Yang sudah baca Mami sambung bisa langsung pindah ke sini ya...!!! ini kisah Dani duda tampan yang sudah beberapa kali gagal dalam membina rumah tangga
kali ini Dani tertarik pada bawahan nya lagi tapi bukan sekretaris melainkan office girl
Savira perempuan cantik dan ramah membuat hati Dani tergetar apalagi senyum Vira mirip dengan Melinda mantan istri nya
apakah Dani bisa mengambil hati Savira sang Office girl atau Savira sudah memiliki tambatan hati lain
lanjut baca kisahnya di Noveltoon 🙏🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alvaro zian, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kedatangan Clara
" Sayang kamu ke kantor hari ini?" tanya Dani yang melihat Vira seperti gelisah
Vira tampak kurang nyaman karena bagian s*l*n*k*n nya masih terasa sakit meskipun tidak sesakit tadi
" Seperti nya besok saja mas" jawab Vira
" harus di biasakan sayang agar dia tidak sakit lagi" ujar Dani dengan tatapan mesum nya
" Mana ada begitu" sahut Vira cepat memukul pelan lengan suaminya ini
" Kamu tidak percaya,ayo kita lakukan sekarang pasti rasa sakit nya akan berkurang" ajak Dani yang bersiap memeluk tubuh Vira
" Mas kamu tidak tahu jam ya,ini waktu nya ke kantor" tekan Vira kesal bisa-bisa nya sudah berpakaian rapi lelaki ini mengajak nya olahraga lagi
Dani terkekeh geli melihat Vira melototkan mata pada nya bukan nya takut melihat expresi Vira tapi Dani bertambah gemas untuk menggoda istri cantik nya ini kejadian semalam membuat Dani ketagihan akan tubuh Vira
Setelah merapikan dasi Dani Vira memeluk suaminya ini
" Terimakasih sayang" ujar Dani mencium kening Vira sambil tersenyum manis
Mereka keluar bersama dengan Vira bergelayut manja di lengan Dani pemandangan itu terlihat sejuk di mata mama Dani dia berharap Vira segera hamil agar dia bisa menimang cucu meskipun permintaan nya ini tidak dia katakan langsung pada Vira tapi do'a nya di setiap sholat hanya meminta di berikan cucu segera
" Kamu tidak ke kantor sayang?" tanya Mama Dani yang melihat Vira tidak bersiap
" Tidak ma Vira masih lelah " ceplos Dani membuat Vira melotot kan matanya, bisa-bisa nya suaminya ini berbicara demikian pada mama nya jangan di tanya lagi wajah Vira saat ini memerah menahan malu
Mama Dani tersenyum kecil dia paham maksud ucapan Dani dengan menatap leher Vira meskipun sudah di tutupi foundation tetap kelihatan karena Vira tak sepenuhnya paham mengenai hal itu justru di kamar tadi Vira mengeluh kan bercak merah itu Dani yang mengajari nya tapi tetap saja Vira tidak mahir untuk menutupi nya, ini lah salah satu alasan mengapa Vira belum mau ke kantor bisa-bisa dia mendapat kan tatapan tajam dari Tami dan yang lain nya
" Sayang aku berangkat dulu, hati-hati di rumah..." pesan Dani karena dia tau Vira akan sendiri hanya di temani pembantu, mama nya akan berangkat juga ke butik
" Ya mas" jawab Vira patuh dan melambaikan tangan nya saat suami nya berjalan kearah mobil, Setelah mobil Dani menghilang baru lah Vira masuk kedalam rumah, Ritual yang baru menurut Vira dan ini akan menjadi permanen nanti nya saat dia sudah berhenti bekerja
Vira masuk kedalam kamar nya dia duduk di ranjang sambil meraih ponselnya, bingung ingin menghubungi siapa karena isi ponsel nya hanya ada nomer Dani dan sang mertua selain itu belum ada yang lain
" Kehidupan ini cukup indah tapi aku masih belum terbiasa" batin Vira yang tiba-tiba mengingat nenek nya
Dulu sebelum berangkat ke kantor ada nenek yang harus di urus,pulang dari kantor ada nenek lagi yang harus di urus dan malam nya bercerita dengan nenek nya hal yang menurut Vira terasa nyaman tapi menikah dengan Dani membuat nya bahagia sekaligus takut...takut akan kehilangan Dani takut akan bully an orang di luar sana dan takut akan kedatangan masa lalu Dani lagi meskipun bahagia tapi rasa nyaman belum dia temukan pasti akan banyak masalah yang akan dia hadapi nantinya
" Tok....tok...." Ketukan pintu membuat Vira tersadar dari lamunannya
" Iya...." jawab Vira berjalan kearah pintu
" Maaf bu, Ada tamu di luar" ujar salah satu pembantu rumah
" Tamu...!! siapa bik? pak Dani dan mama tidak ada" ujar Vira yang tau kalau mertua nya juga pasti sudah berangkat
"Mencari ibu bukan bapak dan nyonya besar" jawab nya
