Keila Anastasia. Seorang wanita cantik yang sudah bersetatus seorang istri dari Raka.
Namun Keila selalu direndahkan suami dan mertua nya karena belum memiliki anak.
Keila selalu sabar karena memang ia belum memiliki anak, namun Keila terkejut saat melihat suami nya sedang bermesraan dengan wanita yang umur nya dibawah Keila.
"Tega kamu mas, kamu sudah menodai rumahtangga kita dengan perselingkuhan mu, lihat saja pembalasan ku," gumam Keila sembari mencekal tangan nya, Keila menahan rasa amarah nya agar tidak tantrum di depan suami nya.
***
NOTE:CERITA INI HANYA ADA DI NOVELTOON.
Instagram:coretanluka65
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lukacoretan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Tragedi di pernikahan
Sebulan kemudian..
"Kak.." Ucap Keila memeluk sang kakak, setelah melihat kakak nya sudah menikah.
"Jangan menangis, kakak tidak akan meninggalkan mu, meskipun kakak sudah menikah," jawab Arga, membalas pelukan adik perempuan nya.
"Aku bahagia melihat kakak sekarang sudah menikah," ucap Keila.
"Kakak juga bahagia," jawab Arga.
Lalu Keila bergantian memeluk kakak ipar nya.
"Kak tolong cintai kakak ku, kalo ka Arga jahat dengan kakak, bilangin sama aku, biar aku yang memukul kakak," ucap Keila.
"Terima kasih, kakak mu akan selalu menjaga ku," jawab Zahra tersenyum.
Lalu setelah memberikan selamat, Keila turun dari atas pelaminan.
"Jangan menangis," ucap Luck memeluk Keila.
"Aku menangis karena bahagia, akhirnya kakak ku menikah," ujar Keila.
Luck tersenyum menatap istrinya.
"Jadi kamu sudah mantap akan pindah ke Edinburgh?" tanya Luck.
"Ya, karena mama dengan papa disini ada kakak dan istri nya, jadi aku tidak akan khawatir," jawab Keila.
"Aku tidak akan memaksamu untuk tinggal dimana pun, selagi kamu nyaman, aku akan mengikuti kemauan mu," ucap Luck.
"Yang ada, kemana pun kamu pergi, aku akan mengikuti mu," jawab Keila tersenyum.
"Kalo seandainya kamu tidak betah dan merasa tertekan, kamu bilang sama aku ya," ujar Luck, jujur Luck takut kalo istrinya tidak akan betah dengan sikap sang nenek.
Karena Luck sudah bisa menebak bagaimana nenek nya akan memperlakukan istri nya.
"Kamu mengkhawatirkan nenek?" tanya Keila, yang sudah tahu.
"Ya! Aku takut nenek melakukan hal yang tidak akan membuatmu betah," jawab Luck.
"Tenang saja, aku bisa menghadapi nenek mu, bahkan aku bisa menghadapi seribu musuh mu," kata Keila tersenyum.
"Kamu ini, aku serius," ucap Luck.
Keila hanya tersenyum menatap suaminya yang mencemaskan dirinya.
"Aku tidak akan kenapa-kenapa, kamu percayakan dengan ku?" ucap Keila mengusap wajah suaminya.
Luck mengangguk pasrah, karena itu kemauan istrinya. Bahkan Luck tidak menyangka kalo istrinya kekeh mau tinggal di Edinburgh, meskipun Luck sudah mengatakan bagaimana nenek nya.
Namun pada saat mereka sedang membicarakan prihal kepergian nya, ada kejadian tidak enak di atas pelaminan.
"Ada apa sih, kok rame-rame," ujar Keila, lalu Keila berjalan kearah pelaminan.
Keila melihat ada seorang laki-laki yang sedang memaki-maki kakak ipar nya.
"Ada apa ini, kenapa kamu merusak acara pernikahan orang lain," ujar Keila melawan laki-laki itu.
"Jangan ikut campur, ini urusan ku dengan wanita ini," ucap nya dengan nada membentak.
"Ada urusan apa dengan kakak ipar ku," tanya Keila, ia masih bicara dengan baik-baik.
"Oh kamu adik dari laki-laki yang sudah menikah dengan dia," ujar nya menunjuk wajah Zahra.
"Jauhkan jari mu dari wajah kakak ku," kata Keila.
"Kak ini ada apa?" tanya Keila berbisik.
"Aku tidak tau, dia mantan tunangan ku yang sudah selingkuh itu," jawab Zahra.
Keila mengangguk paham, sepertinya laki-laki seperti ini harus dikasih paham.
Keila memberi kode kepada suaminya agar tidak mendekatinya, karena Keila akan bisa mengatasi laki-laki yang berhadapan dengan nya.
