NovelToon NovelToon
5 Tahun Menikah Tanpa Cinta

5 Tahun Menikah Tanpa Cinta

Status: tamat
Genre:Tamat / cintapertama / Selingkuh / Cerai / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:1.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: Kak Farida

Bilah seorang anak orang kaya, dia jatuh cinta kepada laki-laki bernama Ranu yang bekerja di perusahaan ayahnya. 5 tahun menikah mereka belum dikaruniai momongan.
Bilah sangat mencintai Ranu, akan tetapi suaminya malah bermain dibelakangnya, berselingkuh dengan model. Hati Bilah terasa hancur menghadapi kenyataan, ketika Ranu ketahuan selingkuh, dia berkata kepada Bilah bahwa dia tidak pernah mencintainya, ia mengakui bahwa dirinya menikahi Bilah karena suatu alasan yaitu dendam.

Bilah sangat bucin kepada Ranu. Dengan kenyataan itu, apakah ia akan bercerai atau malah mempertahankan pernikahannya?

Baca yuk kisah lengkapnya, hanya di noveltoon.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kak Farida, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tertusuk

Kondisi Dina masih belum sadar, dia diletakkan di sebuah ranjang berukuran big size. Sedangkan Bilah didudukan di sebuah kursi kemudian tangannya diikat di belakang dengan mulut dibekap juga, menggunakan ikatan kain.

Ternyata tidak hanya 2 laki-laki saja, di dalam rumah itu ada 4 laki-laki yang sudah menunggu. 1 Pria terlihat menelepon seseorang, lalu dia memfoto Bilah. Setelah Bilah di foto, posisi bangkunya dipindahkan tepat di depan Dina yang masih belum tersadar.

"Apa yang mereka inginkan?" ucap batin Bilah.

"Ah, kamu cantik sekali. Sayang kamu tidak boleh kami sentuh," ucap Yuda, salah satu penculik yang badannya paling besar dan ketua dari penculikan tersebut.

Bilah menangis melihat Dina, karena mereka ingin merenggut mahkota Dina. Mereka mulai membelai pipi Dina. Ternyata Bilah dijadikan penonton, bagaimana sahabatnya itu akan di gilir oleh ke 6 laki-laki tersebut. Bilah memberontak, dia berteriak walaupun mulutnya dibekap kain. Ini lebih menyakitkan melihat sahabatnya yang membela dia habis-habisan menjadi sebuah santapan bagi para laki yang bejat, daripada bercerai dengan Ranu.

"Ya Allah, nazar apa lagi yang harus aku ucapkan. Sehingga Engkau bisa menyelamatkan sahabatku. Tolonglah Rabb, kami memang tak sempurna, tapi kami berusaha tidak meninggalkan salat 5 waktu kami. Susah sekali kami menjaga salat 5 waktu karena lingkungan kami yang tidak mendukung, banyak teman-teman kami mengajak kami ke clab malam, kami tolak. Kami tidak pernah menginjak ke tempat itu, kami tak menyentuh alkohol. Allah tolonglah Dina, aku tidak rela jika kesucian sahabatku di renggut bukan dengan mahramnya," teriak hati Bilah.

Para penculik itu mulai melucuti apa yang Dina kenakan, salah satu dari mereka bahkan ada yang mencium bibir Dina, sepatu Dina dibuka, jaketnya mulai dibuka. Bilah menjerit, dia menangis.

Brag

Suara pintu di tendang

"Hai, bajingan kalian! jangan coba-coba menyentuh Dina. Menyingkir dari atas tubuhnya!" teriak Billi yang berdiri di atas pintu yang dia dobrak.

"Alhamdulilah, Billi akhirnya datang," ucap batin Bilah.

"Beraninya loe, mengganggu kesenangan kami," teriak Yuda, si kepala penculik.

6 penculik itu menghampiri Billi, mereka terlihat geram melihat Billi, tatapan mereka setajam seorang pembunuh.

"Rupanya ada jagoan di sini, habis nyawa loe hari ini," ucap Yoyo, penculik yang berkumis tebal.

Billi tidak mau banyak bicara, dia langsung menendang Yoyo.

Bam bam bam...

Yoyo langsung terpental dan tersungkur di lantai dan berteriak kesakitan di bagian dadanya.

Kelima penculik itu langsung menyerang, Billi bersiap dengan kuda-kuda kakinya. Ia menendang dan memukul keras wajah dan perut penculik.

