NovelToon NovelToon
Perjalanan Pendekar Pedang Naga

Perjalanan Pendekar Pedang Naga

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Kelahiran kembali menjadi kuat / Perperangan
Popularitas:96.2k
Nilai: 4.7
Nama Author: Laghrima~

Dalam dunia persilatan penuh kekerasan, Fang Wei, seorang pemuda lemah, bertransformasi menjadi pendekar tangguh untuk membalas dendam atas kehancuran Sekte Vila Bambu Giok. Dengan bimbingan misterius Cheng Qing, Fang Wei menjelajahi dunia persilatan, menghadapi bahaya, dan menemukan kekuatan sejati.

INI ADALAH KISAH SETELAH RIBUAN TAHUN SETELAH KISAH XIAO CHEN (LPN)

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Laghrima~, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Indentitas Yang Misterius

Nafas Aliansi Perjuangan serta Jiang Yu tertahan ketika memasuki Gedung Hiburan, terutama seluruh isinya dipenuhi mayat dalam kondisi tragis. Tidak jauh dari itu terlihat Chen Xiao yang sedang tersenyum lebar sambil terus membunuh anggota Rumah Bayang-bayang.

Setiap Pendekar Aliansi Perjuangan dipenuhi keringat dingin, tidak ada dari mereka yang menyangka akan melihat pemandangan yang begitu mengerikan. Setiap gadis yang disentuh oleh Fang Wei berakhir tragis, Jiang Yu sendiri tahu jika tenaga dalam yang disalurkan Fang Wei sangatlah besar sehingga seluruh pembuluh darah korbannya meledak hingga mereka mati dengan mata merah melotot.

Jiang Yu menelan ludahnya, dia teringat akan ucapan Ayahnya tentang orang-orang yang sudah terbiasa membunuh biasanya akan lebih ringan dalam menghabisi lawannya namun ada orang yang membunuh karena senang dan puas akan balas dendam kepada orang yang mengusik hidupnya. Orang-orang ini dianggap gila karena mereka akan tersenyum daripada menyesal. Sekarang Jiang Yu kini melihatnya, Fang Wei yang tersenyum dan puas melihat kematian Anggota Rumah Bayang-bayang.

"Pendekar Chen, cukup!"

Jiang Yu tidak tahan lagi, cara membunuh Chen Xiao terlalu kejam baginya apalagi cara itu sangat tabu dilakukan oleh Pendekar dari Aliran Putih dan Jiang Yu yakin jika Chen Xiao merupakan Pendekar Aliran Putih.

"Kalau begitu, kuserahkan sisanya kepadamu Ketua Jiang Yu." Fang Wei meliriknya lalu langsung menghilang dalam sekejap mata.

Fang Wei muncul kembali di dekat Ling Yiyi yang kini kedua matanya sudah bengkak karena menangis sejak tadi, air mata Yiyi semakin deras serta deguban jantungnya semakin cepat tatkala Fang Wei menarik rambutnya dan menyeretnya pergi.

"Jangan cari aku, urusan kita sudah selesai!" Fang Wei berkata pelan namun setiap orang bisa mendengarnya.

Aliansi Perjuangan serta Jiang Yu hanya melihat Fang Wei yang berjalan pelan sambil menyeret seorang gadis keluar dari Gedung Hiburan, Fang Wei melayang ke udara lalu meleset dengan kecepatan tinggi meninggalkan Distrik Hiburan.

Jiang Yu mematung begitu pula dengan Aliansi Perjuangan, kini mereka yakin jika Chen Xiao yang mereka kenal sebagai Pendekar Bergelar merupakan Pendekar tingkat tinggi yang bisa terbang.

Walaupun di Kekaisaran Tang ada juga Pendekar yang bisa melakukannya namun jumlah mereka sedikit langka beda cerita lagi jika di Kekaisaran Wei, banyak Pengelana yang mengatakan jika di Kekaisaran itu Pendekar yang bisa terbang lumayan umum ditemui.

"Dia bukan ditingkat Pendekar Bergelar... Tapi kenapa Chen Xiao menutupinya?" Jiang Yu dipenuhi kebingungan.

"Apa maksud Tuan Muda?" Pendekar Raja dari Aliansi Perjuangan masih belum bisa mencerna situasinya.

Jiang Yu menggelengkan kepalanya dan mengatakan jika dia 'pun juga merasa bingung, di dalam hati Jiang Yu dipenuhi rasa takut tatkala mengingat ia pernah terlibat masalah sebelumnya untung saja pilihannya ketika itu tidak salah jika tidak, mungkin saja dia sudah tidak bernafas.

Anggota Rumah Bayang-bayang tidak berfikir memberi perlawanan lagi setelah menyadari jika usaha itu akan sia-sia ketika menyadari banyak Pendekar Bergelar dan dua Pendekar Raja di Aliansi Perjuangan.

"Ketua, apa yang harus dilakukan kepada mereka?"

Jiang Yu membuka kipasnya lalu menutupi sebagian wajahnya, "Kita hanya butuh satu orang untuk informasi..."