"Ada urusan apa kalian dengan kak Zahra?" tanya Keila.
"Asal kamu tau, dia itu masih calon istriku, dia akan menikah dengan ku tapi tiba-tiba dia menikah dengan kakak mu," jawab nya.
"Dari jauh-jauh hari juga kita sudah putus, dan kamu sudah memutuskan hubungan kita dulu dan kamu yang sudah menghianati aku," jawab Zahra, ia tidak mau keluarga suaminya akan salah paham dengan nya.
"Dasar wanita murahan," ujar nya tersenyum sinis.
"Jaga bicaramu, kakak ku bukan wanita yang seperti itu," ucap Keila membela Zahra.
Karena Keila percaya dengan kakak ipar nya, ia tidak akan melakukan hal begitu.
"Jangan membuat nama baik ku hancur di depan tamu-tamu pernikahan ku, ini hari bahagia ku dan juga kenapa kau bisa tahu aku menikah hari ini dan ditempat ini," ucap Zahra.
"Ayok kita pergi dari sini, kamu akan menikah dengan ku," ajak nya, laki-laki itu menarik tangan Zahra, namun Zahra berhasil menepis tangan laki-laki itu.
Lalu laki-laki itu kembali menarik tangan Zahra dengan sangat kuat, para tamu undagan hanya melihat adegan yang berada didepan nya itu.
"Lepaskan kakak ku," Bentak Keila, ia sudah tidak bisa sabar lagi melihat nya.
"Jangan ikut campur," jawab nya.
Brug..
Keila menendang laki-laki tersebut sampai kebawah.
"Sudah ku kasih tau jangan mengganggu kakak ku, masih saja ngeyel," ucap Keila tersenyum sinis.
Saat laki-laki itu akan melawan Keila, dengan sigap Luck menendang perut laki-laki tersebut.
"Sedikit saja kau melukai istri ku, akan aku pastikan hidup mu akan hancur!!" Hardik Luck.
Laki-laki itu merintih kesakitan karena tendangan Luck sangat kuat.
"Siapa kau, berani-berani nya menganggu ku," ujar laki-laki itu.
"Tidak perlu kau tau siapa aku, tapi satu hal yang harus kau tahu, jangan menganggu keluarga ini, termasuk Zahra," ancam Luck.
Tiba-tiba Arga datang setelah berpamitan akan ke toilet.
"Kau selalu saja menganggu istriku," bentak Arga.
"Wanita yang kau anggap istri itu adalah kekasih ku," jawab nya tidak tahu diri.
"Hei ingat!! Kau sudah membuang nya, kau sudah mengkhianati nya, lalu kenapa tiba-tiba kamu datang," jawab Arga.
Laki-laki itu terdiam, karena memang benar ia sudah menyia-nyiakan Zahra.
"Tidak bisa menjawab kan, pergi sana jangan mengganggu pernikahan ku," usir Arga.
Lalu Arga memerintahkan anak buah nya untuk menyeret laki-laki tersebut keluar dari hotel.
Arga langsung menemui istrinya.
"Kamu tidak apa-apa?" tanya Arga merasa cemas.
"Maaf aku kelamaan di toilet," ucap Arga lagi.
"Aku tidak apa-apa, kamu jangan terlalu mencemaskan aku, tadi aku ditolong sama Keila," jawab Zahra.
"Syukurlah, aku tenang mendengar mu tidak apa-apa," ujar Arga merasa tenang.
Lalu Arga tersenyum menatap sang adik nya.
"Kamu tidak apa-apa?" tanya Luck.
"Aman," jawab Keila tersenyum.
"Laki-laki sinting, tiba-tiba membuat kegaduhan," gerutu Luck merasa kesal.
"Begitulah, tapi syukurlah aku bisa menolong kak Zahra," ucap Keila.
"Tapi kamu hampir terluka," kata Luck.
"Tapi nyata nya aku tidak kenapa-kenapa, karena ada kamu," jawab Keila.
"Lain kali jangan begitu," ucap Luck.
"Iya, jangan terlalu mencemaskan aku," ucap Keila.
"Aku akan selalu mencemaskan dirimu," jawab Luck.
"Ya terserah kamu," jawab Keila yang sudah tau suaminya.
Lalu acara pernikahan berlanjut sampai larut malam, setelah seharian acara pernikahan Arga dengan Zahra tergelar.
Akhirnya acara pernikahan nya sudah selesai.
Pasangan yang baru menikah itu tersenyum pada saat acara itu ditutup.
"Terima kasih sudah hadir di acara pernikahan kami.."
****
tukang selingkuh
muka tembok
KDRT
impoten
pembunuh
lengkap dah semuanya sm mu
masa bisa main asek asek