NovelToon NovelToon
DEWA PENGHANCUR

DEWA PENGHANCUR

Status: tamat
Genre:Tamat / Fantasi Timur
Popularitas:3.5M
Nilai: 4.6
Nama Author: Mr. Lim's

🏆Juara 1 You Are A Writer 2024 Genre Pria🏆

Xiao Chen, seorang pendekar muda yang sejak kecil dihina karena lahir dari seorang ibu yang menikah secara tertutup dengan anggota Klan yang berseberangan.

Sebagai seorang anak laki-laki ia diperlakukan seperti anak perempuan di rumah keluarga besarnya di Klan Xiao. Ia mengikuti marga ibunya dan menjadi anak yang menyendiri sejak kecil.
Hingga suatu hari ia mengalami kecelakaan, ruang penyimpanan rahasia keluarga Xiao terbuka saat ia sedang bertugas membersihkannya. Sebuah kekuatan ajaib memasuki tubuhnya, kekuatan gelap yang haus akan darah dan juga pertempuran.
Keadaan ini mengubah kepribadian Xiao Chen, membawanya ke petualangan bertemu dengan ayah kandungnya. Di saat itulah keajaiban lain terjadi, energi hitam di tubuh Xiao Chen menghilang dan menjadikan ia memiliki kesadaran untuk bertanggungjawab atas perbuatan masa lalunya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mr. Lim's, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kebangkitan Kai Chenlong

Setelah kejadian pembantaian di Klan Xiao, kini semua orang mulai menata kehidupannya. Klan Ye secara resmi menjadi penguasa setelah kehancuran Klan Xiao dan juga kemunduran lima keluarga besar. Penyelidikan tentang sosok penghancur atas kejadian tersebut mengerucut pada satu nama, Xiao Chen. Namun banyak desas desus yang beredar, ada yang mengatakan ia ikut tewas dalam peristiwa tersebut dan ada juga yang mengatakan jika ia diselamatkan oleh orang yang misterius. Tetapi pada kenyataannya, tidak ada yang tahu jika Xiao Chen yang kini menjadi Ye Chen masih hidup dan mengalami lupa ingatan.

Waktu pun berlalu dengan cepat, beberapa tahun kini berlalu kembali dengan suasana damai di bawah kepemimpinan Kaisar Ma. Adapun kelompok pemberontak Xigua yang selama ini menjadi momok Kekaisaran tidak lagi menakutkan, mereka bergerak bersembunyi dan tidak berani menampakkan diri secara langsung.

Di Kota Xinjiang, setelah Klan Ye berkuasa banyak perubahan yang terjadi secara signifikan, dibawah nama besar Ye Qiu selaku punggawa pasukan Mingling, maka dominasi keluarga Ye atas Kota Xinjiang tidak terelakkan, bahkan seluruh aset Klan Xiao kini jatuh ke tangan keluarga Ye dengan sepengetahuan Kaisar Ma.

Pihak Kekaisaran sendiri membiarkan hal tersebut karena sosok pahlawan muda yang telah menghancurkan kelompok Xigua, pada akhirnya poin itu dinikmati oleh keluarga Ye dimana Xiao Chen diakui keturunan tunggal dari Ye Chen.

Setelah berada di Desa Caihong, Ye Chen hidup secara sederhana seperti layaknya pemuda biasa. Ia tidak lagi kurus seperti sebelumnya, kondisi fisiknya jelas lebih baik dan wajah tampannya pun semakin terlihat.

Kini pemuda yang dikenal Ye Chen itu berusia dua puluh tiga tahun dan memiliki kedekatan dengan wanita bernama Qin Yu, putri pertama Qin Chenyu. Ada perbedaan usia diantara keduanya, dimana Qin Yu sudah berada pada usia dua puluh lima tahun, selisih dua tahun lebih tua dari Ye Chen. Namun kedekatan Ye Chen tidak selamanya berjalan mulus, hubungan mereka kerap dibayangi campur tangan Lin Soang.

Lin Soang yang merupakan keponakan kesayangan dari Lin Shuwan yang merupakan ibu dari Qin Yu sejak ia masih kecil. Ketika Lin Soang menyaksikan kedatangan Ye Chen yang seorang yatim piatu tidak berguna, nada permusuhan ia perlihatkan dengan pembicaraan yang keras dan kasar. Lin Soang tidak segan membentak dan menghina Ye Chen saat Qin Chenyu tidak berada di dekatnya.

