NovelToon NovelToon
Cintai Aku Lagi

Cintai Aku Lagi

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda
Popularitas:6.3k
Nilai: 5
Nama Author: II

Daren begitu tergila-gila dan rela melakukan apa saja demi wanita yang di cintainya, Tapi cintanya tak terbalas, Sarah yang di cintai Daren hanya mempunyai secuil perasaan padanya, Di malam itu semua terjadi sampai Sarah harus menanggung akibat dari cinta satu malam itu, di sisi lain keduanya mau tidak mau harus menikah dan hidup dalam satu atap. Bagaimana kelanjutan kisah Mereka. akankah Daren bisa kembali menumbuhkan rasa cinta di hatinya untuk Sarah? Dan apakah Sarah bisa mengejar cinta Daren?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon II, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lolos Begitu Saja

Sarah membuka mata, berusaha fokus menatap sekitar ruangan bercat putih, matanya yang masih kabur melirik selang infus yang berdiri kokoh di sampingnya.

"Aku di rumah sakit?" Kata Sarah pelan, berusaha bangun dan di sana ada suster.

"Bu, istirahat ya, jangan banyak bergerak, kandungan ibu sangat lemah. Hampir saja ibu keguguran." Kata si suster mengabarkan, menghalangi Sarah yang siap duduk.

Sarah menghela napas berat, Berbaring kembali dengan wajah pucat. Dalam keheningan Sarah bertanya kepada Suster yang sudah selesai memeriksa kondisinya.

"Sus, Suami saya di mana?" Sarah mengingat kembali, Daren tertembak dan entah bagian tubuh mana yang terkena, Yang ia ingat, Daren tersinggung setelah suara tembakan menggema.

"Suami? Anda datang di antar dua laki-laki, Setelah itu mereka kembali pergi." sahut si suster, memang itu yang dirinya ingat, Sarah datang di antar dua pria bertubuh besar, membawanya ke ruang IGD, mengatakan Kalau Sarah harus segera di tangani.

Sarah celingukan mencari seseorang di sana. Ternyata di dalam ruangan dirinya hanya sendirian. Hatinya bertanya. Kemana para pelayan rumah? Tidak adakah yang menemaninya.

"Sus? Sekarang jam berapa?" Tanya Sarah lagi. Melirik jam di dalam ruangan, anehnya tak ada jam di sana. Atau mungkin lupa meletakkan jam di dalamnya.

Suster melirik jam di tangannya. "Sekarang sudah jam 9 malam, anda harus istirahat Bu,"

Sarah menggeleng cepat. "Saya harus menemui suami saya, jangan halangi Saya." tubuhnya yang ringkih berusaha bangkit, selang infus yang mulai mengeluarkan darah di biarkan, bahkan tangan suster yang menarik lengan Sarah tak di hiraukan. Sarah terus berjalan sembari terisak, menatap lesu pintu ruangan yang tertutup rapat.

"Daren, tunggu aku."

"Bu, Bu, anda harus istirahat, Saya mohon pikirkan janin anda." Teriak Suster, berusaha menyadarkan Sarah, tapi Sarah tetap berjalan.

Sampai di ambang pintu Sarah merasakan pusing, perlahan tubuhnya terkulai, berbarengan dengan itu, Satu sosok pria datang dan menangkap tubuh Sarah.

Pria tampan itu berseru sembari menatap Sarah yang kini kembali pingsan. "Kedua kalinya aku menangkap mu."

Si suster menghela napas lega. Melihat Sarah yang tak jadi tergeletak di lantai, ia tersenyum sembari berkata. "Terimakasih, anda datang di waktu yang tepat, Bu Sarah tadi minta ke luar, Bu Sarah menanyakan keberadaan suaminya Pak, Kalau saya boleh tau, di mana suami Bu Sarah." terlihat wajah wanita berpakaian serba biru muda itu begitu penasaran, apalagi Sarah datang tanpa sanak saudara yang menemani. Hanya laki-laki yang ada di depannya ini sedari tadi menemani. Ketika di tanya apakah ia suami Sarah? laki-laki berjas itu menggeleng.

