NovelToon NovelToon
NERD Bertahan Hidup Di Dunia Yang Hancur Dengan Sistem Player Store

NERD Bertahan Hidup Di Dunia Yang Hancur Dengan Sistem Player Store

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Sistem / Kebangkitan pecundang / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Hari Kiamat / Evolusi dan Mutasi
Popularitas:4.4k
Nilai: 5
Nama Author: orpmy

Gadis kutu buku tiba-tiba mendapatkan sistem play store yang menyatakan jika update bumi akan segera terjadi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon orpmy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sistem Kecurangan

[Jangan lupa berikan like sebelum membaca]

___________________________________________

[Raid akan segera dimulai!]

Keterangan: Raid adalah event di mana survivor mendapatkan misi untuk bertahan hidup dari serangan gelombang monster yang menyerang basecamp. Semakin tinggi tingkat kesulitan Raid, semakin kuat monster dan semakin banyak gelombang yang harus dihadapi.

Tingkat kesulitan: Bencana.

Kondisi penyelesaian: Bertahan hidup dari serangan monster.

Kondisi kegagalan: Basecamp hancur atau kehilangan 50% rekan.

Hadiah penyelesaian:

1.000 gold koin untuk tiap peserta.

Naik 1 level.

___________________________________________

Semua orang di dalam hotel dapat mendengar notifikasi yang sama. Kebanyakan dari mereka merasa kebingungan karena tidak mengerti apa yang akan terjadi.

[Sosok dalam kegelapan tersenyum lebar.]

[Pejuang pemberani merasa bersemangat.]

[Pembawa cahaya mempertanyakan tingkat Raid yang tidak masuk akal.]

[Kebijaksanaan memiliki pendapat yang sama.]

Scarlett memperhatikan ada dewa baru yang memperhatikannya—Pembawa Cahaya. Dewa yang dulu pernah dia layani.

Dewa yang memberinya kekuatan untuk mendaki ke puncak. Namun, semua kekuatan itu ada harganya. Dia harus menderita karena berbagai misi yang diberikan sang dewa.

Meskipun melayaninya lagi akan menjamin dirinya dapat meraih posisi puncak yang sama, Scarlett tidak ingin menggali kuburnya sendiri untuk kali kedua.

"Aku tidak akan menjadi bonekanya lagi," batin Scarlett.

Jiren menatap Scarlett yang kini hanya diam membisu dengan tatapan penuh kemenangan.

"Ahahaha, ini sudah berakhir. Manusia rendahan seperti kalian tidak mungkin bisa menyelesaikan event ini," ujarnya dengan nada penuh ejekan.

Perkataan iblis tampan itu membuat Roshana khawatir. "Maaf, tapi... Tuan, bisakah aku tahu apa yang membuat Anda begitu yakin?" tanyanya dengan hati-hati.

Jiren melirik ke arah wanita berpenampilan formal itu. Sorot matanya yang merendahkan membuat kaki Roshana terasa lemas karena takut.

"Hmph, tidak ada gunanya memberi tahu informasi pada ternak yang akan mati," dengusnya sombong. "Tapi tidak apalah, toh meskipun tahu, kalian tetap tidak akan selamat."

Jiren pun menjelaskan bahwa kekuatan monster tingkat Bencana akan setara dengan sepuluh kali lipat kekuatan mutan dan zombie yang saat ini memenuhi seluruh dunia. Dan jumlah monster yang akan dikerahkan juga bisa mencapai puluhan ribu.

Mendengar penjelasan itu, Roshana pingsan karena tidak dapat membayangkan seberapa kuat tiap monster yang akan menyerang hotelnya.

[Kebijaksanaan menganggap wakil Administrator sangat bodoh.]

Jiren terkejut mendengar notifikasi itu. Tiba-tiba, dia merasakan firasat buruk.

Sementara itu, wajah Scarlett menjadi gelap. Senyumannya melebar, seakan mendapatkan pencerahan.

***

"Ti... tidak mungkin!"

