Perjalanan Dewa , Putra , Rama , Devi dan Zahra di mulai , ketika mereka berlima menemukan sebuah buku aneh yang menyimpan sebuah rahasia besar di dalam nya .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yeou Love, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 04 : Kemunculan Wanita Bercadar
terlihat Penyihir Adora sedang berada tepat di depan bangunan, yang ia buat untuk menyimpan tubuh Alana.
Tiga langkah kaki terhenti saat sebuah serangan menghampiri nya. Adora langsung menghindar dari serangan tersebut.
" Sial . siapa orang yang berani menyerang ku? Gumam kesal Adora.
Hembusan kilatan angin muncul di depan nya .
Sosok wanita bercadar merah dengan pakaian seorang pendekar dan membawa sebuah pedang di tangan nya .
Adora bisa mengetahui dari energinya. bahwa dia bukanlah manusia biasa.
" Siapa kamu?"Berani sekali menghentikan langkah ku? Tanya Adora.
" kamu tidak bisa mengubah takdir kelima anak itu " Ucap wanita bercadar.
" Jadi , kamu datang untuk melindungi kelima anak itu? Baiklah , kamu juga akan mati di tangan ku " Kata Adora.
Adora mengangkat tongkat sihir nya yang berbentuk kepala tengkorak dan mengeluarkan bola api besar dari dalam nya . lalu menyerang wanita bercadar itu.
Lalu apa yang di lakukan wanita bercadar itu?
Dia mengeluarkan elemen air dari tangan nya dan menciptakan ombak air untuk memadamkan bola api ciptaan Penyihir Adora.
Tidak mau kalah . Adora kembali memperlihatkan kekuatan nya .
Dan kali ini , dia menciptakan sebuah angin puting beliung yang sangat besar bahkan sampai menghancurkan pohon - pohon yang ada di sana.
Tapi sepertinya wanita bercadar itu , tidak menerima kekalahan .
Ia kembali menunjukan kekuatan besar nya .
Dan kali ini . dia mengeluarkan elemen api dari tangan nya . dan membuat angin puting beliung itu terlihat seperti kobaran api yang sangat besar.
Dan setelah itu . element angin dia keluarkan dan di arahkan ke Penyihir Adora . saat itulah , Adora masuk ke dalam angin puting beliung yang dia buat sendiri . tapi dengan rasa panas yang di akibatkan oleh elemen api dari wanita bercadar itu.
Angin api tersebut di hempaskan wanita bercadar itu . hingga membuat Adora yang berada di dalam nya terlempar kembali ke Tanah Hitam.
" Kamu tidak bisa menghentikan kelima anak itu. Adora " Gumam wanita bercadar.
*******
" Katakan apa ini semua? Tanya Dewa dan lain nya yang masih ada dalam ilusi buku bintang.
" Seperti yang aku katakan . apa yang sekarang kalian lihat adalah pertarungan yang akan kalian alami " Jawab seorang wanita.
" Siapa kamu sebenarnya? "Dan tempat apa ini? Tanya Dewa.
" Aku adalah putri mahkota Alana. Aku berasal dari Negeri bintang . namun sayang . negeri ku telah di hancurkan oleh Penyihir jahat. dan aku datang untuk menuntun kalian semua menuju pertarungan kalian " Jawab Alana.
" Kami tidak mengerti apapun . Kami hanyalah manusia " Kata Rama.
" Kalian adalah anak pilihan yang bisa menyelamatkan negeriku . kalian pasti akan datang untuk menyelamatkan negeri bintang " Ucap Alana.
Dan tiba - tiba kilatan cahaya putih kembali muncul . terang nya membuat mata mereka semua menjadi sakit , dan kembali menutup mata mereka.
Dan , ketika mereka membukanya kembali .
Mereka tertidur di bawah pohon besar dengan kepala yang sangat sakit dan melihat ke sekeliling yang ternyata hari sudah sangat terang
" Astaga . guys , sekarang udah jam 9 pagi " kata Zahra yang melihat jam di tangan nya.
" Ya ampun. kita harus pergi . guru - guru pasti nyariin kita " Ucap Dewa.
Semua bergegas menemukan cara untuk kembali ke perkemahan.
Suara......
" Dewaaaaa . Putraaaaa . Deevviiiiiiii . Raamaaaaaa , Zaahhrrraaaaa " Teriak suara seseorang menyerukan nama mereka berlima .
" Kami di sini " Teriak Dewa.
Huugghhhh " Menghela nafas.
Ternyata , sejak tadi para guru dan siswa yang juga di bantu oleh pengawas hutan mencari mereka berlima yang di kabarkan hilang sejak semalam .
