Baca 'Bangkitnya Pendekar Naga' terlebih dulu, agar bisa mengikuti alur cerita ini.
Pada saat era kekacauan, para Kultivator berlomba-lomba untuk mengembangkan diri agar bisa mempertahankan wilayahnya masing-masing.
Sekte Naga Langit yang merasa kehilangan atas kepergian Shen Long, mereka juga harus mengembangkan kemampuannya agar bisa bertahan dari gejolak Kultivator Iblis.
Shen Long yang terdampar di Pulau Es, harus mencari cara agar bisa kembali ke Sekte Naga Langit.
Namun dalam perjalanan pulang ke Sekte Naga Langit, bukanlah perkara mudah, karena rintangan yang harus Shen Long hadapi.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Doom, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab. 04. Serigala Es
Sementara di tempat lain, Shen Long yang tinggal bersama Bing Ziyun yang sedang melakukan latihan tertutup, kini diajarkan seni beladiri yang menggunakan kekuatan fisik.
Karena Shen Long tidak memiliki kekuatan spiritual, sehingga Bing Ziyun hanya mengajarkan pertarungan fisik, karena Shen Long memiliki kekuatan fisik yang sangat kuat.
" Shen Long... Karena kamu sedang kehilangan ingatan, bagaimana kalau aku membawamu ke Pegunungan Es Abadi?" Tanya Bing Ziyun, karena sangat berbahaya bagi Shen Long jika bepergian seorang diri.
Bing Ziyun semakin yakin bahwa sosok tersebut bukanlah Shen Long yang dia kenal, karena pemuda itu sama sekali tidak memiliki kekuatan spiritual, meskipun wajah mereka sangat mirip.
" Baiklah... Aku ikut denganmu! Semoga saja di perjalanan, aku bisa menemukan seseorang yang mengenaliku dan bisa berkumpul bersama keluargaku." Shen Long yang berpikir bahwa dia sedang tersesat dan kehilangan ingatan, sehingga menemukan seseorang yang mengenalinya adalah keputusan yang tepat.
Dengan demikian, Shen Long bisa kembali bersama keluarganya, dan bisa mengembalikan ingatannya.
" Andai saja kamu memiliki kekuatan spiritual, kamu akan menjadi Kultivator yang sangat kuat, karena kekuatan fisikmu tidak biasa." Bing Ziyun mengakui kekuatan Shen Long.
Jika Bing Ziyun bertarung dengannya tanpa menggunakan kekuatan spiritual, dapat dipastikan dia akan mengalami kekalahan, meskipun dia sudah mencapai Pendekar Langit tingkat sembilan.
Tujuan Bing Ziyun melakukan latihan tertutup di goa itu adalah untuk memurnikan garis darah Dewi Salju, sehingga kedepannya dia bisa meningkatkan Kultivasi dengan cepat.
" Karena kamu tidak memiliki kekuatan spiritual, gunakan pedang ini untuk menemani perjalanan kita!"
" Dalam perjalanan pulang ke Pegunungan Es Abadi, kita menempuh perjalanan yang sangat berbahaya, jadi aku harap kamu bisa melindungi diri sendiri."
Bing Ziyun memberikan sebuah pedang yang memiliki sarung, karena situasi Shen Long tidak bisa menyimpan benda di Cincin Ruang.
Sebelumnya Bing Ziyun diantar dengan menggunakan portal teleportasi, sehingga agar bisa kembali, harus melewati berbagai tempat bahkan beberapa pemukiman warga.
" Terimakasih saudari Yun." Shen Long mengambil pedang tersebut, lalu di selempangkan di punggungnya.
Shen Long sama sekali tidak mengetahui bahwa kualitas fisiknya sekarang sudah mencapai tahap Raja Naga, yang artinya dia sudah naik dua tahap sekaligus.
" Baiklah, kita berangkat sekarang." Bing Ziyun mengangguk kecil, lalu berjalan menuruni bukit tersebut diikuti Shen Long.
Dengan nuansa di segala tempat ditutupi salju, keduanya berjalan kaki harus menggunakan tenaga cukup besar.
Sambil melangkahkan kakinya, Bing Ziyun menjelaskan bahwa Pulau Es terbagi menjadi tiga kelompok besar, yaitu Gunung Es Abadi, Lembah Es dan Pegunungan Salju.
Tiga kelompok besar itu memiliki hubungan yang tidak baik, meskipun tidak pernah terjadi konflik yang besar.
" Gunung Es Abadi mempelajari konsep energi Es Abadi untuk meningkatkan Kultivasi, Lembah Es menggunakan konsep energi Langit dan Bumi untuk meningkatkan Kultivasi, dan Pegunungan Salju menggunakan konsep Yin Bulan untuk meningkatkan Kultivasi."
" Sedangkan aku tinggal di wilayah Pegunungan Salju."
Bing Ziyun menjelaskan secara rinci tentang Pulau Es dan berharap agar Shen Long bisa mengingat tempat asalnya.
Namun Shen Long tidak ada reaksi apapun, sehingga Bing Ziyun harus lebih keras untuk mengembalikan ingatan Shen Long.
