NovelToon NovelToon
Hanya Sekedar Menikahi

Hanya Sekedar Menikahi

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Perjodohan / Cintamanis / Lari Saat Hamil / Konflik Rumah Tangga-Pernikahan Angst / Nikah Kontrak / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:101.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: SHy

Kyara harus menerima ujian pahit dalam hidupnya ketika dihadapkan dengan kenyataan harus menerima tawaran menjadi istri dari Bos tempat ia bekerja demi permintaan pria tua yang sangat ia sayangi. Membuat Kyara harus berada di posisi yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya.

Bagaimana nasib pernikahan yang Kyara jalani tanpa ada satu orang pun yang tahu jika dirinya sudah menikah bahkan tidak dianggap?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Memberitahu

Sesuai dengan janjinya pada Rania tadi pagi, setelah pulang bekerja Kyara membawa Rania pulang bersamanya menggunakan motornya. Sebelum mampir ke warung sate Pak Ujang, Kyara dan Rania memutuskan untuk jalan-jalan terlebih dahulu.

"Sudah lama kita tidak bermain seperti ini, Kya." Pekik Rania merentangkan kedua tangannya. Jalanan yang cukup sepi mereka lewati membuat Rania dengan bebas menggerakkan tangannya di udara.

"Perhatikan tanganmu, Rania! Bisa saja ada mobil atau kendaraan lain yang lewat secara tiba-tiba!" Peringat Kyara.

"Tenanglah, di sini cukup aman." Balas Rania. Kemudian tangannya terulur memeluk erat pinggang Kyara dari belakang.

Kyara tersenyum melihat tangan Rania melingkar di pinggangnya. "Apa adikmu sudah kau beritahu jika kau pulang bersamaku?"

"Sudah, aku bahkan menyuruhnya untuk bermain bersama temannya terlebih dulu sambil menunggu aku pulang ke rumah." Jawab Rania.

Motor Kyara berhenti di danau yang berada di dekat hutan. Di sekitar danau terdapat beberapa kursi untuk duduk menikmati suasana danau. Kyara markirkan motornya di dekat pohon besar yang berada di dekat pondok. Kyara dan Rania pun memilih salah satu kursi yang berada di dekat parkiran motornya saja.

"Sudah hampir dua bulan kita tidak ke sini lagi, Kya. Setelah kau dekat dengan Kakek Surya, kau jadi jarang bermain denganku." Adu Rania dengan sendu mengeluarkan isi hatinya.

Kyara menoleh ke arah Rania. Angin berhembus cukup kencang menerbangkan beberapa helai rambutnya. Kyara menyelipkan rambutnya yang tergerai ke belakang daun telinga agar tidak menggangu pandangannya. Matanya kini terfokus pada wajah Rania yang sedang menatap lurus hamparan danau di depannya.

"Maafkan aku, Rania." Lirih Kyara. "Aku hanya terlalu bahagia bisa merasakan kasih sayang orang tua. Sehingga aku melupakan jika aku juga selalu mendapatkan kasih sayang darimu." Sesal Kyara.

"Sudahlah, aku mengerti, Kya. Aku hanya bercanda saja!" Kelakar Rania tidak enak melihat ekspresi sedih Kyara. "Lalu bagaimana keadaan kakek Surya saat ini. Apa keadaannya sudah membaik?" Tanya Rania mengalihkan kesedihan Kyara.

"Ya, saat ini keadaan kakek sudah mulai membaik setelah melakukan beberapa rangkaian pengobatan di sana. Kemarin Kakek juga menitipkan salam kepadamu, Rania."

"Benarkah? Wah, sampaikan salamku kembali pada kakek, Kya!" Ucap Rania melebarkan senyumnya. Kakek Surya sebenarnya juga dekat dengan Rania, hanya saja setiap kakek Surya mengajak Rania ikut bersama mereka, Rania selalu menolaknya dengan alasan tidak tega meninggalkan adiknya sendiri di rumah mereka.

