NovelToon NovelToon
Aku Bukan Pelakor

Aku Bukan Pelakor

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh
Popularitas:877.1k
Nilai: 4.7
Nama Author: devi oktavia_10

Brakkk.... Apa yang kalian lakukan...!! Bentak Bella melihat sang suami yang bernama Alex, tidur bersama sang Adik Arimbi dengan tidak memakai pakaian sehelai benang pun.


"Dasar kau Arimbi...! gaya mu saja yang memakai kerudung, nyatanya kau seorang ja**** tidak malu selingkuh dengan abang iparmu, aku tidak sudi menikah dengan kau, pernikahan kita batal." bentak Bian dengan wajah marahnya, bukan hanya kekasih dan kakaknya saja yang berada di sana, akan tetapi juga orang tua mereka.


"Cih.... Ja**** sialan rupanya kau ini, untung ketahuan sebelum hari pernikahan kalian, mama ngak mau punya menantu mu rahan seperti kau!" bentak calon mertuanya.


"Aku ngak melakukan apa pun, aku juga ngak tau kenapa ada di sini hiks.... hiks..." bela Arimbi, dia sama sekali kenapa bisa ada di kamar sang kakak, dan ada abang iparnya yang juga tidak memakai apa pun.


Mau tau selanjutnya, yuukkkk.... ikutin, jangan lupa like komen dan votenya ya😘😘😘

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon devi oktavia_10, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 31

Alex benar benar menikmati waktu Honeymoonnya di Paris bersama sang istri, tidak mau di ganggu dengan pekerjaan, bahkan sebelum berangkat Alex sudah minta tolong papanya menghandel perusahaannya, papa Alex tentu saja dengan senang hati menerima permintaan sang anak, berharap pulang honeymoon dia lansung mendapat kabar baik, dari sepasang pengantin itu.

"Kak, kita berapa hari di sini?" tanya Arimbi yang masih setia berada di dalam pelukan sang suami.

"Paling seminggu sayang, soalnya ada beberapa kerjaan yang tidak bisa di wakilkan, tapi.... Klau kamu masih kurang honeymoonnya, kita bisa balik lagi ke sini, atau ke negara lain." sahut Alex, sambil mengelus sayang rambut sang istri.

"Ngak perlu kok, aku juga banyak kerjaan di rs kak, dan lagi masih ada sedikit masalah di restoran, takutnya bang Al ngak bisa nanganin sendirian, dan lagian, pergi ke neraka lain apa ngak sama aja, tetap aja di kurung di dalam kamar," cibik Arimbi kesal, karena Alex tidak mau mengajaknya jalan jalan,"

"Ooo... Ada yang ngambek..." goda Alex mencium gemes pipi sang istri.

"Ck... Ngak usah cium cium, males akunya." sewot Arimbi.

"Ok ok, nanti sore kita keluar, jalan jalan ke menara Eiffel dan sekalian istri kakak ini shopping di sini." bujuk Alex, dia takut klau sang istri ngambek, takut si joni tidak dapat jatah, yang pusing juga dia sendiri.

"Benaran Kak." pekik Arimbi kegirangan, bukan malah shoppingnya, dia senang, tapi mau jalan jalan ketempat yang sukai selama ini, dari dulu ingin ke sini, namun belum ada kesempatan.

"Benar, tapi... Sebelum itu, mari kita senang senang dulu." ujar Alex menindih sang istri, dan selanjutnya pikir sendiri apa yang terjadi dengan sepasang pengantin baru itu.

Di belahan dunia lain, rupanya Linda belum juga puas, masing saja ingin bertamu ke rumah besar Alex, namun sayang seribu sayang dia tetap tidak di izinkan untuk masuk ke dalam rumah itu.

"Haiii... kalian bukan dong pagarnya." ujar Linda angkuh, namun tidak ada yang mau membuka kan pagar rumah besar itu, karena sudah mendapat pesan dari sang tuan rumah, tidak mengizinkan keluarga Moza itu untuk masuk ke rumah besar itu.