Pada saat sore hari, mereka telah sampai di wilayah yang memiliki banyak tebing dan jurang.
" Kita harus melewati tempat ini sebelum hari mulai gelap, karena tempat ini banyak Hewan Roh." Bing Ziyun mengingatkan kepada Shen Long, agar mereka melajukan langkahnya, karena tempat itu sangat berbahaya jika bermalam.
" Mmmmm." Shen Long mengangguk kecil, lalu melajukan langkahnya.
Ggooooaaarr!
Setelah berjalan 50 meter, terlihat belasan serigala es yang merupakan Hewan Roh yang setara dengan Pendekar Langit tingkat empat dan satu beruang es yang setara dengan Pendekar Langit tingkat sembilan.
" Kamu harus berlindung di belakangku." Bing Ziyun dengan buru-buru maju ke depan, mengingat Shen Long tidak memiliki kekuatan spiritual.
Shen Long mengangguk kecil, lalu mundur beberapa langkah ke belakang, namun sudah mengeluarkan pedangnya untuk berjaga-jaga.
Sementara itu, Bing Ziyun langsung melesat ke arah belasan serigala es, sambil mengayunkan pedangnya.
Salah satu serigala es yang merupakan pemimpin mereka, langsung berlari ke arah Bing Ziyun disertai dengan raungannya bersama bawahannya.
Rrraawr!
Satu-persatu serigala es maju dan berlari ke arah Bing Ziyun, dengan pola serangan menerkam secara bergantian.
" Aku harus membunuh serigala es yang paling lemah terlebih dulu." Meskipun Bing Ziyun sangat khawatir dengan keselamatan Shen Long, namun dia berusaha untuk tenang, agar tidak menggangu konsentrasinya.
Auuuu!
Serigala es memiliki kecerdasan tersendiri, hingga salah satu dari mereka melolong panjang seakan memberi isyarat agar bisa membunuh yang terlemah terlebih dulu.
Salah satu dari serigala es yang menyembunyikan kemampuannya, langsung menoleh ke arah Shen Long, diikuti rekannya yang lain.
Rrraawr!
Belasan serigala es meraung keras, lalu bergerak maju ke arah Shen Long dengan kecepatan tinggi.
" Hei... Serigala jelek, hadapi aku saja!" Bing Ziyun sengaja memprovokasi, agar belasan serigala es menyerangnya.
Namun pemimpin serigala es tidak membiarkan Bing Ziyun menghalangi bawahannya untuk menyerang Shen Long, sehingga dia langsung menghadang wanita itu bersama satu bawahannya.
Sementara belasan serigala es yang lain, terus berlari ke arah Shen Long yang berada di belakang Bing Ziyun diikuti satu serigala es yang menyembunyikan kemampuannya.
Menyadari dengan keterbatasannya, Shen Long langsung berlari dengan kecepatan tinggi agar bisa mencari tempat untuk melawan serigala es.
Namun belasan serigala es tidak membiarkan Shen Long selamat dari kejaran mereka, sehingga belasan serigala es menggunakan Qi unsur angin yang memiliki hawa dingin untuk mengejarnya.
"Gawat! Mereka terus mengejar ku. Tidak ada cara lain, aku harus melawan para serigala es ini." Shen Long membalikkan badannya sambil menggenggam erat pedang dengan menggunakan kedua tangannya.
Auuuu!
Lolongan serigala es terdengar saling bersahut-sahutan sambil menatap ke arah Shen Long seperti mendapatkan mangsa yang empuk.
Rrraawr!
Kawanan serigala es mulai maju dan menyerang Shen Long dari berbagai arah, hingga membentuk pola serangan menerkam.
Shen Long yang sejak awal memasang sikap waspada, langsung menghindari serangan dari belasan serigala es sambil mengayunkan pedangnya untuk menangkis terkaman mereka.
Beruntung Shen Long berada dibawah tebing yang diatasnya terdapat balok es, sehingga serigala es tidak bisa mengeluarkan seluruh kekuatannya.
Kali ini Shen Long sengaja bertahan dan terus menghindar untuk mencari celah untuk menyerang balik serigala es ketika berada dalam posisi menguntungkan, karena dia berencana membunuh serigala es satu-persatu.
Creeessh! Creeessh! Creeessh!
Saat berada di celah tebing yang sempit, setiap kali serangan dari serigala es, Shen Long berhasil melukai tubuh mereka, lalu menghindar dan membalas dengan tebasan pedang di tangannya.
Satu-persatu serigala es berhasil dibunuh oleh Shen Long, karena di celah tebing yang sempit, gerakan para serigala es sangat terbatas.
ceritanya sangat menarik terus update dong👍👍
kalau ada yg bisa lebih praktis
malah jadi musu/Facepalm//Hey/h abadinya Shen Long...!!!!
sampe semuanya merasakan ketakutan,
Misteri bertambah lagi, pakah Shen Long titisan sosok Dewa yg paling di takuti di alam semesta????
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
bukannya istana naga putih sudah jadi milik pangeran ke tiga dan ke empat...????