Scarlett terkejut, matanya membelalak ketakutan. Tubuhnya gemetar hebat, seolah hampir kehilangan kesadaran seperti Roshana.

"P-Puluhan ribu monster dengan kekuatan berkali lipat lebih kuat dari mutan akan menyerang hotel ini?"

Lututnya melemas, membuatnya jatuh terduduk dengan ekspresi putus asa.

Melihat reaksinya, Jiren merasa puas. Gadis yang sebelumnya berani menentangnya kini terlihat tak berdaya, membuktikan bahwa dia hanyalah manusia biasa yang lemah.

"Jadi, begini cara para dewa menunjukkan kemurahan hati mereka? Memaksa manusia menghadapi tantangan yang mustahil dimenangkan?" Ucapannya sarat dengan sarkasme.

[Sebagian entitas misterius merasa tidak nyaman dengan situasi ini]

[Pembawa cahaya mulai mempertanyakan keadilan dari event yang tampaknya menyimpang]

[Kebijaksanaan tetap memperhatikan tanpa bereaksi]

[Sosok dalam kegelapan menanti dengan penuh antusiasme]

Melihat bagaimana para dewa mulai bereaksi, Jiren mulai gelisah. Dia takut jika mereka akan mengubah aturan karena merasa kasihan pada manusia.

"Entitas yang mengaku sebagai makhluk agung ini rupanya hanya sekelompok penonton yang menikmati penderitaan manusia," lanjut Scarlett.

[Beberapa dewa tersinggung oleh perkataanmu]

Jiren, yang melihat peluang untuk membungkamnya, mengangkat tangannya dengan niat memberikan hukuman.

Namun, Scarlett dengan cepat menyela, "Hadiah dari event Raid tingkat Bencana ini hanya 1.000 koin emas dan kenaikan 1 level? Apakah itu benar-benar setimpal dengan tantangan yang diberikan?"

[Semua entitas misterius terdiam, terkejut dengan rendahnya hadiah untuk tingkat kesulitan ini.]

Jiren semakin cemas. Dia takut kecurangannya terbongkar. "Hadiah itu sudah disesuaikan dengan jumlah peserta!" sergahnya buru-buru.

Scarlett menatapnya tajam. "Memang jumlah peserta banyak, tapi mereka yang memiliki kekuatan jumlah sangat sedikit yang bahkan bisa dihitung dengan jari. Apakah kau benar-benar yakin sistem ini adil?"

[Beberapa entitas mulai marah karena ketidakadilan sistem ini!]

[Pembawa cahaya ingin mengajukan protes]

[Sosok dalam kegelapan mulai kehilangan minat]

[Kebijaksanaan mengagumi kecerdasanmu]

Scarlett tahu dia telah memenangkan perdebatan ini. Dia berhasil mengungkap kecurangan dalam sistem tanpa menimbulkan kecurigaan.

Di kehidupannya yang lalu, kebohongan ini baru terbongkar setelah sepuluh tahun sejak sistem dunia diberlakukan.

Sistem ini sangat merugikan umat manusia. Banyak dewa yang mengetahui ketidakadilan ini, tetapi mereka tetap diam dan justru memanfaatkan celah yang ada untuk keuntungan mereka sendiri. Mereka dengan bebas memberikan misi sulit dengan imbalan yang tidak sepadan.

Manusia dipaksa mengikuti perintah para dewa, dan mereka tidak berani menolak karena takut kehilangan kekuatan yang telah 'dipinjamkan' jika mereka berani membangkang.

Namun, suatu hari, ada seseorang yang menolak tunduk. Terpojok oleh kondisi yang mustahil, dia mengajukan banding terhadap sistem yang tidak adil.

Tak disangka, banding itu dikabulkan. Namun, bukannya merasa lega, manusia itu justru dipenuhi amarah, menyadari bahwa selama ini mereka hanya dijadikan alat permainan oleh para dewa dan Administrator.

***

Ding!

[Pengajuan tuntutan telah diterima!]

[Event telah diperbarui!]

___________________________________________

[Raid Tingkat Bencana Akan Dimulai!]

