NovelToon NovelToon
LEGEND OF THE LEGENDARY PRINCE

LEGEND OF THE LEGENDARY PRINCE

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Balas Dendam / Romansa Fantasi / Epik Petualangan / Perperangan / Light Novel
Popularitas:769
Nilai: 5
Nama Author: GEZA KUSUMA

Suatu hari hidup seorang pangeran bernama Afnan Azkiya yang mendapatkan julukan pangeran tertampan di dunia dan dia bertunangan dengan putri kerajaan paling cantik di benua manusia.

namun konflik antara kerajaan mereka terjadi karena ada Kerajaan yang telah menipu kerajaan tunangannya dengan surat palsu agar mereka berperang yang membuat kerajaan sang pangeran hancur lebur dan dia dijadikan selir pertama laki-laki di dunia dengan penuh hinaan dan ejekan namun suatu hari ternyata kebenaran terungkap yang membuat sang pangeran mencari kerajaan mana yang bersengkongkol untuk membuat kedua kerajaan berperang.

Inilah kisah seorang pangeran yang mencari kerajaan yang membuat kedua kerajaan berperang namun siapa sangka ternyata sang pangeran memiliki takdir yang lebih sulit daripada itu yang membuat dia harus melawan seluruh dunia,takdir apakah itu? ikuti kisah sang pangeran yang menantang seluruh dunia demi membalas dendam keluarganya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon GEZA KUSUMA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bertemu pembunuh bayaran

Afnan Azkiya bersama Bella Caily keluar daerah kerajaan Harmonia menuju pelelangan yang terletak di daerah barat kerajaan Iron vale menggunakan kuda kencana bersama pengawal mereka yang berjumlah dua belas orang saat di perjalanan Afnan Azkiya selalu bertanya-tanya tentang sejarah masalalu.

Afnan Azkiya bertanya dengan lembut "apa kamu tahu pedang legendaris aku pernah membaca di perpustakaan kerajaan mu cerita tentang pedang legendaris tapi tidak di jelaskan dengan detail?."

Bella Caily menjawab dengan lembut" aku tahu sedikit dari kakekku tentang pedang legendaris."

Afnan Azkiya bertanya dengan lembut

"coba ceritakan semuanya yang kamu tahu."

Bella Caily mengangguk melanjutkan dengan lembut" dulu ada pedang legendaris yang tidak tahu berasal dari mana hanya tiba-tiba menancap di pertengahan benua semua orang mencoba mengambil tapi mereka semua mati tersambar petir yang sangat kuat bahkan korban untuk mengambil pedang tersebut lebih besar dari pada pembunuhan zaman dulu."

Afnan Azkiya terkejut bertanya dengan tenang"berapa korban orang yang mencoba mengambil pedang legendaris bahkan lebih dari ratusan ribu orang?."

Bella Caily menjawab dengan lembut "miliyaran orang, namun bukan hanya ras manusia ada ras lain juga mengambil pedang tersebut karena menurut ramalan dari para peramal terkenal dari berbagai ras bila ada orang yang bisa berhasil mengambil pedang tersebut maka mereka akan menjadi penguasa seluruh dunia ini namun karena pedang tersebut memiliki jiwanya tersendiri jadi hanya orang yang penuh kasih sayang dan tidak memihak ras manapun yang bisa mengambil pedang tersebut."

Afnan Azkiya bertanya dengan lembut "apa pedang tersebut sudah menemukan orang yang terpilih?."

Bella Caily menjawab dengan lembut "sudah dan dia wanita dari ras terkuat masa itu dia dari ras naga, namun dia tidak memihak ras manapun dan hanya memimpin agar dunia damai tanpa ada peperangan sama sekali."

Afnan Azkiya bertanya "dulu ada ras lain tapi kenapa sekarang tidak ada ras lain selain manusia."

Bella Caily menjawab dengan lembut "memang dulu ada ras lain tapi sekarang benua yang menyatu sudah terpotong menjadi lima benua yang berjarak lima puluh kilometer dari sini banyak benua lain mungkin ada berbagai ras lain juga karena Kakek ku tidak menjelaskan nya secara detail."

