Dinikahkan dengan kolomerat kaya raya yang bersikap dingin padanya, Lisa sadar kalau hubungan mereka tidak mungkin seperti itu secara terus-menerus.
Oleh sebab itu, ketika dia sudah mulai bosan karena tidak bisa berhubungan dengan pria manapun dan tidak ada kejelasan dalam hubungan mereka, maka Lisa memutuskan untuk membuat keajaiban dalam hubungan mereka dengan cara menggoda suaminya sendiri.
Meski itu hanya pernikahan kontrak yang akan bertahan selama 5 tahun, tetapi Lisa sadar betul bahwa dalam 5 tahun ke depan dia akan segera menjadi tua dan tidak mungkin ada lelaki yang mau bersama dengan perempuan tua.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon To Raja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
33.
Setelah bersusah payah menghabiskan makanannya karena ditinggal oleh suaminya, maka Lisa membereskan semua peralatan makan itu lalu dia meringkuk di dalam kamar sembari menangis di bawah selimut.
Perempuan itu menangis sampai dia akhirnya diculik oleh tidurnya dan terbangun pada sore harinya.
Begitu bangun dia langsung masuk kamar mandi dan mendapati matanya telah bengkak jadi dia langsung mandi dan melakukan perawatan pada wajahnya.
Setelah itu, Lisa memutuskan untuk meninggalkan rumah untuk pergi ke kantor agar dia bisa menghilangkan beban pikirannya dengan cara bekerja.
Dia kemudian berganti pakaian dan dia melihat tas yang diberikan oleh Indra dan dia merasa sangat kesal melihat tas itu jadi dia melemparkannya ke lantai lalu meninggalkan kamarnya.
Clek!
Bagi Lisa membuka pintu kamar, didapatinya Indra baru saja kembali dari luar dan pria itu menatapnya sekilas sebelum berjalan ke kamar.
'Aku tidak akan perduli, Dia benar-benar pria yang paling menyebalkan di seluruh dunia ini!!!' ucap Lisa dalam hati sembari berjalan ke pintu keluar, namun ketika dia mengingat ucapan sang dokter bahwa pada sore hari luka suaminya harus dibersihkan lagi maka Lisa menghela nafas.
'Dia terluka karena aku kau menjadi aku hanya akan merawat mukanya selalu berangkat ke kantor!!!' ucap perempuan itu dalam hati lalu dia kembali meletakkan tasnya di atas meja dan mengambil obat-obatan yang ia bawa dari rumah sakit.
Setelah itu, perempuan itu mengetuk pintu kamar suaminya.
Tok tok tok.
Suara ketukan pintu langsung membuat Indra mengerutkan keningnya.
'Apakah dia datang lagi untuk mengasihaniku karena tanganku yang terluka, atau dia datang lagi untuk membuat dirinya menjadi istri yang berguna agar dia tidak merasa bersalah menikah denganku?' ucap Indra dalam hati yang merasa amat kesal Jadi dia mengabaikan ketukan pintu itu dan memilih melepaskan pakaiannya karena dia merasa pengap dan perlu membersihkan tubuhnya.
Sementara Lisa yang berada di ambang pintu, dia merasa kesal karena sudah tiga kali Dia mengetuk pintu kamar itu namun pria yang baru saja masuk ke kamar tidak membuka pintu untuknya.
Jadi perempuan itu berkata, "aku masuk."
Setelah berbicara, Lisa tidak menunggu sedikitpun lagi tetapi ia langsung membuka pintu kamar dan masuk ke dalam kamar.
Didapatinya Indra sedang berusaha melepaskan pakaiannya langsung membuat perempuan itu terdiam di tempatnya karena melihat sedikit otot-otot pria itu sudah terpampang nyata di dalamnya.
'Sial!! Dia akan semakin membuatku jatuh cinta!!!' kesal perempuan itu dalam hati sembari menghela nafas lalu dia meletakkan obat-obatan di atas meja dan berjalan menghampiri suaminya.
"Biarkan aku membantumu," ucap perempuan itu mengulurkan tangannya untuk membantu Indra ketika tangannya malah ditepis oleh tangan kiri pria itu.
"Aku bisa melakukannya sendiri jadi cepat keluar dari kamar ini sebelum aku menjadi marah!!" Ucap Indra dengan tegas.
Lisa yang mendengar itu hanya bisa terdiam di tempatnya sembari memerangi tangannya yang agak sakit karena dipetik dengan keras oleh Indra lalu dia kemudian berbalik untuk meninggalkan kamar itu.
Namun, sebelum Lisa melangkahkan kakinya melewati pintu, maka perempuan itu berhenti di tempatnya lalu dia berkata, "kau harus membersihkan luka pada tanganmu supaya tidak infeksi. Dan maafkan aku juga karena aku sudah melanggar kontrak kita dengan menyentuhmu dan memasuki ruangan pribadimu. Tapi aku janji, ini yang terakhirnya kita bersentuhan dan terakhirnya juga aku masuk ke kamar ini."
Setelah berbicara, Lisa kemudian pergi meninggalkan apartemen dengan hati yang cenat-cenut sembari menahan air matanya agar tidak terjatuh.
Sementara Indra yang baru saja mendengar ucapan Lisa, dia berdiri di tempatnya dengan hati yang terasa begitu sakit seperti diiris-iris oleh kata-kata Lisa.
Namun, beberapa saat kemudian pria itu tersenyum menatap dirinya di cermin, 'memang sudah sudah harusnya begini, karena aku menikah dengannya hanya mengganggunya saja. Jadi biarkan dia melakukan apa yang dia lakukan,' ucap pria itu dalam hati sembari berusaha lagi membuka pakaiannya.
@info
Terima kasih terus setia membaca novel ini, semoga kalian terus suka ya....! Jangan lupa like, komen dan follow author agar mendapat follow back dari otor, supaya kita bisa saling mengirim pesan. Jangan lupa juga untuk masuk di grup chat otor ya, di sana ada bagi2 pulsa setiap tgl 1 lho...., bisa liat di profil otor ya....!
Cek juga novel baru otor di bawah ini ya.....