"Baiklah, akan ku sampaikan." Balas Kyara tersenyum.

Keheningan sejenak menyelimuti percakapan mereka. Kyara dan Rania sibuk memperhatikan keindahan danau di depan mereka dengan angin sepoi-sepoi menyejukkan tubuh mereka setelah lelah seharian bekerja.

"Kya..." Panggil Rania menoleh ke arah Kyara. Kyara merespon dengan deheman dan juga menoleh ke arah Rania yang kini tengah menatapnya. "Jadi hal apa yang ingin kau bicarakan kepadaku, Kya?" Tanyanya. Wajah Rania kini terlihat serius menanti jawaban Kyara.

Kyara menghela nafasnya dalam kemudian memejamkan matanya sejenak. Kini sudah waktunya untuk Rania mengetahui tentang pernikahannya. "Rania, sebenarnya aku sudah menikah..." Lirih Kyara. Wajahnya menunduk menunggu reaksi dari Rania.

"Apa?!" Rania terlonjak kaget. Bahkan tubuhnya seketika berdiri menatap tak percaya pada Kyara. "Me-menikah? Kau sudah menikah? Kapan? Dan kenapa kau tidak memberitahuku bahkan mengundangku, Kya?!" Cecar Rania tak percaya pada kenyataan yang baru diketahuinya itu.

*

*

*

Lanjut?

Happy reading!:)

Jangan lupa like, komen, vote dan rate bintang 5 supaya author makin semangat nulisnya. Dukungan teman-teman sangat berarti untuk kinerja jari author dalam menulis😉

1
its mira_ Yazid
Luar biasa
Riska Nianingsih
tk cari gk ada
Lidya Langit
Luar biasa
Nisa Fadiya
pantess flower mesum😅
Alaric Zikri
Luar biasa
Anonim
Calvin memang pantas ditampol tuh mulutnya yang sembarangan menuduh istrinya hanya karena sebatas mata memandang tanpa mengetahui alasan yang sebenarnya.
Anonim
Calvin cemburu buta tuh tanpa tahu yang sesungguhnya terjadi antara James dan Bianca
Anonim
bener2 jadi nih adiknya Cilla
Anonim
Bianca tidak merasakan kalau James jatuh hati padamu
Anonim
Bianca bingung kan tiba2 Calvin datang di butiknya
Anonim
sampai lupa dibawah Cilla sedang menunggu daddy dan mommynya
Anonim
nah looo Calvin tergoda imannya gak kuat kan menghadapi istrinya yang naked
Anonim
semoga Calvin mencair jadi lebih manusiawi
Anonim
bodoh...bodoh ..bodoh....aaaach Calvin, tidak adakah kata selain kata bodoh....sebel ma Calvin
Anonim
ini gara2 tuan James bikin Bianca bekerjanya berangkat pagi2 pulangnya malam2
Anonim
bab sebelumnya wajah Cilla mirip William dan Calvin.
bab ini kata Calvin wajah Cilla mirip dengan Bianca
Anonim
ha haaaa...William...William....sudah ikut2an Rania bermimpi jadi besanan sama Kyara dan Gerry
Anonim
William itu selalu lamban dalam mengambil keputusan. Masalah Bianca dan Cilla begitu lambannyaaaa....sampai Rania minta pulang ke rumah orang tuanya.
Eeeeee...ini masalah Citra juga lamban dalam mengatasi kecurigaan Rania. Bahkan sudah ada peristiwa berani pegang atau mau betulin dasi juga masih lamban mengatasi Citra. Tapi bukan William kalau tidak heboh dulu wkwkwk
Anonim
mantap kau Rania....
Ato bumil...hajar tuh pelakor tanpa ampun
Anonim
waaahhhh Citra bakal keenakan sama William atau bakal dihajar sama Rania niihhh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!