Istri Kontrak Tuan Mafia

Ting

Lift terbuka,tuan frank dan lola pun menatap ke arah lift,terlihat dino dan jonas berjalan keluar dari lift dan menghampiri lola dan tuan frank....

"siang mommy,kakek."Sapa jonas singat.

"selamat siang sayang."Sahut mereka serempak.

"nak,ini dino adik matias."Ucap tuan frank memperkenalkan dino kepada lola.

"hallo namaku lola."Sapa lola memperkenalkan diri dan menyodorkan tangan kepada dino.

"hallo saya d-dino nona."Jawab dino meraih tangan lola dan bersalaman dengan gugup.

"dino tolong jaga papa dan jonas saat aku tidak ada,aku percaya kepadamu."Pesan lola tersenyum hangat.

"astaga cantik sekali."Batin dino memuji kecantikan lola sambil bengon menatap lola,tak.dia sadari Jonas sudah memperhatikan nya sejak tadi.

"mommy,paman ini sedikit pikun."Tegur jonas dingin.

"eh! Ma-maaf nona,aku jadi sedikit bengon karna ada masalah pribadi."Elak dino.

"astaga boca ini,selalu saja buat aku kesal."batin dino menatap jonas kesal.

Saat mereka sedang asik berbincang datanglah seorang dokter mengundang mereka semua masuk dan terlihat joana sudah baik-baik saja duduk diatas ranjang dengan wajah sendu,melihat itu lola pun menghampiri nya....

"sayang kamu marah sama mommy?"Tanya lola mengelus pipi gembul pink joana.

"mommy sudah tidak sayang joana lagi,mommy selalu kerja dan kerja,sekarang mommy mau meningalkan joana."Ucap joana berkaca-kaca.

"tidak sayang mama dan kakek mu sudah memutuskan kalau mommy akan berangkat ke italy bersama mu,bagaimana?"Tanya lola.

"benarkah?"Tanya jonas langsung bahagia.

"cih! Dasar manja."Desis jonas.

"biarin!"Pekik joana marah.

"sudah jangan berantem lagi,joana cepat sembuh yah,mommy akan menungu mu."Lerai lola melihat berdebatan kedua anak nya itu.

Jonas yang malas berdebat dengan adik nya memilih duduk di sofa sambil mengeluarkan ipad miliknya,dan mulai mengotak atik nya,dan dia menutup semua koneksi sekaligus mengirim virus kepada orang yang sedang ingin membobol data lola....

(di sisi)

Tak...tak...tak...tak

Telihat asisten bastian sedang sibuk mengetik tombol laptop nya yang terkena virus dengan frustasi,melihat asisten nya kesusahan bastian yang sedang duduk minum kopi,bangkit dan menghampiri nya....

"bagaimana?"Tanya bastian.

"tu-tuan maaf,sepertinya aksi kita ketahuan,dan orang itu pun mengirim pesan bersamaan dengan virus tuan."Lapor sang asisten gugup.

"mana coba ku lihat isi pesan itu."Ucap bastian merebut laptop dari asisten nya.

Setelah membuka isi pesan itu nafas bastian langsung memburu dan meremas laptop asisten nya sampai retak,karna isi pesan itu adalah ancaman dari jonas dan sebuah foto diedit oleh jonas,dan foto itu adalah foto bastian dengan seorang wanita gendut yang sedang memakai bikini....

"tu-tuan itu."Tunjuk asisten gugup melihat laptop nya hancur di tangan bastian.

"huffff...belih yang baru,apakah kamu tau siapa yang mengirim itu?"Tanya bastian penuh emosi.

"ti-tidak tau tuan,saat aku baru saja ini ingin membobol data nona,muncul lah virus dan pesan itu."Jawab asisten sambil mengelengkan kepala.

"aku adalah bastian rodrigues,siapa pun yang berani mengacam ku,akan ku buat dia menyesal."batin bastian dengan emosi membara,tidak.tau kalau itu ulah putra nya sendiri.

"baiklah persiapkan segala nya,kita akan pulang besok,dan suruh orang kita disini untuk mengawasi lola dan kedua anak ku."Perintah bastian.

"cih! Sekarang baru mengaku anak,dulu selalu menghina nona."batin asisten bastian diam-diam mencibir bastian.

"kenapa kamu masih diam? Cepat lakukan perintahku."Tegur bastian menatap tajam asisten nya itu.

"Ah! Baik tuan."Sahut asisten lalu keluar dari kamar hotel secepat kilat.

Asisten bastian itu pun melakukan tugas yang di perintahkan oleh bastian,sedangkan di rumah sakit joana yang sudah baikan langsung diperbolehkan pulang oleh dokter,dan disana juga ada jonas yang diam-diam senang karna sudah membuat amarah bastian meledak-ledak....

"siapa suruh kamu menganggu mommy ku,aku akan melindungi mommy ku dari siapa pun yang menyakitinya termasuk kamu bastian."Batin jonas yang sudah mengetahui semuanya tapi memilih diam.

"ayo sayang kita pulang."Ajak lola sambil mengendong joana dan menarik lengan jonas.

Mereka semua berjalan keluar dari ruang rawat joana menelusuri lorong rumah sakit menuju ke parkiran mobil,setelah semuanya masuk ke dalam mobil dino pun mengemudikan mobil pergi meningalkan rumah sakit dengan kecepatan sedang menuju ke mansion....

*

*

*

(keesokan harinya)

Lola dan joana yang sudah bersiap diantar ke bandara oleh tuan frank,dino,dan jonas untuk menaiki pesawat pribadi tuan frank,setelah sampai di bandara lola pun pamit kepada sang ayah dan putranya....

"mommy pergi dulu sayang,jangan merepotkan kakek mu mengerti."Pesan lola kepada jonas.

"iya mommy,aku janji."Jawab jonas.

"papa aku berangkat dulu,jangan lupa untuk selalu memberi ku kabar."Ucap lola salim tangan sang ayah.

"kamu juga sama sayang,jangan lupa jaga diri dan cucu papa,dan kalau ada apa-apa cepat kabarkan papa."Pesan tuan frank.

"kakek,joana berangkat dulu yah,jangan lupa video call joana,ok."Ucap joana mencium tangan sang kakek.

"iya sayang,kakek akan melakukan itu."Jawab tuan frank berkaca-kaca karna tidak mau berpisa dengan sang cucu.

Lola pun mengelus bahu kekar sang ayah untuk membiarkan nya berangkat dengan putrinya,tuan frank menganguk lalu membiarkan mereka pergi,setelah pesawat lepas landas tuan frank diam-diam menitikan air mata....