NovelToon NovelToon
Zahara ( Istri Kecil Milik Tuan Muda )

Zahara ( Istri Kecil Milik Tuan Muda )

Status: sedang berlangsung
Genre:Romansa
Popularitas:12.2k
Nilai: 5
Nama Author: dewidewie

Seorang gadis yang terpaksa menerima pernikahannya demi kakeknya yang memiliki sebuah perjanjian dengan sahabat lamannya.
Nah.
Bagaimana kisah selanjutnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewidewie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 29

Zara duduk sambil meminum teh hangat yang dibuatkan oleh Renata.

" Nyonya, anda benar ibunya Zahara? " Tanya Renata.

Zara tersenyum dan mengangguk kemudian menunduk " Tapi bagaimana keadaan putriku aku tidak tahu ".

" Nyonya Zara, nona muda aman sangat aman, Ferdi bisa jamin " Sahut Ferdi yang duduk di samping Zahida.

Zahida menatap Ferdi sambil menyeka bibirnya yang lebam karena pukulan mamanya yang gila " Yakin kamu pak Ferdi? ".

Ferdi mengangkat kedua alisnya " Iya sangat yakin, oiya Zahida jangan panggil pak dong masasih aku setua itu".

Renata mendengus dan menginjak kaki Ferdi.

"Au, Apasih Renata! kok kamu yang gak terima" Ucap Ferdi sambil mengusap kakinya yang baru saja diinjak oleh Renata.

" Udah tua juga gak mau dibilang tua, lihat tuh umur sudah berapa yah masih jomblo " goda Renata sambil membulatkan matanya.

Zahida mengambil nafas panjang dan menghembuskannya kembali perlahan

" Kalian ngomong apa sih, bisa jadi semua yang ada di sini jomblo semua " Ucap Zahida asal.

Renata pun mengusap kepalanya sambil menunduk karena lupa kalau dirinya juga jomblo.

Ferdi melirik pada Renata dan berbisik

" Tidak perlu malu nona kita sama sama jomblo , ya kita pacaran saja ".

Renata menatap tajam dan hendak mengeluarkan bogemnya tapi seketika itu teringat ada Zahida dan nyonya Zara yang sedang bersama mereka " Hhh jangan asal bicara kamu Ferdi! ".

Zara beranjak dan melihat ke sekeliling rumah, air matanya menetes ketika pandangannya terhenti pada sebuah poto besar yang terpasang di atas dinding (poto keluarga besar Husein, Husein, Zaki, Zara, Laura, dan Zahida yang saat itu masih kecil) .

Zahida beranjak dan memeluk Zara dan keduanya menangis sesenggukan.

" Tante Zara, saat ini hanya tante yang Zahida punya, aku mohon tante pulanglah ke rumah ini bersamaku" Ucap Zahida yang dibalas anggukan serta deraian air mata.

Ferdi dan Renata saling menatap.

" Fer, memangnya nona Zahara dan tuan Arhan sedang ngapain? " Bisik Renata yang lupa kalau mereka adalah pasangan suami istri.

Ferdi melotot menatap Renata " Kamu mau tahu apa yang mereka lakukan? ayo ikut aku ".

Ferdi pun menarik tangan Renata dan membawanya ke luar rumah. Ferdi menguncinya di dinding dengan kedua lengannya.

Renata menatapnya tajam " Mau apa kamu Ferdi! " gertaknya.

Ferdi terkekeh dan memegangi kedua tangan Renata serta mengunci kedua kakinya sehingga Renata benar benar tidak bisa berbuat apa apa " Sialan nih orang ternyata pandai juga, salah kalau aku meremehkannya selama ini " Batin Renata sambil memejamkan matanya.

Ferdi mendekatkan wajahnya pada telinga Renata " Kamu benar benar mau tau apa yang Arhan dan Zahara lakukan di sana? ".

Renata menggeleng perlahan " Duh sial sial, kok aku bisa lupa sih kalau mereka suami istri " Batinnya.

Ferdi tersenyum miring .

" Ferdi! Apa yang kamu lakukan! " Gertak Zahida yang membuat mereka tersentak dan Renata punya kesempatan untuk meloloskan diri dari Ferdi yang mulai mesum.

Ferdi mendengus kesal dan mengusap kasar wajahnya " Zahida, ganggu saja kamu ah " Gumamnya kemudian melangkah pergi untuk mencari kunci mobilnya dan pergi dari sana karena urusan kantor sedang menantinya.

Renata melotot tajam " Heh pemuda brengsek! kamu mau meninggalkanku! ".

Ferdi kembali mendengus dan menoleh dengan malas ke arah Renata " hhh Kalau kamu mau ikut aku ya ayo buruan masuk mobil! " Jawab Ferdi dengan enteng.

Renata menjadi bingung dan sedikit takut pada Ferdi " Sial, baru kali ini ada pemuda yang membuatku takut, duh Renata apa apaan sih, bodo ah " Batinnya.

Ferdi mengeryitkan keningnya dan Renata juga membuang wajahnya membuat Zahida menggeleng perlahan " Ya sudah nona Renata menginap di sini saja biarkan aku yang mengantarnya besok " Ucapnya .

Dan Ferdi pun menarik nafasnya dalam dalam " Oke, besok aku ke sini lagi untuk mengantarkan mu "Ferdi pun Kemudian pergi setelah menyesuaikan ucapannya.

...🐹🐹🐹...

Malam Hari.

Zahara menggeliat dan merentangkan tangannya.

Ach

Seperti biasanya setelah membuka matanya dia segera duduk baru beranjak ke kamar mandi.

