Tristan Danu jaya , pemuda yang selalu diremehkan dan dijadikan bahan bullying oleh teman-temannya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pendi Irfan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
pengenalan karakter
Tristan Danu jaya atau biasa di panggil Danu, pemuda awal 16 tahun, dia habis berulang tahun kemarin, dan hari ini dia berangkat kesekolah dengan jalan kaki dan dia sedang menunggu teman masa kecilnya, tidak lama terlihat gadis cantik yang sama umurnya dengan Danu.
" Pagi danu, selamat bertambah umur ya. " Ucap gadis tersebut
" Pagi juga fel, selamat bertambah umur juga ya felly. " Ucap Danu
" Sama-sama , ya sudah yuk berangkat sekolah Nanri telat lagi. " Ubai Felly
" Ya ayo kita berangkat. " Ucap Danu
" Oh ya Danu, kenapa kamu tidak mau di panggil Tristan saja sih. " Ucap Felly
" Yang memanggil Tristan hanya keluargaku saja, jadi aku lebih senang di panggil Danu saja di luar. " Ucap Tristan
" Oh begitu ya, baiklah aku juga akan memanggil kamu tristan saja kalau begitu. " Ucap Felly
" Ya terserah kamu saja. " Ucap Danu.
" Oh ya felly, terima kasih kamu mau berteman dengan ku selama ini, aku tidak tahu jika tidak ada kamu pasti aku tidak akan punya teman lagi. " Ucap Danu lagi
" Sama-sama, aku juga senang kok berteman sama kamu, apalagi kita lahir bersama dan tumbuh bersama. Hanya saja kamu berusaha lah untuk berubah, demi kesehatan kamu. " Ucap Felly
" Ya, aku akan berusaha untuk mengurangi berat badanku ini, aku juga sudah tidak mau di ganggu lagi oleh Rendy dan gengnya. " Ucap Felly
" Nah bagus itu, kamu harus semangat ya. " Ucap Felly
Mereka banyak mengobrol sampai tiba di halte, sekolah mereka adalah sekolah yang cukup terkenal, dan mereka sebenarnya sudah di siapkan kendaraan oleh orang tua mereka.
Namun Baik Danu maupun Felly lebih memilih berjalan kaki, dan naik bus khusus murid sekolah, dan mereka setiap hari seperti itu selama ini, jadi mereka sudah terbiasa dengan itu.
Sesampainya disekolah, banyak pelajar yang sudah berjalan masuk, dan mereka selalu memperhatikan Danu dan Felly setiap hari, namun Felly masa bodoh, karena dia selalu melindungi danu.
" Felly kenapa setiap hari kamu terus sama babi gemuk ini sih. " Ucap teman Felly
" Iya fel, apa kamu tidak risih dengan orang-orang di sekitar, mereka selalu merendahkan kamu karena terus bersama dia. " Ucap teman yang lain
" Kinan, ana. Jika kalian terus menjelekkan Danu, maka aku tidak akan mau berteman dengan kalian lagi, kami sudah bersama dari bayi, dan kami lahir bersama , tanggal , bulan , dan tahun yang sama, jadi kami seperti saudara kembar tahu nggak kalian.
Rumah kami juga sudah berseberangan dari dulu, dan orang tua kami juga tidak masalah dengan pertemanan kami, jadi kalian tidak boleh menghina Danu lagi. Apa kalian mengerti. " Ucap Felly marah
" Ba..baik Felly , maafkan kami. " Ucap kedua nya
" Ayo Danu , kita ke kelas Saja. " Ajak Felly menggandeng tangan Danu
Setelah itu Felly dan danu segera pergi menuju kelas mereka,naasnya sebelum sampai di kelas,mereka sudah di cegat okeh Rendy dan teman-teman nya.
" Yo si putri cantik dan babi gemuk. " Ucap Rendy
" Hahahhahhh, monster seperti kamu tidak pantas berjalan bergandengan bersama seorang putri. " Ucap teman Rendi
" Kaa...kalian mau apa. " Ucap Danu ketakutan
" Minggir kalian, atau mau aku buat babak belur seperti waktu itu. " Ucap Felly dingin
" Yo Yo Yo, santai saja putri cantik, kami hanya ingin menyapa kamu saja kok, dan kamu tidak akan berani melawan pemegang sabuk tertinggi di taekwondo. " Ucap Rendy
Rendy dan teman-teman nya pun berlalu, karena mereka hanya pemuda bisa yang nakal, dan hanya berandalan yang suka menggoda dan membully Danu.