Deskripsi: Raid adalah event di mana para survivor harus bertahan dari gelombang serangan monster yang menyerang basecamp. Semakin tinggi tingkat kesulitan, semakin kuat monster dan semakin banyak gelombang yang harus dihadapi.

Tingkat kesulitan: Bencana.

Syarat kemenangan: Bertahan hidup hingga akhir atau mengalahkan bos Raid.

Syarat kekalahan: Basecamp hancur atau lebih dari 50% peserta gugur.

Hadiah kemenangan:

Semua yang selamat akan menerima 10.000 koin emas dan naik 10 level.

MVP akan memperoleh kotak misteri tingkat Emas.

___________________________________________

[Raid akan dimulai dalam 3 jam!]

Jiren menegang. Matanya membelalak tak percaya saat membaca daftar hadiah yang baru diumumkan. Jika ribuan orang berhasil selamat dari Raid ini, dia benar-benar akan bangkrut!

Darahnya mendidih saat menatap Scarlett, giginya hampir bergemeletuk karena menahan amarah. Gadis itu telah mengacaukan rencananya, mempermalukannya di hadapan para entitas tinggi. Tapi sekarang, dia tidak bisa berbuat apa-apa. Semua mata sedang tertuju padanya, mencurigai setiap gerak-geriknya.

'Tiga jam…' pikirnya, mencoba menenangkan diri. ‘Apa yang bisa mereka lakukan dalam waktu sesingkat itu?’

Keyakinannya kembali. Mayoritas peserta hanyalah manusia biasa, sementara Awakener yang sebenarnya tidak mencapai 1%. Tidak peduli seberapa keras mereka berusaha, kemenangan tetaplah mustahil.

Namun, sebelum dia bisa benar-benar tenang, suara Scarlett kembali menyentaknya.

"Apa kau masih di sini? Mau mengawasi kami supaya bisa menyusun rencana kotor agar kami gagal?" Nada suara gadis itu penuh sindiran.

"Tch! Dasar manusia rendahan!" Jiren mendesis, suaranya bergetar karena amarah yang ditahannya. "Aku akan tertawa di atas mayatmu saat kau mati mengenaskan!"

Dengan tatapan penuh dendam, Jiren menghilang, membawa serta kemarahannya yang membara.

___________________________________________

[Jangan lupa tinggalkan komen setelah membaca]

1
Nur Abidatul Lailiyah
nie mandeg lg kah ceritanya.. kayak novel2 othor sebelumnya
Sean71: kek nya iya ka😓
total 1 replies
Anna🌻
wahhh, baca bab satunya puas banget😀🥰🥰
Sean71
tumben blum up thor
Sean71
thorrr.... nanggung banget loh ini/Frown//Frown/
Sean71
hehe
Sean71
lanjut thor 😁😁😁
Excellent_098™
tumben up 3 ch sehari, semangat thor
Sean71
lanjut thor🙏🏻💪🏻💪🏻
Sean71
thanks thor dah double up hehe😅😅
Dadang Eliz
luka parah kok hanya.. nunggu modhar dl kali ya
Sean71
dah ganti cover nih,,,,, semoga bisa lebih semangat lagi up nya thor🙏🏻🙏🏻
Sean71
thor tumben up 1 bab nih
Dadang Eliz
wiiiiiih... kena kau... wkwkwkw
Sean71
tumben nih blum up, knapa ya thor🤔🤔
Sean71
thor lanjut, kepo ni mo tau bagian pas bencananya gimana tuh🤔🤔
Sean71
ceritanya bagus, pen tau nanti pas lawan zombie asli Sekar dapet kekuatan elemen kaga ya atau cuma sistem play store doang
Sean71
thor lanjut hehe
Excellent_098™
saran aja thor, lanjut aja cerita dmyth, udah banyak ch nya juga
Orpmy: nggak sabar nunggu Wira tebar benih lagi kah 🤭
total 1 replies
Excellent_098™
baru awal udah ngeri gini
Thaib X IPS 2
tolong ya jang berhenti di tengah jalan ceritanya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!