gadis cantik yang mempunyai sifat dingin dan tatapan elang
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nilufah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
13
Jam pelajaran telah berakhir dimana para mahasiswa membubarkan diri nya mereka pada senang karena terbebas dari semua mata pelajaran.
DI PARKIRAN
Zakiyah dan kedua sahabat nya terlihat tak bersemangat
"cabut" ucap Zakiyah singkat dan langsung masuk ke dalam mobil diikuti kedua sahabat nya
Setengah jam berkendara akhir nya mereka pun sampai di markas black Rosemary
Mereka memasuki markas itu, tepat saat mereka melangkah masuk di sofa terdapat seorang gadis yang sedang duduk manis dan di depan nya banyak banget berbagai cemilan
Serempak mereka berjalan ke arah sofa memeluk gadis yang di rindukan nya
"queen gue kangen banget sama lo" ucap Zakiyah mendadak alay sambil terus memeluk cika dengan erat
intan dan Alia pun ikut memeluk cika, mereka terlihat begitu bahagia akhir nya cika mau keluar dari kamar nya
"sesak gue bego" ucap cika merasa sesak saat di peluk dengan erat oleh ke tiga nya tak memikirkan diri nya yang sedang makan
Mereka bertiga pun melepas pelukan nya
mereka pun bercanda ria dan sesekali tertawa terbahak tanpa ada beban
tapi tetap saja kalo cika mah hanya menanggapi nya dengan tatapan andalan nya datar dingin dan tajam
"bagaimana kalo nanti kita belanja bareng dan makan di lapangan biar rame, dah lama juga kita gak makan makan" ucap cika memberi ide pada mereka
"baik queen dengan senang hati kita laksanakan " ucap Zakiyah girang
"ya sudah ayo kita belanja untuk bahan tambahan " ucap bang Anwar bangkit dan mengandeng cika
Mereka telah sampai di supermarket
"princess" panggil Anwar pada cika
"ya " ucap cika singkat
"kamu gak boleh jauh jauh dari Abang " ucap Anwar kepada cika
"iya bang" ucap cika patuh
Cika hanya tersenyum tipis pada Abang nya, walau pun bukan Abang kandung tapi Anwar lah selalu sayang sama dia layak nya adik kandung nya, dia tak akan pernah terganti kan
"sabaik nya kita bagi kelompok biar belanja nya tak memakai waktu lama" ucap Anwar memberikan ide nya
"cika Anwar dan Zakiyah bertugas untuk mencari sayur mayur dan perbumbuan
Intan Alia dan yang lain bertugas untuk mencari perdagingan
"bang, Zakiyah aku ke toilet dulu" ucap cika
"mau Abang antar dek" ucap Anwar
"gak usah bang biar aku sendiri saja, Abang dan Zakiyah fokus aja belanja nya biar gak memakan waktu" ucap cika lalu meninggal kan mereka
Cika melangkah terburu buru karena mau membuang hajat nya
Cika keluar dari toilet dan melihat seseorang dari ekor mata nya
merasa ada yang mengawasi nya cika segera menoleh dan melihat seseorang pergi
"ckk penguntit" bayi cika
....
Seperti yang mereka sepakati mereka akan makan bersama
Di sebuah lapangan yang sangat luas terdapat ratusan orang berkumpul untuk melakukan makan bersama, ini lah yang membuat mereka menyukai sang queen, karena dia begitu perhatian sama anggota nya dan pengertian dan tak pernah pelit pada anggota nya bahkan kalo ada yang gugur di Medan perang sang queen akan menompang kehidupan keluarga korban
"Anwar pimpin do'a" ucap cika tegas kalo di markas ia tidak memanggil Anwar dengan Abang cuma nama saja
Anwar pun memulai memimpin doa dan mereka pun melakukan makan bersama dengan enak
"hmmm baru kali ini aku merasa bahwa mereka harus ku bahagia kan, karena mereka yang selalu menemani ku dan mengistimewakan kan ku, tak seperti keluarga ku sendiri yang justru membuang ku tanpa perasaan" batin cika melihat ke akrab mereka dan keceriaan tanpa beban
......
