NovelToon NovelToon
Selepas Kata Talak

Selepas Kata Talak

Status: tamat
Genre:Tamat / Sudah Terbit / Cintapertama / Patahhati / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:15.5M
Nilai: 4.9
Nama Author: Ridz

Telah Terbit Cetak Bersama Platinum Publisher X NovelToon ~

"Aku menyerah karena suamiku memilih
menciptakan cap jari diatas surat gugatan perpisahan demi mengucap akad dengan wanita lain,"

Dikta Nadira, seorang Motivator Pernikahan yang menikah dengan sosok Dosen Sosiologi bernama Robby Dreantama.

Pernikahan mereka yang terjadi akibat sebuah kesepakatan berujung kecewa disaat mereka sadar bahwa Noda Merah telah tercipta diatas buku nikah mereka dan Dikta memilih diam.

Dikhianati, bahkan melihat suaminya bercinta dengan wanita lain dihadapannya benar-benar menghancurkan hidup Dikta. Sehingga sampai pada kata Talak itu keluar.

Dikta menganggap akan menemukan jalan baru dalam kehidupannya malah kehilangan pijakan hidupnya, namun satu yang menjadi masalah, disaat mereka resmi berpisah fakta mempertegas bahwa Dikta tengah mengandung anak dari Robby.

Robby yang enggan mengakuinya membuat Dikta kembali merasa terpukul dan bertekad membuka lembaran baru.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ridz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 07. Penolakan Mama Reni

"Mama?" Robby langsung berdiri dari duduknya dan menghampiri sosok wanita yang dia panggil Mama.

"Tante Reni? Bagaimana bisa Tante Reni ada disini," batin Glenca ikut berdiri.

Robby hendak mencium tangan Mama Reni, namun Mama Reni segera menepis tangan putranya itu dan kembali menanyakan perkara hal yang tadi Robby dan Glenca bicarakan.

"Dimana menantu Mama?" tanya Mama Reni mencari keberadaan Dikta disana.

Robby dan Glenca terdiam, Mama Reni kemudian mengalihkan pandangannya kepada sosok Glenca yang berdiri dibelakang Robby.

"Kamu masih berhubungan sama wanita ini? Ya Allah Robby, kamu kapan berubahnya si Nak, kasian istri kamu!" lanjut Mama Reni tidak habis pikir dengan pola pikir putranya itu.

"Maaf Ma, maafin Robby, tapi Robby gak cinta sama Dikta, Robby cintanya sama Glenca, dan Dikta, Robby udah talak dia," jawab Robby yang membuat Mama Reni tersentak.

"Astagfirullah Robby! Sadar nak! Apa yang kamu lihat dari wanita ini sampai kamu tega menjandakan seorang istri sholehah demi wanita lain, Mama ga habis pikir sama kamu, kamu anak tunggal Mama tapi kenapa sifat kamu jauh beda dengan Almarhum Papa kamu," Mama Reni memegang dadanya atas penyataan Robby putranya.

Robby menunduk dan terdiam, dia tidak pernah bisa menyangkal, membantah apalagi malawan Mama Reni, karena hanya Mama Reni yang dia miliki setelah Papa Reno meninggal dua tahun silam.

"Sekarang gini Rob, kamu pilih Glenca atau Mama!" teriak Mama Reni yang membuat Robby dalam posisi yang sulit.

"Mama, apa-apaan sih? Mama ga bisa dong bilang gitu ke aku, aku gak bisa milih lah!" Robby untuk pertama kalinya menentang Mamanya yang membuat Mama Reni menggelengkan kepalanya tidak percaya.

"Pilih Rob! Kalau kamu pilih Glenca berarti kamu udah gak peduli lagi sama Mama, tapi kalau kamu pilih Mama, jemput istri kamu sekarang dan perbaiki hubungan kalian," Mama Reni bergetar menunjuk putranya yang tampak kalut.

Robby terdiam, dia berdebat dengan perasaannya sendiri, dia berada dalam pilihan yang sulit tercipta karena terpecah kedua belah pihak dalam dirinya.

