NovelToon NovelToon
Harem : Menyamar Di Sekolah Khusus Perempuan

Harem : Menyamar Di Sekolah Khusus Perempuan

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Dikelilingi wanita cantik / Identitas Tersembunyi / Harem
Popularitas:45.3k
Nilai: 5
Nama Author: Desau

Angga merupakan penipu ulung. Dia juga bekerja sebagai dubbing. Suatu hari adiknya Angga meninggal secara tidak wajar di sekolahnya. Angga lantas ingin membuktikan bahwa sang adik tidak bunuh diri.

Alhasil Angga turun tangan sendiri. Ia masuk ke sekolah adiknya dengan penyamaran sempurna. Dengan keahlian merubah suaranya, Angga bisa sangat mudah mengelabui semua orang. Bahkan para guru di sekolah khusus perempuan dimana adiknya bersekolah. Angga akan mencari siapa saja orang-orang yang bertanggung jawab atas kematian adiknya.

Namun siapa yang menduga? Angga harus terjebak dengan beberapa gadis. Bahkan salah satu gadis yang terlibat dengan kasus kematian adiknya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desau, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 4 - Teman Sekamar

Angga tampak bermandikan keringat saat keluar dari bilik toilet. Dia sudah menyelesaikan urusannya. Angga selesai tepat saat para gadis berganti pakaian itu keluar toilet.

Angga menghampiri cermin. Ia langsung memperbaiki penampilannya.

"Sebaiknya aku keliling sekolah ini untuk melihat-lihat," gumam Angga. Dia segera keluar dari toilet.

Ketika pulang, barulah Angga berkeliling lingkungan sekolah. Dia bahkan mengambil foto yang menarik perhatiannya.

Usai melakukan pengamatan, Angga pergi ke gedung asrama. Dia harus memeriksa kamarnya. Memang SMA Kartini mengharuskan muridnya tinggal di asrama.

Angga harus menemui ketua asrama terlebih dahulu. Namanya adalah Inara. Murid kelas tiga.

Inara mengantarkan Angga ke kamarnya. Dia juga mengatakan kalau Angga tidak akan tidur sendirian.

Angga sama sekali tak terkejut akan hal itu. Dia bahkan sudah menyiapkan dirinya untuk itu.

Kini Inara sudah berhenti di depan kamar Angga. "Ini kuncimu. Akurlah dengan teman sekamarmu," ujarnya.

"Terima kasih," sahut Angga.

"Ya sudah. Aku pergi," pamit Inara.

Angga perlahan membuka pintu kamarnya. Dia melihat ada dua cewek di kamar tersebut. Parahnya dua gadis itu tidak asing baginya. Mereka adalah Luna dan Sari. Dua dari anggota geng Cleopatra.

"Benar kan tebakanku. Pasti dia yang menggantikan Kalina," cetus Tasya.

Angga mendengus kasar. Dia melangkah masuk dan meletakkan kopernya.

"Ranjangmu yang di atas!" kata Tasya sembari menunjuk ranjang yang dirinya maksud. Di sana memang ada dua jenis ranjang. Satu ranjang biasa, dan satunya lagi ranjang tingkat dua.

Luna jelas menempati ranjang biasa. Sementara Tasya berada di ranjang di bawah ranjang Angga.

Angga tak menanggapi. Dia melengos begitu saja melewati Tasya, lalu naik ke ranjang atas. Angga segera merebahkan dirinya di sana.

Tasya terperangah melihat sikap Angga. Dia segera menatap Luna. "Lihat dia," ujarnya.

"Biarkan saja. Selama dia tidak mengganggu kita, kita tidak akan mengganggunya," sahut Luna sembari fokus bermain ponselnya.

Tanpa sengaja, Angga tertidur. Suara ponsel yang berdering membuatnya harus membuka mata.

Sebelum mengangkat telepon, Angga melihat ke bawah terlebih dahulu. Dia melihat Luna dan Tasya sudah tidak ada lagi di kamar. Sekarang dia tidak perlu berpura-pura lagi.

Angga segera mengangkat panggilan telepon. Dia melakukannya tanpa memeriksa nama orang yang menelepon.

