald tampak membawa beberapa kotak kado untuknya.

"Happy birthday!!!" ucapnya antusias.

Glory tertawa, dia lupa jika hari ini hari ulang tahunnya, ia terharu hingga menetes air mata bahagianya. "Tampan ku." Memeluk, Glory juga mengecupi pucuk kepala Gerald.

"Terima kasih, Sayang." Tak pernah Glory sangka- sangka jika Gerald akah mengingat hari ulang tahunnya. Glory memeriksa jam di ponselnya, sudah menunjuk pukul 00.00.

"Happy birthday."

Elang juga datang bersama Oliver. Ini mengejutkan, rupanya mereka semua belum ada yang tertidur, bahkan ada Elang yang entah sedari kapan ada di rumah ini.

"Happy birthday." Oliver berucap sambil tersenyum tulus, semenjak divonis tak bisa memiliki anak, Oliver dicerai suaminya dan ikut dengan Glory sepanjang hidupnya.

Bersama anak- anak Glory, termasuk sebuah kebahagiaannya. "Semoga Nona selalu diberikan kebahagiaan," katanya.

Glory peluk wanita tua itu. "Terima kasih, Oliver, selain Mommy Carol ku, kau lah keluarga ku yang paling terbaik."

Glory menjadi melankolis, dia urai pelukan, menyeka air matanya, lalu menatap putra sulungnya. Noah baru saja datang dengan membawa sekotak hadiah.

Cukup besar, Glory menerimanya sebelum memeluk putra pertamanya. "Terima kasih, Sayang." Kecupan pun berlabuh di kening.

"Buka kado dari Noah," titah Noah. Dan tanpa basa basi lagi, Glory membuka kotak besar pemberian sulungnya.

Ringan, karena setelah kotaknya dibuka pun, Glory hanya menemukan satu kotak kecil di tengahnya, kotak berwarna biru, kotak yang tempo hari pernah Elang berikan padanya.

"Cincin?" Glory menatap Elang, lalu menatap Noah yang memeluknya. "Itu cincin Daddy. Hurry up and get married," ujarnya.

Sontak, Glory terisak bahkan tersedu- sedu, ia menangis, entah ini bahagia atau terlalu bahagia, yang jelas Glory tak menyangka jika malam ini, tepat di hari kelahirannya Noah memberikan kejutan berupa lamaran Elang.

Noah sudah lama menundanya, tapi semakin dia menunda semakin ibunya terlihat tersiksa, dan melihat Glory bersedih bukanlah hal yang Noah inginkan. "Hurry up and get married!"

"Thanks, Buddy!" Elang peluk tubuh Glory dan putra pertamanya, Gerald pun dia raih untuk di peluknya bersamaan, Oliver hanya menatap sambil tersenyum. "Terima kasih, Tuhan."

"Don't Cry anymore!" ucap Noah.

Bab berikutnya meluncur...

1
lucky gril
SEE.....ringan banget ngga di buat kayak cerita ikan terbang gimana mak suka❤❤❤
IG: PASHA_AYU14: uuuuh makasih Maaak
total 1 replies
lucky gril
libur lebaran marathon baca elang glory😍😍😍
lucky gril
kaliannnn😎
lucky gril
masukkk
Yuni Fahroni
cerita menarik
Yeni Maryani
siapa adinda, pasti ada ceritanya
Rohmah_Fa
Daru siapa ya thor?
IG: PASHA_AYU14: Anaknya Arjuna, di cerita Rega, Menikahi-calon Papa
total 1 replies
Ismalinda
Luar biasa
IMA
💕💕
Fiqih Ardiansyah
bagus banget cerita ny
ein
bagus
Andriyati
ya bisa lach,, selama ini kalian hanya tw menekan glo saja, mana berani glo ngasih tw anda dan keluarga tentang keadaan nya
Andriyati
aku jadi nangis d bab ini😭😭
Andriyati
wahh seperti nya itu anak elang,, tapi karna elang d vonis mandul makanya glori gak berani ungkapin, glo takut elang tidak mengakui nya
miranti cahyadi
keren banget kak ceritanya
miranti cahyadi
Buruk
Ita rahmawati
masih ada kah bonus nya 😅
Ita rahmawati
tenyata syahrul dari kecil udh lope² ke maurin dn maurinnya malah suka noah 🥺
Ita rahmawati
apa iya maurin suka noah,,tp di berjodoh sama sahrul atau siapa ya lupa 😁 anaknya king kan 🤔
Wahyuni Wahyuni
flory sejenis binatang🐕
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!