NovelToon NovelToon
Saat Miskin Keluarga Menjauh

Saat Miskin Keluarga Menjauh

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Konflik etika / Mengubah Takdir / Keluarga
Popularitas:8.5k
Nilai: 5
Nama Author: Ima susanti

Kita tidak pernah tau takdir apa yang akan menghampiri hidup kita kelak. Semua skenario sudah Allah atur sesuai kapasitas masing - masing.

Saatnya diatas siapapun mengaku saudara,teman atau apalah. Tapi saat kita terpuruk mana tadi yang mengaku saudara. Semuanya perlahan pergi menjauh.
Begitulah kehidupan Keluarga Derel,pasca pendemi merubah segalanya. Saat kedua orang tuanya telah tiada kakak dan adik - adiknya seakan tidak mengenal dirinya lagi.
Dulu waktu ia punya semuanya kakak dan adiknya rajin datang kerumah berkumpul. Itu semua tinggal kenangan. Bagaimana kehidupan Derel dan keluarganya selanjutnya?akankah ia kembali sukses? apa yang terjadi pada orang - orang yang menghina dirinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ima susanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 4

Setiap ada kematian maka para warga akan mengadakan urungan untuk membantu keluarga yang tengah berduka. Apalagi di keluarga Derel ada suatu perkumpulan keluarga besar satu suku ikut membantu berupa materi yang lumayan jumlahnya.

Sore setelah penguburan semua keluarga kembali berkumpul di rumah tante Ida. Mereka bermaksud menghitung jumlah amplop yang didapat. Sinta hanya hanya jadi penonton saja.

Jumlah uang yang terkumpul lumayan besar jumlahnya, lumayan untuk menganti pengeluaran semua biaya - biaya yang telah di keluarin hari ini.

"Tadi buat ngurus kuburan dan perlengkapan jenazah berapa uang kamu yang terpakai Sin?" tanya Om Heru,om tertua suami.

"Lebih kurang sejuta om." jawab Sinta.

"Kok mahal amat,kamu mau memakan uang tahlilan almarhum mertua kamu." sarkas om Heru.

"Tidak om." air mata Sinta menetes begitu saja saat mendengar tuduhan keji dari om Heru yang sedari dulu tidak pernah menyukai dirinya.

Derel merengkuh tubuh istrinya, mengusap punggungnya memberi kekuatan.

"Ga usah diambil hati dek." bisik Derel yang terlihat sabar.

"Om Heru jangan ngomong kasar gitu sama istri saya,jika om Heru ga mau kasih uangnya itu kami ikhlas." bela Derel yang ikut merasakan sakit sama seperti istrinya.

"Aaalahhhh. Gitu aja pake nangis segala. Ini." om Heru melemparkan seikat uang kearah Sinta. Dan hal itu membaut Derel emosi.

"Om ini apa - apain sih,main lepar aja. Udah tua tapi ga tau sopan santun. " sarkas Derel emosi. Sinta mencoba menenangkan suaminya yang sudah tersulut emosinya. Biasanya suaminya sabar mungkin karna lelah hati dan pikiran membuat suaminya gampang tersinggung dan marah.

"Apa Kamu bilang sopan,?tau apa kamu tentang sopan? om ini lebih tua dari kamu. Ga pantes kamu ngomong kasar seperti itu." om Heru juga terpancing emosinya. Dia tidak sadar bahwa dirinya memang bersalah dan berkata kasar.

"Miskin aja belagu." sindir sepupu Derel.

"Sudahlah,bang. Terima saja ,ga baik ribut. Kasihan ibu ga tenang nanti dalam kuburnya." ujar si bungsu mencoba menengahi.

Derel tersadar dan mengurut dadanya sambil beristiqfar dalam hati. Ia mengambil uang itu dan memberikan pada istrinya.

Semua biaya - biaya sudah di keluarkan. Masih ada sisa dan masih bisa di pergunakan untuk tahlilan berikutnya.

Tiga malam tahlilan di rumah tante Ida berjalan lancar. Rencananya tahlilan hari ketujuh akan diadakan di rumah ibu.

Semua keluarga sudah sepakat. Tapi pas hari H tak satu pun keluarga yang datang. Hanya ada anak - anak ibu berkumpul disana.

Sinta dan suaminya sudah ada disana sehari sebelum acara. Sinta nampak sibuk sendiri menyiapkan besek untuk para tamu nantinya. Sementara Mercy dan iparnya yang lain asik dikamar,entah apa yang mereka kerjakan di kamar.

Sebagai anak tertua Derel berusaha membimbing adik - adiknya tapi memang mereka yang tidak sadar diri meremehkan semua ucapan Derel. Hanya si bungsu yang terlihat tidak membantah perkataan Derel.