"Angga! Aku mau tas sama jam tanganku kembali! Waktumu sudah habis!" Yang menelepon ternyata adalah Elita. Dia merupakan teman sekolah Angga di SMA Erlangga.

"Oke, oke. Aku akan mengembalikannya. Tapi besok ya. Soalnya sekarang sudah kesorean," sahut Angga.

"Aku ingin memakainya malam ini! Kalau kau tidak mengembalikannya sebelum malam tiba, maka kau harus bayar denda!" desak Elita.

Angga mendengus kasar. "Ya sudah! Dimana kita akan bertemu? Aku akan pergi sekarang," tanyanya.

"Di cafe Fantasy. Yang cepat ya!" balas Elita. Dia mematikan telepon lebih dulu.

Angga bergegas turun dari ranjang. Dia berganti pakaian terlebih dahulu. Angga melepas wignya dan sengaja mengenakan hoodie bertudung.

Secara diam-diam Angga keluar dari asrama. Untuk cowok sepertinya tentu bukanlah hal mudah melakukan pelarian.

Namun ketika menaiki tembok sekolah, seseorang sukses memergoki Angga.

"Kalau mau keluar, sebaiknya jangan lewat sana," tegur suara seorang cewek.

Mata Angga membulat sempurna. Masalah besar kalau dirinya sudah ketahuan di hari pertama.

Angga tak mau menggubris teguran cewek itu, dia terus memanjat tembok. Saat sudah berada di atas tembok, Angga kembali dibuat kaget. Bagaimana tidak? Di bawah ada genangan air yang cukup luas.

1
Honey_Sweety
masih setia menunggu,,, lagian akhir2 ini aq juga sibuk di dunia nyata thor, mudah2an kita di beri kemudahan dlm menyelesaikan nya, amiinnn....
Orange🧡: Aamiin...
total 1 replies
Devit Ruspenti
bismillah.in syaa Allah dimudahkan urusan nya🤲! sukses selalu ya thor!
Yuli Ana
semoga masalahnya cpet kelar kk dan bisa fokus nulis lagi.... ditunggu kelanjutannya...🥰🥰🥰🥰
yelmi
semangat nulis dan sehat selalu tor...lanjutkan👍❤
Ali
semangat Thor,,,semoga sukses selalu
Devit Ruspenti
Makin seru ajah ceritanya.dan tidak bertele2 ini yg aku suka dri kmu thor🥰
Devit Ruspenti
Tuh kan ceritanya beda dri yg lain.keren kmu thor.
Devit Ruspenti
Aku yakin Luna juga korban dri para guru jdi sekarang dia seperti itu.
Honey_Sweety
gitu dong Angga.. sat set, das des, wat wet,,,,
Aries da kerjaan utkmu, menjinakkan singa betina 😅
Yuli Ana
woah.... kirain Angga bakal jadi sasaran berikutnya.... ternyata Angga bisa membekuk Luna...
lah jangan diserahkan ke aries... entar aries digoda sama Luna dan dilepaskan deh...😅
Yuli Ana
Samantha juga mencurigakan sih..
Yuli Ana
antara Luna dan Andin sih...
Honey_Sweety
sebenarnya apa tujuan Luna, padahal dia dah tau jati diri Angga??? kayaknya Luna ingin membantu Angga tp dg caranya sendiri 🙄
Andin yg kalem, kira2 menghanyutkan gak ya???
Bunda silvia
Waduuhh menang banyak si angga alias anggit 🤣🤣🤣🤣
Ass Yfa
😂😂😂kayaknya bu guru maniak deh
Yuli Ana
waduh... makin berabe... gimana kalau kedoknya terbongkar ya...
yelmi
makanya kalau belum cukup umur jangan nonton film parno... begini deh jadinya... maniak sex kayak luna
D_wiwied
yasudah nikmati saja /Facepalm/
Honey_Sweety
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/ konsepnya gak gitu juga bu guru Sasya,,,
semua ikut edaann... 😂😂😂
Yuli Ana
emang ediannn.... gurunya tuh...🤣🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!