mengisahkan Zion sang pria yang memiliki kehidupan yang sangat menyedihkan, ketika di usianya yang masih Tujuh Tahun itu ia dibuang oleh ibu kandungnya sendiri di Kota Kumuh yang memiliki Tingkat Kriminal tertinggi dan orang-orang terlantar.
alasan Ibu kandungnya membuang Zion karena sangat mengganggu bagi kehidupan dan pekerjaannya yang merupakan seorang wanita kupu-kupu malam.
Zion bertahan hidup dengan cara mencuri apa yang bisa membuatnya bertahan hidup dari kelaparan bukan cuma itu saja ia juga sering memungut makanan bekas sisa orang lain.
kehidupan yang menyedihkan itu terus berlanjut sampai kini Zion berusia tujuh belas tahun dan sehingga membuatnya merasa lelah dan muak dengan nasib hidupannya.
° Mohon Baca dengan Bijak!
° Karya Hasil sendiri bukan Plagiat!
° Mohon Koreksinya.
° Jika komen harus Sopan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Faiq Nabil, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 3 : Api Hitam Yang Terbuka dalam Keadaan Genting.
Zion merasa pusing karena Trik matahari yang sangat panas itu dan kemudian ia mengambil jalan pintas yaitu lewat Gang yang Gelap dan Dingin.
-TAP!! TAP!!-
"Ini baru Adem! "ujar Zion dengan nada Bahagia sambil terus menelusuri Gang satu Sampai Gang Dua dan seterusnya.
Ketika akan memasuki Gang yang ketiga, tiba-tiba ada tiga orang pria berbadan besar yang memiliki wajah keras menghadang jalannya.
"Jika ingin lewat sini harus bayar dulu. "ujar salah satu dari mereka yang berambut panjang berwarna Coklat.
"Cepat!! keluarkan uangmu, jika tidak ingin mati. "ujar yang satunya lagi.
"Jika berantem dengan mereka, apa diriku yang masih lemah ini bisa menang? "Tanya Zion kepada dirinya sendiri dengan nada Ragu-Ragu.
alasan Zion merasa Ragu-Ragu untuk berantem dengan mereka karena dirinya sangat sering di ganggu oleh orang-orang seperti tiga orang itu namun ketika dirinya melawan ia selalu kalah maka dari itu ia ragu-ragu dan takut.
didalam keraguan dan ketakutannya tiba-tiba ada kata-kata yang terlintas yaitu kata hukum Rimba pembunuh bayaran yang pernah di katakan sistem kepadanya.
"Hanya yang kuat-lah yang akan bertahan hidup"
walaupun kata-kata itu entah terkait atau tidak dengan situasinya sekarang, tapi Zion langsung tersadar oleh kata-kata itu bahwa jika ingin hidup, dirinya harus kuat dan tidak gentar untuk melawan apapun dan siapapun.
-TAP!! TAP!!-
"Oy! kenapa diam?! cepat serahkan Uangmu. "ujar orang yang berambut panjang berwarna Coklat itu dengan nada marah sambil menghampiri Zion.
Zion mengepalkan Tangannya sambil tersenyum kecil penuh percaya diri yang membara seperti api. "Dasar sekelompok sampah. "Gumamnya.
-BAM!!-
Zion memukul wajah pria itu dengan sekuat tenaga sehingga membuat pria itu terjatuh ke tanah dengan sangat keras.
pria itu tidak terima dan bangkit lagi lalu menghantam Zion sampai terbentur ke dinding, ketika akan menghantamnya lagi, Zion sudah lebih dulu mendaratkan tendangan.
-BRUG!!-
Tendangan itu mendarat akurat mengenai kaki kanan pria itu sehingga membuatnya terjatuh dan merintih kesakitan sambil meringkuk.
"KALIAN!! KENAPA DIAM SAJA SERANG DIA!! "perintah pria itu kepada dua temannya dengan sangat marah.
"BAIK!!" "Jawab mereka secara bersamaan.
-TAP!! TAP!!-
dua orang itu menyerang secara bersamaan namun Dengan Refleksnya Zion menghindari serangan mereka berdua kemudian menghantam mereka satu persatu.
