NovelToon NovelToon
Bahagia Setelah Bercerai

Bahagia Setelah Bercerai

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Poligami / Cerai / Diam-Diam Cinta / Wanita Karir / Roman-Angst Mafia
Popularitas:108.9k
Nilai: 5
Nama Author: Lukacoretan

Saat istri lain mendengar suaminya akan menikah lagi, akan marah. Tetapi berbeda dengan Karina, dengan senang hati, ia menikahkan suaminya dengan wanita lain.

Terdengar mustahil, tapi ini terjadi didalam kehidupan seorang wanita yang bernama Karina.

"Katakan, siapa wanita yang akan kamu nikahi, mas. Aku akan menikahkan kalian."

Dengan tersenyum lebar, Karina menerima keputusan suaminya yang akan menikah lagi.


Sebenarnya, apa yang membuat Karina memutuskan itu? Ayok baca!

Instagram: Coretanluka65
FB: Pena Tulip

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lukacoretan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ethan cemas

Waktu libur kali ini, Alana sangat dibuat kesal dengan keberadaan Ethan.

"Ngapain masih disini?" tanya Alana kesal.

"Loh, memangnya kenapa?" tanya Ethan.

"Masih nanya juga, tidak sadar kah?" ujar Alana kesal.

"Yasudah, saya akan pergi," kata Ethan.

"Nah gitu, dari tadi kek," ujar Alana senang.

"Tapi perginya sama kamu," kata Ethan.

"Sama aja dong," kesal Alana.

"Kenapa kamu sangat tidak suka, dengan keberadaan saya?" tanya Ethan.

"Karena kita orang asing," jawab Alana.

"Itu masalahnya, kamu menganggap saya orang asing, tapi tidak mau berkenalan lebih jauh dengan saya," ujar Ethan.

"Tidak berminat," kata Alana ketus.

"Apa salahnya, kita saling mengenal," kekeh Ethan.

Rasa penasaran Ethan sangat tidak manusiawi, Ethan tidak pernah penasaran seperti ini kepada wanita lain, tetapi saat pertama kali bertemu dengan Alana, Ethan tidak bisa melupakan sosok Alana.

"Aku sudah nyaman, hidup sendirian," jawab Alana.

"Lagian kalo anda cuman penasaran aja, asal anda tahu, tidak ada yang spesial dalam diri saya," lanjut Alana.

"Kamu tidak akan sadar, kalo dirimu itu spesial bagi orang lain," kata Ethan.

Alana menghela napas panjang, bicara dengan Ethan, tidak akan ada ujungnya.

"Yasudah, ayok kita jalan-jalan, menikmati pemandangan Amsterdam," ajak Alana.

Mata Ethan berbinar, mendengar ajakan Alana.

"Ayok, katanya mau jalan," ucap Alana.

"Ayok," jawab Ethan, dia langsung bergegas merapihkan jas berwarna hitamnya.

Alana hanya menggelengkan kepala, melihat tingkah Ethan.

"Sebenarnya, jenis manusia seperti apa dia?" ucap Alana aneh.

"Ayok, lama amat," teriak Ethan.

Alana masuk kedalam mobil Ethan, dengan perasaan kesal..

"Mau kemana?" tanya Ethan.

"Kemana saja, boleh," jawab Alana.

"Sudah berapa lama, kamu tinggal disini?" tanya Ethan.

"Sekitar tiga bulan," jawab Alana.

"Sudah pernah berkunjung kemana?" tanya Ethan.

"Zaanse schans, itu saja, karena aku cuman penasaran dengan kincir anginnya," jawab Alana.

"Pernah ke taman bunga tulip?" tanya Ethan.

"Tidak, soalnya sebulan kebelakang, aku mengurus dokumen, jadi sibuk, terus keterima kerja," jawab Alana.

"Tapi itu salah satu wishlist aku," kata Alana.

"Orang-orang yang berlibur kesini, pasti tujuannya kesana," ucap Ethan.

"Ya, karena katanya. Tempat itu sungguh indah," kata Alana.

"Kenapa kamu memutuskan, untuk tinggal di ibu kota Amsterdam?" tanya Ethan.

"Niatnya cuman mau berlibur, tetapi aku betah disini, dan juga aku tidak mempunyai tempat pulang," jawab Alana.

"Kamu tidak mempunyai keluarga? Misal, ibu atau ayah?" tanya Ethan.