Mendengar itu gadis-gadis pembunuh merasa ada peluang untuk diri mereka hidup, masing-masing dari mereka mengajukan diri bahkan tidak segan membunuh temannya sendiri.

Tidak ada yang mencoba menghentikan mereka malahan Aliansi Perjuangan tertawa melihatnya, Jiang Yu sendiri menutupi seluruh wajahnya dengan kipasnya dia malas melihatnya.

"Aku... Aku akan hidup! Aku akan memberi seluruh kalian informasi! Aku tahu semuanya!"

Tidak lama hanya tersisa satu orang gadis yang kini dipenuhi luka dan berlumuran darah namun gadis itu tersenyum senang karena dia akan hidup setelahnya.

"Oh, benarkah?" Jiang Yu berjalan mendekat, gadis itu mengangguk berkali-kali.

Jiang Yu tersenyum sinis dari balik kipasnya, "Jika begitu, Nona cantik... Apa mengetahui alasan penyerangan Menara Hantu Putih?"

Gadis itu terdiam mendengar pertanyaan Jiang Yu, wajahnya sedikit ketakutan serta dipenuhi keraguan. Tatapan Jiang Yu berubah dingin, aura membunuhnya perlahan merembes keluar membuat tubuh gadis itu gemetar ketakutan.

"Nona cantik, aku sedang lelah... Jadi, tolong jangan buat aku tambah lelah lagi!" Jiang Yu berkata dingin.

Gadis itu menelan ludahnya, "Tidak! Aku... Aku tidak tahu pasti tapi kami memang menerima misi untuk bergabung dalam penyerangan itu!"

"Apa maksudmu?! Bukankah kau tadi bilang tahu semuanya?!" Pendekar dari Sekte Qinceng geram dengan ucapan gadis itu.

Jiang Yu memberi tanda untuk tidak ikut campur, dia menghela nafas lalu kembali menanyai gadis itu, "Selain markas ini, siapa lagi yang menerima misi yang sama?"

"Pembunuh Senior Gagak Besi! Selain itu, hanya markas kami yang meneriman misi ini. Markas lain tidak ikut campur karena ini diluar tugas mereka."

Gadis itu lalu menceritakan semuanya mulai dari kehancuran Organisasi Taring Harimau oleh seorang Pendekar Misterius serta tugas utama Gagak Besi yang ditugaskan untuk mengejar Pendekar itu lalu membunuhnya yang kemudian Ketua Rumah Bayang-bayang Ling Ying yang ikut dengannya namun kemampuan Pendekar Misterius sangat tinggi sampai mampu membunuh Pembunuh Senior Menara Hantu Putih serta Ketua mereka.

"Pendekar Misterius?" Jiang Yu cukup tertarik dengan informasi itu, "Bisa kau ceritakan semuanya?" Jiang Yu tersenyum ramah.

Gadis itu lalu kembali menceritakannya jika Pendekar Misterius itu adalah Pendekar Suci tingkat tinggi yang mampu melayang di udara, mereka pernah mencari informasi tentangnya. Mereka menemukan jika Pendekar itu pertama kali muncul di Desa Guzhou serta penampilannya yang seperti Pengelana biasa dan memiliki wajah yang sangat rupawan.

Rumah Bayang-bayang lalu kembali mencari informasi tentangnya setelah kabar kematian Gagak Besi serta Ling Ying yang kemudian jejaknya diketahui sedang berada di Kaifeng, anggota informan tidak terlalu susah mengetahuinya karena Pendekar itu sangat menarik perhatian karena penampilannya namun mereka tidak menduga jika Pendekar itu ternyata mengincar Markas mereka dan langsung menghabisi semuanya kecuali Nyonya muda mereka, Ling Yiyi.

Jiang Yu terdiam setelahnya, pikirannya dipenuhi tentang pertemuannya dengan seorang Pengelana dengan aura tidak biasa beberapa hari yang lalu yang rupanya adalah Pendekar Tingkat Tinggi serta pertemuannya dengan Chen Xiao setelahnya.

"Jangan-jangan... Apa mungkin mereka adalah orang yang sama?" gumam Jiang Yu.

Jiang Yu cukup yakin jika Chen Xiao maupun Pendekar Wei yang ditemuinya sebelumnya serta Pendekar Misterius yang dikatakan gadis Rumah Bayang-bayang adalah orang yang sama.

"Saudari Lan juga pernah mengatakan jika penyerangan di Kota Nanjing juga muncul seorang Pendekar Suci yang bisa terbang..." tubuh Jiang Yu sedikit bergetar pelan memikirkannya, dia mulai penasaran tentang identitas Pendekar itu. Karena mustahil Pendekar itu tidak terkenal namanya jika kemampuannya sehebat itu kecuali jika dia bukan berasal dari Kekaisaran Tang.

"Pahlawan muda, aku sudah mengatakan semuanya! Jadi tolong lepaskan aku..." gadis itu berkata pelan setelah Jiang Yu mengabaikannya.