Setelah berbincang cukup lama tiba-tiba ada banyak orang menggunakan pakaian hitam dan muka tertutup hanya melihat sepasang mata yang setajam elang untuk membunuh.

Pengawal berkata dengan keras "semua lindungi tuan putri dan tuan muda jangan sampai mereka mati."

Saat mendengar pemimpin pengawal mereka sudah mengelilingi kuda kencana namun baru saja membuat formasi para pengawal sudah di serang habis-habisan tanpa ada suara teriakan yang membuat Afnan Azkiya berkata dengan lembut "istriku kamu diam disini terlebih dahulu aku ingin membunuh para antek-antek ini terlebih dahulu."

Afnan Azkiya keluar berkata dengan sombong

kepada pria berjubah hitam "oh ternyata pembunuh bayaran yang disewa seseorang untuk menculikku sungguh menarik bahkan sampai ratusan apa kalian tidak malu hanya menculikku memerlukan seratus orang."

Pemimpin berjubah hitam Berkata dengan tenang"karena kamu tahu tujuan kami kenapa kamu tidak ikut dengan kami dan bertemu dengan tuan kami."

Afnan Azkiya tertawa terbahak-bahak berkata dengan mengejek "aku mengikuti kalian untuk bertemu wanita jalang itu apa kalian layak sungguh memalukan."

pemimpin berjubah hitam Berkata dengan kesal "karena kamu tidak ingin ikut dengan kami maka kami akan membawamu secara paksa dan memotong salah satu kakimu agar kamu tidak bisa melarikan diri dari tuan kami dan hidup berdampingan dengan tuan kami seumur hidupmu."

Afnan Azkiya mengeluarkan pedangnya dan memberikan senyuman menakutkan kepada pria berjubah hitam membuat pria berjubah hitam sedikit gemetar karena seperti melihat iblis pembalas dendam yang penuh dengan kebencian.

Pasukan berjubah hitam mengepung Afnan Azkiya namun Afnan Azkiya tidak merasa takut sedikitpun hanya memberikan senyuman mengejek kepada pasukan berjubah hitam, Afnan Azkiya menyerang dan mendekati pemimpin berjubah hitam tanpa berpikir panjang langsung menyerang menggunakan pedangnya pemimpin berjubah hitam menyadari dan langsung menghindar dengan cepat.

Afnan Azkiya yang gagal menyerang pemimpinnya mulai menunjukkan ekspresi serius dan mendekati pasukan berjubah hitam dengan cepat dan menebas leher salah satu pasukan berjubah hitam dengan sekali tebas, pasukan berjubah hitam yang tersisa mulai marah dan menyerang secara bersamaan menuju Afnan Azkiya namun Afnan Azkiya berhasil menghindari dan menebas beberapa puluh pasukan hingga terluka parah.

pemimpin berjubah hitam menusuk tangan Afnan Azkiya hingga berlubang cukup besar yang membuat Afnan Azkiya merasa kesakitan namun Afnan Azkiya mengambil kesempatan dan menusuk jantung pemimpin berjubah hitam hingga mati.

Afnan Azkiya melepaskan pedang yang tertancap di tangannya berkata dengan dingin bahkan terdengar oleh Bella Caily

"karena kalian di perintahkan untuk menculikku aku akan mengikuti permintaan kalian ikutlah dengan pemimpin kalian ke neraka." Afnan Azkiya maju dan menari dengan pedangnya membunuh pasukan yang tersisa menyisakan satu pasukan berjubah hitam yang sedang berbaring lemah dan tidak bisa bergerak.

Afnan Azkiya bertanya dengan tegas kepada pria berjubah hitam yang lemas "siapa yang mengirim kalian kemari untuk menculikku?." pria berjubah hitam yang lemas tidak menjawab yang membuat Afnan Azkiya kesal dan menginjak tangan pria berjubah hingga tulang nya hancur.

Ahhhhh!

Afnan Azkiya bertanya lebih tegas dan memberikan senyuman paling menakutkan

"siapa yang memerintahkan kalian untuk menculikku." pria berjubah hitam masih tidak menjawab dan hanya berteriak kesakitan terus menerus melanjutkan dengan dingin

"karena kamu tidak ingin menjawab aku akan diam disini sampai kamu menjawab pertanyaan ku tenang waktuku tersisa 4 hari lagi aku bisa menyiksamu sampai kamu puas."