DI KEDIAMAN KELUARGA BAGASKARA
Tok
Tok
Tok
"princess bangun ini dah siang nak" ucap nyonya ilma membangun kan sang putri nya
"iya mom bentar lagi Feli turun" ucap Felicia dari dalam
sang mommy pun mengangguk dan segera pergi ke bawah
'' kok mommy cuma sendiri princess mana" tanya tuan hendra
"bentar lagi dia akan turun" jawab nyonya ilma
Dan tak berapa lama pun Felicia datang dari tangga
Tak
Tak
Tak
Suara langkah kaki Felicia menuju meja makan
DI KAMPUS MERDEKA
Keempat mobil mewah memasuki area parkir kampus elit salah satu mobil adalah mobil keluaran terbaru, seperti biasa kedatangan mereka pasti membuat semua orang terpana dan heboh melihat nya, ketiga sahabat cika keluar dari mobil nya dan berjalan elegan nan menawan sedang cika masih duduk anteng ia sangat malas dengan teriakan semua orang
Zakiyah makin hari makin cantik saja nya
Ini mah geng sempurna gak ada yang jelek
Love you Alia
Intan makin glowing saja deh
Mabuk cinta gue buat Mereka
Begitu lah teriak para siswa disana membuat cika memutar bola mata nya malas saat memasuk kampus baru nya, karena ia baru masuk hari ini, dia pun keluar dari mobil nya gaya slow motion angin yang menerpa rambut nya memakai jaket hitam tatapan datar membuat nya seperti bad girl
Irham yang sedang duduk pun di buat melongo melihat nya
"ahh cantik nya, siapa sih dia kok Baru lihat" ucap Irham
"cika kalo begini rela deh jadi penunggu parkiran" ucap Rifki di sebelah Irham yang ngeces
"cika cantik banget tuh orang bikin mood Buster saja"
"jalang kayak dia kok di puji puji sih cantikan gue lah kemana mana " ucap Felicia sinis
"emang Lo kenal dia " ucap teman nya
"gak" ucap nya sewot
"huhhh dasar kok kamu panggil dia jalang kenal aja enggak" ucap temanya Felicia
Cika hanya menatap datar mereka dan berjalan menuju kelas nya karena sebentar lagi dosen akan datang
Brakk
Bangsat
Goblok
Bagong
Astaga
kucing beranak mang Udin
Itu lah umpatan para penghuni kelas saat cika menendang pintu dengan kuat
membuat semua orang melongo saat melihat nya karena mereka baru melihat cika pertama kali
"ih dia siapa kok kasar Jing" ucap salah satu siswi
"mana ketehe" timpal siswa yang duduk di sebelah nya
Cika pun langsung saja duduk dekat para sahabat nya tapi dirinya merasa ngantuk ia pun menelungkup wajah nya di atas meja
Bu Ine adalah guru fisika yang terkenal kiler saat ini ia sedang mengajar di kelas cika
" anak anak apakah kalian tau murid baru di kelas kita" tanya Bu Ine kepada Murid nya
para sahabat nya cika hanya melihat cika tanpa berani membangunkan nya
" ih Lo kyah bangunin Queen dong" bisik intan
"ah gak berani gue" bisik Zakiyah pelan
" itu kalian ngapain pada bisik bisik'' tanya sang dosen
"gak kok Bu" jawab mereka bersamaan
" Bu itu murid baru nya kayak nya, karena saya baru lihat dia tadi pas masuk kelas ini" tunjuk seorang siswa yang tadi di kaget kan dengan kedatangan cika yang bar bar menurut nya
" oh " ucap Bu Ine menghampiri bangku cika
"heh heh bangun" ucap Bu Ine sambil mengoyang goyang cika
Karena tidak ada tanggapan dari cika Bu Ine pun segera menggeplak nya
Plakk
Tangan Bu Ine mendarat pas di kepala cika
bajingan" umpat cika
"heleh heleh malah ngumpet" ucap Bu Ine
"apa sih ganggu aja" ucap cika santai
Semua murid pun dia buat terpelongo baru kali ini ada yang melawan dosen kiler
"hei kamu itu murid baru, sini kamu sudah berani melawan saya" ucap Bu Ine garang
"sekarang kamu keluar jangan berdaya pada mata pelajaran saya" ucap Bu Ine tegas
Cika hanya menatap datar Bu Ine lalu mengambil tas nya dan keluar
Brakkkk
Seisi kelas di buat kaget saat cika menutup pintu nya dengan keras
"Lagi lagi pintu jadi sasaran nya"