"Maaf Nyonya anda di larang masuk." ujar security. tanpa mau membuka pintu, mereka hanya bicara dari balik pagar.

"Haiii... Kamu jangan kurang ajar ya sama saya, kalian ngak tau siapa saya." pekik Linda tidak terima klau dia tidak di izinkan masuk ke dalam rumah besar itu.

"Tau kok, sangat tau malah, tuh... Lihat, ada foto anda dan keluarga anda terpampang di sana." sahut security.

"Sudah tau kan siapa saya, kenapa kalian masih melarang saya masuk, bahkan foto saya saja di pajang di rumah ini, bearti saya sangat di hargai di rumah ini." angkuh Linda dengan sangat percaya diri.

"Astaga, orang ini percaya diri sekali," gumam Security dari dalam pos security tersebut.

"Kenapa kalian malah bengong, cepat buka pintunya!" bentak Linda dengan lantang.

"Maaf nyonya, foto anda memang di pajang di rumah ini, tepatnya di pos jaga ini, karena untuk menandai siapa siapa saja yang di larang keras masuk ke rumah ini, dan foto anda dan keluarga anda itu, sangat berguna untuk kami, sebagai pengusir tikus." kekeh security dan di sambut gelak tawa oleh teman temannya.

Buahahaha....

"Loe ada ada aja sih," kekeh temannya, tanpa tau saat ini Linda sudah sangat marah dengan wajah sudah seperti banteng ngamuk, gara gara ucapan security tersebut.

"Lah, emang iya kan ini untuk penangkal tikus, secara semenjak ada foto ini berada di sini, tikus tikus got jarang datang ke sini." sahut polos security itu.

Brak... Kurang ajar kalian!" pekik Linda tidak terima dengan ucapan para security itu, yang mengatakan keluarga pengusir tikus.

"Ehhh... Copot, copot, copot, kaget saya." latah security.

"Loh... Kok, ngamuk. Emang ada yang salah?" tanya bingung security itu, bukan bingung beneran, cuma pura pura bingung tepatnya.

"Buka foto keluarga saya, kurang ajar sekali kalian memajang foto saya dan keluarga saya sebagai pengusir tikus, copotin foto keluarga saya dari situ!" pekik Linda tidak terima.

"Jangan Nyonya, sayang tau, nanti tikus tikus itu pada datang lagi menganggu kami," ujar security 2 bergidik ngeri, seolah olah takut sama tikus.

"Buka cepatan, saya ngak sudi foto foto keluarga saya kalian pajang di sana!" marah Linda.

"Yah... Jangan dong Nya... Kasian kami." melas security 1.

"Bodo amat! bawa kesini foto foto itu." pekik Linda.

"Baiklah... Klau Nyo memaksa, tapi klau foto itu kami kasihkan, Nyonya lansung pergi, klau tidak kami kembali memajang foto keluarga nyonya di sini, lebih banyak lagi." ancam Security 2.

"Iya iya, saya pergi, bawel banget kalian kaya mak mak kurang jatah." ketus Linda.

"Loh, Nyonya kok tau, saya memang pengganti ibu saya, dan jatah bulanan saya juga kurang tau Nyonya, apa lagi adik adik saya masih sekolah, sedih hati saya tau Nya." curhat Security 2.

"Emang saya perduli, ngapain kamu curhat sama saya." kesal Linda.

"Kan Nonya tadi yang bilang saya seperti mak mak kurang jatah, memang saya kurang jatah bulan tau, mana tau nyonya sudi membantu saya." ujar Security 2.

"Ogah... Terimakasih..." pekik Linda dan berjalan menuju ke arah mobil dan membanting pintu mobil dengan sangat keras.

"JANGAN MARAH MARAH NYA... NANTI PINTU MOBILNYA COPOT, KASIAN. TAKUT NGAK BISA BELI LAGI, SECARA KAN NGAK JADI BESAN SAMA NYONYA HESTI..." pekik security dengan kencang, meledek Linda.