Pria berjubah hitam "..."

Bella Caily turun dari kuda kencana dan melihat mayat pengawalnya dan mayat pasukan berjubah hitam bahkan lebih buruk dari pasukannya yang membuat Bella Caily menghela nafas dengan berat karena dendam Afnan Azkiya benar-benar membuatnya bisa menjadi iblis pembalas dendam yang menakutkan.

Bella Caily melihat pria berpakaian biru penuh darah yang sedang menyiksa pria berjubah hitam dengan kejam yang belum pernah dilihat dia sebelumnya, Bella Caily mendekati pria berpakaian biru dan berkata dengan lembut "Afnan Azkiya tenangkan dirimu dia pasti tidak akan menjawab dia sudah disihir oleh seseorang bila dia berkata jujur dia akan mati meledakan diri sendiri."

Afnan Azkiya berkata dengan dingin memberikan senyuman mengejek "bagus-bagus karena kamu tidak bisa menjawab maka hidupmu tidak berarti lagi sekarang tapi sebelum itu." menunjukkan tangan kirinya yang berlubang melanjutkan dengan dingin "bagaimana pemimpin mu Menganti tangan kiriku yang berlubang ini apa kamu ingin merasakan nya."

Pria berjubah hitam Berkata dengan ketakutan"bunuh,bunuh aku saja itu bisa meredakan amarahmu."

Afnan Azkiya berkata dengan dingin tentu saja aku akan membunuhmu "tapi sebelum itu aku akan menyiksamu terlebih dahulu."melanjutkan dengan lembut kepada Bella Caily "istriku kamu bisa diam dulu di kuda kencana aku ingin menyiksa dia terlebih dahulu."

Namun Bella Caily langsung membunuh pria berjubah hitam dengan sekali tebas yang membuat Afnan Azkiya merasa kesal berkata "apa yang kamu lakukan istriku dia antek-antek maka harus disiksa terlebih dahulu sebelum dibunuh." Bella Caily memeluk Afnan Azkiya berkata dengan lembut "suamiku aku tahu dendam yang kamu simpan tapi hidupmu jangan penuh dendam aku ingin hidupmu bahagia dan bukan penuh dengan kebencian." akhirnya pikiran Afnan Azkiya jernih dan berkata dengan lembut "benar sekali istriku mereka hanya antek-antek wanita jalang itu kenapa harus menyiksanya begitu kejam."

Bella Caily merobek pakaian sedikit dan mengikat kainnya di tangan Afnan Azkiya yang berlubang penuh dengan darah yang selalu menetes deras, Bella Caily tersenyum manis berkata dengan lembut "kamu itu sungguh kuat bahkan tangan berlubang tidak kesakitan sama sekali,tapi aku penasaran wanita mana yang menyewa pembunuh bayaran ini?."

Afnan Azkiya berkata dengan kesal "aku tidak tahu tapi aku memiliki firasat yang sangat buruk karena wanita ini tidak bisa disinggung untuk sekarang dia sepertinya berada di kerajaan kelas atas."

___________________________

Sementara itu di daerah pegunungan yang sangat tinggi terlihat wanita cantik berpakaian ungu melihat bola kristal dengan senyuman manis bergumam "kamu pria yang sangat menarik kamu bahkan bisa menebak begitu saja bahkan antek-antek ku pun tidak tahu siapa yang memerintah nya." wanita berpakaian ungu memajukan pion nya satu langkah berkata dengan lembut "satu antek sudah kalah tapi ada ribuan antek-antek yang aku belum kerahkan apa kamu bisa bertahan terus atau menyerah dan menghadap padaku dan menjadi suamiku dengan paksa,aku menantikannya."

_____________________

beberapa hari berlalu

daerah kerajaan Iron vale penginapan tamu VVIP

Afnan Azkiya mandi bersama Bella Caily dan menenangkan hatinya yang penuh dendam agar berfikir jernih Bella Caily mendekati Afnan Azkiya bertanya dengan lembut

"suamiku kenapa pikiran mu kacau sekali?."