Ketika duduk Zahara merasakan dingin sekali dan ada yang aneh, dia menoleh ke samping ada Arhan yang masih terlelap ,tapi anehnya dia tak mengenakan baju . Zahara tidak berpikir panjang dan mulai beranjak namun tiba tiba dia menyadari tubuhnya hampir telanjang ( Hanya mengenakan bra dan celana dalam saja).

Matanya melotot tajam dan bergegas meraih selimut untuk menutupi tubuhnya " Ach, kok aku tidak memakai baju! ".

Arhan yang hanya memakai celana tanpa atasan pun mulai meringkuk karena memang malam ini sangatlah dingin.

" Kak Arhan! Bangun! Apa yang kamu lakukan padaku! " Gertaknya yang membuat Arhan menggeliat dan malas menjawabnya.

" Hmmmm"

Zahara kembali melotot tajam " Kak Arhan jawab kak! Apa yang sudah terjadi! ".

Arhan masih enggan menjawabnya dan memilih tengkurap sambil menutupi telinganya " Apa sih, masih malam juga, berisik tau! ".

Zahara berjalan perlahan mengambil baju dan celananya kemudian memakainya dengan cepat kemudian menarik tangan Arhan

" Sekarang jelaskan padaku! Apa tadi kita melakukan sesuatu! ".

" Sesuatu apa sih Zahara! " Jawab Arhan masih memejamkan matanya.

" Ya seperti di film dewasa " Ucap Zahara .

"Apa sih tau ah, berisik! " Arhan yang masih sangat mengantuk pun tak menghiraukan Zahara dan menutup kepalanya dengan bantal.

Zahara mendengus dengan sangat kesal dan tiba tiba perutnya berbunyi yang membuat Arhan mengangkat kepalanya dan beranjak duduk di depan Zahara.

" Hmmm kamu lapar? " Tanya Arhan.

Zahara yang sudah kesal memilih pergi dan duduk di sofa dengan raut wajah geram dan bibir manyun.

Arhan menggaruk garuk rambutnya yang tidak gatal kemudian beranjak dan ikut duduk di samping Zahara " Apa sih mau kamu ".

Zahara memalingkan wajahnya ke samping

" Pasti kamu juga akan membohongiku lagi, ingat ya kak kita akan bercerai pokoknya karena aku sudah tidak percaya padaku lagi''.

" Hhh memang susah ngomong sama anak kecil, memangnya kamu tahu arti dari perceraian? " Tanya Arhan.

Zahara menatap tajam " Tahu lah! kita tidak menjadi suami dan istri lagi, dan aku bebas hidup dengan siapapun termasuk ".

Arhan meraih lengan Zahara " Dengan siapa?".

" Dengan "

Arhan mencengkram lengan Zahara " Katakan kamu akan hidup bersama siapa? hhh ayo jawab! ".

" Tau ah, lepaskan kak sakit ah " Zahara melepaskan dengan paksa cengkraman Arhan.

Arhan menjadi emosi dan berjalan ke arah nakas untuk memesan makanan.

Dan tak lama kemudian makanan pun tiba.

Zahara yang masih manyun tidak perduli dan tetap memalingkan mukanya tak mau menatap Arhan.

Arhan membuka kotak makanan di samping Zahara dan sesekali meliriknya sambil menyuapkan sesendok demi sesendok nasi ke dalam mulutnya " Yakin non gak mau makan, ntar habis baru nyesel ".

Zahara melirik sambil meremas perutnya yang memang sangat lapar " Enggak akan " Dia pun beranjak namun tangan Arhan meraihnya dan memintanya untuk duduk.

" Duduk! , sekarang buka mulutmu " pinta Arhan yang tidak dibantah oleh Zahara, dia pun membuka mulutnya dan Arhan menyuapinya dengan sesendok nasi dan itu sangat membuat Zahara terkejut.

Tapi rasa lapar di perutnya membuatnya tidak lagi membantah dan membiarkan Arhan menyuapinya sampai habis.

1
Dek icha
mampir yang ini juga,, sampai sini dulu kk🙏🙏
Zhu Yun💫
Lanjut Thor 👍💪🥳
Zhu Yun💫
Belah aja Han,,, belah,,, belah duren maksudnya /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Zhu Yun💫: Wahhh /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
dewidewie: em belum cukup umur kakak😆🤣🤣🤣
total 2 replies
Zhu Yun💫
pengadonan dimulai 💃💃💃💃
Zhu Yun💫
Nah iya Arhan emang suka ribet dibikin sendiri ya Fer /Facepalm//Facepalm/
F.T Zira
lanjut nanti.. nitip 2☕️dulu buat ka akuthor
F.T Zira
jujurmu terlalu blak blakan/Facepalm//Facepalm/
F.T Zira
masih imut🤭
F.T Zira
untung cuma keselek.. kalo dirimu sampe nyembur, dapet semburan tambahan dari yg kamu sembur berupa omelan../Facepalm//Facepalm/
F.T Zira
lanjut baca
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
F.T Zira
soal berisi atau tidak gampang di ubah,, asalkan asupan dana terpenuhi.. jamin dah isinya bakal berlebih🤭🤭✌️✌️✌️
Reni Anjarwani
doubel up thor
dewidewie: tetap diusahakan double up kakak 😃
total 1 replies
F.T Zira
salam kenal dariku kaka
Rukayah J
mangkanya jgn licik
Rukayah J
bocil cil
Rukayah J
ada udang di balik batu nih
dewidewie: udangnya di balik rempeyek kakak🤭🤣🤣🤣
total 1 replies
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
Reni Anjarwani
doubel up thor
mbok Darmi
wah alamat unboxing ini arhan dan zahara, segera ringkus laura gembong human tracking dan bima yg buron jgn sampai lepas kemaruk harta semua mereka
dewidewie: 😅😅😅😅😅😅
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!