"Maafkan Robby Ma, Robby pilih Glenca," jawab Robby dengan nada rendah yang menusuk hati Mama Reni.

Seketika Mama Reni terduduk di sofa tidak percaya dengan apa yang dikatakan putra tunggalnya itu, Mama Reni seketika merasakan sakit di dadanya dan mulai menangis perlahan.

"Mama pernah bertanya sama Dikta, kalau Mama buta dan butuh donor mata, apa yang akan Dikta lakukan, dan kamu tahu apa jawaban menantu Mama itu? Dia bilang dia bakal ngasih bola matanya ke Mama, karena memuliakan orang tua walaupun bukan orang tua kandungannya bisa menjamin surga untuknya! Sedangkan kamu anak kandung Mama sendiri tega berkata seperti itu!" Mama Reni terisak yang membuat Robby segera mendekat padanya.

"Maafin Robby ma, Robby juga berhak bahagia," jelas Robby yang membuat Mama Reni menodong Robby dengan tangannya.

"Jangan panggil saya, Mama lagi, kamu bukan anak saya, kamu bukan mencari kebahagiaan Robby, tapi kamu hanya belum sadar bahwa bahagia kamu sebenarnya bersama Dikta, selama ini kamu tidak menemukan sosok Bidadari dalam pernikahan bukan karena Dikta buruk, tapi karena kamu yang tidak bisa memberikan surga pada istrimu,"

Setelah mengucapkan kalimat itu, Mama Reni merasakan sesak di dadanya yang membuat Robby dan Glenca panik seketika.

"Jantung Mama kumat," Robby segera menggendong tubuh Mama Reni dan melarikannya ke rumah sakit.

TBC

1
Jumiah
biarkan aj si robby ...
kemana hati x kemaren ,enak aj ...
mau balikan ,....
Jetty Eva
Haedeeech..gimana nanti dgn si iblis Glenca..??
Jetty Eva
LAH...KAMU LUPA YA ROB...? BUKANNYA KAMU BILANG KE ADAM : SUATU SAAT KM DTG MEMOHON DGN NANGIS DARAH JGN KASIH DIKTA KE KAMU.."??? KOQ SKARANG KM MLH MINTA BALIKAN....
Jetty Eva
glenca ketukar atw hanya anak angkat..??
Jetty Eva
bagasi utk barang...garasi utk kendaraan..kecuali Kereta Api..
Ariva
Luar biasa
Ariva
tetangga ku baru di tinggal suaminya meninggal belum ada 6 hari dah gandeng cowo baru say
iis alpuni
menyentuh banget kata"nya
Dulkarim Muda
Al-araaf
Yantik Purwati
kenapa juga g kasih kesempatan buat glenca...Glenda di matekan😃😃
Neli Susanti
itu mulutnya minta disumpel
mau' disumpel paket apa mak???
Neli Susanti
di rumah mamah Reni g ada yg kerja yaaa??
aku aja yg nemenin kasian mamah Reni sendirian
Neli Susanti
ustadz Zaky nih suka banget ngusap² dagunya
karena ada bulu²nya ya tadz
jd geli² gimana gitu
🤭🤭🤭
bwt nak author semangat terus berkarya
membuat cerita yg tidak hanya menghibur tp juga mendidik
💪💪💪
Rafinsa
Luar biasa
tini_raharjo
berarti..????
tini_raharjo
eehmm.. Semoga di dunia nyata ini ga pernah ketemu org "sebodoh" ini..🤣🤣🤣
Jumiah
jangan kembali pd orang yg sma
yg sdh menorehkan luka...
robby kan memang gk tau dosa makanya enteng bangat gk mau ngaku anak...bisax hanya buat
Jumiah
klo dunia nyata dimana orang itu ..
sdh asik lupa diri ...
disitulah karma datang ....
Jumiah
visual robby mengang sangar...
Jumiah
benar konnaah dikta?
ak salut dikta gak menye 2 ...
kebahagian mu dikta sdh ...
menunggu mu dikta ...
orang yg lebih baik dri sebelum x
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!