"Brengsek itu security, bisa bisanya saya ngak di hargai, awas kalian." kesal Linda melajukan mobilnya dengan sedikit kencang, karena kesal tidak bisa masuk ke dalam rumah sahabatnya, dan juga di kerjai oleh security.

Hahaha....

"Loe bisa bisanya ngerjain si nenek lampir." pecah sudah tawa mereka di pos jaga itu.

"Habis gedeg gue sama dia, songong banget datang ke sini, selalu merendahkan kita, padahal mereka juga tamu. Tepatnya pengemis elit, tuang rumah aja ngak pernah kasar sama kita, sudah lama gue mau ngerjain dia, tapi takut di pecat, soalnya dia kan tamu Nyonya Hesti, nanti klau dia ngadu bisa berabe."

Teman temanya jadi terkekeh mendengar ucapan security itu.

"Dia pikir dengan mengambil semua foto yang tadi, dia sudah aman, tentu saja belum, nih... Gue masih banyak nyimpannya, buat jaga jaga." ujar Security 1 dengan semangat kembali menempelkan beberapa foto keluarga Moza di dinding pos jaga itu.

"Astaga... Loe benar benar niat banget." kekeh Security 3, sambil geleng geleng kepala, melihat tingkah temannya.

"Yoi... Sudah dari lama gue nunggu kesempatan ini, masa mau di sia siakan."

Bersambung....

1
Trial Ajah
Dasar Bian Bela 2B Baxxxxxx😬
Safa Almira
yey suka
Maria Ulfa
mantap 👍👍👍👍👍
Abdulharis Middini
Luar biasa
Susilo Brama Yumbara Esbeye
ada gitu ya cerita macam sinetron indosiar bgitu?? mkin ksini mkin aneh cerita nya...kira kira ada kh kelakuan g msuk akal di dunia nyata bgitu ya??
Nur Aeni
Luar biasa
Srianni Ritonga
50 rebu sebulan ??? istri manapun ya pasti gak bahagia ... padahal dijodohkan kan? ...hidup realita bukan halu...50 rebu sebulan bisa buat apa ya...jadi mikir keras saya....kalo 50 rebu sehari ...itu masih mending kan?
Liany Aprilia: 50 prharii
total 1 replies
Karlina Sugiharti
buat cerita untuk abang saga dong tor,kih jodoh sm dokter Dian sahabat arimbi.buat dokter arimbi bahagia sm babang saga,kasian liat kisahnya yg bgitu memilukan🙏🙏
Karlina Sugiharti: maksutku buat dokter diana bahagia sm babang saga.
total 1 replies
Nunung Chaniago
Luar biasa
Zieya🖤
mungkin arimbi anak angkat..
kimiatie
cerita yang asyikkkk
kimiatie
mesti lah arimbi mahu dipegang Alex...kan dah halal...bodohnya bian
kimiatie
mahu balik lagi sama Alex ingat macam tukar baju kah...dah mengandung anak bian lagi... perempuan bengang😂😂
kimiatie
nasib arimbi lepas dari lelaki seperti bian
Dwi Hallina
cerita d awal pernikahan bella minta cerai tp gak d kasih bian d karenakan bella lg hamil kok sekang gak ada menyingung masalah kehamilannya, terus si anaknya kmn
Chiing Charlyne
iih... SWEeeeet BANGEeeeet Bian & Bella👍🥰🙏
Chiing Charlyne
TERHARU BANGEeeeeeet DGN MaMa & SMUAaaaa KELUARGA BiAN😿😍🥰🙏🙏SMOGAaa HARMONiiiSss BAHAHiAaaaa SLALUuuuu🙏🥰🙏
rinny
AQ tuh pas baca di awal bayanganku Arimbi itu gadis lugu dan lembut dalam bertutur tapi makin kesini bahasa yg digunakan bahasa gaul dan agak absurd.
Serena Oficall
*nona*
Serena Oficall
*bantal*
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!