Berbeda dengan sepupunya, Qin Yu memiliki wajah yang cantik dan tutur bahasa yang lemah lembut, tetapi ia juga memiliki sikap yang bertanggung jawab terhadap pekerjaannya dan memiliki keberanian yang kuat dalam menghadapi tantangan. Ia juga merupakan seorang kultivator, meski hanya berada di ranah Pendekar Perunggu tetapi cukup berarti di lingkungan kecil seperti Desa Caihong.

Qin Yu mulanya tidak terlalu suka dengan keberadaan Ye Chen, sebagai seorang wanita yang tumbuh dewasa ia juga sudah memiliki pemuda yang terlebih dahulu mengisi hatinya. Namun ia tidak bisa menolak permintaan ayahnya secara pribadi yang bersikeras ingin menjodohkan dirinya dengan Ye Chen. Seiring berjalannya waktu, perasaan Qin Yu terhadap Ye Chen yang awalnya cuek berubah dan ia pun mulai mengagumi pria tersebut.

Perasaan Qin Yu berkembang menjadi bentuk perhatian dan kasih sayang saat melihat Ye Chen yang tidak pernah mengeluh selama menjalani hubungan dengannya. Interaksi keduanya juga tidak terlalu sering, namun Ye Chen selalu bersikap baik pada dirinya dan juga kepada Qin Chenyu sehingga pada akhirnya membawa perubahan penting dalam hidup Qin Yu.

Selama tinggal di Desa Caihong, Ye Chen membutuhkan hampir tiga tahun untuk menaklukan hati Qin Yu, meski awalnya ia juga tidak paham dengan semuanya namun ia tetap bersyukur dengan kehidupan yang damai di Desa Caihong. Kesehariannya dalam berkebun dan berladang telah menenggelamkan nama besarnya pada peristiwa pembantaian Klan Xiao.

Namun dibalik hubungan Ye Chen dan Qin Yu yang terlihat baik, Lin Soang senantiasa datang dan menghasut sepupunya tersebut.

"Qin Yu, sebaiknya kau tinggalkan saja pria seperti Ye Chen. Tidak ada kebaikan di dalam hubungan seperti itu?" ucap Lin Soang.

"Lagipula aku mengenal beberapa talenta muda, mereka adalah pemuda yang berbakat dari Sekte Naga Hitam. Bahkan aku saja sangat mengagumi mereka, pastinya kau takkan menyesal" ucap Lin Soang lagi.

"Aku.. Apakah itu tidak masalah?" tanya Qin Yu dengan rasa bersalah.

"Sudahlah.. Percaya padaku, apakah selama ini aku pernah berbohong padamu? Lagipula Ye Chen hanya seseorang yang tidak jelas asal usulnya, paman Qin terlalu berlebihan dalam memperlakukan pria tidak berguna seperti itu" ucap Lin Soang terus membujuk.

Mendengar perkataan sepupunya itu, Qin Yu terdiam. Rasa sukanya yang sempat terbentuk untuk Ye Chen kini mulai goyah. Qin Yu mulai menerima masukan dari Lin Soang yang merupakan salah seorang murid berbakat.

"Kebetulan, sebentar lagi akan ada turnamen tertutup antar murid di Sekte Naga Hitam. Aku akan mengajakmu ke tempat itu dan memperkenalkan mu pada pemuda yang aku maksud" ujar Lin Soang dengan nada meyakinkan.

"Ya, baiklah kalau begitu" ucap Qin Yu sambil mengangguk pelan.

Selama berada di Desa Caihong pula, Ye Chen benar-benar mengalami sebuah kehidupan layaknya masyarakat biasa. Setelah ia pulih dari luka-lukanya, tidak hanya ingatannya yang hilang namun basis kultivasinya pun ikut tersegel di dalam tubuhnya. Oleh karenanya Ye Chen hidup dalam keadaaan bersahaja, tidak terlihat sama sekali jika sebelumnya ia merupakan seorang penghancur yang telah menggetarkan Xinjiang hingga Istana Kekaisaran.

Di Utara Xinjiang sendiri, saat ini tengah terjadi pergolakan. Setelah Kai Chenlong pulih dari luka-lukanya, ia dikabarkan kembali menyusun kekuatan dan membangun sebuah benteng di Kota Guangzu yang berbatasan dengan Kota Xinjiang. Kai Chenlong juga meluaskan pengaruhnya dan mengumpulkan kelompok kriminal untuk bergabung ke dalam kelompok Xigua, bisa dikatakan jika kelompok Xigua telah berkembang pesat dan mendapatkan simpati dari masyarakat untuk menentang kebijakan Kaisar Ma.

