Clara gadis manis yang ceria dan juga baik hati, di besar kan sebagai anak tunggal dari keluarga yang sangat kaya raya membuat hidup Clara makin sempurna.
Kehidupan Clara yang sempurna menjadi hancur, saat ia dijodohkan oleh ayahnya dengan seorang ceo terkenal yang ternyata menikahinya hanya untuk memuluskan kariernya.
Ig : mom_tree_17
Bagaimana kehidupan clara selanjutnya yuk di kepoin 🥰🥰
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mommy tree, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 30
" Sayang, tadi malam kau kemana aku terbangun tapi kau tidak ada di samping ku" ujar Elena membelai wajah Alex dengan kelembutan.
" Aku keruang kerja ku" ujar Alex dengan wajah datar menatap pada Elena.
" Aku kira kau masih tidur di samping ku, maaf kan aku yang langsung tertidur karena kau sudah membuat ku sangat lemas. tenaga mu itu sangat lah kuat" ujar Elena tanpa rasa malu berbicara di hadapan Clara yang sedang sarapan pagi bersama mereka. sedangkan Alex hanya menjawab dengan senyuman tipis di wajah nya.
Sungguh sakit hati Clara mendengar semua ocehan Elena.ingin rasa nya ia lari dari ruangan makan ini, namun Clara berusaha untuk tetap tegar. Clara sudah bertekad sesakit apa pun akan ia hadapi demi janji nya pada sang Ayah.
" Maaf ya Ara aku sudah berbicara yang tidak tidak, aku lupa kalau di meja makan ini ada kau juga" ujar Elena dengan wajah seakan akan tidak berdosa.
" Tidak papa" ujar Clara dan langsung menghabiskan sarapan nya dengan cepat.
Setelah selesai Clara langsung berpamitan untuk berangkat kuliah. sementara Alex hanya diam menatap punggung Clara dengan wajah tanpa ekspresi.
Clara yang sudah di dalam mobil nya selalu terbayang bayang atas perkataan Elena tadi di meja makan. bisa bisa nya Alex tidur dengan wanita lain sementara dirinya masih menjadi istri sah nya dan masih tinggal di mansion itu.
Alex pun melakukan nya di kamar tempat di mana dirinya selalu tidur setiap malam walaupun tidak tidur seranjang. dan di mana di tempat itu juga dirinya kehilangan keperawanan nya karena di paksa oleh Alex.
Dengan air mata yang menetes deras Clara tidak menyadari ada mobil di depan nya yang menyalip mobil nya. dan dengan mengerem mendadak Clara pun memejamkan matanya. Clara terdiam menundukan kepalanya tidak berani melihat apa yang terjadi. lalu tiba tiba ada yang mengetuk jendela mobil nya dengan sangat keras. tanpa berani melihat Clara menekan tombol jendela pintu mobilnya.
" Kamu tidak apa apa" ujar sebuah suara yang sangat ia kenal. membuat nya langsung menengok ke arah suara Itu.
Kini di lihat nya Alex sedang menatap dirinya dengan tajam dari luar mobil.
" Are you oke" tanya Alex kembali membuat Clara pun tersenyum getir.
" Aku...tentu saja baik baik saja, kenapa kau menyalip mobilku?" ujar Clara.
" Turunlah....!" ujar Alex dengan nada memerintah.
" Aku tidak mau, aku sedang terburu buru" ujar Clara hendak menjalankan mobilnya kembali. namun dengan sigap Alex mengambil kunci mobil Clara.
" Kembalikan..." ujar Clara dengan kesal.
" Kubilang turun....!" Alex membuka pintu mobil Clara, membuat Clara mau tidak mau turun dari mobilnya.
" Kau itu menjalankan mobil mu dengan jalan yang tidak berarah, itu membahayakan mu" ujar Alex pada Clara dengan suara yang tegas.
" Sudahlah kau tidak usah memperdulikan diriku, kembalikan kunci mobilku" ujar Clara.
" Aku tidak memperdulikan kan mu, tapi aku sudah berjanji pada Ayah mu akan menjaga mu" ujar Alex masih dengan suara yang tegas.
" Ku pikir kau itu punya rasa perduli sedikit saja padaku, tapi kenyataan nya kau hanya ingin menempati janjimu saja pada ayah ku" ujar Clara berusaha untuk tidak menangis.
Alex langsung memegang tangan Clara dan menyuruh Clara duduk di mobilnya. lalu Alex kembali ke mobil Clara untuk mengambil tas dan mengunci mobil Clara.
" Kau itu kenapa...? aku harus ke kampus ku sekarang" seru Clara.
"Aku akan mengantar mu " Alex menjalankan mobilnya.
" Mobil ku" ujar Clara menatap ke arah belakang.
" Nanti Jo yang akan mengambilnya" Clara pun langsung terdiam membuang muka nya ke arah jendela mobil.