Pria tampan itu bukannya menjawab, dirinya sibuk mengangkat Sarah dan membaringkan tubuh Sarah kembali ke atas ranjang perawatan.

"Suaminya, bersama ayahnya, Sarah adalah anak dari bos besar perusahaan Astraa internasional, di mana saya bekerja," Pria tampan nan tinggi itu melirik si suster membawa senyuman hambar. "Tolong jaga dia, saya akan kembali nanti."

Suster itu mengangguk sopan dan membiarkan pria itu pergi.

"Pak? Kalau boleh tau siapa nama anda? Biar nanti kalau-

"Nama saya Haikal,"

Haikal lantas melenggang pergi sembari menghidupkan ponselnya, ia sibuk di sana.

"Jesica, Sarah tadi sudah sadar, tapi dia kembali pingsan, kalau kamu sudah tiba di Indonesia, segera datang ke rumah sakit, dia sendirian."

"Ok, bagaimana dengan Daren?"

Haikal menggelengkan kepala. "Aku sedang mencari informasi rumah sakit mana dia di rawat, Pak Darwin sepertinya sengaja ingin menjauhkan Sarah dan Daren."

Di sebrang telepon Jesica terisak.

"Haikal, aku mohon bantu Sarah, jangan biarkan Pak Darwin memisahkan mereka."

"Aku tidak bisa berjanji, Jesica, sebenarnya ini bukan tugasku, tapi Pak Fadli memintaku, jadi-

"Aku mengerti, tapi sebelum aku datang aku mohon jangan tinggalkan Sarah,"

"Ok,"

Panggilan terputus, Haikal menghentikan langkah kakinya, ia menatap datar ponsel yang masih menyala. "Di mana Daren aku pun tidak tau, para pelayan kenapa tidak ada yang menemani Sarah?"

Haikal terus menunggu informasi dari orang kepercayaannya, bahkan Pak Dodi sekretaris mendiang Pak Anjas masih belum memberi informasi apapun tentang Daren, Daren seperti di telan bumi. Kemana gerangan Pak Darwin membawa Daren itu menjadi misteri.

Sementara di mansion Pak Anjas, para pelayan tak bisa duduk tenang, mereka hanya bisa diam di mansion setelah anak buah Pak Darwin tidak mengizinkan dari mereka menemani Sarah, karena takut mereka hanya bisa diam, beruntung ada Haikal dan Jesica.

...

Rumah sakit Siloam...

Ruang ICU...

Pak Darwin merenung di samping ranjang perawatan, Matanya terus menitihkan air mata. Meratapi tubuh sang putra yang kini terbaring lemah dengan berbagai selang menjalari tubuhnya.

Tangannya mengepal kuat jika mengingat kejadian tadi pagi. Kejadian di mana Saudara sekaligus rekan kerja yang merangkak menjadi calon besannya dengan sadar melukai sang putra tercinta. "Sungguh Dahlan, aku tidak akan memaafkan kamu atas perbuatanmu pada anakku,"

Daren di bawa ke rumah sakit lain dengan Sarah. Pak Darwin yang tengah kalang kabut masih sempat tidak menyatukan Sarah dan Daren di satu rumah sakit, setelah apa yang terjadi laki-laki bule itu masih kekeh saja, Pukul 9 pagi Daren langsung di bawa ke ruang operasi untuk mengangkat peluru yang bersarang di tubuhnya, Dokter bekerja keras berlomba dengan waktu. Daren yang kehilangan banyak darah hampir saja menemui ajalnya beruntung stok Darah di rumah sakit Siloam melimpah jadi tidak ada drama mencari darah.

