NovelToon NovelToon
My Bitter Ex

My Bitter Ex

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Time Travel / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Teen School/College / Romansa
Popularitas:24k
Nilai: 5
Nama Author: Ms. simple

"Ini semua salah ku!, aku pantas mendapatkan semua ini" Suara hati Faela, tubuhnya terjatuh dari lantai tempat tinggal istri selingkuhannya.
Darah mengalir dari kepalanya dengan deras, dan dia menghembuskan nafas terakhir nya dengan mata terbuka memandang awan biru.
Tiba-tiba saja Faela melihat cat warna merah menyirami tubuhnya.
"Kamu tidak apa-apa? " Tanya Siska, teman kuliah Faela.
Faela lalu mengusap matanya dengan kain lap yang diberikan Siska.
Lalu dia melihat sekelilingnya dan dia berada di kampus lamanya.
Apa yang terjadi pada Faela?, Bagaimana kisah cinta Faela yang sebenarnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ms. simple, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Penyelesaian.

Fa ela yang sedang terpojok didalam lift, dia menjadi gugup saat berdekatan dengan Hugo.

Sampai-sampai dia tidak berani menatap mata Hugo, saat mereka berdesakan badan mereka tidak sengaja bersentuhan.

"Maaf! " Seru Hugo dengan pelan.

Fa ela menjawabnya hanya menganggukan kepalanya dengan tersipu malu. Lalu kedua tangan Hugo menahan tubuhnya agar tidak terjadi lagi.

Tak beberapa lama, akhirnya mereka segera turun dari lantai ke lima hotel tersebut, dan akhirnya mereka bisa menjaga jarak.

Mereka berdua pun tidak bisa saling memandang mata mereka, karena mereka berdua terlalu malu karena kejadian yang tidak terduga di lift tadi.

Dan akhirnya mereka sampai ke lantai satu, dan keluar dari lift hotel. Mereka berdua berjalan ke samping toko pakaian untuk memberikan baju buat Nico.

Fa ela pun memilih setelan untuk Nico, lalu dia melihat baju Hugo yang kotor dan Fa ela berniat memilihkan baju untuk Hugo.

"Kak, cobalah baju ini!, karena pakaian mu kotor kena darah tadi" Ucap Fa ela sambil memberikan sweater berwarna biru tua.

Hugo lalu mengambil baju tersebut dan memakainya.

"Wah, kakak terlihat tampan! " Puji Fa ela sambil tersenyum.

"Terima kasih" Ucap Hugo yang tersenyum untuk pertama kalinya dilihat oleh Fa ela.

Fa ela merasa terpesona karena melihat Hugo yang tersenyum seperti itu.

"Dulu aku tidak pernah melihat dia tersenyum seperti itu, dia ternyata tampan juga dengan wajah yang tersenyum" Pikir Fa ela.

Fa ela pun berjalan mendekati Hugo, lalu memeluk lehernya dan itu membuat Hugo dedekan.

Dan ternyata Fa ela hanya mau memotong label harga dibelakang leher Hugo.

"Dengan seperti ini, jadi sempurna! " Ucap Fa ela sambil tersenyum manis didepan Hugo.

"Ayo kita ke kasir! " Ajak Fa ela.

Mereka berdua akhirnya ke kasir dan pergi dari sana, dan kembali lagi ke kamar Nico.

"Ini kak, pakaianmu" Ucap Fa ela sambil memberikan pakaian untuk Nico.

"Terima kasih adikku yang cantik!" Seru Nico. "Tunggu sebentar, siapa pria yang bersamamu itu? " Tanya Nico.

"Dia senior ku di kampus" Jawab Fa ela. "Sudah jangan banyak tanya, kita harus kekantor polisi. Dan kakak sudah telepon ayah? " Ucap Fa ela.

"Sudah" Jawab Nico.

Fa ela pun menemui Hugo yang ada didepan kamar Nico.