Acara berlangsung lancar,Derel dan Sinta duduk di bangku depan sambil berbincang - bincang.

"Bang sepi ya." ujar Sinta.

"Iya dek. Rasanya baru kemaren kita duduk bareng ibu di sini. " pandangan mata Derel jauh kedepan,menatap kosong jalanan yang mulai sepi karna malam sudah mulai larut.

"Besok subuh jadi kita jadi balik,bang?" tanya Sinta yang sudah nampak ngantuk karna lelah.

"Jadi dek,habis subuh kita pulang. Kalau sempat anak - anak bisa masuk sekolah."

Setelah perbincangan itu keduanya masuk kedalam rumah untuk merebahkan tubuh yang lelah. Tak butuh waktu lama keduanya sudah masuk ke dunia mimpi.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
Yuliana Tunru
smoga darel cepat sembuh
Ima Susanti: aamiin 🤲
total 1 replies
Yuliana Tunru
bagus lah darel msh hidup smoga aaa mujizat darel hidup kembali
Ima Susanti: biar yg jahat makin panas kk😆😅🤣😂
total 1 replies
Aisyah Putri Angel
Alhamdulillah...
klu Darel selamat
Ima Susanti: /Kiss/
total 1 replies
@rek Pawiqui
jadi males lanjut bacanya...
malah tokoh utamanya dimatiin...
ke ce wa... left..
Ima Susanti: maaf😔
total 1 replies
Yuliana Tunru
benar2 ipar durjana smoga segera ketahuan
Ima Susanti: pasti itu kk
total 1 replies
Aisyah Putri Angel
Inna ilaihi wa Inna ilaihi Raji'un.
ya ngak seru klu Darelnya meninggal.. Thor
Ima Susanti: kan msh ada istri dan anak2nya kk
total 1 replies
Aisyah Putri Angel
rencana pembunuhan itu hukumnya mati... semoga saja itu Nia dan mamanya dapat hukuman yg setimpal
Ima Susanti: siap kk,terimaksih masukannya 😘🙏🙏
total 1 replies
Aisyah Putri Angel
orang serakah biasanya senang di awal tp setelah sengsara 7 turunan
Ima Susanti: Betul kk🤭🤭
total 1 replies
Yuliana Tunru
jgn senang dulu.nia orang baik akan dapat bantuan tunggu saat semua ketahuan
Ima Susanti: /Kiss/
total 1 replies
Yuliana Tunru
kasihan darel smoga gibran bisa temukan yg nabrak darel jg yg suruh niar tau rasa
Ima Susanti: aamiin
total 1 replies
Yuliana Tunru
ya ampun nia selain serajah jahat bgt sama kyk ibu x smoga ada cctv dan penabrak x ketangkap jyal rmh warisan buat pengobatan darel buar gigit jari si nia ketangkap krn pembunuhan
Aisyah Putri Angel
istri dan mertua dr Gani lebih rakus , serakah dan tamak atas harta warisan yg bukan miliknya
Ima Susanti: demi harta menghalalkan segala cara😏
total 1 replies
Wanita Aries
Kasian derel jd korban kerakusan mertua istri gani
Ima Susanti: /Cry/
total 1 replies
Yuliana Tunru
suami istri serakah ehmertua jg kompor pengen hidyp enak tanpa usaha segunung harta jg habis cuy..
Ima Susanti: betul itu kk,thor sependapat 😊
total 1 replies
Aisyah Putri Angel
ternyata Gani,istri dan mertua serakah
Ima Susanti: sehaluan😆😅🤣😂
total 1 replies
Liswati Angelina
mending di jual aja supaya gak ada yg iri lagi.....uangnya buat buka usaha ......
Ima Susanti: Terimaksih saranya kk😘🙏
total 1 replies
Yuliana Tunru
klo hak gani dijeluarjan trus rmh ditinggali siapa ya..pasti gani jengkel nercy dan rafi jg darel yg msh punya hak..bikin pusing z warisan tak punya harra lbh pusinggg..
Ima Susanti: betul juga ya kk😁
total 1 replies
Aisyah Putri Angel
Gani terlalu serakah
Ima Susanti: betul sekali kk
total 1 replies
Yuliana Tunru
jgn serakah soal warisan krn jika adil pun tak akan bikin kaya ..hayalan tinggi kerja klo mau kaya
Ima Susanti: betul kk😊
total 1 replies
Wanita Aries
Gk ada namanya bs kaya dari uang warisan 😁 yg ada makin blangsak itu si gani
Ima Susanti: /Chuckle//Chuckle//Chuckle/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!