" Kalian berlima kemana aja sih . Kemaren Pak Rahmat memeriksa semua tenda anak laki - laki . dan kalian menghilang . Zahra dan Devi juga . semalaman kalian pergi kemana? Tanya Bu Diana yang pasang wajah marah nya.
" Maaf bu . tadi sih kami niat nya cuma jalan - jalan doang . tapi , kami nyasar " Jawab Putra.
" Ibu gak mau tau . karena kalian , acara perkemahan kita jadi tertunda tau gak . belum lagi karena mencari kalian , semuanya belum makan . pokok nya kalian ibu hukum . cari kayu bakar dan masak makanan buat makan siang . bahan makanan nya nanti akan di sediakan" ! Perintah Bu Diana.
" Baik Bu " Jawab Serempak mereka semua.
*******
Rupanya pertarungan semalam membuat Adora merasakan keretakan pada bagian tulang nya .
Ia tidak tau siapa sosok wanita bercadar yang mencoba menghalangi nya.
Namun , sosok tersebut terlihat lebih kuat .
" Cermin Sakti . katakan , siapakah wanita bercadar itu ? Tanya Adora.
" Wanita itu memiliki hubungan dengan kerajaan bintang " Jawab Cermin Sakti
" Jadi dia berasal dari kerajaan bintang . tapi, siapa dia? " aku tidak pernah melawan nya " Kata Adora.
" Untuk saat ini pulihkan lah dulu kekuatan mu . karena serangan wanita bercadar itu . energi mu banyak terkuras " Kata Cermin Sakti.
Adora terpaksa bersemedi untuk memulihkan energinya.
********
Yang lain tampak kesal karena mendapatkan hukuman . sementara Dewa menerima hukuman itu dengan ikhlas.
' Nih gara - gara kita ngikutin tuh buku, makanya kita jadi di hukum kaya gini " Kata Rama kesal.
" Udah lah . jangan gerutu mulu . cepat cari kayu bakar nya . biar kita bisa masak dan hukuman kita selesai . nanti siang kan kita juga harus balik ke Jakarta " Kata Dewa.
Mereka mencari kayu bakar sebanyak mungkin dan membawanya ke tempat, yang nantinya mereka akan memasak .
Sementara , Bu Diana mengawasi mereka berlima agar tidak lari dari tanggung jawab , sekalian juga memberikan aba - aba tentang apa yang harus mereka lakukan .
Makanan hari ini . Sayur sop , perkedel jagung dan kentang , yang terakhir Ayam suwir - suwir .
Mereka akan memasak di dapur kecil yang memang sudah di siapkan oleh pengawas hutan , kepada setiap tamu yang berkemah di hutan tersebut.
" Eh . tapi , benar gak sih yang di bilang sama tuh cewek . siapa nama nya.... A . Alana kan " Kata Putra sambil memotong wortel.
" Nanti kita ngomongin nya. sekarang selesaikan dulu masakan nya " Jawab Dewa.
Putra dan Rama menyalakan api dari kayu yang mereka temukan.
Dan , Setelah hampir satu jam . semua makanan sudah tersedia di meja makan , area yang sudah disediakan untuk makan sebelum pulang.
" Uueee . kok gak enak bu " Kata Tiara murid sekelas.
" Bawel . udah di bikinin juga . bukan nya bilang makasih . masih mending ada makanan " Saut Rama kesal .
" Cobain masakan mu sendiri " Saut lagi Ricko.
" Ueee Eee. Eh Dew . kamu kasih bumbu apaan . rasanya asin banget " Kata Rama yang juga melepeh makanan nya.
' Noh si Zahra yang kasih . aku mah bagian motong sayuran " Jawab Dewa.
" Aduh Zahra . jadi cewek itu harus bisa masak . ini jangan - jangan satu bungkus kamu tuang yah " Ucap Rama.
" Bukan nya lebih banyak, lebih enak yah " Jawab Zahra seenak nya.
" Aasiiinnnnnnn " Jawab serempak semua murid yang ada di sana. membuat Zahra terkekeh.
Setelah menghabiskan makanan yang sangat tidak lezat .
Semua siswa bersiap merapikan barang - barang mereka , sebelum kembali ke Jakarta.
Dan perkemahan di adakan 2 hari 1 malam .
*******
Mereka berlima kembali ke rumah setelah perjalanan yang cukup melelahkan dan membuat mereka sangat mengantuk.
Tapi......
" Anak - anak kalian udah pulang ... tuh ada tamu yang dari tadi menunggu kalian " Kata Nandini yang menyambut kelima anak angkatnya.
" Siapa ma? Tanya Dewa.
" Hey semuanya " Suara seorang wanita yang membuat kelima saudara itu terkejut .
Tak di duga . Tak di sangka .
Mereka berlima menggelengkan kepala mereka dengan mulut yang sedikit terbuka .
Siapakah Tamu tersebut?