Mengejar Cinta Polisi

Semua orang melihat bukti cctv yang di tampilkan di layar lebar, banyak para wartawan yang mengambil gambar dan vidio

" baik saya kira vidio itu cukup untuk menjawab semua kegaduhan nya ada yang mau di tanyakan lagi silahkan angkat tangannya" ucap nina

semua nya mengangkat tangan nya

" yang mas mas pakek baju putih silahkan bertanya" ucap nina

" baik terimakasih sebelumnya saya langsung saja bertanya bukan kan nona aura sedang pacaran dengan seteven son artis sinetron kenapa sekarang anda mengakui polisi ini sebagai kekasih anda ,dan sudah beberapa lama kalian menjalani hubungan baik itu pertanyaan dari saya " tanya wartawan yang berbaju putih

" saya dan seteven memang baru putus tapi kami sudah lama merasa tidak cocok , tapi masih kami pertahan kan tapi pada. suatu hari itu hubungan kami sudah tidak bisa di lanjutkan lagi , kalau saya dan mas abi kami bertemu tak sengaja saat saya kena musibah beliau lah yang menolong saya dan saat itu juga kami mulai dekat dan menjalin hubungan " jelas aura

" ada lagi yang ingin di tanyakan lagi " tanya nina

ada beberapa wartawan yang mengangkat tangan nya

" silahkan mas yang pakek baju warna biru " ujar nina

"apa kah nana aura akan meresmikan hubungan kalian di ketahui oleh keluarga dua belah pihak dan apakah kalian akan menuju ke jenjang selanjutnya "

tanya wartawan tersebut

" baik saya akan menjawab nya kedua orang tua kami sudah tau tentang hubungan kami dan kebetulan orang tua kami itu bersahabat,kalau mau lanjut ke jenjang selanjutnya belom ada rencana , kami masih tahap pengenalan jadi kami minta doa yang terbaik aja untuk kedepan nya" jelas aura

" baik lah saya rasa waktu tanya jawab nya sudah habis sekian dari kami, kami ucap kan terimakasih " ucap nina menutup acara konferensi pers

aura abi dan nina pun segera bangkit dari tempat duduk nya dan langsung meninggal kan tempat tersebut menggunakan mobil abi, mereka sudah di dalam mobil abi

"mau saya antar kemana " tanya abi

" anter ke apartemen aja mas , aku mau istirahat aja" ucap aura dengan lesu

" kamu kenapa , apa kamu sakit kenapa muka kamu pucat gitu" ucap abi khawatir

"aku gak papa kok" jawab aura

" ra tadi sarapan gak" tanya nina

aura hanya menggeleng

"ya ampun ini udah jam 3 sore dan kamu belom makan apa apa dari pagi" tanya abi mendahului aura yabg ingin bertanya , aura hanya menjawab dengan gelengan sebab iya sudah lemas

" kita mampir dulu ke restoran, kita makan dulu" ujar abi, abi menjalankan mobilnya dengan kecepatan sedang sambil mencari restoran terdekat setelah ketemu mobil abi berhenti di sebuah restoran, mereka pun segera turun baru mau masuk lestoran mereka sudah di hadang oleh fens nya aura

"kita balik ke apartemen aja ya" pinta aura, abi hanya mengangguk

" ma'f ya semuanya kk naura nya lg gak enak badan , jadi gak nisa keluar ma'f banget ya , kami permisi " ucap nina pada fens aura

" nin kamu pesan online aja makanan nya jadi nanti pas kalian sampai makanannya juga sampai" ujar abi

" baik konandan " ucap nina,nina pun segera memesan makanan untuk mereka bertiga

"ra lo masih kuat kan tanya nina pada aura yang dari tadi diam saja

aura hanya mengangguk kan kepalanya

" kamu yang sabar ya kita sebentar lagi sampai kok" ucap abi

" nin tolong kamu turun ke supermarket di depan kamu beli roti dulu buat di mengganjal dulu " minta abi pada nina

" ya udah kalo gitu aku turun dulu " nina pun turun iya masuk ke supermarket , iya membeli roti dan cemilan nyang mengenyangkan

"kamu sabar ya sebentar lagi nina balik kok , duh mana sih nina lama banget beli apa aja sih tu orang" omel abi

aura yang mendengarkan ocehan abi pun tersenyum dalam hati

' ternyata dia perhatian banget ya' ucap aura dalam hati

tak lama pintu mobil pun terbuka di sana sudah ada nina yang membawa banyak roti dan cemilan

" kenapa lama sekali sih nin liat aura sudah kelaparan " omel abi

" iya ma'f tadi ngantri di dalam "jawab nina

" ra lo makan dulu ya ni gue bukain roti , di makan ya ra gue gak mau kamu sakit kaya gini" ucap nina