#Sihir, Balas Dendam , Kehidupan kedua , Romansa , Supernatural#
Kayana Wanetta Havanah, seorang gadis malang yang di buang dan di siksa serta di bunuh oleh keluarga sahabat Papanya, hanya karena ingin menguasai harta Warisan milik Kayana.
Demikian juga Friheiko Gostha, yang tiba tiba harus dikhianati oleh kekasih hatinya.
Hingga akhirnya Kayana dan Friheiko Gostha pun masuk dalam kehidupan di dimensi lainnya, dalam lingkaran wilayah sihir yang paling kuat yang di kenal dengan Dark Magic.
Sampai jalan takdir mereka berdua pun, akhirnya berputar dalam pengalaman pengalaman supernatural.
Apakah yang akan di alami oleh kedua tokoh ini? Dan ada Rahasia apa, di balik kisah hidup mereka yang memiliki dark magic? Akankah mereka bisa menegakkan keadilan kembali saat semua telah dirampas oleh para musuhnya?
yuk ikuti kisahnya. Happy reading, jangan lupa berikan like komen subscribe vote dan rate bintang limanya. Thank you so much... ✍️📘🙏♥️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Black _Pen2024, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Malam yang Mendesah ...
Kayana yang sudah mendapatkan ijin dari tuan rumah yang dia temui akhirnya melakukan tugas sehari-hari dengan baik.
Anehnya saat dia makan menu yang tersaji ajaib kemarin , semua luka lebam dan sakit di tubuhnya langsung menghilang. Malah sekarang kulitnya semakin mulus dan bersinar. Menambah kecantikan dirinya.
Oleh sebab itu, Pagi itu Kayana langsung bisa membersihkan rumah sederhana dimana dia tempati kali ini..
Suasana yang tenang di pagi hari itu menambah semangat dia untuk bersih bersih dan memanen sayuran dan buah yang bisa dia makan di rumah itu.
Tak lupa Kayana menyiapkan makan pagi untuk sang tuan rumah.
Baru dia beraktivitas seperti menyapu mengepel dan berkebun .
Dia membenahi lagi pot pot yang sudah rusak dan terguling ke tanah tak karuan itu untuk dia rapikan dan dia tanami lagi, sisa biji bijian yang ada di dekat kebun itu.
Ada bibit tanaman banyak disana. Sepertinya masih bisa dipakai. Jadi Kayana pun mulai menyibukkan diri untuk menyelesaikan kebun itu dan menanam kembali bibit bibit yang masih bisa di pakai itu.
Tak terasa waktu pun menjelang sore dan dia masuk.
Tapi Kayana jadi terkejut karena sarapan pagi yang dia siapkan masih utuh. Tak tersentuh.
" Kok tuan tidak kelihatan ya hari ini? tidak ada orang yang ada di rumah ini sedari tadi. "
Akhirnya Kanaya menghangatkan kembali masakan itu untuk dia makan. Kemudian dia masak lagi untuk makan malam. Karena bagi Kayana masakan pagi kurang pantas di berikan kepada tuannya. Jadi dia menyiapkan makanan baru untuk makan malam.
Setelah masak selesai. Kayana kembali ke kamar untuk mandi. Di kamarnya memang ada kamar mandinya juga. Jadi dia pun mandi di sana. Walaupun kamar mandi itu tidak mewah seperti di hotel atau rumahnya yang dulu. Tapi Kayana cukup suka dengan kamar mandi sederhana tapi bersih , rapi dan wangi itu.
Tapi lagi lagi saat dia mulai mandi, Kanaya merasa ada seseorang yang memperhatikan dia. Tapi saat dia menoleh dan mencari sekeliling tidak ditemukan siapa siapa disana.
Bahkan pintu kamar mandi itu masih terkunci dari dalam. Tapi entah kenapa dia merasa di kamar mandi itu ada yang bersama dengan dia.
Kayana menjadi gelisah dan tidak tenang. Jadi dia cepat cepat selesaikan mandi dia.
Kayana pun mulai memakai pakaian seadanya di kamar itu. Lemari pakaian di kamar itu memang penuh dengan pakaian wanita. Entah pakaian siapa dia tidak tahu. Tapi terpaksa dia pakai karena bajunya yang dia pakai saat jatuh ke jurang itu masih dia cuci. Dan masih belum kering.
Saat dia kembali ke ruang makan tiba tiba dia sudah melihat sang tuan rumah datang dan seakan selesai menyantap hidangan di meja itu.
" Oh selamat malam tuan. Tuan sudah datang."
" Masakan kamu enak. Tapi kamu Tidak usah Masak untuk aku saat pagi dan siang. Karena saya bekerja datangnya pasti malam. Jadi siapkan saja makan malam saya. "
" Oh baik tuan."
" Bahan makanan sudah ada di kulkas itu. Jika kurang kau bisa ambil di kebun belakang untuk makan kamu. Karena di sini adalah pulau terpencil jadi makan seadanya saja. "
" Oh baik tuan. Terima kasih banyak Tuan untuk kebaikan Anda."
" Kau bekerja dengan baik. Rumah ini kembali bersih dan rapi. Jadi aku beri kamu bonus . Kau bisa pakai kamar itu yang lebih besar itu. Dan semua benda yang ada di kamar itu boleh kamu ambil dan kamu miliki. Tinggalkan kamar sempit itu. "
" Wah terima kasih tuan anda baik sekali pada saya. "
Tuan yang dingin dan tak pernah tersenyum itu pun kembali masuk ke ruangan kerjanya.
" Kau istirahatlah sudah malam. Di pulau kecil dan terpencil begini kalo malam juga tidak akan ada yang bisa kau lakukan. jadi istirahatlah saja. Besok lakukan tugasmu lagi dengan baik."