Para penculik tak mau kalah, mereka langsung menyerang Billi kembali. Pertarungan yang sangat sengit antara 6 penculik dan Billi. Bayangkan 1 banding 6, bukan lawan yang setimpal.

Sekuat-kuatnya Billi, lama kelamaan dia kehabisan tenaga. Yoyo berhasil memukul dan menendang Billi. Billi tersungkur dengan nafas yang sudah terpenggal-penggal.

Kini Billi sudah terpojok, tapi dia tidak mau menyerah. Melihat kedua sahabat perempuannya, terbayang akan berbahaya jika dia kalah dari keenam penculik itu. Billi melihat Dina yang pakaiannya sudah sedikit terbuka membuat emosinya semakin memuncak. Ia mencoba berdiri kembali walaupun tubuhnya sempoyongan.

Billi menendang Yuda, ketua dari komplotan penculik. Yuda tak menyangka walaupun Billi sudah sempoyongan bisa membuat dia tersungkur dengan mulutnya mengeluarkan darah hanya dengan 1 tendangan.

Ajudan Jone yang ditugaskan untuk mengawal Bilah akhirnya sampai, dia sempat kehilangan jejak Bilah. Tapi setelah melacak nomor hp Bilah akhirnya dia menemukan rumah penyekapan Dina.

Tanpa sepengetahuan Bilah, mobilnya sudah dipasang penyadap oleh Gus Bagas karena ia tak mau terjadi sesuatu dengan Bilah, ia memutuskan untuk pergi ke Bandung mengikuti Bilah kemanapun dia pergi.

Ajudan Jone dan Gus Bagas sampai bersamaan, mereka langsung masuk ke dalam. Bagas tahu akan penculikan Dina karena dia mendengar apapun pembicaraan di dalam mobil Bilah.

Bagas mendengar suara perkelahian antara Billi dan penculik, dia langsung mencari sumber suara tersebut. Alangkah terkejutnya Bagas melihat tubuh Bilah terikat dibangku, juga temannya Dina yang pakaiannya sedikit terbuka.

Bagas dan ajudan Jone langsung membantu Billi yang tersungkur. Bagas membuka ikatan Bilah. Linangan air mata Bilah berjatuhan, ia sedikit bernafas lega karena melihat kedatangan Gus Bagas.

"Kamu tidak apa-apa?" tanpa sadar Bagas menyentuh pipi Bilah dengan kedua tangannya, lalu memeluk Bilah dengan erat, "Aku sudah di sini, tenanglah."

"Aku takut Gus," ucap Bilah.

"Jangan takut Bilah, tenanglah polisi sebentar lagi akan datang ke sini," ucap Bagas, sambil membelai kepala Bilah yang tertutup hijab.

Bilah melepas pelukan Bagas. Lalu Bagas membantu Billi dan ajudan Jone yang sedang berkelahi. Kini 3 lawan 6, tidak terlalu sulit bagi Bagas untuk mengalahkan penculik itu. Walaupun badan penculik besar dengan mudah Bagas melumpuhkan mereka. Bagas adalah guru pancak silat sabuk hitam di pondok pesantren.

Bilah merapihkan pakaian Dina, dia menangis melihat Dina karena teringat bagaimana para penculik menciumi Dina.

"Din, bangun...sadarlah," Bilah memeluk tubuh Dina.

Dina perlahan membuka matanya dan memegang kepalanya yang terasa pusing.

"Bilah..." ucap Dina dengan suara sangat pelan.

"Alhamdulilah, loe sudah sadar. Gue takut Dina, loe kenapa-kenapa," ucap Bilah, yang masih mengeluarkan air mata.

Para penculik sudah terpojok, mereka berhasil dilumpuhkan. Salah satu penculik melihat Dina dan Bilah, dia dengan cepat langsung menarik Dina lalu menyandra dengan menghunuskan pisau di leher Dina.

Bilah berteriak melihat Dina disandra dengan leher terhunus pisau.

"Dina..." teriak Bilah.

"Mundur kalian, jika tidak dia akan mati dihadapan kalian," ucap salah satu penculik.

Suara sirine polisi berbunyi dan terdengar hentakan kaki polisi mulai berdatangan.

Tab tab tab

"Dina..." teriak Billi dengan nafas yang terpenggal-penggal.