Pukul 3 sore Daren keluar dari ruang operasi, karena kondisinya masih kritis Daren di bawa ke ruang ICU, di sana Pak Darwin harus menerima kenyataan pahit bahwa Daren koma.

Pak Darwin menoleh kearah suara, dokter jaga datang menghampiri berserta satu laki-laki yang ia kenal..

"Terimakasih." ucap laki-laki itu kepada dokter jaga.

Dokter jaga undur diri meninggalkan Pak Darwin dan laki-laki itu..

"Daren koma." Satu kata yang terlontar lesu, membuat hati Pak Darwin kembali remuk..

Pria itu mengangguk penuh kesedihan, untuk lebih dekat lagi rasanya sulit, karena ranjang perawatan Daren begitu memilukan jika di perhatikan lebih dekat lagi.

"Saya turut prihatin Pak, Kabar ini mungkin juga tidak terlalu berarti untuk anda, tapi Pak Dahlan juga koma."

Pak Darwin merenung. Beberapa kali asik menghela napas enggan menjawab kabar yang di bawa laki-laki itu.

"Pak, Saya mohon maaf, tapi Nona Sarah juga harus tau tenang kondisi Den Daren, Saya mendapatkan informasi dari Haikal, kalau Nona Sarah sudah sadar, Tapi Nona Sarah kembali pingsan karena mencari keberadaan Den Daren." Papar laki-laki berjas hitam itu.

Pak Darwin masih diam, ia memijat keningnya yang terasa pusing, ini sudah jam 10 malam, ia masih siaga di samping Daren yang lemah, untuk mengisi perut atau sekedar berganti baju pun rasanya enggan di lakukan. Putra semata wayangnya tengah berbaring koma. Sungguh pelik hati Pak Darwin saat ini.

"Dodi?" Panggil Pak Darwin.

Laki-laki yang sedari tadi berdiri itu ternyata pak Dodi sekertaris mendiang Pak Anjas. Ia datang ke rumah sakit setelah mendapatkan informasi dari asisten Pak Darwin. Mengabarkan kalau Daren berada di rumah sakit Siloam, ia di beri tau dengan catatan tidak memberi tau siapapun, di samping itu Pak Darwin juga yang mengijinkan.

Pak Dodi mendekat. "Saya Pak."

"Aku tidak akan meminta saham kepada perusahaan Astraa internasional. Aku tidak akan meminta perusahaan Astraa internasional mengganti uang yang pernah aku pinjamkan tapi dengan catatan."

Pak Dodi semakin mendekat. "Apa itu Pak?"

Pak Darwin menatap lekat wajah Pak Dodi yang senantiasa menunggu. "Beri tau Fadli, agar Sarah mau menandatangani surat perceraian, Aku akan membawa Daren ke luar negeri untuk melanjutkan pengobatan," Pak Darwin kini melirik Daren yang terbaring. "Hatinya terkena peluru, dia koma dan dokter mengatakan tidak bisa menjamin Daren akan selamat, aku sudah mendapatkan informasi rumah sakit di luar negeri yang bisa menangani Daren sampai dia sembuh. Jadi aku minta agar kamu menyampaikan pesanku. Suka tidak suka, Sarah harus bercerai dengan Daren, di samping itu perusahaan Anjas akan selamat. Kalian bisa hidup tenang,"

Mendengar itu Pak Dodi tertunduk lesu, ia tidak mengangguk membenarkan atau mengucapkan terimakasih. Ini tentang perasaan yang secara tidak langsung sudah di libatkan dalam politik antar perusahaan. Bagaimana mengabarkan tentang ini kepada Fadli atau lebih tepatnya bagaimana respon Sarah nanti.

"Pergilah, sampaikan pesanku, sebelum aku membawa Daren, aku akan menemui Sarah. Jangan katakan itu, aku sendiri yang akan menemui Sarah."