" Terima kasih tuan"
Laki laki misterius yang menjadi tuan Kayana itu akhirnya benar benar ke ruangan kerjanya.
Kayana hanya memperhatikan tuannya melangkah.
" eh kok cepat sekali ya sudah sampai Sana? Aah aku mungkin yang terlalu lelah hari ini. "
Kayana pun masuk ke kamar yang di tunjukkan sang tuan padanya.
" Waaah kamar ini ternyata lebih luas di banding kamar sebelah dan indah serta rapi dan bersih. "
" Wah banyak sekali baju baju bagus di sini dan banyak alat make up juga, serta banyak parfum yang wangi juga."
" Hmmm benar benar mahal ini. Aku jadi bahagia sekali siapapun yang dulu disini pasti seorang wanita yang cantik dan elegan karena barang barang ini berkelas semua. "
Kembali Kayana memperhatikan semua barang barang mewah dan indah yang kini bisa dia miliki seperti yang tuan tadi katakan.
Sudah puas melihat lihat. Kanaya memilih baju tidur yang indah dan halus. Yang dia yakin bahannya dari sutra lembut.
Kayana mencoba baju tidur itu dan ukuran itu bisa pas di tubuhnya.
" Wah benar benar rejeki aku ini. Ukurannya juga pas di tubuh aku. Nyaman sekali. Bagus juga bahannya mahal ini. "
Baju tidur tali spaghetti berwarna krem itu pas di tubuhnya model A yang hanya sepanjang lutut itu sungguh nyaman untuk Kayana tidur.
Kantuk pun tiba-tiba menyerang Kayana. Mungkin karena terlalu lelah. Hingga dia langsung tertidur di ranjang empuk di kamar itu.
Dalam tidurnya , Kayana seakan bermimpi bertemu dengan seorang pria yang mirip dengan sang tuan .
Sang tuan itu tiba-tiba menghampiri Kayana. Dan menatap tajam ke dalam mata indah Kanaya.
Kayana pun bagaikan terhipnotis oleh pria di depannya itu. Pria berwajah datar dan dingin itu menatap lekat mata dan dirinya. Pria dingin tanpa senyum, tapi sangat tampan rupawan. Membuat Kayana tidak bisa memalingkan wajahnya dan pandangan matanya.
Pria itu tiba tiba dengan lembut memeluk tubuh Kayana. Kanaya terkejut tapi sekali lagi bagaikan di hipnotis, Kayana merasa dirinya tidak bisa bergerak sedikit pun dan membiarkan pria itu melakukan yang dia mau.
Pria itu kemudian memberikan ciuman di leher Kayana membuat Kanaya merasa merinding tapi sangat menikmati ciuman itu .
Tanpa terasa mulut mungilnya mulai mendesah. Pagutan pagutan lembut di leher dan turun ke bahunya itu sangat membuat Kayana seakan terlena.
Pria itu terus memberikan kelembutan ciuman bibirnya yang dingin seperti es itu ke leher dan bahu Kayana. Hingga akhirnya turun ke dada Kanaya yang saat itu mulai terekspos sedikit.
Tali spaghetti baju tidur yang dikenakan oleh Kayana itu pun akhirnya di turunkan oleh sang pria sehingga dada indah dan mulus milik Kayana pun lebih terlihat. dan sekarang jadi ajang ciuman lembut dan menggugah hasrat itu pun Kayana rasakan .
Mulut Kayana berulang kali mendesah dan membuat sang pria semakin dalam permainannya.
Tangan dingin dan besar sang pria juga sudah membelai lembut paha mulus Kanaya yang sudah terlihat , karena gaun tidurnya sudah tersingkap.
Tangan itu lebih bebas lagi membelai kulit mulus paha Kayana. Membuat Kanaya Semakin mendesah dalam.
Sungguh mimpi yang aneh bagi Kayana. berulang kali dia ingin bangun tapi dia merasa tak bisa membuka matanya .
Jadi Kayana akhirnya lelah sendiri untuk berusaha bangun dari mimpinya.
Hingga dia akhirnya jatuh dalam pesona sang pria tampan dan dingin dalam mimpinya itu. Menerima belaian serta rabaan lembut dan nakal dari sang pria.
Desahan desahan nikmat pun semakin menggoda hingga sang pria itu mulai rabaan yang lebih dalam lagi.
Kayana yang tidak pernah Merasakan dan melakukan hal seperti itu merasa bingung pada dirinya sendiri. Mau bangun tak bisa. Mau lari juga Tidak bisa gerak tubuhnya.
Sampai tangan sang pria akhirnya masuk membelai lembah miliknya membuat Kayana pun semakin merasa tak karuan.
Tapi semua itu berakhir saat sang ayam telah berkokok tanda pagi sudah datang.
Kayana akhirnya bisa membuka mata. Dan dia mengedarkan pandangannya ke semua sudut ruangan kamarnya. Tapi tidak ada siapapun. Dia turun dan membuka pintu kamarnya. Tapi lagi lagi kamar itu masih terkunci dari dalam.
Kayana akhirnya duduk di tepi ranjangnya.
" Hah leganya ternyata itu cuma mimpi... Huh mimpi apa itu.. Tapi kenapa kok terasa nyata sekali ya? sentuhan sentuhan tangan dan bibir itu oooh aku mikir apa sih aduh Kayana Bangun bangun sudah subuh aduh." gemes Kayana pada dirinya sendiri.
Apakah sebenarnya yang terjadi pada Kayana dan siapakah pria yang menjadi tuan dan pria yang ada di dalam mimpi Kayana itu?
Bersambung...