Dina melihat Billi dengan bibir yang mengeluarkan darah.

"Jangan bergerak, polisi!" teriak polisi yang berdatangan membuat sang penculik yang menyandera Dina menolehkan kepalanya melihat ke arah polisi, dengan cepat Bagas menendang tangan penculik sehingga pisaunya terlepas dan Billi langsung menarik lengan Dina dan memeluknya dengan erat.

"Jangan takut Din, ada aku di sini," ucap Billi.

Penculik yang menyandera Dina mengambil pisaunya kembali, dengan cepat dia ingin menghunuskan pisaunya kepunggung Dina. Billi melihat penculik yang berlari dengan pisau ditangannya. Billi memutarkan tubuhnya dengan tidak melepas pelukannya dari Dina. Billi lah yang menggantikan posisi Dina sehingga punggungnya yang tertusuk pisau. Dina melihat dengan mata kepalanya sendiri ketika Billi rela membalikkan tubuhnya agar Dina tidak tertusuk.

Polisi dengan cepat melumpuhkan penculik yang menusuk Billi dengan menembak kaki kirinya karena berusaha kabur dan langsung mengamankan kelima penculik lainnya.

"Dina...gak usah takut, kamu sudah aman sekarang," ucap Billi sambil meringis kesakitan, tapi dia tetap tersenyum kepada Dina.

"Billi, bertahanlah. jangan tinggalin gue Billi, bertahanlah," Dina menangis melihat Billi kesakitan. Darah sudah mengalir, Dina melihat tangannya sudah penuh berlumur darah Billi.

Billi dengan tangan gemetar membelai pipi Dina, dan dia mengusap air mata Dina.

"Jangan menangis Din, sejak kamu pergi, aku terus mencari kamu," ucap Billi.

Wajah Billi sudah pucat, bibir membiru.

"Maafin gue Billi, gue menghindar dari loe," ucap Dina, dengan air matanya.

"Kenapa menghindar dari aku? jika aku mati, kamu harus hidup bahagia. Aku sudah tidak kuat Din," ucap Billi dengan nafas yang sudah naik turun.

"Billi, please jangan tinggalin gue, jangan ngomong kematian. Gue gak mau loe tinggalin gue, karena gue...gue sayang loe Billi, gue cinta loe," ucap Dina, dalam tangis.

"Aku juga sayang kamu," ucap Billi dengan suara yang sudah melemah dan dia menutup mata, tangannya yang memegang pipi Dina kini jatuh tergulai lemas.

"Billi..." teriak Dina.

Bersambung

***

Setiap sabtu ada GA

Hadiah boneka rajut, informasi selanjutnya di Chat yah

Jangan lupa like, subscribe,vote dan komen.

1
Lian
lhoo... aku baca² kok gak dapat masa² Billa hamil. Mala tiba² udah keguguran
Liiesa Sariie
syuukkaaaaaaaa sama cerita nya
Liiesa Sariie
ihh gemes..
Liiesa Sariie
cantik ka rajutan nya,,semangat ka author
Hayati Ismail
Luar biasa
Hayati Ismail
Lumayan
Junnaidah Basiran
🫰🏻
Liiesa Sariie
seperti nya ada ditutup sama bili tentang jati diri nya
Liiesa Sariie
knpa gk di ikuti sih,,kan nanggung uda sampe hotel juga
Yati Syahira
aduuh drama lgi jln untuk cerai dan khianati laki,bilah kapan bahagianya
Yati Syahira
harus kuat bil swlidiki uanh perusahaan ranu licik ,buang sampah
Yati Syahira
cinta jgn bucin ambil langkah perusahaan aset amaon ranu licik ,bila harus verdik
Bundana Nizamshena
Ade kecilnya tegang Gus bagas
Bundana Nizamshena
hajar tuh si ranu
Tono Arit
cinta sih cinta, klo harus makan hati, ogah aku. by dewidama. nama akunku di sini menyeramkan ya🤭
Tono Arit
kek nya, bener selingkuh deh🤔
🪴Thalia💚
Baru baca...
Renita 85
bagas kebanyakan minta maaf lebay
Gina Safitri
Luar biasa
Idha Dharma LA
keren
AwanMendung26: Halo, kak. Salam kenal. Jika berkenan mampir di cerita aku juga, yuk! judulnya kekasih halal untuk Aiyla. 🌻

Terima kasih. 🌻
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!