Secara khusus Kai Chenlong melupakan Xinjiang dan tambang energi Klan Xiao, pertarungan dengan Xiao Chen kala itu mau tidak mau meninggalkan efek traumatis di dalam diri Kai Chenlong. Meski pada akhirnya ia pulih dan dapat meningkatkan kekuatannya dengan pesat pasca pertempuran hidup dan mati itu, ia tetap tidak mau gegabah untuk berurusan kembali dengan Xiao Chen.

Sebagai seorang kultivator ulung ia juga bisa menebak jika Xiao Chen mendapatkan hal yang sama dengan dirinya, ia juga memiliki kesempatan yang sama untuk menembus ranah berikutnya dan memiliki kekuatan yang lebih kuat dari sebelumnya.

"Apakah pemuda itu sudah muncul?" tanya Kai Chenlong kepada orang kepercayaannya.

"Belum tuanku" jawab Liu Cing Cai.

"Apakah benar rumor jika dia bagian dari keluarga Ye?" tanya Kai Chenlong lagi.

"Rumor itu mendekati kebenaran, namun hingga saat ini hanya Patriark Klan Ye yang masih mencari pemuda tersebut" jawab Liu Cing Cai dengan tenang.

"Sepertinya beberapa tahun yang lalu aku melewatkan keluarga Ye" ucap Kai Chenlong sambil memegang luka di wajahnya.

Setelah pertarungan hidup dan mati dengan Xiao Chen di Klan Xiao, bekas sabetan pedang masih meninggalkan bekas luka yang menghiasi wajah Kai Chenlong. Ia sengaja tidak menghapus bekas luka tersebut, pertarungan dengan Xiao Chen kala itu membuatnya benar-benar merasakan sensasi pertarungan. Sebagai maniak pertempuran, ia benar-benar sangat menikmati dan merindukan setiap gerakan dan ayunan pedang. Seperti saat ini ia merindukan kehadiran Xiao Chen, melanjutkan pertempuran sebelumnya untuk benar-benar memutuskan siapa yang menjadi pemenang sebenarnya dalam pertempuran nanti.

"Untuk sementara buatlah kekacauan, mungkin dia berada di kota lainnya. Dengan adanya pergolakan kecil dari para bandit, seharusnya akan menarik minatnya untuk muncul" ucap Kai Chenlong dengan tatapan serius.

Kini di dalam hatinya telah terjadi pergeseran, dimana sebelumnya ia memberontak untuk menggulingkan Kekaisaran kini menjadi perburuan kepada Ye Chen. Melalui kelompok Xigua, ia hanya perlu membesarkannya dan membuat peraturan yang mengikat kepada seluruh wilayah. Dengan demikian maka ia akan menjadi seorang penguasa dengan sendirinya, sedangkan Kekaisaran Ma akan runtuh juga seiring waktu karena ditinggalkan rakyat.

1
nurul hidayat
Luar biasa
Edy Sulaiman
kok mc kita agak ada teknik tempur penghancur lainya ...
Edy Sulaiman
Xi Molan tuh jadi pisang molen belagu akhirnya....nyungsep lu....hhh
Edy Sulaiman
Kecewa
Edy Sulaiman
Buruk
Aris Baskara
Luar biasa
Edy Sulaiman
teruskan...!"
Achmad Hasan
Luar biasa
Edy Sulaiman
tambah menarik nich ceritanya ...
semoga sampai TAMAT....
Edy Sulaiman
buat ketagihan nih ngebacanya, author memang Josh...!"
Edy Sulaiman
gak tau lah baca terus aj sampe dimana aj..
Edy Sulaiman
Baca aja ah..!"
Edy Sulaiman
selanjutnya ku berharap critanya tdk membosankan...
Edy Sulaiman
agak kecewa aku Thor kenapa terlalu cepat pemusnahan Klan Xiao tidak melalui tangan Xiao Chen yg akan balas demdam...!?"..
Edy Sulaiman
Hancurkan klan xiao...sisahkan biar xiao chen yg menghabisinya...
Edy Sulaiman
Rrrrruuuuuaaaarrrr biaaaasssaaaa....!!!".. LANJUUUUUUD...
Edy Sulaiman
Hancurkan jangan kendor boy...
Edy Sulaiman
mantap..
tap....tappppl
Edy Sulaiman
tambah kuat xiao chen,hajar org2 clan xiao...
Edy Sulaiman
semoga tidak mengecewakan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!