"Kakak, terimakasih atas bantuanmu!" Ucap Fa ela.

"Kebetulan aku melihat kamu disini, dan kamu membutuhkan bantuan ku jadi aku pun membantumu" Ucap Hugo.

"Kakak pulang saja, masalah ini kami bisa atasi dan jangan lupa untuk pergi kedokter untuk diobati luka kakak itu" Ucap Fa ela.

"Kamu sedang mencemaskan aku? " Tanya Hugo.

"It.. u karena kakak terluka karena membantu ku, jadi tentu saja aku khawatir" Ucap Fa ela yang gugup.

Fa ela langsung menutup pintu kamar Nico dan Hugo juga langsung pergi dari sana. Tapi sebelum pergi dia menelepon untuk menghukum orang yang sudah melukainya dengan sangat berat kepada kepala polisi yang menangani kasus Nico.

Dan benar saja Yoyo dipenjara diperlakukan dengan buruk oleh polisi disana saat menginterogasinya , walaupun Hugo masih muda tapi pengaruhnya tidak kalah dari kakeknya Brian.

Dengan mudahnya kasus Nico sudah ditanggani oleh aparat yang berwenang, sehingga ayah mereka yang menjadi pengacara putranya menjadi heran dan bertanya-tanya siapa orang yang membantu Nico putranya tersebut.

Dan Nico disuruh Fa ela untuk tidak memberitahu kepada orang tua mereka, kalau dia bersama seniornya dikampus.

Setelah kejadian itu Rafi mengawasi Nico putranya, karena didikan ayah mereka berdua yang cukup keras Fa ela sudah tidak betah lagi dan mulai kesal dengan sikap ayahnya seperti dictator.

"Ayah, sudah cukup! " Seru Fa ela.

"Ada apa dengan mu?, apa kamu mau seperti kakakmu ini menjadi anak pembuat onar? " Tanya Rafi dengan tegas.

"Kakak melakukan itu karena ayah terlalu keras dengan kami, semua ayah yang putuskan, mulai dari sekolah kami, urusan kami bahkan dengan siapa kami berteman ayah juga mau mengurus itu" Ucap Fa ela.

"Fa ela, hentikan! " Cegah Nico dengan suara pelan.

"Dari pada mengurus kami yang sudah bukan anak kecil lagi, ayah rawat mama yang sekarang sedang sakit" Ucap Fa ela.

Semua orang pun kaget mendengar ucapan Fa ela, termasuk Vivian dia menyembunyikan sakitnya karena tidak mau melihat keluarganya sedih.

"Ela, dari mana kamu tahu mama sakit? " Tanya Vivian.

"Apa kamu benar sakit sayang? " Tanya Rafi.

"Kenapa ayah tidak tahu? , kalau mama sakit parah. Mama tiap seminggu sekali checkup ke rumah sakit" Ucap Fa ela.

Vivian lalu memegang pundak Fa ela dan memutar badan putrinya.

"Katakan, dari mana kamu tahu kalau mama sedang sakit? " Tanya Vivian.

"Maafkan, Fa ela tidak sengaja menemukan hasil kesehatan mama di kamar dan lalu aku juga mengikuti mama pergi tiap hari" Penjelasan Fa ela dengan berbohong.

Sebenarnya Fa ela sudah sadar dari gelagat mamanya yang sudah sakit, karena dulu mamanya yang sudah sakit setahun sebelum mereka bercerai.

Rafi lalu berjalan mendekati Vivian dan memeluk istrinya.

"Kenapa kamu merahasiakan dari kami sayang? " Ucap Rafi.

Vivian lalu menangis berlinang air mata, karena rahasia yang dia tutupi sekarang terbuka.

Hiks..

"Maafkan aku, aku tidak mau menjadi beban mu. Karena kamu juga sibuk dengan perkerjaan mu" Ucap Vivian yang sedih.