-BRUG!! BRAG!!-
-BUM!! BAM!!-
Dua Orang itu terkapar tidak berdaya dan tidak bisa melawan Zion lagi bahkan menyerang satu kali-pun tidak bisa.
Zion merasa ada orang yang berlari menghampiri dirinya di arah belakang dengan aura pembunuh yang kuat. ketika ia akan melihat ke belakang.
-PRAI!!-
Zion di hantam oleh Botol Kaca bekas minuman Keras dikepalanya sehingga botol kaca itu pecah dan membuatnya terkapar bersimbah darah.
[ Notification!! ]
"Anda menerima kerusakan Kepala 30%
"Sial! kepalaku sakit sekali....pandanganku kabur kepalaku pusing....apa aku akan mati disini. "ujar Zion dalam hatinya dengan nada bertanya-tanya.
kemudian ia melihat ke arah orang yang menghatamnya dan langsung sontak terkejut ketika melihat sosok itu, yang ternyata adalah pria berambut panjang berwarna Coklat yang sebelumnya di kalahkan olehnya.
"AKU AKAN MEMBUNUHMU DAN MENGAMBIL UANGMU BAJINGAN HAHAH!! "ujar Pria itu dengan nada keras sambil tertawa.
"Oy, Oy, yang benar saja aku akan berakhir disini?! "Tanya Zion kepada dirinya sendiri dalam hati dengan nada tidak percaya.
[ Notification!! ]
"Skil api Hitam terbuka sementara selama 5 menit segera gunakan sebelum waktunya habis!!
"API HITAM!. "Teriak Zion, namun sayangnya tidak terjadi apa-apa dan pria berambut panjang berwarna coklat bersama dua temannya itu ada di hadapannya sambil tersenyum mengejek.
"apa yang dia katakan? apa dia sudah gila karena kepalanya di hantam? "Tanya salah satu teman pria berambut panjang berwarna Coklat.
"Mungkin iya Hahah!!. "Jawab pria berambut panjang berwarna Coklat itu dengan nada mengejek.
"HAHAHA! "mereka Bertiga tertawa dengan sangat keras mengejek Zion.
Zion masih terdiam membatu namun hati dan pikirannya bertanya-tanya tentang Keadaan yang sungguh tidak terjadi apa-apa itu.
"Apa yang terjadi kenapa tidak terjadi apa-apa?!...Bagaimana cara memicunya agar keluar?! "Tanya Zion kepada Sistem.
[ Notification!! ]
"Cara Memicu Skil Api Hitam, menggunakan Kata-Kata: [ Hangus-lah atas Keinginanku ]
ketika menerima Notif dari sistemnya tentang cara memicu api hitam itu keluar. Zion langsung berdiri bangkit dengan tubuh yang lemas dan pandangan yang kabur serta kepala yang sangat pusing.
"Hangus-lah atas Keinginanku. "Gumam Zion.
api hitam keluar berkobar-kobar membakar Tiga orang itu sampai membuat mereka bertiga berteriak kesakitan sambil berguling-guling ke Jalan berharap api hitam itu padam.
[ Notification!! ]
"Waktu habis! Skil api Hitam Terkunci kembali.
"Indah Sekali. "Gumam Zion dengan nada kagum ketika melihat Api Hitam keunguan yang masih berkobar-kobar membakar tiga orang itu sampai akhirnya hangus menjadi abu dan terbawa angin.
[ Notification!! ]
"Selamat anda telah Naik Level 30!!.
-BRUK!!-
Zion terjatuh terduduk kemudian ia menggusur-gusurkan dirinya sendiri dengan posisi duduk karena ia tidak sanggup berdiri apalagi berjalan untuk lebih mendekat ke dinding.
setelah di dinding Zion langsung bersandar karena ia butuh sandaran. "Sepertinya aku harus tidur dulu dan beristirahat untuk memulihkan tenagaku. "ujarnya dan kemudian ia menutup matanya dan dalam sekejap langsung tertidur.......