NovelToon NovelToon
Menjadi Selir Mantan Mertua

Menjadi Selir Mantan Mertua

Status: tamat
Genre:Tamat / Poligami / Nikah Kontrak / Cerai / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:1.1M
Nilai: 5
Nama Author: sayonk

Hasna Az Zahra terpaksa harus menikahi Mantan Mertuanya setelah tunangannya meninggal dunia. Dalam pernikahan ini, dia menjadi orang ketiga, di perlakukan tidak adil, menjadi istri yang tak di anggap. Mantan Mertuanya sangat membencinya dan menyalahkan dirinya atas kecelakaan anak semata wayangnya.

Akankah Hasna bertahan menjadi madu Mantan Mertuanya atau memilih pergi?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sayonk, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

#Salah Mendiagnosa

Sedangkan di tempat lain, di sebuah rumah sakit ternama. Seorang suster berlari tergopoh-gopoh. Dia langsung menunduk melihat seorang wanita yang berprofesi sebagai Dokter. Karena kesalahannya, ia bisa di pecat.

"Dok, tadi emmm...."

"Iya?" Seorang wanita berkaca mata itu menatap seorang perawat di depannya. "Salah pemekrisaan," jawab terbata-bata, hingga mengucapkan kata salah.

"Nyonya Alena, dia-dia tidak hamil." Ucapnya terbata-bata. Saat itu Dokter tengah mengambil darah Alena untuk di pastikan lebih lanjut. Siapa pun yang sakit dari kediaman Serkan, maka akan di lakukan tes darah termasuk keluarga Serkan.

Entah itu sakit biasa atau parah, pekerja di rumah Serkan memang di jaga dengan ketat. Kemarin Alena sempat pingsan dan langsung tes darah.

"Jadi maksud mu kau salah mendiagnosanya?"

"Maaf Dokter, saya salah. Darahnya tadi tertukar." Sesal sang perawat dengan kepala menunduk.

Dokter itu langsung memijat pelipisnya. "Jadi tidak hamil, aku akan mengatakannya."

Dokter itu pun menghubungi Alena, tapi sayang. Nomor ponselnya tidak aktif, dia terus menghubunginya dan pada akhirnya menyerah. Dia sendiri yang akan menghubungi Serkan.

"Kau lanjutkan saja pekerjaan mu, biar aku saja yang menghubungi tuan Serkan."

(Tes Darah hCG Kuantitatif

Pada tes ini, venipuncture digunakan untuk mendeteksi kehamilan dan darah diambil 2 kali dalam rentang waktu 48–72 jam. Tes ini lebih akurat, karena dapat pula digunakan untuk melihat kadar hCG dalam darah. Tes darah untuk cek kehamilan dilakukan oleh perawat.)

"Kenapa semuanya tidak bisa di hubungi?" Dokter yang di sapa Aira itu pun menghubungi Serkan dan Andreas, namun dari mereka tidak ada yang bisa di hubungi.

"Oh Tuhan, pasti di rumah tuan Serkan sedang bahagia. Bisa-bisa aku yang di penggal."

"Suster itu," gumam Dokter Aira. Dia mendengus kesal, entah apa yang terjadi hari esok, yang pasti ia akan terkena semburan api dari Serkan.

***

Di tempat lain.

Seorang pria tengah duduk termenung di kursi putih berhadapan dengan kolam renang, air yang tampak tenang itu, kadang mengeluarkan seberkas cahaya karena terkena lampu di tempat itu.

Kedua lututnya menopang di atas pahanya sambil menopang dagu. Dia menatap lurus ke depan tanpa mengedipkan kedua matanya. Memang yang di tunggu-tunggu selama ini adalah penerusnya. Tetapi, entah kenapa ia merasa tidak senang.

"Tuan, apa tuan ingin menghubungi Nyonya Hasna?" tanya Andreas. Dia menghampiri sang majikan yang galau merana.

Serkan menggeleng, ia ingin menghubungi Hasna, bahkan ingin bertemu dengannya, tetapi ia merasa malu dan tidak nyaman.

"Apa yang harus aku lakukan?"

"Tuan harus memilih salah satu," ucap Andreas dengan cepat.

"Tidak bisa, aku tidak bisa memilih. Anak ku atau Hasna."

Andreas mengangguk, yang di sebut hanyalah anak bukan Alena. Benar, setiap orang tua kalau di beri pilihan orang tua dan istri dan anak, pasti tidak akan bisa memilih. Karena semuanya penting. Hidup memang pilihan, tapi bukan berarti harus memilih di antara ketiga itu.

"Baiklah, biar saya yang mengawasi nyonya Hasna."

Walaupun berat Serkan mengiyakan, dalam hatinya ia tidak rela menyerahkan Hasna pada pria lain termasuk andreas. Apa lagi memikirkan

Deg

Seketika Serkan teringat kejadian tadi, ia lupa kalau Hasna butuh dirinya. Ia takut banyak warga yang mengganggu Hasna. Pasti Hasna tidak nyaman dengan kejadian tadi.

Serkan langsung beranjak, dia menuju kamarnya dan mendapati Alena yang duduk di king size dengan menyandarkan tubuhnya di beberapa bantalan di belakangnya.

"Honey kau mau kemana?" tanya Alena dengan lembut, yang penting ia sudah memiliki anaknya sebagai senjata untuk Serkan.

"Aku mau ke rumah Hasna."

Alena menggeram di hatinya, tangannya mengepal kuat. "Honey!"

1
Ma Em
Sabar Hasna kamu pasti akan mendapatkan kebahagiaan atas buah kesabaranmu jangan biarkan Alena menghina dan merendahkanmu lawan dia agar Alena tdk berani lagi merendahkanmu
Ma Em
Luar biasa
Evy
katanya diawal cerita...Alena tidak bisa hamil karena rahim nya sudah diangkat.. kenapa sekarang bisa hamil...aneh juga ini...
Ervina
Luar biasa
Surati
bagus
Safa Almira
suka
Safa Almira
keren
Rory prastara
d tunggu lanjutannya
Sativa Kyu
👍👍👍
Nenie Chusniyah
luar biasa
Happy Family
sendiri jahat tak ingat... haiihhhh
Happy Family
aku bacanya sekar dgn Hasnan... hahahahahaha
Sandisalbiah
luar biasa
Sandisalbiah
END... gak berasa.. tp keren..
Sandisalbiah
org yg terlalu serakah, menghalalkan segala cara utk tujuan nya dan parahnya selalu lupa utk bersyukur... Alena... hukum tabur tuai itu nyata adanya.. bahkan di RL...
Sandisalbiah
semua yg terjadi dlm hidupmu itu azab dr kelakuan untukmu.. jgn salahkan org lain.. introspeksi diri, Alena...
Sandisalbiah
Lha... yg kena tanggung.. jd emosian.. 🤦‍♀🤦‍♀
Sandisalbiah
dasar rubah licik.. jelas kau menolak Serkhan yg ingin mengingkari.. krn kau sendiri tau kalau kau tdk hamil.. tamu bulanan mu sudah datang tp niat licikmu menjerat Serkhan dgn bayi palsu alias hamil bohongan..
Sandisalbiah
menyimpan kebohongan hanya seperti mengaktifkan bom waktu... dan Alena.... kau harusnya menghitung waktu yg tersisa utk bom itu meledak...
Sandisalbiah
dan setelah mendengar itu kau masih tdk bersikap waspada maka habis lah Hasna..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!