Nico juga ikut memeluk mamanya, Fa ela pun tersenyum melihat keluarga nya menjadi dekat.

Setelah mengetahui Vivian sedang sakit, Rafi lebih protektif terhadapnya dan itu membuat kedua bersaudara itu merasa lega.

"Sayang, sekarang hari libur ku. Aku akan memasak makanan khusus untuk dirimu! " Ucap manis Rafi.

Vivian merasa malu mendengar ucapan manis suaminya yang didengar anak-anak mereka.

Mereka berdua menahan tawa mendengar ucapan Rafi pada Vivian.

"Kenapa kalian ketawa?, ini semua gara-gara kamu Ela! " Ucap Vivian yang kesal.

"Bukannya bagus ayah bersikap seperti itu pada mama" Ucap Fa ela.

"Kau benar Ela!, ternyata ayah juga punya sisi manisnya jika dengan mama" Ucap Nico.

"Kalian berdua memanfatkan mama, agar terhindar dari sikap ayah mu seperti dictator itu" Ucap Vivian yang kesal.

"Mama, bukannya baik kalau ayah menjaga dan melindungi mama. Kami juga perlu bernafas dari ayah. Betulkan kak! " Ucap Fa ela sambil tersenyum.

"Betul adikku yang manis! " Seru Nico yang juga ikut tersenyum dengan Fa ela.

"Awas ya, kalian berdua ini! " Seru Vivian.

Tak bebe lama Rafi memanggil mereka bertiga untuk makan bersama.

Saat selesai makan Fa ela ingin memberitahukan kalau dia sudah menganti jurusan.

"Ayah, aku sudah pindah jurusan ke sastra" Ucap Fa ela dengan gugup.

"Kapan?, kenapa kamu harus pindah jurusan? " Tanya Rafi.

"Jika aku seperti ayah dan kakak, siapa yang akan jadi klien tetap kalian? " Ucap Fa ela.

"Maksudmu? " Tanya Nico.

"Aku ingin masuk kedalam dunia entertainment, jadi aku membutuhkan jasa kalian berdua" Penjelasan Fa ela.

"Tapi.. " Ucap Rafi yang terpotong oleh Vivian.

"Biarkan ayah, Ela sudah tahu apa yang ia akan lakukan untuk masa depan nya" Bujuk Vivian.

"Baiklah ayah izinkan, tapi ingat jika menyewa jasa di firma hukum ayah tidak murah" Ucap Rafi sambil bergurau.

Ha..

Semua orang yang ada di keluarga Fa ela tertawa dengan bahagia, Fa ela dulu merasa keluarganya seperti robot, jarang sekali mendengar canda gurauan. Sekarang Fa ela tahu karena keluarganya dulu hancur karena kurangnya komunikasi.

1
@ant
wow ada update👍👍
gaby
Apa mungkin fans gilanya si Rian??? Kan dia cinta mati bgt sm Fa ela
charis@ŕŕa
keren 😍😍😍
Krislin Meeilin
up lagi ceritanya Klau boleh doubel up setiap hari ya 🥰🥰🥰
nia kurniawati
Luar biasa
aca
lanjut
Susilowati Jais
lanjut thor..
Nur Hayati
waaah bagaimana hubungan mereka yah padahal mereka cocok
Salsabila Arman
lanjut
Alfatih Cell
lanjut thor.... crazy up semangat 💪💪💪
Salsabila Arman
lanjut
gaby
Mungkin msh bny yg blm terungkap. Knp Hugo dimasa lalu bgitu jahat k Ela sampe kluarganya dihancurkan. Pdhl cm masalah sepele. Harusnya Hugo marah k temannya yg dah buat dia jd sasaran tuduhan Ela
gaby
Aq baru gabung ka. Kalo menurut pendapatku, ksian jg Erick. Dia cinta sm Fa ela, tp ga di restui ortunya. Cm salahnya Erick ga jujur kl dah nikah karena perjodohan.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!