"Tidak, kedua orangtuaku sudah meninggal," jawab Alana.

"Maaf," ucap Ethan tidak enak.

"Tidak apa-apa," jawab Alana.

"Ngomong-ngomong, kenapa kita akrab begini," ujar Alana kesal.

"Kembali ke setelan awal," lirih Ethan.

"Niat hati, mau hidup tenang disini, malah ketemu sama kamu," ujar Alana, terang-terangan.

"Sebentar lagi aku akan gila," lanjut Alana.

"Tenang saja, semakin kenal dengan saya, kamu akan merasakan kebahagiaan yang sempurna," kata Ethan, dengan percaya dirinya meyakinkan Alana.

"Pret!" jawab Alana.

"Di dunia ini tidak ada yang sempurna," ujar Alana.

"Ada, contohnya saya," kata Ethan.

"Ya'ampun, kamu manusia terbuat dari apa? Tanah sengketa kah?" ujar Alana aneh.

"Apa itu tanah sengketa?" tanya Ethan.

Alana hanya menggelengkan kepala, melihat tingkah Ethan.

"Anda itu cocoknya menjadi pria cool, bukan seperti ini," ucap Alana.

"Cuman di depan kamu, saya seperti ini. Jadi kamu sangat beruntung," jawab Ethan.

"Tapi aku tidak meminta, itu kemauan anda tuan Ethan," kata Alana kesal.

Kebersamaan Alana dengan Ethan, cukup membuat Alana stres, hari libur yang seharusnya dihabiskan dengan bahagia, tetapi tidak dengan Alana.

"Aku harap, besok tidak bertemu dengan dia lagi," gumam Alana penuh harap.

"Ayok turun, kita sudah sampai," kata Ethan.

Alana turun dari mobil Ethan, lalu dia menatap takjub dengan suasana yang dia lihat..

"Bunga tulip, indah sekali," ucap Alana, matanya berbinar.

"Ayok kita kesana," ajak Ethan.

Rasa kesal Alana kepada Ethan, kini sudah hilang karena Ethan membawanya ketaman bunga tulip.

"Ini sangat indah sekali," ujar Alana.

"Bagaimana, suka?" tanya Ethan.

"Sangat, rencananya aku akan kesini bulan depan, setelah aku mendapatka gajiku," kata Alana.

Ethan tersenyum, setidaknya dia sudah bisa membahagiakan Alana.

"Langkah awal yang bagus, saya harus terus membuat dia senang," gumam Ethan.

Alana duduk, ditengah-tengah bunga tulip, yang selama ini, dia cuman melihat di ponsel.

"Aslinya benar-benar indah.."

Alana tidak berhenti memuji dan menatap takjub bunga-bunga indah itu..

"Bunga-bunga disini, kalah denganmu," ucap Ethan.

"Maksudmu?" tanya Alana bingung.

"Karena kamu mengalahkan mereka, kamu jauh lebih indah daripada bunga-bunga yang ada disini," goda Ethan.

"Diam! Aku sedang menikmati waktuku disini, jangan membuatku kesal," ujar Alana, menatap tajam kearah Ethan.

"Salah lagi," lirih Ethan.

"Makanya, diam!" gerutu Alana.

"Mau beli apa, biar saya belikan?" tanya Ethan.

"Minum saja, soalnya aku masih kenyang," jawab Alana.

"Yasudah, saya kesana dulu," kata Ethan.

Alana mengangguk, tidak terlalu menghiraukan Ethan, mata Alana hanya fokus menatap bunga tulip.

Ethan menjauhi Alana, sebenarnya dia bukan cuman ingin membeli sesuatu..

"Pastikan, penjagaan kami aman disini," kata Ethan.

"Sudah aman, tuan. Anda tenang saja," jawabnya.

"Jangan lupa, taruh pengawal, di dekat rumah Alana," perintah Ethan.

"Sudah saya lakukan, nona Alana akan aman," jawabnya.

"Lindungi dia, jangan sampai publik tahu, kalo Alana jalan dengan saya, karena itu akan menjadi ancaman bagi Alana," kata Ethan.

"Waktunya belum tepat, untuk mengenalkan Alana sebagai nyonya Carlos," lanjut Ethan.

"Baik tuan, saya akan berusaha semaksimal mungkin, untuk menjaga nona Alana," katanya.

"Mana minuman, dan cemilan untuk Alana," pinta Ethan.

