NovelToon NovelToon
Kehormatan Yang Ternoda

Kehormatan Yang Ternoda

Status: tamat
Genre:Tamat / Lari Saat Hamil / Single Mom / Hamil di luar nikah
Popularitas:7.9M
Nilai: 4.7
Nama Author: Triyani

Mendapatkan pelecehan seksual dari teman sekolahnya membuat seorang gadis bernama Aulia Dara harus rela di keluarkan dari sekolah karena hamil di luar nikah.

Sementara itu, Alfatih Brahmaseto si pelaku pelecehan membantah keras jika dia lah yang telah menghamili Dara. Bahkan dengan tega nya Fatih menuduh Dara, jika Dara adalah seorang kupu kupu malam.

Sakit, hancur, terluka dan rasa malu yang di terima oleh Dara membawa rasa trauma bagi Dara, hingga akhirnya Dara pun memutuskan untuk pergi meninggalkan kota tersebut.

Lalu, bagaimana jadinya jika 10 tahun kemudian, Dara dan Fatih kembali di pertemukan dengan keadaan Dara yang telah bahagia bersama putri semata wayangnya dan Fatih yang telah memiliki seorang istri??

Akankah Dara memberitahu putrinya jika Fatih adalah ayah biologisnya?? Atau, Dara memilih untuk merahasiakan semua kisah kelamnya di masalalu serta status Fatih dari putrinya??

yukk simak kisahnya di sini "Kehormatan Yang Ternoda" by.Triyani.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Triyani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.27

"Tidak usah takut, ayo sini. Duduk di sini." lanjut mama Dini saat melihat keraguan dari sorot mata Aulia.

Perlahan, Aulia pun mulai beranjak dan berjalan ke arah mama Dini. Aulia mendudukkan dirinya tepat di samping mama Dini yang tersenyum penuh dengan kelembutan.

Set

Greeppp

Aulia tersentak kaget saat baru saja mendaratkan bokongnya di kursi. Mama Dini sudah menariknya masuk ke dalam pelukan wanita baya itu.

"Maafkan Fatih ya sayang. Maafkan dia karena sudah menorehkan luka yang dalam di hati dan juga di hidupmu. Mama tahu, jika permintaan maaf kami sudah sangat terlambat, tapi Mama tidak akan pernah berhenti meminta maaf sampai kamu mau memaafkan Fatih dan juga kami sebagai orang tua Fatih." Ucap mama Dini yang kini sudah menangis didalam pelukan Aulia.

Wanita baya itu menangis sejadi jadinya saat berhadapan langsung dengan Aulia. Sorot mata yang begitu lembut dan meneduhkan milik Aulia kian membuat hati Mama Dini merasa penuh sesak.

Mama Dini tidak habis pikir, bagaimana mungkin putranya tega menghancurkan hidup wanita yang kini ada di dalam pelukan nya. Meski belum mengenalnya dengan dekat.

Akan tetapi, mama Dini bisa melihat ketulusan dari sorot mata Aulia hingga mama Dini pun meyakini jika Aulia adalah wanita yang baik dan tulus. Hanya saja, Fatih lah yang telah salah menilainya. Sehingga menimbulkan bencana untuk hidup Aulia.

"Maaf, karena kami sudah sangat terlambat mengetahui jika Fatih sudah melakukan hal yang membuatmu terluka dan trauma. Kami terlalu percaya pada Fatih, karena selama ini dia tidak pernah berbohong pada kami. Ayahnya Fatih juga tidak pernah cerita jika Fatih pernah tersandung kasus pelecehan seksual di sekolah. Mama benar benar tidak tahu jika putra kebanggan Mama pernah melakukan hal yang mengerikan pada seorang wanita. Atas nama Fatih dan juga Papa yang kurang teliti saat menangani kasus mu dulu. Mama minta maaf yang sebesar besarnya Aulia. Meski kata menyesal hanya seperti sebuah alasan saja. Tapi sungguh, kami benar benar sangat sangat menyesal karena terlambat mengetahui hal ini," ucap Mama Dini panjang kali lebar setelah bisa mengendalikan dirinya dan menghentikan isak tangisnya.

"Saya sudah ikhlas menjalani semuanya Bu. Saya juga sudah memaafkan Fatih, meski masih terlalu sulit untuk saya menerima kehadiran nya. Namun, saya akan terus berusaha mengikhlaskan semua yang sudah terjadi dan itu semua saya lakukan demi putri saya, Aliya. Tidak bisa dipungkiri jika Aliya begitu membutuhkan sosok Ayah kandung yang tidak bisa dia dapatkan dari pria lain meski sudah ada seseorang yang begitu baik dan menerima kami apa adanya. Bahkan menyayangi Aliya layaknya anak sendiri, tapi tetap saja. Aliya, membutuhkan Fatih sebagai ayah biologisnya," jelas Aulia.

"Terima kasih, terima kasih ya Nak. Oh iya, kabarnya kamu akan menikah ya? Kapan itu?"

"Iya Bu, insya Allah dua minggu ke depan,"

"Begitu ya? Apa kami boleh datang?"

"Jika Ibu dan Bapak berkenan, maka dengan senang hati Aulia akan menyambut kedatangan Bapak dan Ibu,"

"Jangan panggil Ibu, panggil Mama saja ya. Kita keluarga sekarang, meski kamu dan Fatih tidak berjodoh, tapi kita terikat kekeluargaan dengan hadirnya Aliya di tengah tengah kita. Jadi, panggil saja Mama ya."

