Revenge Of Queen Devil

Malam ini mereka semua menginap di apartemen milik Lu y,dan keesokan hari nya Lucy memerintah mommy untuk membeli sebuah mansion baru dengan harga yang bandrol 5M,itu tidak menjadi masalah bagi Lucy karna ia memiliki tabungan yang cukup banyak,karna setiap ia melakukan misi,ia akan di bayar 2 atau 3M,sesuai bahaya yang akan dia hadapi saat melakukan misi....

(visual mansion milik Lucy)

Dan mereka pun pinda ke mansion tersebut dengan yang lain nya,tak lupa mommy memperkerjakan 5 orang pelayan,dan 10 orang pengawal yang sudah ia selidiki dengan hati-hati....

"Wah! Terima kasih mommy,aku suka mansion ini," ucap Lucy saat turun dari mobil dan menatap mansion baru miliknya tersebut.

"Sama-sama Nak,dan mommy juga menyuruh orang untuk memindahkan makam Lydia di sebelah mansion ini,agar dia tetap dekat dengan kita walaupun kita sudah beda alam," ungkap mommy sambil tersenyum dengan mata berkaca-kaca.

"Terima kasih banyak mommy,terima kasih untuk semuanya," kata Lucy sambil memeluk mommy yang sudah ia anggap sebagai ibu nya sendiri dengan erat dan menitikan air mata.

"Iya sama-sama Nak,ayo kita masuk,tidak baik membuat seorang wanita hamil terlalu banyak berdiri," ajak mommy sambil membalas pelukan Lucy.

"Iya,sudah ayo kita masuk," lucy melepaskan pelukan dan berjalan masuk terlebih dahulu,dan diikuti oleh yang lain nya.

Terlihat anak panti dan yang lain nya sangat bahagia karna mulai sekarang mereka akan tinggal 1 atap dengan Lucy,begitu pun dengan Matias dan istrinya....

"Sayang,aku tidak menyangka Nona Lucy akan sebaik ini,entah mengapa aku merasa sedang berada di rumah sendiri," kata Lily dengan tulus sambil berjalan masuk.

"Iya Sayang,kebaikan Nona Lucy membuatku menjadi tak enak hati,karna mulai sekarang dia akan menjadi tulang pungung untuk kita semua," sahut Matias mengikuti Lyli dari belakan.

"Paman,tidak perlu khawatir,karna kak Lucy adalah orang yang baik,Btw kenalkan namaku sara,hihihihi," selah Sara memperkenalkan diri sambil tersenyum lebar ke arah mereka berdua,membuat mereka berdua menghentikan langka kaki mereka.

"Salam kenal juga Nak,namaku Lyli dan ini suamiku Matias," jawab Lyli ikut memperkenalkan diri.

"Wah! Tante sedang hamil ya? Astaga! Artinya sebentar lagi akan ada bayi imut di mansion ini,aku sangat gembira!" seru Sara sambil meloncat kecil dengan kegirangan.

"Iya Anak,dan dia akan menjadi adik kalian semua nanti nya," kata Lily sembari mengelus perutnya yang sudah mulai membesar.

"Kak,aku boleh minta sesuatu gak?" pinta Sara dengan tatapan sedih menatap Lyli.

"Iya Nak,boleh saja," Sahut Lyli.

"Kalau dia perempuan boleh tidak aku memberi dia nama Lydia,soalnya aku sangat merindukan nya," pinta Sara menuduk sedih sambil meremas ujung dress nya dengan mata berkaca-kaca.

"Tentu saja Nak,karna mulai sekarang dia akan menjadi adik kalian semua,jadi nama apapun yang kalian mau,tidak jadi masalah untuk ku dan suamiku,iya kan Sayang?" tanya Lyli menatap penuh harap kepada Matias.

"Iya," sahut Matias ikut tersenyum hangat,lalu mengelus rambut Sara.

Membuat Sara mengangkat kepala dan mendongak keatas sambil tersenyum bahagia....

"Terima kasih kak,paman,kalau begitu ayo kita masuk," ajak Sara berbalik dan berlari kecil masuk ke dalam mansion dan di susul oleh Matias dan Lyli.

Para pelayan yang menyambut mereka itu pun langsung membawa mereka semua menuju kamar mereka masing-masing,dan untuk para anak-anak,mommy menyediakan kamar yang cukup besar dengan kasur susun bertingkat 3,agar muat untuk mereka yang berjumlah 10 orang anak kecil....

"Mommy,nanti suruh orang untuk membuat identitas baru untuk ku,karna aku akan memulai bisnis baru," pinta Lucy setelah masuk ke dalam kamar milik nya di temani oleh mommy.

"Kamu mau menganti nama Nak?" tanya mommy.

"Tidak,bukan begitu,aku hanya ingin menyingkirkan nama belakan yang membawa kesialan untuk ku,itu saja," jelas Lucy membuat mommy mengangguk paham.

"Ok,nanti mommy akan menyuruh orang untuk melakukan nya untuk mu,btw kamu ingin memulai bisnis apa Nak?" tanya mommy lagi karna penasaran.

"Desain baju mommy,karna aku cukup mengenal banyak orang-orang dari dunia model,dan siapa tau kalau nanti sukses," jawab Lucy.

"Wah! Pintar sekali kamu Nak,baiklah kalau begitu,mommy bantu doakan agar bisnis mu sukses nanti nya," puji mommy.

"Iya mom,makasih," sahut Lucy sambil tersenyum ramah.

"Baiklah kalau begitu kamu istirahat saja dulu,biarkan mommy yang mengurus semuanya,kamu tidak perlu khawatir,ok," ucap mommy sambil mengelus kepala Lucy.

Lucy pun mengangguk pelang sambil tersenyum,dan menutup kedua mata nya menikmati sentuhan lembut mommy yang sudah ia rindukan selama berbulan-bulan lama nya....