" Saya???" tanya Vira bingung siapa tamu yang mencari nya,dia tidak memiliki kenalan lain selain Riko,Dini dan Tami rekan kerja nya tapi Tidak mungkin mereka yang datang
Vira keluar dari kamar nya, Dia penasaran siapa tamu pagi-pagi yang datang mencari nya
Perempuan yang memakai pakaian seksi itu memandangi sekeliling ruangan tidak ada foto pernikahan yang terpajang apa mungkin mereka benar-benar menikah atau hanya bohongan untuk mengelabuhi nya
" Siapa?" tanya Vira yang melihat hanya punggung perempuan berpakaian seksi itu
Clara membalikkan tubuhnya menatap Vira yang terlihat kaget dengan kedatangan nya
"Mbak Clara" gumam Vira pelan
" Ya saya Clara.. seperti nya kamu sudah cukup mengenal saya"
" Saya pernah mendengar cerita anda dari mertua saya" jawab Vira menekankan kata mertua nya
"Seperti nya mantan mertua ku itu belum bisa move on dari ku,bagus lah berarti aku masih memiliki kesempatan untuk masuk dalam kehidupan nya lagi" ujar Clara terkekeh kecil
"Seperti nya iya mbak mertua saya belum bisa melupakan anda,lebih tepat nya belum bisa melupakan kejahatan anda sehingga kisah buruk anda selalu teringat di kepala nya dan membuat nya memilih bercerita pada saya" ucap Vira ketus
Vira berpikir dia harus melawan siapapun hama yang akan mengganggu rumah tangga nya, dia percaya pada suaminya tapi tidak dengan perempuan di hadapan nya ini untuk itu dia yang harus mematahkan mimpi Clara sendiri untuk bisa bersama suaminya lagi karena Clara harus sadar diri ada dia di keluarga Dani
Clara mengepalkan tangannya geram dengan jawaban Vira, perempuan ini terlihat lembut tapi kata-kata begitu menusuk
"Kau terlalu muda untuk menjadi korban Dani berikut nya, lebih baik tata hidup mu dengan lelaki lain karena aku tau Dani dia tidak akan pernah puas dengan satu wanita,aku tau kau tidak akan berpengalaman untuk memuaskan nya di ranjang jadi sebelum kau di tinggalkan lebih baik kau yang meninggal kan nya" pancing Clara
Vira sebenarnya panas mendengar ucapan Clara yang mengatakan dia tidak berpengalaman memang semalam adalah hal pertama untuk nya tapi dia harus berusaha tenang menghadapi perempuan ini
Vira mendekat pada Clara dan menyibak rambut nya kebelakang,Vira sengaja ingin memberitahukan pada perempuan di hadapan nya ini bagaimana perlakuan Dani pada nya semalam agar dia sadar kalau Dani adalah milik Vira
" Dia tidak pernah minta aku puas kan justru dia yang memuaskan ku, permainan kami pun tidak pernah sekali tapi berkali-kali dan setiap malam" jawab Vira menatap Clara tajam, Clara bisa melihat jelas banyak nya tanda merah yang tertutup tipis oleh foundation, Dia cukup tau itu tanda apa hatinya semakin panas karena Dani dan perempuan ini sudah melewati malam panjang semalam sesudah bertemu dengan nya berarti mereka benar suami istri tapi kenapa Dani tak mengenalkan pada publik malam tadi apa ada sesuatu yang mereka sembunyikan pikir Clara
Vira sebenarnya geli sendiri dengan ucapan nya barusan untung semalam dia sudah melakukan nya kalau tidak ntah apa yang harus dia jawab karena dia belum pernah merasakan nya
" Kau jangan merasa menang aku jauh mengenali Dani dari pada kamu, Dani lelaki mandul menikah dengan nya tidak akan memiliki keturunan karena itu Dani suka berpetualang dengan perempuan muda untuk di jadikan pemuas nafsu nya setelah itu akan dia tinggal kan buktinya dia banyak meninggalkan perempuan di Jakarta dan memilih menetap di sini untuk mencari mangsa baru" ucap Clara mencoba mempengaruhi Vira
"Memiliki keturunan atau tidak itu bukan urusan anda dan tidak mengurangi keharmonisan rumah tangga kami, Ini rumah saya dan suami saya silahkan keluar apapun yang anda katakan hanya membuang waktu anda karena saya tidak akan pernah melepaskan suami saya sampai dia sendiri yang meninggal kan saya,apa perlu satpam yang menyeret anda...!!" jawab Vira santai membuat Clara kesal
Vira perempuan muda tapi sulit sekali di pengaruhi menurut Clara, Kenapa Vira tidak marah sedikit pun dengan ucapan nya padahal dia tadi ingin sekali melihat Vira mengamuk agar bisa memfitnah Vira kalau perempuan yang di nikahi Dani kali ini perempuan gila dan bar-bar tapi cara Vira mengahadapi nya terlalu tenang membuat Clara pergi dari rumah itu