Deg

Jantung Aulia berdetak kencang saat netranya bertemu dengan netra mama Dini. Ada sebuah ketulusan yang tergambar dengan sangat jelas sehingga membuat hati Aulia menghangat.

Meski ragu, Aulia pun akhirnya menyetujui untuk memanggil Mama pada ibu dari pria yang menghamilinya dulu.

Pertemuan kedua wanita beda usia itu pun berlangsung cukup lama. Bahkan sampai si kecil Aliya pulang dari sekolah yang dijemput langsung oleh sang ayah pun mama Dini masih betah berada di toko milik Aulia.

"Bukan nya itu mobil Mama?" Gumam Fatih saat melihat sebuah mobil BMW milik sang ibu terparkir di halaman toko milik Aulia.

"Loh, bukan nya itu Mang Karim ya Ayah? Sedang apa Mang Karim di toko Bunda?" celoteh Aliya pada sang ayah saat melihat salah satu pekerja yang ada di rumah Oma nya ada di depan toko kue milik Bundanya.

"Mungkin Oma sedang berkunjung, soalnya itu kan mobil Oma," jawab Fatih sambil menunjuk ke arah mobil berwarna hitam yang ada di dekat Mang Karim.

"Oma ada di sini? Benarkah?" tanya Aliya yang begitu senang saat mendengar jika sang nenek ada di toko Bundanya.

"Ayah juga tidak tahu, tapi sebaiknya kita masuk dan mencari tahu kalau Oma benar ada disini atau tidak." ajak Fatih yang di angguki penuh dengan semangat oleh putrinya.

Ayah dan anak itu pun berjalan bersama memasuki toko setelah menyapa Mang Karim terlebih dahulu.

Benar saja, saat Fatih dan Aliya masuk kedalam toko. Mama Dini tampak tengah memperhatikan Aulia yang sedang membuat kue pesanan pelanggan nya.

"Assalamualaikum," ucap Fatih dan Aliya secara bersamaan saat memasuki toko.

"Waalaikumsalam. Eh cucu Oma sudah pulang. Bagaimana sekolah nya tadi? Menyenangkan?" tanya Mama Dini saat Aliya menghampirinya lalu menyalami dengan takzim.

"Alhamdulillah menyenangkan Oma. Oh iya, Oma sedang apa di sini?"

"Oma lagi belajar buat kue sama Bunda. Bunda kamu ini hebat sekali loh buat kue nya,"

"Iya dong, siapa dulu. Bunda Aliya." ucap Aliya yang terlihat begitu bangga memiliki Aulia sebagai Bundanya.

Suasana hangat pun seketika tercipta di antara mereka. Hingga membuat desiran aneh merasuk kedalam hati Aulia hingga membuat hati wanita berhijab itu menghangat.

Aulia tidak pernah menyangka jika orang tua Fatih akan menerima Aliya dengan tangan terbuka. Bahkan tanpa menuntut pembuktian seperti teh DNA yang bisa membuktikan jika Aliya adalah anak dari Fatih atau bukan.

Namun, suasana hangat itu kembali dibuat kaku dan canggung saat toko itu kedatangan seorang pria paruh baya yang dulu pernah menatap Aulia dengan sorot mata yang tidak bersahabat dan mengintimidasi.

"Assalamualaikum." sapaan salam mengalihkan perhatian empat orang yang tengah berbincang hangat itu.

Deg

Jantung Aulia berdetak kencang saat netranya bertemu kembali dengan sorot mata yang tajam itu. Bahkan Aulia langsung menundukkan kepalanya karena merasa takut manakala berhadapan dengan pria baya itu.

"Waalaikumsalam, Opa. Opa juga datang ya?" seru si kecil Aliya yang kembali terlihat senang saat melihat sang kakek juga datang kesana.

"Iya Nak, kamu baru pulang sekolah ya?"

"Iya Opa, ya sudah sana ganti baju dulu. Opa mau ajak Aliya makan di luar soalnya,"

"Benarkah? Asyik, ya sudah Aliya ganti baju dulu ya. Opa tunggu di sini, jangan kemana mana,"

"Iya Nak. Opa akan menunggu di sini." jawab sang kakek.

Setelah si kecil Aliya masuk ke arah dalam toko. Papa Dimas pun segera menghampiri Aulia yang masih diam terpaku di tempatnya berdiri saat ini.

"Apa kabar Nak Aulia?"

1
dewi
telat mar
Nanda_Cakep
Menarik untuk lanjut dibaca😍
dewi
bella
dewi
itu namanya dah ada rasa❤️❤️... rasa vanila coklat stroberi 🥰🥰
dewi
Aliya tetep kalah 🤣🤣
Fera Damayanti
Luar biasa
mei
harusnya binti thor bukan bin
dewi
manut 🤣🤣
dewi
kalo itunganku 18 tahun kemudian.. Emir 19 tahun sedangkan Aliya 29 tahun
dewi
gercep banget pak sampe punya fotonya 🤭
dewi
udah 18 tahun aja kak... 👍👍☺️
dewi
ternyata masih ada rencana yg beginian.. CK ck ck
Linda Febri
Luar biasa
dewi
udah 3 bulan ternyata 👏👏👏☺️
dewi
waaaaaah... langsung pdkt aja... gercep 👍😅
dewi
buat apa?... nyari tau nomornya yaaaa... modus aja🤭
dewi
perhatian 🤭
Noerlina Akbar
Biasa
Noerlina Akbar
Kecewa
G** Bp
wow mantap b'emir.... mudah² an setelah mendengar ucapanmu Safira bisa menjadi wanita yg lbh baik lagi...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!