Jack merupakan ketua geng Mafia terbesar di Canada Dan CEO perusahan besar Sandreas di dunia dengan kekayaan tak terhitung miliknya. Ia memiliki dua anak kembar yaitu Kenzo Dan Bella.
Sedangkan Caca hanyalah gadis berjilbab yang tinggal di Canada sebagai mahasiswi beasiswa dari negaranya. Caca hanyalah seorang anak yang berasal dari keluarga yang sederhana.
Pertemuan pertama Caca dengan Kenzo adalah awal cerita ini dimulai kembali. Keluarga kecil ini berubah ketika mereka sudah mengenal sosok Caca Yang pertama Kali berjumpa dengan Kenzo lewat kejadian penculikan.
Satu persatu teka-teki petunjuk masa lalu Jack terbongkar. Dan semuanya ada hubungannya dengan Caca. Pertemuan mereka merupakan takdir masa lalu yang belum selesai.
Kenzo dan Bella yang sangat menginginkan sosok seorang Ibu menemukannya pada diri Caca. Mereka menjodohkan Jack dengan Caca dan tanpa sadar Jack sudah mencintai Caca.
Bagimanakah kisahnya? Jangan lupa untuk ikutin terus kelanjutan ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wichan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Nasi Goreng
“Lalu jika bukan milik pacar mu, milik siapa? Informasi yang ku dapatkan kau itu mahasiwi di Universitas A yang tinggal sendiri di sini?” jelas Jack
“Kau menyelidiki ku?” ucap Caca terkejut.
“Begitulah.”
“Kalau kau sudah menyelidiki ku berarti kau tau aku memiliki seorang adik laki-laki di negara ku berasal, ” jelas Caca sambil makan
dengan ekspresi sebel.
“Dasar orang kaya seenaknya saja menyelidiki diriku, emangnya aku ini orang penting.” ucap Caca dalam hati.
“Jadi ini milik adik mu?” tanya Jack.
“Iya, itu baju lebaran untuk adik ku yang akan ku kirim untuknya ketika idul fitri nanti. Berhubung adik ku juga memiliki tinggi badan
yang hampir sama dengan mu.” jelas Caca.
“Aku akan menggantinya besok.” ucap Jack
“Sudahlah jangan sedikit-sedikit menganti dengan uang yang kau punya, seharusnya kau berterimakasih bukan seperti itu. Tapi sudahlah jangan di bahas, makan ini dan setelah hujan redah segeralah untuk pergi. Tidak baik lelaki perempuan dan lelaki dalam satu rumah yang tidak memiliki hubungan
darah maupun hubungan pernikahan.” Jelas Caca.
“Maaf, aku akan segera pergi setelah memakan ini.” ucap Jack.
Jack pun menyimak apa yang di katakan oleh Caca sehingga dirinya meminta maaf lagi kepada Caca. Ketika Jack memakan masakan Caca Jack langsung menyukai masakan yang di masak oleh gadis itu, rasa yang pas sesuai
dengan lidahnya yaitu pedas namun mau lagi.
“Enak. Apa ini?” ucap Jack.
“Nasi goreng.”
“Nasi goreng yang enak dengan rasa pas.” ucap Jack.
“Terimakasih.”
“Aku baru pertama kali memakan makanan ini. Rasa yang pedas sesuai dengan lidah ku, dan rempah-rempah yang pas menurut ku walaupun hanya ada perpaduan nasi yang di campur sosis dan telur ini.”jelas Jack.
“Hahah, ini makanan khas dari negara ku berada.”
“Bolehkah kau sering-sering membuatkan ku nanti masakkan ini ketika aku ingin. Tenang saja aku akan membayar mu berapa pun?.”
“Lagi-lagi kau mengandalkan uang mu. Tidak bisakah kau meminta pertolongan dengan cara yang benar. Ah sudahlah habisikanlah. Jika ingin menambah silahkan ambil lagi di dapur.”
“.....” Jack hanya terdiam dengan omelan Caca karena dia takut salah bicara lagi
Cuaca di luar sudah tidak hujan deras, Jack pun bergegas untuk meninggalkan Caca. Namun ketika ingin pergi, Caca memberikan bekal nasi goreng kepada Jack.
“Bawalah bekal ini karena kau menyukainnya.” ucap Caca.
“Terimakasih. Aku pamit pergi, o ya kau tetaplah bekerja di restoran Italiaku. Maaf telah membuatmu mengalami hal seperti itu.”
“Benarkah?” ucap Caca yang senang dia bisa bekerja kembali di restoran itu.
“Iya.” Ucap Jack
Jack pun pergi meninggalkan rumah Caca menuju ke mansion. Sementara Caca pergi untuk mencuci piring kemudian mandi karena sebentar lagi waktu magrib.
***Mansion***
Bella dan Kenzo yang sedang bermain di ruang tamu dengan Deni, Jimmy dan Max. Sedangkan Son membantu Selly menyiapkan makan malam sebelum Jack kembali ke rumah. Sebenarnya Son dan Selly hanya memantau koki dan pelayan lainnya untuk melaksanakan tugas mereka masing-masing. Karena Son sebagai kepala pelayan di mansion Jack dan Selly hanya bertugas mempersiapkan segala keperluan yang di perlukan oleh Bella dan Jack.
