REVISI
Cahaya adalah Seorang model terkenal yang berumur 30 tahun. dan dia sudah menikah dengan Aditya yang seorang pengusaha. Pernikahan mereka masuk 3 tahun namun sampai sekarang belum dikaruniai anak. Sehingga membuat Aditya berselingkuh dengan sahabat Cahaya yang bernama Keyla. hasil perselingkuhan itu membuat Keyla hamil anak Aditya.
Sampai akhirnya Cahaya pulang dari luar negeri tanpa memberitahu suaminya dia pulang untuk buat kejutan. Tapi bukan suaminya terkejut akan kedatangannya. tapi dirinya yang terkejut melihat suami dan sahabatnya berada didalam kamar sedang memaduh kasih.
"Apakah yang akan dilakukan oleh Cahaya?
Apakah Cahaya memaafkan suaminya atau lebih pilih berpisah?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Chinta Maulana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 4
#Apartemen Mediterania#
Aditya duduk di sofa dengan perasaan kacau. Sekarang dia bingung, Bagaimana membuat Cahaya kembali lagi kepadanya.
“Aaaaaakkkhhh, kenapa harus ketahuan sekarang?” Teriak Aditya prustasi sambil mengacak rambutnya.
“Tidak, aku harus melakukan sesuatu untuk mendapatkan kembali kepercayaan Cahaya.”
Ceklek
Pintu kamar terbuka, keluarlah Keyla dari kamar menghamp Aditya yang terlihat kacau.
“Tidak usah teriak, keadaan tidak akan berubah.” Duduk disamping Aditya.
“Cahaya mau bercerai.”
Tanpa Aditya tahu, Keyla tersenyum licik. “Itu yang aku mau dari dulu.”
“Iya bagus dong kalau kalian bercerai. Kamu bisa fokus denganku dan anak yang aku kandung.” Ucap Keyla Enteng.
“Tapi.... “
Ssstttt
Keyla meletakkan jari telunjuknya dibibir Aditya. Kemudian dia duduk di pangkuan Aditya.
Cup
Keyla berusaha menggoda Aditya. Bibir mereka sudah saling menempel. Sehingga deringan ponsel Aditya menghentikan ciuman mereka.
“Tunggu ya sayang.” Aditya mengambil ponselnya diatas meja.
“Mama.” Guman Aditya. “Tunggu ya sayang, aku angkat telpon dulu.”
Keyla turun dari pangkuan Aditya dengan wajah masam.
Aditya mengelus kepala Keyla dengan sayang. Dia menjauh sedikit dari Aditya untuk mengangkat telpon dari mamanya.
Sementara Keyla menatap datar Aditya yang begitu serius telpon dengan seseorang.
“Siapa si yang nelpon. Ganggu ajah.” Kesel Keyla
“Hallo ma.” Ucap Aditya.
“Dit, kenapa kamu belum kirimkan mama uang?”
Aditya tidak langsung menjawab. “Sabar ya ma, aku telpon dulu Cahaya, kenapa belum kirimkan uang kemama.”
“Jangan lama ya, mama butuh uang untuk bayar arisan dan cicilan lainnya.”
Aditya meremas ponselnya. “Apakah Cahaya juga berhenti transferkan mama uang” Batin Aditya.
Aditya segera mendail Nomor Cahaya, dia butuh penjelasan kenapa Cahaya tidak mengirimkan uang kepada mamanya.
Aditya terus mencoba menghubungi Cahaya, Namun Cahaya tetap tidak mengangkat ponselnya. “Segitu marahnya kamu sama aku sayang, telponku pun kamu tidak angkat.
Aditya tidak menyerah begitu saja, dia tetap berusaha menghubungi Cahaya. Namun tetap saja Cahaya tidak mengangkat telponnya sama sekali.
Satu sisi Cahaya hanya menatap ponselnya yang menyalah. Tidak ada niat untuk mengangkat telpon Aditya. Hatinya terlanjur sakit karena pengkhianatan suaminya.
Setelah panggilan Aditya berakhir, dia segera mengambil ponselnya untuk menghubungi sahabatnya Risa.
“Ris, Apa kamu sibuk hari ini?”
“Tidak.”
“Baguslah, Temuin aku di Cafe Star.”
Cahaya menyimpan ponselnya diatas nakas setelah dia selesai telponan dengan sahabatnya.
Dia masuk kamar mandi untuk bersiap-siap untuk bertemu dengan sahabatnya.
Beberapa jam kemudian Cahaya turun dari mobilnya dengan menggunakan masker diwajahnya. Dia masuk kedalam Cafe star menuju ruang VVIP.
“Maaf Ris, aku terlambat jalanan macet.”
“Tidak apa-apa! Aku juga baru sampai.”
“Aku sudah pesankan makanan kesukaanmu. Sambil nunggu makanannya kita bisa ngobrol-ngobrol dulu.”
“aah kamu memang bestiku yang baik.”
Risa menatap serius Cahaya yang duduk di depannya. “Ada apa, tidak biasanya kamu ajak aku ketemu diluar secara mendadak seperti ini.”
Cahaya menghela nafas panjang. “Aditya selingkuh Ris.”
Risa menutup mulutnya seakan tidak percaya yang didengarnya. “Apa kamu yakin dia selingkuh.?”
“Aku melihatnya sendiri Ris dengan mataku. Mungkin dari mulut orang lain aku tidak akan percaya. Tapi ini....” Cahaya tidak sanggup mengatakan lagi. Dia hanya bisa terisak mengingat bagaimana suaminya begitu menikmati tubuh sahabatnya.
"Apa rencanamu selanjutnya?" Tanya Risa.
"Aku mau menggugat cerai Aditya." Jawab Cahaya.
...***Bersambung***...
Jangan lupa berikan komentar, like dan Vote.