NovelToon NovelToon
Ingin Kamu Kembali

Ingin Kamu Kembali

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama
Popularitas:30.9k
Nilai: 5
Nama Author: nerissa ningrum

Arjuna Bastian,pria berusia 29 tahun merupakan CEO sukses yang terkenal di Mancanegara. Arjuna juga di kenal sebagai Pebisnis yang cukup di segani biarpun usianya masih terbilang muda.
Namun kisah kesuksesannya dalam dunia bisnis tidak berbanding lurus dengan kisah cintanya yang berkahir menyedihkan. Arjuna melakukan kesalahan fatal dengan memberikan luka yang begitu menyakitkan bagi orang yang di cintainya hanya karena kesalahpahaman.
Ingin memohon maaf tapi sayangnya wajah dan nama wanita yang di cintainya tiba-tiba menghilang dari dalam memorinya dan hanya tertinggal kenangannya saja membuatnya begitu terluka karena Arjuna tidak bisa memperbaiki kesalahannya ketika orang yang di cintainya memilih pergi menjauh dari hidupnya sejak kejadian di mana ia mempermalukan wanita itu hanya karena cemburu buta.

Akankah Arjuna bisa menemukan kembali wanita yang di cintainya dan memohon maaf serta merajut kembali kisah cinta yang belum bisa ia lupakan sampai detik ini

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nerissa ningrum, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bayangan yang menghilang

Arjuna mengendarai mobilnya dengan ugal-ugalan dan hati yang tak karuan, ia tak menyangka bahwa mamanya adalah orang yang selicik itu, bertahun-tahun ia membenci sang ayah karena sudah meninggalkannya padahal dulu ia ingat betul kalau ayahnya berjanji untuk kembali menemui Arjuna biarpun tidak bisa lagi tinggal bersama mamanya

masih ia ingat bagaimana dulu ayahnya memeluk dirinya sebelum pergi dan mengatakan kalau dirinya sangat mencintai Arjuna dan ingin selalu memberikan Arjuna yang terbaik, dulu juga ayahnya berjanji untuk sering menjenguk Arjuna namun nyatanya sang ayah tidak pernah datang dan mamanya mengatakan kalau ayahnya pergi bersama wanita selingkuhannya, mamanya juga mengatakan kalau ayahnya sudah  melupakan Arjuna karena ayahnya akan memiliki anak dari wanita lain

dulu Arjuna percaya saja perkataan mamanya sebab Arjuna tidak tahu kalau mamanya sudah bercerai dari sang ayah dari lama, dan ternyata ayahnya memutuskan menikah setelah sah bercerai dari sang mama, dulu Arjuna pikir mereka bercerai karena ayahnya tertarik dengan wanita lain dan memiliki anak dari wanita lain sehingga melupakan dirinya

Arjuna juga tidak menyangka kalau hanya demi memisahkan dirinya dengan Yumi, mamanya sampai membuat skenario seburuk itu untuk menipunya agar ia membenci Yumi dan bodohnya ia langsung percaya dan berakhir menyakiti Yumi tanpa bertanya pada Yumi secara langsung atau setidaknya bisa menyelidiki dengan lebih jelas

"kenapa aku sebodoh ini, bisa percaya begitu saja dengan wanita selicik itu " gumam Arjuna merutuki kebodohannya yang langsung percaya dengan kebohongan sang mama yang sudah membuatnya kehilangan Yumi

"aku tidak ingin menjadi anak wanita licik itu lagi" ujar Arjuna dengan niat yang kuat untuk menjauh dari mamanya

Arjuna makin mempercepat laju kendaraannya dengan emosi yang meluap setiap mengingat pembicaraan sang mama dengan sahabat mamanya

"Aaaakkkkhhhh" Arjuna menjerit keras ketika mobilnya bertabrakan dengan mobil lain karena Arjuna yang tak fokus berkendara membuatnya menabrak pohon dan tak sadarkan diri karena hal itu

***

Rani berlarian menyusuri lorong rumah sakit dengan perasaan tak karuan ketika mendengar kalau Arjuna terlibat kecelakaan dan menyebabkan Arjuna harus di rawat di rumah sakit

sampai di depan pitu ruangan rawat Arjuna, Rani langsung membukanya dengan cepat "Arjuna" Rani berlarian ke arah puteranya untuk melihat kondisinya puteranya "kamu gak apa-apa kan sayang " tanya Rani dengan begitu cemas melihat anaknya yang kini terdapat banyak luka di  area kepala serta tangannya

Arjuna menghindari sang mama " gak usah sok peduli" ketus Arjuna

Rani memicingkan matanya ke arah Arjuna "kok kamu ngomongnya gitu" tanya Rani

Arjuna menyipitkan matanya ke arah sang mama "mama masih tanya sama aku mah, aku sudah dengar semuanya tadi. Bagaimana dengan teganya mama menjauhkanku dari ayah, mama juga mengatakan padaku kalau ayah selingkuh padahal ayah menikah lagi karena memang sudah bercerai dari lama dengan mama" papar Arjuna dengan amarah yang meluap

"tapi ayah kamu memang bersalah karena lebih milih wanita lain ketimbang kita " seru Rani tidak terima dengan pendapat Arjuna

