sesuai judul
jangan protes, yg masih anak-anak menjauh.
Menyelamatkan nya, menjadikan nya seorang putri kemudian membuat nya sebagai pemuas nafsu semata, aksi balas dendam sempurna.
akan kah berubah menjadi cinta?
atau menjadi benci yang begitu mendalam.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nila KingShop Wati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Terseret arus
Bola mata aishe jelas melotot Waktu tahu-tahu dia dibawa entah kemana setelah pesta usai, dipaksa naik mobil oleh Murat tanpa basa-basi.
wait wait wait
"Yak...Daddy mau dibawa kemana aku?"
Aishe bertanya panik saat mereka melewati jalanan yang tidak dia kenal, kemudian masuk ke sebuah bangunan yang didepan nya ada lambang M yang tebakan aishe adalah rumah si laki-laki tua gila.
"Daddy, kau tahu? ini seperti penculikan"
Murat tampak diam, masih sibuk membelokkan mobilnya memasuki gerbang rumah tersebut.
"Bapakkkkk"
teriak aishe kesal
"Aku bukan bapak mu"
Dasar sialan, aku panggil Daddy Mulut mu diam, aku panggil bapak protes juga.
"Turun"
"Aku mau pulang"
"Pulang di pecat, atau masuk lanjutkan Kesepakatan nya"
seketika aishe menelan salivanya.
"Kau ini pandai sekali mengancam orang Daddy"
aishe melotot kesal, pada akhirnya turun juga dari mobil, membanting kencang pintu mobilnya tanpa perasaan.
ok...aishe mari kita gunakan tak tik sempurna agar si Daddy stress dan menggila karena keadaan.
aishe menyeringai dalam hati.
"Baik kita lanjutkan Kesepakatan nya, mari...mari..Daddy...."
tua Bangka
umpat aishe dalam hati.
secepat kilat Aishe masuk ke dalam rumah itu tanpa basa-basi, membuang sembarangan Hells nya kemudian melempar tas nya juga ke arah sembarangan, melepaskan blazer nya masih tetap di sembarang tempat.
Beberapa pelayan tampak menundukkan kepala mereka, salah satu mengumpulkan barang-barang Aishe yang berserakan.
Aishe hanya mengibas-ngibaskan tangannya.
"Tunjukkan kamar tidur ku, aku ingin mandi dan tidur"
ucap nya tanpa malu-malu.
Oh sial, anak ini benar-benar diluar pemikiran.
umpat Murat sambil menarik kasar nafasnya.
Salah satu pelayan melirik ke arah Murat.
"Antarkan ke kamar utama"
ucap Murat cepat.
Pelayan itu mengangguk kan kepalanya, mempersilahkan aishe untuk naik ke atas.
Gadis itu melesat naik mengikuti langkah sang pelayan, begitu masuk ke kamar tanpa basa-basi lagi langsung melesat masuk ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang terasa gerah dan lengket, tapi Seketika dia sadar.
aih... pakaian bagaimana?
secepat kilat dia menyambar handuk nya, melesat keluar untuk bertanya pada para pelayan soal pakaian yang mesti dia gunakan, tapi Seketika bola matanya membulat saat menyadari siapa yang ada di kamar nya.
"Yakkk daddy, kenapa kau ada di sini?"
jelas saja dia berteriak histeris
Seketika Murat menaikkan ujung alisnya saat melihat Aishe keluar hanya menggunakan handuknya. Dia baru tahu gadis itu dari dada hingga ke bo...Kong nya cukup berisi.
"Ini kamar ku, ada yang salah?"
what?
"Lalu kenapa kita harus tinggal dikamar yang sama?"
Seketika Murat mengarahkan 2 jari nya ke mata nya kemudian mengarahkan jari nya ke arah aishe.
"Mengawasi gadis belut"
sialannnn memangnya aku hewan mengerikan tanpa sisik, yang berlendir dan iwwhhh.
"Kau benar-benar pandai mencari kesempatan"
oceh Aishe, berjalan mendekati Murat.
"Apa laki-laki setua Daddy tidak laku? hingga harus membuat kesepakatan pernikahan dengan bocah seperti diri ku?"
tanya aishe tepat di hadapan Murat, dia menatap tajam bola mata Murat.
"Atau sebenarnya Daddy hanya menutupi status pasti jika daddy sesungguhnya pecinta sesama jenis?"
"what?"
jelas saja Murat cukup terkejut mendengar ocehan dari mulut aishe yang setajam silet.
"Daddy laki-laki tidak normal?"
aishe menelisik murat dari ujung kaki hingga ke ujung kepalanya.
"Ho.mmo sek.. sualisme begitu?"
oh damn it, anak ini mulut nya luar biasa!
umpat murat
"Kau ingin mencobanya?"
"Ah?"
secepat kilat tangan Murat menyambar wajah aishe, dalam sekali gerakan bibir mereka bertaut.
ehhh wait tunggu dulu.
Bola mata aishe langsung terbelalak kaget begitu BI..bir nya disambar tanpa aba-aba.
Dia memukul-mukul dada Murat tapi laki-laki itu sama sekali tidak mau melepaskan diri nya.
Ciu..man nya malah menjadi semakin lama, dalam, lembut dan menuntun.
Tungg.. tunggu dulu.
pekik aishe dalam hati.
crita nya bagus..
sehat sehat kak..
suka banget pokoknya genre2 seperti ini..
romance ada, action ala2 mafia ada, teka-teki dan misterinya jg ada..
paket komplit pokoknya..
bonusnya lagi, bikin hareudang..
untung punya suami buat pelampiasan.. 🤭😁😁😁
jadi makin disayang suami deh jadinya 😘😘😘
suka banget jg sama karakter mak othornya yg g suka baperan..
fokusin niatnya di nulis untuk nyenengin para readernya bukan sekedar nyari cuan aja.. 🥰🥰🥰
lope2 dah pokonya..
semoga sehat terus ya mak..
tetap semangat berkarya apapun yg terjadi..
dan tentunya semoga sukses selalu.. 💪🏻😘😍🥰🤩
mau lanjut baca karya2mu lainnya.. 🏃🏻♀️🏃🏻♀️🏃🏻♀️
seru ceritanya..
semangat..