“Uncle Jimmy kenapa daddy tidak bersama mu?” ucap Bella.
“Bukan kah Jack sudah kembali terlebih dahulu dari pada aku?” ucap Jimmy bertanya pada Deni.
“Jack belum ada kembali, dari tadi kami disini bermain.” ucap Deni
“Tadi riki mengatakan bahwa Jack sudah pergi terlebih dahulu dari pada aku. Bahkan dia keluar dari kantor jam 4 sore tadi.” ucap
Jimmy yang melihat jam sudah pukul 5 sore.
“Mungkin daddy ada keperluan dengan uncle Max.” ucap Kenzo.
Max yang baru masuk kedalam mansion mendengar dirinya di panggil pun menyambut panggilan itu.
“Hey ada apa membicarakan ku?” ucap Max sambil memberikan pelukkan pada Bella.
“Daddy tidak bersama uncle Max?” ucap Bella.
“Tidak. Aku kemari karena ingin bertemu dengannya.” ucap Max
“Mungkin ke markas.” ucap Deni.
Max pun melepas rindu pada Bella dengan ikut bermain dengan Bella. Sedangkan Deni berbincang dengan Jimmy tentang apa yang terjadi hari ini.
“Jim, kau tau apa yang terjadi hari ini?” ucap Deni.
“Ada apa?”
“Kami tadi bertemu dengan wanita yang bernama Caca di Mall A yang dimiliki oleh Jack itu. Dan kau tau apa yang terjadi? Bocah ini membuat sebuah rencana untuk mempertemukan Bella dengan Caca.” Ucap Deni.
“Bagaimana cerita lengkapnya?” ucap Jimmy yang jadi penasaran sedangkan Max hanya mendengarkan sambil bermain dengan Bella.
“....................” Deni pun menjelaskan bagaimana rencana Kenzo mempertemukan Bella dengan Caca.
“Hahahhaa, mengapa kau lakukan itu Ken?” tanya Jimmy
“Sudah aku katakan bahwa aku akan menjadikan Caca sebagai ibu ku. Jadi aku dan Bella harus memiliki pemikiran yang sama. Jika aku dan Bella menginginkan itu daddy pasti akan mengabulkannya termasuk kalian juga pasti akan mendukungnya.” ucap Kenzo dengan dingin memberitahukan apa tujuan dari rencananya.
“Hahahahha.” tawa Deni dan Jimmy.
“Kau lihat Jim pemikiran bocah ini.” ucap Deni.
“Siapa wanita yang kalian maksud, kenapa dia harus menjadi ibu kalian?” tanya Max tiba-tiba penasaran dengan yang mereka ceritakan.
“Kau pernah bertemu dengannya sekali Max.” ucap Jimmy.
“Maksud mu Jim?”
“Kau ingat ketika kita menjemput Jack sebulan yang lalu karena sebuah tembakan yang membuat Jack terbaring di rumah sakit selama 2 hari? Yah wanita yang menyelamatkan Jack itu yang kami maksud.” jelas Jimmy.
“Lalu kenapa anak-anak ini dan kau Den bisa mengenal wanita itu? Apakah Jack berpacaran dengannya?”
“Seminggu yang lalu Kenzo hampir di culik dan yang menyelamatkannya adalah Caca. Kau juga pasti berfikir ini bukan sebuah
kebetulankan?” tanya Jimmy.
“Apa? bagaiman itu bisa terjadi.”
“....................” Jimmy pun menjelaskan kembali kejadian Kenzo di culik
“Mengapa semua ini seperti sebuah kebetulan?”
“Kami juga berawal menggapnya begitu. Namun Billy sudah mencari informasi
tentang wanita ini. Ia sama sekali tidak ada hubungannya dengan kejadian Jack
di tembak maupun Kenzo di culik. Dia hanyalah mahasiswi yang kuliah di sini
dengan beasiswa dari negaranya”
“Jadi seperti itu ceritanya. Lalu mengapa kau mau menjadikkannya ibu mu Ken?” ucap Max yang masih bingung dengan tindakan Kenzo.
“Karena dia wanita yang pantas untuk menjadi ibu kami uncle Max.” jawab Bella.
“Kau juga ikutan seperti kak Ken mu princess?” ucap Max yang heran dengan
sikap Bella. Biasanya kedua anak ini jarang sekali mau mendekat dengan wanita.
Apalagi jika wanita itu menyangkut tentang Jack.
“Tentu uncle Max. Aku juga berharap segera memanggilannnya bunda Caca seperti panggilan kak Ken untuknya.” jelas Bella.
Jangan lup a dukung penulis dengan
memberikan Bintang 5, Like, Koment dan Vote.
Jika Ada kesamaan tempat, nama dan kejadian hal tersebut Tanpa sengaja Author. Dan maaf kalau ada typo.
Salam Literasi dan Salam Pembaca dari W.
Jangan lupa senyum hari ini😊
apa di Kanada ada Tupperware ?🤣🤣
Semangat terus Thor dalam berkarya..