"wajar saja jika ayah milih wanita lain jika wanitanya seegois mama" sentak Arjuna

"Arjuna" teriak Rani dengan lantang

"Apa!" Arjuna ikut berteriak pada mamanya

mata Arjuna berkaca-kaca menatap sang mama "aku tidak menyangka lahir dari wanita seegois anda, tidak hanya membuatku kehilangan seorang ayah tapi anda juga membuatku kehilangan wanita yang aku cintai, wanita yang susah payah aku dekati, namun anda menghancurkan semuanya" teriak Arjuna begitu kesal dengan sang mama

"mama itu mau yang terbaik untuk kamu Juna, dan wanita yang kamu dekati itu hanya wanita miskin yang nantinya hanya akan menggerogoti harta kita saja " sentak Rani tidak suka dengan pilihan anaknya yang menurutnya salah

"dia bukan wanita seperti itu " tegas Arjuna, menolak pernyataan mamanya yang menjelekan wanita Yumi

"kalau tidak seperti itu, apa namanya masih kecil tapi sudah mengejar kamu untuk jadi kekasihnya " tanya Rani dengan suara tinggi

"bukan dia yang mengejarku mah tapi aku yang mengejar......" tiba-tiba saja Arjuna terdiam dengan perasaan tak menentu tak mampu. melanjutkan ucapannya

"apa hah!" teriak Rani ketika Arjuna tidak melanjutkan lagi ucapannya dan malah hanya terdiam

Arjuna tiba-tiba jadi gelisah membuat Rani jadi khawatir " kamu kenapa Arjuna, apa ada yang sakit" tanya Rani yang tetap saja mengkhawatirkan kondisi Arjuna yang memang baru mengalami benturan di area kepalanya

Arjuna mendongak ke arah sang mamah dengan wajah prustasi "dia siapa mah, kenapa aku tidak bisa mengingat namanya bahkan wajahnya saja juga tidak terlihat dalam ingatanku" tanya Arjuna begitu panik menyadari nama wanita yang ia cintai menghilang dari ingatannya

"siapa maksud kamu" tanya Rani dengan heran maksud dari Arjuna

"dia mah, wanita yang aku cintai siapa, kenapa aku tidak bisa mengingat nama dan wajahnya" teriak Arjuna dengan frustasi

Rani jadi bingung sendiri dengan maksud Arjuna dan hanya bisa menatap heran ke arah anaknya "siapa mah, dia siapa mah" teriak Arjuna mengacak-acak rambutnya karena Arjuna tidak bisa mengingat siapa wanita yang sudah ia sakiti biarpun ia sudah bersusah payah untuk mengingatnya

Arjuna yang terus berteriak terpaksa harus di beri obat penenang oleh dokter agar Arjuna lebih tenang dan bisa beristirahat dengan baik

"anak saya kenapa dok" tanya Rani begitu khawatir dengan kondisi puteranya

"anak anda terkena Amnesia Disosiatif, kondisi di mana anak anda kehilangan ingatan yang berharga untuk anda di karena trauma pasca kecelakaan yang terjadi " jelas sang dokter

"apa ini akan memperngaruhi kesehatan putera saya " tanya Rani

"kalau itu kita harus memantaunya terlebih dahulu, kami belum bisa memastikan apakah ini akan berbahaya atau tidak untuk anak anda" balas sang dokter

"apa ingatannya bisa kembali lagi " tanya Rani lagi

"tidak ada yang bisa menjamin itu akan kembali atau tidak tapi anda bisa merangsang ingatan itu secara perlahan jika memang ingatan yang hilang itu begitu penting " balas sang dokter

"tidak penting, ingatan itu sama sekali tidak penting " ucap Rani dengan tegas menyatakan kalau ingatan Arjuna yang hilang bukanlah hal yang penting

Flashback off

"gara-gara mama aku kehilangannya, bukan hanya orangnya tapi juga wajah serta namanya, namun sakitnya masih tertinggal di sini " gumam Arjuna mencengkeram dadanya kuat karena kembali mengingat rasa sakit yang sejak dulu belum bisa hilang apalagi berkurang

semenjak kecelakaan itu Arjuna mengalami kesulitan tidur dan sering bermimpi buruk, bahkan Arjuna juga tidak terlalu suka dekat dengan lawan jenis karena masih terbayang akan tipu muslihat Sarah dan mamanya yang membuatnya kehilangan Yumi

"andai aku bisa mengingat namamu, setidaknya aku bisa meneriakan namamu, rasanya begitu sakit, bisakah kamu kembali padaku dan memarahiku atau memukulku bila perlu " ujar Arjuna menyayangkan hal yang ia lupakan

1
DISTYA ANGGRA MELANI
Duh klo lucas sudah ngamuk hncur gak tu kantor polisi nnti bahkan atasannya takut gak ma lucas...
muhammad affar
lama betul ingatan arjuna datang dan terbongkarnya kejahatan sarah
Lintang Maudy
isi sama judulnya nggak singkron
Nerissa Ningrum: ini masih di tahap awal cerita jadi konfliknya memang belum terlihat jelas, bisa terus di baca nantinya apakah judulnya singkron atau tidak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!