Setelah itu Felly dan danu kembali berjalan bersama, mereka tidak lama sampai di kelas, dan tidak lama bell berbunyi, dan kegiatan belajar pun di mulai.
Sampai waktu istirahat, mereka berdua terus bersama kemanapun, apalagi Felly sudah di kasih pesan oleh ayahnya, jika dia harus melindungi danu bagaimana pun caranya, karena dulu yang membantu bisnis keluarga Felly juga adalah keluarga Danu.
Setelah istirahat mereka kembali ke kelas untuk mengikuti pelajaran, dan saat Danu membuka tas nya, dia bisa melihat ada sebuah catatan, yang memintanya untuk pergi ke belakang sekolah.
Dan dalam catatan tersebut, jika Danu berani datang bersama Felly, maka mereka akan membuat Felly cacat, dan danu sudah bertekat dalam hatinya, jika dia tidak akan membiarkan Felly Terluka.
Dan saat jam sekolah selesei, Danu pun ijin kepada Felly untuk pergi ke toilet sebentar, dan menyuruh Felly untuk menunggu di gerbang sekolah depan. Dan Felly setuju karena dia bisa meminta Rendy dan gengnya sudah kembali pulang.
Setelah sampai di belakang sekolah, Danu tidak menemukan seseorang pun di sana, dan dia yang masih fokus dengan mencari siapa yang memanggilnya, tiba-tiba dia di pukul dari belakang dan pingsan.
" Hahhahahh, sangat bagus , tidak terlalu sulit membuatnya pingsan, gara-gara dia aku di tolak oleh Felly, apa bagusnya babi gemuk ini. " Ucap seorang pemuda
" Sudah Mal, kita pukuli saja dia. " Ucap temannya
" Jangan disini, nanti banyak orang yang curiga. " Ucap Akmal
" Lalu mau bagaimana sekarang mal. " Ucap yang lain
" Kita bawa dia kejurang, dan kita buang saja disana, biar besok aku bisa kembali mendekati Felly. " Ucap Akmal
Akmal dan 6 orang temannya membawa pergi Danu dari sana, dan mereka pergi ke hutan yang ada jurang nya, sementara Felly sudah mulai curiga, karena Danu dari tadi tidak kembali.
Dia pun mencoba mencari danu, dan dia tidak menemukan siapa pun, dia meminta satpam sekolah untuk mencarinya, dan mereka mencari bersama, sampai semua guru ikut mencari, dan mereka tidak menemukan mudir lain , selain murid-murid yang ikut extra kulikuler.
Selama 2 jam mencari kemanapun mereka tidak menemukan, akhirnya Felly pulang dan mencari kerumah Danu, dan Danu juga belum pulang, Felly dan keluarga Danu pun memcari Danu.
Sementara Danu, dia sudah penuh luka di semua tubuhnya, dan dia sudah di buang ke jurang oleh Akmal dan teman-temannya. Danu pun dalam keadaan sekarat.
Akmal dan teman-temannya pun tidak peduli dengan keadaan Danu, Dan mereka pergi dari sana setelah membuang Danu ke jurang. Hari ini mereka sangat puas bisa membuat Danu celaka.
" Akhirnya aku bisa meninggalkan dunia ini, ayah ibu maafkan Danu, dan Felly terima kasih sudah mau menjadi temanku selama ini, selamat tinggal semuanya, dan semoga kalian bahagia selalu. " Gumam Danu
Dia pun tak sadarkan diri setelah itu, dan semua orang sedang panik mencarinya, sampai malam hari mereka tidak menemukan Danu di manapun. Dan keluarga Danu sangat khawatir tentang ke adaan danu.
Tristan tinggal di kota REMINOTA, dan ini adalah salah satu kota besar yang ada di negara PROSH GREEN. Dan kota yang ditinggali oleh Tristan merupakan kota berkembang, banyak perusahaan berkembang, juga sekolah yang buat belajar Tristan termasuk sekolah elit, banyak murid yang menggunakan mobil pribadi.
Dan Rendy adalah tuan muda keluarga Gunarto, salah satu keluarga kaya di kota ini. Adapun 4 keluarga besar di kota ini adalah, keluarga Gunarto milik Rendy. Dan 3 lainnya adalah kelaurga Wijaya, keluarga tantahya, dan keluarga Santoso.