Gadis SMA Milik Sang Bodyguard

hari berganti hari musim liburan kini telah tiba dan pernikahan Saga dan Nayara masih kurang sebulan lagi,liburan kali ini keluarga Saga akan mengajak keluarga pak Adi dan keluarga pak Winanta untuk pergi berlibur bersama di salah satu villa milik keluarga Saga yang terletak di pinggir pantai yang masih terjaga kebersihan nya dan pemandangan nya masih asri.sekitar tiga jam mereka menempuh perjalanan dari kota hingga sampai ke villa tersebut namun rasa lelah itu terbayarkan saat sampai dan di suguhi dengan hamparan laut biru dan pasir putih yang masih bersih.penduduk sekitar benar-benar menjaga kebersihan di pantai tersebut mungkin juga karena tidak di buka sebagai tempat wisata jadi pemandangan nya masih benar-benar asri.

"wah aku bakal betah sih di sini,selain villa nya besar dan bagus di belakang kita langsung di suguhi dengan pemandangan laut yang luar biasa indah nya".ucap Dinda begitu antusias

"ini villa baru ya mbak perasaan baru kali ini kita ke sini? tanya bu ayu yang hafal dengan beberapa villa milik keluarga Saga.

"ini villa hadiah dari mas mu waktu kemarin hari pernikahan kita".jelas bu Ratih."oh pantes masih baru semua nya".ucap bu ayu lagi

mereka semua masuk ke kamar mereka masing-masing untuk beristirahat sebentar sebelum nanti mereka akan menikmati keindahan pantai di sekitar villa tersebut kerena kebetulan di villa ini tersedia banyak kamar.dan menjelang sore mereka semua berkumpul di belakang villa yang langsung menghadap ke hamparan laut biru sambil menikmati cemilan dan teh."gimana bu Ratna dan pak Adi kalian suka dengan pemandangan nya? tanya pak Mahendra kepada calon besan mereka

"alhamdulilah suka pak terimakasih sudah di ajak liburan seperti ini".ucap pak Adi."tidak perlu berterimakasih pak Adi kita ini keluarga karena sebentar lagi anak-anak kita akan menikah jadi kita harus sering berkumpul seperti ini agar hubungan kekeluargaan kita semakin terjalin dengan erat".ucap bu Ratih yang semakin membuat pak Adi dan bu Ratna besyukur karena Nayara mendapatkan keluarga yang baik yang mau menerima keluarga mereka padahal keluarga mereka bukan dari kalangan atas.

kebahagian juga di rasakan Nayara dan juga Saga yang melihat kedua orang tua mereka bisa dengan cepat untuk akrab.

"kamu ngak bosen apa di sini terus sambil mendengarkan obrolan para orang tua kita yang kita ngak tahu".celetuk Dinda diri nya merasa bosan karena dari tadi hanya menjadi pendengar dalam obrolan para orang tua mereka

"terus kamu mau nya gimana? sebenarnya Nayara juga merasakan hal yang sama dengan Dinda tapi ia tak berani untuk sekedar pamit masuk ke dalam duluan

"inikan pantai Nay apa kamu ngak ingin jalan-jalan gitu di pinggir pantai sambil menikmati angin sore".saran Dinda dan Nayara pikir itu hal yang seru tapi gimana cara nya mereka minta ijin Nayara takut jika tidak di perbolehkan

"bagus juga ide kamu tapi gimana cara ijin nya aku takut ngak berani".jawab Nayara jujur."tenang itu masalah gampang".Dinda pun berdiri dan berbisik di telinga Saga dan tak menunggu lama Saga ikut berdiri dan menghampiri para orang tua mereka.

"Ma kita mau jalan-jalan sebentar ya di sekitar sini saja kok ngak jauh-jauh,Nayara sama Dinda bosan jika di sini saja".ucap Saga memberitahukan keinginan dua perempuan tadi

"ya sudah sana tapi jangan jauh-jauh ya soalnya ini udah sore dan sebelum makan malam kalian harus sudah kembali ke villa".jawab bu Ratna menyetujui."iya kalian tenang saja kita cuma sebentar kok keliling dekat-dekat sini aja,ya sudah kalau gitu kita berangkat dulu".pamit Saga kemudian pergi,ia berjalan mengikuti kedua gadis tersebut namun karena suasana nya yang sangat cocok untuk bermesraan Saga menarik tangan Nayara dan mengandeng nya.

"kak apaan sih main tarik-tarik aja".Nayara yang merasa kaget pun mengajukan protes ke pada Saga."udah by suasana nya cocok buat kita gandengan tangan kaya gini biar romantis".goda Saga sambil mengengam erat tangan Nayara

"Ck ini sih sama saja dan makin parah amu cuma jadi penonton sama kaya tadi,udah napa sih bang mesra nya nanti saja biar aku sama Nayara menikmati jalan sore di pantai".

Nayara yang juga merasa tidak enak dengan Dinda langsung melepaskan tangan nya dari genggaman Saga dan memilih berjalan bersama Dinda.sedangkan Saga hanya bisa pasrah padahal suasana nya sudah mendukung untuk bermesraan namun ada saja gangguan nya.setelah lumayan lama berkeliling Dinda dan Nayara memutuskan untuk kembali ke villa namun Saga yang sudah tak tahan ingin berdua dengan Nayara menyuruh Dinda untuk kembali terlebih dulu.

"kamu duluan aja sih Din biar Nayara sama gue dulu nanti kita segera nyusul ke villa kok bilangin sama mereka".Mendengar rengengekan Saga Dinda akhirnya balik duluan dan memberikan waktu berdua buat mereka."ck ngak sabaran amat sih,yasudah lah aku balik duluan tapi i gat jangan lama-lama nanti para orang tua nyariin lagi".ucap Dinda lalu segera pergi meningalkan Saga dan Nayara

"apa ngak apa-apa kak Nayara takut para orang tua kita marah nanti nya kalau kita balik nya telat".

"udah kamu tenang saja by aku kan juga oengen berduaan sama kamu di pantai yang indah seperti ini".ucap Saga sambil mengandeng Nayara dan membawa nya ke sebuah pondok yang tak jauh dari sana dan terletak di atas bukit

"lihat lah di sini lebih indah pemandangan nya by".Saga menunjuk ke arah laut

Nayara pun menikmati pemandangan tersebut dengan hembusan angin sore yang menerpa wajah dan rambut nya.dan Saga yang berada tepat di samping nya terus menatap ke arah Nayara."kamu semakin cantik by dan aku semakin tidak tahan melibat kecantikan mu".

mendengar gombalan Saga membuat Nayara menjadi malu aoa lagi wajah Saga kini sudah berada dekat dengan wajah nya hembusan nafas nya semakin terasa menerpa wajah Nayara yang membuat jantung Nayara semakin berdetak kencang dan reflek menutup mata nya.