Jiang Yu tersenyum ramah, "Tentu saja, tapi katakan dulu letak Markas lain dari Menara Hantu Putih."

Gadis itu tersenyum cerah lalu mengatakan jika di perbatasan Kota Bengbu tepatnya di Rawa Kabut ada Markas yang beroperasi untuk menyediakan uang untuk Menara Hantu Putih yakni Geng Naga Merah. Markas ini menargetkan para pedagang kaya serta Khafilah, mereka merampok serta menjual korbannya sebagi budak.

Gadis itu menambahkan jika Markas itu terdapat tiga Petinggi dengan kemampuan Pendekar Bergelar serta Ketua mereka merupakan Pendekar Suci dan mempunyai ratusan Pendekar Ahli yang terlatih untuk membunuh.

"Aku sudah mengatakan semuanya Pahlawan muda, jadi tolong tepati janji anda..."

Jiang Yu tersenyum tipis lalu berbalik tanpa mengatakan apa-apa kepada gadis itu.

"Terima kasih atas informasimu Nona cantik... Semoga kau beristirahat dengan damai!" Jiang Yu tertawa kecil.

"Kau... Kau sudah berjanji!" Gadis itu menjadi panik mendengarnya.

Gadis itu berusaha bangkit untuk melarikan diri namun pedang Pendekar Raja di dekatnya lebih dulu memisahkan kepalanya, sampai akhir hidupnya gadis itu tidak akan memaafkan Jiang Yu.

☆☆☆

Di tempat lain yang jauh dari Kota Kaifeng, lebih tepatnya di dalam sebuah hutan yang menjadi arah ke Kota Bengbu. Fang Wei baru saja sampai setelah terbang cukup lama.

"Lebih baik kau beritahu semua yang kuinginkan jika kau tidak mau nasibmu berakhir sama dengan rekanmu!" Jiang Yu melempar Ling Yiyi setelah membuka kembali titik yang mengunci gerakan tubuhnya.

Diperjalanan sebelumnya Yiyi beberapa kali kehilangan kesadaran karena tekanan udara hasil dari gerakan Fang Wei yang sangat cepat, namun semua itu tidak membuat sedikitpun rasa iba di hati Fang Wei apalagi dirinya adalah seorang gadis cantik.

Ling Yiyi mengelap darah dari tepi bibirnya, dia menatap Fang Wei yang kini duduk santai di bawah pohon sambil membersihkan pedangnya. Walaupun Fang Wei terlihat lengah namun Yiyi tahu jika ia mencoba kabur maka dipastikan dia akan langsung kehilangan nyawanya.

"Tenang saja, aku akan melakukannya lebih dari yang kau pikirkan..." Fang Wei berkata pelan namun cukup untuk membuat jantung Yiyi berhenti berdetak sejenak.

***

Hai, Terima kasih atas like dan komentarnya... Seluruh dukunganmu sangatlah berharga ;)

Ucapanmu benar, aku sudah mencari karakter untuk Fang Wei selama tiga hari tiga malam namun tidak ada yang cocok untuknya. Jadi imajinasikan sendiri saja karakternya...

Saya menemukan beberapa yang menurut saya rupawan tapi penilaian kalian mungkin berbeda.

Untuk yang bertanya cara memberi Tip, di setiap bab LPPN ada ikon hadiah silahkan klik dan disana tersedia tiga macam hadiah yang dapat dibeli pembaca dengan koin. Silahkan pilih salah satu hadiah tersebut....

Terima kasih sudah membuat story kecil untuk saya dengan Heaven Seal juga ;)

Crazy Up LPPN...

Sepuluh Tip untuk Sepuluh Bab...

Ada karakter yang menurutku cocok untuk XC dan ini dia...

XIAO CHEN versi imajinasi Laghrima~

1
afifo maning
Kyknya org yg meracuni itu 'kekasih' Fang Wei...🤔😁
agus yulianto
upp lanjutt
mxxc
bagaimana kalo Juan chen jadi saudara MC kita satu dingin satu konyol,
seperti yin dan yang
wkwk
afifo maning
hadir like & koment..semangat sll thor
FeNime'S
Juan Chen ! kamu nakal😪
Nanik S
Jaga kesehatan Tor 🙏 dan Gaaaas poooool
Nanik S
Fang Wei... momok bagi Yiyi
azizan zizan
semangat terus...
Rinaldi Sigar
lnjut
afifo maning
wow..crazy up nya keren👍👍
afifo maning
💪👍
afifo maning
⭐⭐⭐⭐
afifo maning
👍👍🔥🔥
afifo maning
🔥🔥
afifo maning
👍👍
Nanik S
Juan Chen andai tau bahwa org didepan lebih tampan... apa yg akan terjadi
Nanik S
Kereeeen dan keren bener Tor 👍👍
Nanik S
Jelas saja kayak Banci lha yg bicara Ceng King 🤣🤣🤣
Nanik S
Menarik Tor
Nanik S
Jaga kesehatan dan tetap semangat Tor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!