Lalu sang bodyguard memberikan sesuatu kepada Ethan.

Tanpa Alana ketahui, kalo orang-orang disekelilingnya, adalah orang suruhan Ethan, yang akan menjaga Alana.

Ethan kembali ketempat tadi, tapi tidak menemukan keberadaan Alana, dia sangat cemas, takut Alana kenapa-kenapa.

"Alana," teriak Ethan.

Ethan mencari Alana kesana kemari, tadi tidak ketemu.

"Ada apa, aku disini," ujar Alana.

"Kamu dari mana saja? Saya mencemaskanmu," kata Ethan.

Reflek, Ethan langsung memeluk Alana sangat erat, dia sangat mencemaskan Alana.

Ada rasa cemas yang tidak bisa Ethan katakan, bahkan dia juga bingung dengan perasaannya, karena selama ini, dia tidak pernah jatuh cinta dengan wanita manapun.

Saat Ethan memeluk Alana, Alana mengerutkan keningnya, menurutnya. Perlakuan Ethan sangat berlebihan, untuk mereka yang belum terlalu kenal.

"Kamu dari mana? Kenapa meninggalkan tempat ini?" tanya Ethan.

"Aku tadi kesana, memotret pemandangan disana," jawab Alana tersenyum.

"Tidak terluka?" tanya Ethan.

"Tidak, aku tidak apa-apa," jawab Alana.

"Kenapa kamu mencemaskan aku?" tanya Alana penasaran.

Ethan tidak menjawab, karena dia juga tidak mengerti dengan perasaannya, yang sangat mencemaskan Alana..

***

1
~Ni Inda~
Kelakuanmu tak mencerminkan namamu
Bersiap kau...utk hdp tdk nyaman stlh nikah
Yanti yulianti
Luar biasa
Yanti yulianti
Lumayan
Nora♡~
Ya... Tuhan... Nyawa... keluarga... Kakek Raymond... dalam... bahaya... Semoga Ethan, Jeccica... bersedia dari... seberang ancaman tanpa... di sedari Aiden serigala... hish... hish... tak sangka ya... rupa2nya Aiden... musuh dalam selumut... ternyata firasat Kakek Raymond.... sangat tepat sifat dan perlakuan Aiden mencurigakan... gitu... lanjut. .
Asyatun 1
lanjut
Omah Tien
ko g di bunuh aja sudah tau jahat
Omah Tien
semoga kembar ya
KupRetz KecilEzz
ustad model opp ngno iku
Lina Ina
sudah 1 week tiada perkembangan hmmmm
Lina Ina: oo maaf yeaa saya tidak tahu…semoga cepat sembuh dan makan ubat yea…is ok kamu rehat dulu yea
Lukacoretan: Doain ya kak, aku sedang sakit❤️
total 2 replies
Lina Ina
thor jadi kurang semangat mahu membaca novel kamu
KupRetz KecilEzz
katanya nikah usia 16 tahun,koq sudah punya mantan..emang pacaran dari piyik ya
Lukacoretan: Next, aku bahas di bab selanjutnya ya, kak
total 1 replies
Lina Ina
aduhhh thorrr up lebih 2 or 3 story sebab kamu sudah libur panjang 🤣🤣🤣
Evi Lusiana
bkny karina d jodohkan saat umur16 thn,dia lulusan apa bs ngurus srt bwt k luar negri sndiri dn bs bhs blanda jg?
Lukacoretan: Next, aku bahas di bab berikutnya, ya. Kak❤️
total 1 replies
Lina Ina
thor pergi beraya ke
Rita Rita
Wati,,,, Wati,,, AQ ga bisa komen tentang hidup mu. yg jelas ngenes dan malang benar nasib mu.
Rita Rita
Karina dan Yusuf 11 12 si Yusuf dapet pelacur dan si Karina yg merasa ingin bebas dapet no muslim. kontras
Rita Rita
gila ya ustadz main tusuk aja
Rita Rita
gila ya di kasih nafkah 5000 ribu,, ini namanya suami pelit bin medit. ustadz gagal faham,,
Lina Ina
ethan plss behave…kesiani lah kekasih anna
Lina Ina: kan…thor 🤣🤣
Lukacoretan: Ethan kayak ga pernah muda aja ya🤭🤭
total 2 replies
Annisa Ayira
kamu wanita tangguh Karina carilah kebahagianmu, aku padamu Karina😘🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!