Afnan Azkiya menjawab dengan kesal "aku penasaran siapa wanita yang merencanakan ini mungkin saja rencananya Tidak hanya satu mungkin bahkan ribuan rencana sudah di siapkan olehnya untuk diriku agar tunduk padanya."

Bella Caily berkata dengan lembut "memang benar tapi memang ada wanita yang berusia muda bisa memiliki kecerdasan ribuan tahun sungguh menakutkan wanita ini."

Afnan Azkiya berkata dengan tegas

"benar,jadi bila anak kita sudah lahir tidak perlu ada acara meriah ini sungguh berbahaya bisa saja wanita itu berencana menculik anak kita dan menjadi ancaman untuk diriku dan kamu."Bella Caily mengangguk

Afnan Azkiya bersama Bella Caily keluar pemandian dan menggunakan pakaian berwarna biru yang sangat mewah dan makan bersama dengan lahap tapi selalu memikirkan kejadian yang terjadi beberapa hari yang lalu.

Afnan Azkiya bersama Bella Caily berbelanja makanan dan membeli properti perang dan sarung tangan besi untuk tangan Afnan Azkiya yang berlubang dan memakainya.

Afnan Azkiya bersama Bella Caily menuju ketempat pengobatan dan bertemu dengan dokter yang terkenal karena pengobatannya yang bisa menyembuhkan apapun karena memiliki sihir penyembuh seorang wanita tua bernama Riana ismaya.

Bella Caily bertanya kepada Riana Ismaya dengan lembut " dokter jenius apa kamu bisa menyembuhkan tangan suamiku yang berlubang?."

Riana Ismaya berkata dengan lembut "bisa gadis cantik tapi apa boleh lihat keadaan tangan suamimu."

Bella Caily melepaskan sarung tangan besi dan kain yang mengikat lukanya Afnan Azkiya dan menunjukkan tangan kirinya yang berlubang tertusuk pedang.

Riana ismaya berkata dengan terkejut "ini bukan hanya luka parah seharusnya tanganmu sudah patah tapi kenapa masih menyatu dengan normal."

Riana Ismaya memeriksa tangannya Afnan Azkiya dan terkejut ternyata ditubuhnya memiliki rahasia yang tidak boleh tersebar ke sembarang orang tubuh sucubus yang bisa menyembuhkan lukanya sendiri namun perlu beberapa hari untuk pulih kembali.

Riana ismaya menutup semua pintu jendela dan mematikan lampu menyisakan lilin yang menyala,Afnan Azkiya terkejut dan bertanya

"dokter jenius apa yang terjadi kenapa kamu menutupi semua pintu dan jendela?."

Riana ismaya berkata dengan perlahan "kamu memiliki rahasia yang tidak boleh diketahui orang bahkan bila bocor sedikit saja kamu pasti dibunuh."

Afnan Azkiya berkata dengan tenang "ada apa rahasia tubuhku?."

Riana ismaya berkata dengan tenang "kamu memiliki tubuh sucubus yang bisa meregenerasi luka dengan sendirinya."

Bella Caily berkata dengan terkejut "tubuh sucubus bukannya hanya dimiliki para sucubus itu sendiri."

Riana ismaya berkata dengan lembut "karena seseorang tidak ingin memberitahu dia dan membiarkan dia mencari sendiri maka aku juga tidak akan memberitahu rahasia ini."

Afnan Azkiya bingung tapi dia juga tidak ingin bertanya lagi dan berpamitan dengan sopan kemudian menarik tangan Bella Caily dengan lembut dan meninggal kan rumah tersebut .

Riana ismaya bergumam dengan perlahan "ternyata murid kita sudah memiliki keturunan sungguh menarik."

1
GEZA KUSUMA
hmm sungguh bingung membuat alurnya /Frown/
GEZA KUSUMA
terimakasih yang telah mendukung saya untuk membuat karya ini dan tolong beri like, komentar dan rating agar saya bisa membuat karya ini lebih baik lagi, terimakasih
Diva Rusydianti
Kehabisan kata-kata. 😶
mr.browniie
Jatuh cinta sama plot twistnya, bikin penasaran terus 🤯
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!