1
dika edsel
cukup Romeo dan juliet aja yg tragis ya mak..daren sarah hrs selamat..!! heh bodigat jgn bengong dong..noh si dahlan kroyok aja..,tembak ditempat klo perlu,udah tua msh aja nyusain..!!
dika edsel
waduuh...apa yg terjadi..?? kok jd was2 yah..,takut sesuatu terjadi pd sarah,daren dan papanya, tau sendiri si Dahlan dlm mode gila, otaknya jd gk waras gra2 anak gk bergunaya ituh..,duuh takutnya sarah yg tertembak..!!!
dika edsel
jahatnya si bapak dahlan,demi anak gk berguna seperti yasmin dia rela melakukan tindak kriminal..,dih dia pikir daren mau nikahin anaknya..mimpi..!! vera bundir kah..?? hah gara2 obsesi anak kemarin sore bnyak nyawa dipertaruhkan disini,mgkin sebentar lagi bpk dahlan yg terhormat ini yg akan membusuk dipenjara,tp pngennya sih pak Dahlan dibuat koit aja
dika edsel
minta bantuan Daniel saja..pasti dia bs bantu..!? pokoknya gk ada yah acara poligami2an apalagi acara cerei..no..no..!! ternyata bapak nya daren bodoh bisa dikibulin keluarga yasmin..,heh pak anda cuma pny anak satu janganlah kau sia2kan nanti klo daren pergi bneran,anda sama siapa?? anda udah tua loh pak..sadar...!! anaknya sarah akan lahir sehat tdk kurang satu apapun,aku percaya sama mak othor gk mgkin othor setega itu
dika edsel
pak Darwin udah gk waras..,masa mslh baju aja perhitungan..semiskin itukah diri anda?? bapak ini bner2 yah,udah tua..bau tanah msh aja ngeselin,ingat pak umur gkda yg tau..mgkin aja besok anda mati,bisa jd kan?? sok2an gk butuh anak..,anda akan menyesal..!! sungguh part ini ngeselin banget,knp gk mati aja sih..udah tua juga kan??
dika edsel
jelas daren milih kamu sar, ngapain milih mahkluk astral itu..,klo pak darwin tetep maksa biar dia aja yg nikahin yasmin toh sama2 msh bisa buat keturunan..!! blm tentu juga debay nya lahir cacat,itu cuma prediksi manusia.. keajaiban itu msh ada jgn berpikir pendek dulu,usaha dulu..?? hah aku kira pak darwin bijak eh ternyata.., bner2 menjengkelkan..!!!
dika edsel
pokoke hrs hepi Ending ya mak...,yuk daren sarah saling genggam tangan jgn sampe kalian terpisah gara2 org gk jelas macam keluarga yasmin..!! oya.. sehat2 ya mak, istirahat yg cukup..lope yu💋
indri IJR: lup sekebon kak❤️
total 1 replies
Rama Danel
Kecewa
indri IJR: rating Kakak akan memperburuk penilaian editor nanti. tapi itu hak Kakak, saya ucapkan terimakasih sudah mau mampir. padahal baca aja kakak belum, alangkah Lebih baik, kalau kakak tidak meninggalkan jejak buruk di sini.
total 1 replies
dika edsel
sedihnya...,aku berharap othor sang penguasa dunia halu ini bermurah hati sama pasangan ini untuk tdk memisahkan mereka apapun yg terjadi..ya thor ya..!! tp kayaknya sih sarah tdk akan menggugurkan bayi nya deh..secara di bab kmrin bersikukuh mempertahankan bayinya, tp gktau juga..,tp aku yakin sarah akan tetap memilih bayinya drpd nyawanya, sarah kamu calon mama yg hebat😊
dika edsel
kuncinya tetap didaren..klo dia tulus mencintai sarah, dia akan mati2an membelamu sar tp klo seandainya daren plin plan ya sudah..tamat rumah tangga kalian..!!! jgn jd daniel kedua ya daren, ini masa sulit kalian jd hrs saling menguatkan,lagian ye keluarga yasmin ini keluarga macam apa..bapak,emak anak..kelakuannya pada mines semua..!!! sarah semangat..!!!
dika edsel
apakan daren yg datang?? jgn ada cerita poligami poligamian ya Thor..aku pusing mumet lek rnek crito koyok ngono?? soal Yasmin buang aja kelaut biar bisa temenan sama hiu..,yas..yas..niat banget jd pelakor,tp kmrin sarah juga bersikap begini, mgkinkah ini hukum karma?? daren..aku harap dia waras tdk seperti kang daniel yg sempat labil,memilih bercerai tp berujung penyesalan..
dika edsel
setres nih cewek macam perempuan gk laku aja mengejar suami org..,tp aku sih yakin daren tdk akan terpengaruh,daren mah setia orangnya..!! emangnya klo elo beritahu pak darwin,daren akan jd milikmu..mimpi..!!! hah .pelakor dimana2 juga begini kelakuannya..,kita liat aja reaksi pak darwin setelah diberitau yasmin,apa ikutan setres kayak si sundel bolong ini?? tp aku harapnya sih pak darwin org nya bijaksana..
dika edsel
ribet amat hidup loe yas..,ngapain sih repot banget ngurusin hidup org sih..!! emang setelah elo beritahu daren,dia akan mau sama kamu..?? hei.. ketahuilah calon pelakor..cinta daren udah mentok di sarah kagak ada yg lain,elo minggir ye..noh masih ada haikal yg ganggur..knp gk dia aja yg elo godain??
dika edsel
udah ada yasmin si calon pelakor..eh muncul mas Haikal yg mgkin bercita2 pengen jd calon pebinor he..he..?? sabar sar ini ujian hidupmu dan daren hrs sabar..semua mslh pasti ada solusinya jd jgn putus asa, beritahu daren jgn dipendam sendiri..hadapi bersama,jgn buat celah siapapun itu buat kekacauan dirumah tanggamu..noh ada yasmin yg berindikasi jahat ke kamu,dia lbh berbahaya sar..
dika edsel
penyakit apa ituh..aku ra ngerti belaaaaas thor?? apa mengancam keselamatan ibu dan anak kah?? pegimana sih ini,sarah terpuruk eh si yasmin udah mau merangsek maju aja?? semoga daren setia ye,klo gk setia siap2 kucubit ginjal mu..!!
dika edsel
wooohooo....good job sar,gitu dong..suka dgn gayamu sar?? ingat itu yasmin elo bukan tandingan sarah..yok segara menyingkir sblm rambut indahmu dijambak istri daren, dih kasian blm juga maju udah di warning..,elo salah pilih lawan nona..!!
dika edsel
alasan mau cosplay jd ulat bulu..semut merah yg kpn saja bisa gigit anakmu om..!! eh yasmin elo dicariin aladin noh..ngapain kemari sih niat banget mau ganggu yah?? daren gk suka situ harap sadar diri..kamu tdk terpilih..!!
indri IJR: Kata Aladin, karpet terbangnya lagi dicas, jadi maen2 ke sini,
total 1 replies
dika edsel
dok..dok..knp cepet banget sih.. kenapa enggak entar aja datangnya..ngrusak momen aja..?? tuh kan jd terjeda alias pending..gra2 dokter datangnya kecepetan jd gktau daren jawab apah..!!
dika edsel
sabar sar.. pikiran daren lagi konslet jd dia bertingkah seperti itu,ntar juga ke Paris kok tp nanti..NAN TI..entah itu kpn, mgkin menunggu daren waras dulu kali yah..?? othor tetap semangat yah..lop yu banak2 muaacch 💋💋
dika edsel
"kita" oh..soooosuiiit..!! dan sarah pun berkata "yank.. gimana kalo kita berdua jadi komplotan penjahat,aku mencuri hatimu dan kamu mencuri hatiku" kira2 bagaimana reaksi mas daren yah..??? hi..hiii..😁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!